Anda di halaman 1dari 41

KEBIJAKAN KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA

DAN LINGKUNGAN
OCCUPATIONAL HEALTH, SAFETY POLICY
PT. PILAR PUTRA PERKASA berkomitmen untuk menjadi badan usaha yang
mempertahankan kepercayaan untuk menjamin tempat kerja aman dan
mencerminkan hati nurani serta kemampuan perusahaan. Dengan selalu
mengedepankan kepuasan setiap pelanggan dan stakeholder serta mengutamakan
kesehatan, keselamatan kerja dan Lingkungan ( K3L ) dalam setiap proses bisnisnya,
dengan cara :

 Menerapkan dan mengembangkan sistem manajemen K3L secara


menyeluruh disetiap kegiatan operasional untuk mencapai tujuan dan sasaran
perusahaan.

 Melakukan pencegahan terhadap kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, dan


pencemaran lingkungan agar tercipta lingkungan kerja yang aman, bersih
dan sehat setiap saat.

 Melakukan berkelanjutan dan berkesinambungan untuk


perbaikan
 meningkatkan kinerja mutu, kesehatan keselamatan kerja dan Lingkungan
(K3L)

 Memenuhi persyaratan pelanggan, serta mematuhi peraturan pemerintah baik


pusat maupun daerah serta persyaratan yang terkait dengan mutu, kesehatan
keselamatan kerja dan Lingkungan (K3L).

 Kami melakukan Training terhadap karyawan untuk meningkatkan kinerja K3L
dan memberikan ruang konsultasi untuk karyawan

Tarjun, … , … …… , … .

Turkan
Project Manager

OHS POLICY
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

MANUAL
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA
&
LINGKUNGAN

PT. PILAR PUTRA PERKASA

1|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

 Catatan Pemeriksaan dan Pengesahan Dokumen

 Catatan Revisi

2|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

DAFTAR ISI

· Pengesahan

· Profil Perusahaan

· Tujuan

1. PENDAHULUAN

1.1. Lingkup

1.2. Tujuan

1.3. Tanggung Jawab

1.4. Acuan

2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN & TANGGUNG JAWAB KESELAMATAN,


KESEHATAN KERJA & LINGKUNGAN

2.1. Tujuan

2.2. Peran Direktur

2.3. Tanggung Jawab Direktur

2.4. Tanggung Jawab Karyawan

2.5. Tanggung Jawab HSE Supervisor

3. SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN


(K3L)

3.1. Umum

3.2. Tinjauan Manajemen

3.3. Penjelasan Sistem Manajemen K3LL

4. PERSYARATAN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN

4.1. Elemen 1 - Kepemimpinan dan Administrasi

4.2. Elemen 2- Pelatihan Kompetensi

4.4. Elemen 4 - Penerimaan dan Penempatan

3|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

4.5. Elemen 5 - Komunikasi

4.6. Elemen 6 - Manajemen Perubahan

4.7. Elemen 7 - Pengendalian Dokumen

4.8. Eleman 8 - Identifikasi Sumber Bahaya dan Penilalan Resiko

4.9. Elemen 9 - Evaluasi Program K3L

4.10. Elemen 10 - Peraturan dan Prosedur Kerja..

4.11. Elemen 11 - Kesehatan Kerja

4.12. Elemen 12 - Lingkungan

4.13. Elemen, 13 - Pengendalian Pembelian

4.14. Elemen 14 - Alat Pelindung Diri

4.15. Elemen 15 - Kesiapsiagaan Darurat

4.16. Semen 16 - Laporan dan Penyelidikan Kecelakaan / Insiden

4.17. Elemen 17 - Analisa Kacelakaan / insiden.

4.18. Elemen 18 - Promosi K3L Yang Proaktif

4.19. Elemen 19 - Rapat K3L

4|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

5|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

 PROFIL PERUSAHAAN

PT. PILAR PUTRA PERKASA telah menjadi bagian dari dinamika perusahaan
nasional dengan kemampuan yang terus meningkat teruji di antara beberapa
perusahaan nasional. PT. PILAR PUTRA PERKASA selalu mengutamakan kepuasan
pelanggan dengan memberikan produk dan jasa yang terbaik, yang terbukti oleh
permintaan yang berulang dari pelanggan kami

seperti halnya penyerahan baik dari yang lainnya. Servise Industri juga diketemukan
sebagai bukti sukses dari pelanggan kami.
Kami menyediakan jasa terintegrasi, teknologi inovatif, dan team yang profesional
dalam tiap-tiap industri yang kita bangun. Itu adalah jaminan kami untuk usahawan,
klien, dan klien masa depan, Untuk itu kami serius ketika kita memberi tanda/
membenarkan ' keunggulan.'

PT. PILAR PUTRA PERKASA pada saat ini berlokasi di :


Alamat : Grand Deltasari – Catlea No. 30, Kel.Wedoro, Waru – Sidoarjo.
Telp : 031 - 85584388
Email : pilarputrapt@gmail.com
TUJUAN PENERAPAN SYSTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA &
LINGKUNGAN
Tujuan Sistem Manajemen K3L pada PT. PILAR PUTRA PERKASA ini adalah untuk
mengendalikan atau menghilangkan bahaya yang diketahui dalam lingkungan
kerja dimana secara langsung berdampak pada keselamatan, kesehatan dan
kehidupan dari personil, klien, subkontraktor dan lingkungan.

Program K3L bagaimanapun mengarahkan pada pengembangan dan penerapan


kebijakan, manual, prosedur dan praktek-praktek kerja, dengan berfokus pada
pencegahan dari kerugian akibat kecelakaan.

Kepatuhan persyaratan dokumen ini akan menyertakan semua personil PT. PILAR
PUTRA PERKASA dan pihak ketiga lain yang terkait pada setiap operasi PT. PILAR
PUTRA PERKASA untuk mengikuti praktek praktek kerja aman.

6|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

PERNYATAAN KEBIJAKAN KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN (K3L) PT.
PILAR PUTRA PERKASA memiliki komitmen untuk senantiasa menyediakan
ternpat kerja yang sehat dan aman serta memelihara lingkungan bersih.
Untuk itu PT. PILAR PUTRA PERKASA menetapkan kebijakan K3L dalam
dokumen yang terpisah, dan dapat direvisi sesuai dengan cakupan bisnis PT.
PILAR PUTRA PERKASA.

1. PENDAHULUAN

1.1. LINGKUP

Isi dokumen ini menetapkan prinsi-prinsip dan persyaratan PT. PILAR PUTRA
PERKASA ini dalam pelaksanaan dan pemeliharaan Sistem Manajemen
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L).

1.2. TUJUAN

Tujuan pedoman ini dimaksudkan sebagai panduan yang sah bagi Direktur,
Manajer dan personil dalam melaksanakan K3L di seluruh PT. PILAR PUTRA
PERKASA

1.3. TANGGUNG JAWAB

Semua Manajer bertanggung jawab atas keselamatan dan kesehatan semua


personil PT. PILAR PUTRA PERKASA juga bertanggung jawab pada pelaksanaan,
pengawasan dan inisiatif pengembangan yang diperlukan untuk memastikan Sistem
Manajemen K3L berjalan dengan efektif.

Semua personil PT. PILAR PUTRA PERKASA bertanggung jawab dalam


pekerjaannya sesuai dengan kebijaksanaan dan prosedur K3L. Mereka diharuskan
untuk melatih disiplin diri menjaga kepedulian K3L pada tingkatan yang tinggi,
mencegah kerugian terhadap diri mereka sendiri dan
orang lain, mencegah kerusakan alat dan material serta memenuhi semua
kewajiban perusahaan menurut Undang Undang yang berlaku.

Director dan HSE Supervisor bertanggung jawab pada pemeliharaan, pemeriksaan


dan pelaksanaan prosedur ini. Beliau memiliki kebebasan dan tanggung jawab
untuk merencanakan, memeriksa dan mengaudit peiaksanaannya. beliau juga

7|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

memiliki wewenang untuk mengidentifikasi permasalahan yang berhubungan


dengan K3L, memerintahkan tindakan koreksi dan memeriksa pelaksanaannya.

1.4. ACUAN

 Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia No. 1 tahun 1970,


mengenai Keselamatan
 Kesehatan Kerja
 Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia No. 23 of 1997 mengenai
Lingkungan
 Hidup.
 Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Keselamatan Kesehatan
Kerja, versi: Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. PER-05/MEN/1996
 Undang-undang dan peraturan Pemerintah Republik Indoneisa lain yang
terkait.
 Persyaratan-persyaratan ISO 45001 Sistem Manajemen Keselamatan &
Kesehatan Kerja

2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN & TANGGUNG JAWAB


KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN

2.1. TUJUAN

PT. PILAR PUTRA PERKASA memiliki Sistem Manajemen Kesehatan,


Keselamatan Kerja & Lindungan Lingkungan (K3L) dimana strukturnya
tercatat dalam manual ini dan didukung oleh prosedur K3L.

Maksud dari sistem ini adalah untuk meyakinkan bahwa aktivitas perusahaan
dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam dokumen berikut dan untuk
menetapkan tanggung jawab dan pertanggung jawaban demi penerapan sistem
ini secara efektif:

 Persyaratan perundangan Keselamatan & Kesehatan Kerja dan Lindungan


Lingkungan

 Kebijakan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan dari


PT. PILAR PUTRA PERKASA Persyaratan K3L dari Kontrak Proyek/ Jasa

Untuk mendukung penerapan sistem ini, Prosedur Kerja Aman yang secara
terinci menjelaskan praktek-praktek operasional yang terstandar telah tersedia.
Project / Service HSE Plan akan dibuat dan diterapkan pada proyek-proyek/ jasa-

8|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

jasa yang akan menjelaskan persyaratan kontrak khusus.

Dengan penerapan hal di atas secara efektif, maka kami arahkan untuk
mencapai suatu lingkungan kerja yang aman untuk semua orang, material dan
peralatan di fasilitas kerja kami.

2.2. PERAN DIREKTUR

Untuk posisi ini harus memastikan bahwa:

 Setiap personil telah mempelajari semua peraturan yang berhubungan


dengan pekerjaannya, mengerti dan memahaminya secara menyeluruh.
la berinisiatif mengambil pendekatan terlebih dahulu untuk keselamatan
dan kesejahteraan para personil yang berada dibawah tanggung
jawabnya. Kontak-kontak tindak lanjut dibuat bersama dengannya untuk
memastikan bahwa la mengetahui dan mengikuti semua standar yang
diperlukan.
 Setiap praktek atau keadaan tidak aman yang dilaporkan oleh personil
kepadanya akan dievaluasi dan diselesaikan dengan cepat. Dia akan
menjalankan, mencatat dan memastikan terpeliharanya dengan baik semua
hasil inspeksi keselamatan kerja untuk daerah yang berada dibawah
tanggung jawabnya.

 Setiap personil yang berada dibawah pimpinannya hadir dalam rapat


keselamatan kerja secara periodik yang direncanakan.

 Setiap personil mengetahui. mengerti dan mempraktekkan prinsip-prinsip


kebersihan & kerapian tempat kerja yang balk den bahwa daerah yang
menjadi tanggung jawabnya memperlihatkan hal yang ingin dicapai ini
setiap waktu.

 Semua personil telah dilengkapi dengan Peralatan Pelindung Diri yang benar
dan diingatkan untuk memakainya setiap waktu sebagaima seharusnya.

 Setiap kecelakaan, insiden dan/atau nyaris celaka yang terjadi diselidiki


dengan seksama dan hasilnya dilaporkan menggunakan Formulir Laporan

9|Page
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

Kecelakaan/ Kejadian tepat pada waktuya.

 Contoh tentang perilaku aman yang ditunjukkannya menjadi teladan yang


sebaik mungkin dapat dicontoh oleh siapa saja yang berhubungan
dengannya.

2.3. TANGGUNG JAWAB DIREKTUR

 Memastikan bahwa perusahaan beroperasi sesuai dengan Undang-


undang Keselamatan Kerja Republik Indonesia No. 1, tahun 1970.

 Melakukan tindakan efektif untuk mengintegrasikan K3L kedalam semua


aspek pekerjaan melalui Proses Peningkatan Berkesinambungan.

 Menyebarluaskan komunikasi dan kesadaran tentang K3L sebagai bagian


dari semua aspek pekerjaan.

 Merencanakan, membangun, menerapkan dan memantau program K3L.

 Menyediakan perkakas, perlengkapan dan alat perlindungan diri yang


diharuskan.

 Memberikan pelatihan personil secara efektif dengan tujuan untuk


menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.

 Memastikan bahwa "Prosedur Kerja Aman" diterapkan secara efektif dan


selalu diperbarui.

 Memantau kinerja keselamatan kerja secara menyeluruh dan Melaporkan


semua kecelakan, luka atau tindakan seperlunya.

 Memastikan bahwa faktor keselamatan kerja rnemperoleh prioritas yang


sama dengan kualitas, produksi dan biaya.

2.4. TANGGUNG JAWAB KARYAWAN

 Bekerja sesuai prosedur kerja aman seperti yang tertulis dalam Manual K3L

 Memakai alat pelindung diri yang benar dengan cara yang benar
sesuai yang dianjurkan oleh Pengawas atau koordinator di lapangan.

 Memberikan contoh yang baik kepada personil yang baru

 Melaporkan tindakan atau keadaan tidak aman yang diketahuinya kepada


atasan langsung dan insiden kepada atasan langsung.

10 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

 Melaporkan semua kecelakaan, cedera atau penyakit dan insiden kepada


Koordinator langsung atau Pengawas

 Menjaga lingkungan tempat kerja sebagaimana seharusnya

2.5. TANGGUNG JAWAB HSE SUPERVISOR

 Memiliki pengetahuan yang baik tentang Peraturan Undang-Undang K3L


Indonesia, standar keselamatan kerja bidang industri dan memastikan
penerapannya dengan benar setiap .saat.

 Memastikan bahwa "Prosedur Kerja Aman" berlaku efektif, diketahui,


dimengerti, dan diterapkan.
 Memastikan perbaikan diterapkan dengan seharusnya.

 Menyediakan laporan bulanan untuk jajaran manajemen yang membuat


analisis gejala, statistik dan informasi sebagai berikut :

a) Ringkasan tentang semua kecederaan

b) Semua insiden penting

c) Tujuan keselamatan kerja

 Memberikan program induksi keselamatan kerja kepada “personil baru”

 Melakukan inspeksi lapangan secara terus menerus untuk mengidentifikasi


tindakan dan keadaan yang tidak aman, dan memberitahu jajaran pimpinan
tentang hal-hal yang tak bisa ditanggulangi dengan segera.

 Menyampaikan saran berharga lini manajemen tentang masalah


keselamatan kerja, termasuk standarstandar yang berlaku di bidang legislatif
maupun industri.

 Membantu penyelidikan kecelakaan dan mengumpulkan laporan lengkap


tepat pada waktunya.

 Membantu Pelatihan K3L bagi semua tingkatan karyawan

11 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

3. SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN


LINGKUNGAN (K3L)
3.1. UMUM
Sistem Manajemen K3L PT. PILAR PUTRA PERKASA mencerminkan fungsi-
fungsi manajemen:
Perencanaan untuk mengidentifikasi komponen-komponen dan memprioritasnya,
pengorganisasian untuk mengkategorikan hal-hal dan masalah-masalah
penting yang memerlukan tindakan pro-aktif atau tindakan perbaikan,
pengarahan pada fokus tujuan bergantung pada panduan dan petunjuk, dan
pengendalian pencapaian tujuan diukur melalui pemenuhan target operasi yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Hal ini untuk memastikan bahwa semua aktivitas PT.
PILAR PUTRA PERKASA dan semua bahaya yang berhubungan dengan
aktivitas ini telah diidentifikasi, diatur dan dikendalikan secara sistematik dengan
cara yang proaktif
Dalam rangka menjaga agar sistem berjalan dengan standar tinggi, prosedur
pembaharuan dan revisi harus dibuat untuk menjadi landasan perbaikan
yang terus-menerus, dengan demikian Sistem Manajemen K3L ini akan
menjadi dokumen hidup yang secara konstan berubah untuk mencerminkan status
bisnis dan tujuan serta sasaran Kebijakan Perusahaan.

3.2. TINJAUAN MANAJEMEN


Manajer dan Direktur harus meninjau ulang Sistem Manajemen K3L untuk
memastikan efektivitasnya. Tinjauan ulang tersebut harus dilakukan minimal
setahun sekali. Dalam tugas ini, mereka dibantu oleh HSE Supervisor dan harus
memanfaatkan laporan Audit Internal, Laporan Kecelakaan/Insiden dan
semua informasi lain yang mungkin dianggap penting. Sasaran K3L
tahun mendatang harus ditetapkan dan dicantumkan dalam Program K3L.
Notulen dari tinjauan ulang lersebut harus disimpan untuk bahan acuan/tindakan
di masa datang serta untuk memonitor tindakan yang sebagai tambahan bagi
Tinjauan Manajemen yang formal yang sedang dilakukan. masalah K3L harus

12 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

dibahas pada pertemuan operasional rutin dimana semua aspek operasi


perusahaan ditinjau. Notulen harus disiapkan, disimpan dan dibagikan kepada
anggota Manajemen.

3.3. PENJELASAN SYSTEM MANAJEMEN K3L.


Dalam pengembangan Sistem Manajemen K3L, PT. PILAR PUTRA PERKASA
mengacu pada spesifikasi ISO 45001 Iuntuk memungkinkan Manajemen PT.
PILAR PUTRA PERKASA Pengendalikan resiko K3L dan meningkatkan kinerjanya.
3.3.1 Kebijakan/Sasaran
Kebijakan ditetapkan sebagai persyaratan hukum dan kemanusian
untuk mengelola aktivitas K3L. Untuk Menunjukkan komitmen telah
menetapkan standar khusus dan sasaran yang ingin dicapai agar
sesuai dengan Pernyataan Kebijakan, untuk mencapai standar dan
sasaran, sangatlah panting aktivitas dan tanggung jawab tertentu
dibebankan pada masing-masing orang. Masing-masing individu ini
kernudian bertanggung jawab terhadap kinerja mereka sesuai
dengan standar yang ditetapkan.

4. PERSYARATAN, KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINDUNG


LINGKUNGAN

4.1. ELEMEN 1 — KEPEMIMPINAN DAN ADMINISTRASI

Persyaratan

Sasaran Tahunan K3L

President Director PT. PILAR PUTRA PERKASA bersama dengan anggota


manajemen harus membuat dan meninjau kebijakan secara rutin. Kebijakan ini
berisi sasaran K3L.

Tugas Manajemen Lini

Untuk mencapai sasaran K3L Perusahaan, Direktur dan Manajer harus


merencanakan, mengatur, memotivasi, mengendalikan dan rnenindaklanjuti

13 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

pekerjaan yang berkaitan dengan masalah K3L. Semua. anggota Manajemen


harus berpartisipasi dalam evaluasi kebijakan K3L setahun sekali dan membuat
program operasi tahunan K3L. Program K3L dan perubahan apapun pada
.Sistem Manajemen K3L harus dikomunikasikan dengan para staf melalui garis
komunikasi yang dibuat.

Anggota Manajemen bertanggung jawab untuk menetapkan contoh dengan


meningkatkan aktivitas K3L pada tingkatan yang tinggi. Hal ini akan dicapai
dengan kunjungan . ternpat kerja, rnelaksanakan observasi K3L dan,
mengarahkan Rapat-rapat K3L.

Garis Tanggung Jawab

K3L merupakan suatu garis tanggung jawab dalam PT. PILAR PUTRA
PERKASA Semua personil bertanggung jawab pada aktivitas K3L dalam lingkup
pekerjaan mereka.

4.2. ELEMEN 2— INSPEKSI

Persyaratan

Semua anggota Manajemen harus melakukan inspeksi, audit dan observasi


K3L dalam wilayah tanggung jawabnya sesuai dengan Program K3L..
Pelaksanaan inspeksi, audit dan observasi K3L harus didokumentasikan.

HSE Supervisor ditugaskan untuk mengkoordinasikan inspeksi, audit dan


observasi K3L. inspeksi, audit dan observasi K3L akan melibatkan pengujian
sistematis atas fasilitas, perlengkapan, material milik Perusahaan dan para
personil yang menggunakannya.

4.3. ELEMEN 3 - PELATIHAN DAN KOMPETENSI

14 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

Persyaratan
Pelatihan Untuk Manajemen

Pelatihan untuk Manajemen harus memberikan pengetahuan dan keterampilan


yang dibutuhkan untuk mengelola Sistem Manajemen K3L yang ada pada semua
tingkatan manajemen yang relevan.

Pelatihan Untuk Karyawan

Pelatihan untuk Karyawan harus mencerminkan kebutuhan pelatihan


yang diidentifikasi oleh Manajemen Lini untuk tiap jabatan. Program pelatihan
Karyawan dibuat dan didokumentasikan sesuai dengan, prosedur yang relevan.

Umum

Penilaian kinerja K3L individual harus dilaksanakan setiap tahun. Kebutuhan


pelatihan diidentifikasi oleh Manajemen Lini setiap tahun dan didasarkan pada
rapat dengan masing-masing Karyawan. Kepatuhan terhadap persyaratan diukur
dengan memberikan penekanan khusus pada hal-hal penting yang terkait
dengan K3L dan masalah-masalah yang dikemukakan dalam Laporan Penilaian
Resiko dan Kecelakaan/insiden Kerja.

Semua personil baru akan mengenai peraturan di ternpat kerja mereka dan sistem
K3L Perusahaan.Bagian Sumber Daya Manusia, yang menjalankan fungsi
administrasi Karyawan pada PT. PILAR PUTRA PERKASA, akan menyimpan
data yang terkini dari semua pelatihan Karyawan. Bilamana relevan, program
pelatihan akan dibuat.

Semua pelatihan dan tingkat kompetensi staf subkontraktor akan dievaluasi


sebelum kontrak diberikan dan dipantau secara terus-menerus selama waktu
kontrak. Setelah selesainya kontrak, evaluasi K3L secara menyeluruh akan dibuat
dan hasilnya disimpan dalam arsip untuk acuan masa mendatang.

15 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

4.4. ELEMEN 4 - PENERIMAAN DAN PENEMPATAN

Persyaratan

Semua personil harus berkompeten dan memiliki keterampilan serta pengalaman


untuk mengoperasikan pekerjaan secara aman sesuai dengan prosedur personal
dan K3L dan secara khusus:

 Seluruh personil baru akan mengikuti pelatihan induksi,

 Kualifikasi calon karyawan akan disahkan dan dicatat

 HSE Manager akan memberikan saran tentang persyaratan dan standar khusus
K3L

 Semua personil baru akan menjalani pemeriksaan kesehatan

 Kompetensi personil subkontraktor akan diperiksa oleh team manajemen yang


bersangkutan

4.5. ELEMEN 5 - KOMUNIKASI

Persyaratan

Suatu sistem, dokumen untuk komunikasi K3L ditetapkan. Sistem yang akan
digunakan ini harus memiliki elemen-elemen sebagai berikut :

 Personil yang dapat dihubungi

 Orientasi kerja/induksi,

 Penyimpanan catatan,

 Keterlibatan manajemen yang proaktif,

 Inspeksi dan pertemuan K3L

Semua karyawan baru atau yang dipekerjakan kembali akan


berpartisipasi dalam program orientasi/induksi keselamatan kerja
perusahaan

Rapat-rapat K3L akan diadakan di Iapangan operasi dan lokasi


tertentu dimana personil PT. PILAR PUTRA PERKASA dipekerjakan.

16 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

Sasarannya tidak hanya untuk mengedarkan informasi K3L, tetapi juga


untuk melibatkan partisipasi personil dan mendorong kontribusi yang positif

Jika diperlukan, Perusahaan dapat memprakarsai dan mengeluarkan buletin


"Kewaspadaan K3" untuk menekankan bahaya-bahaya khusus.

Papan pengumuman K3L dipasang di workshop dan kantor. Papan-papan


pengumuman ini digunakan untuk menunjukkan catatan-catatan tentang K3L
dan masalah-masalah yang terkait dengan K3L.

4.6. ELEMEN 6 — MANAJEMEN PERUBAHAN

Persyaratan

Perubahan-perubahan terhadap peralatan, kondisi operasi, prosedur,


personalia, dll. dapat menimbulkan resiko, kecuali jika perubahanperubahan
tersebut didokumentasikan dengan baik, dikelola dan dikomunikasikan.

Konsekuensi dari perubahan-peruhahan yang signifikan harus diidentifikasi


dengan baik dan diukur tingkat bahayanya
Staf termasuk yang sementara, penggantian dan staf mitra kerja harus diberi
penjelasan yang memadai mengenai perubahan-perubahan.

Jika selama tahap pra-perencanaan dari operasi, pekerjaan tertentu dianggap


“Resiko Tinggi” atau Resiko Sedang” (Seperti yang dijelaskan dalam prosedur
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko), Identifikasi Bahaya dan Penilaian
Resiko dilakukan

4.7. ELEMENT 7 — PENGENDALIAN DOKUMEN

Persyaratan

Untuk mencapai tingkatan prestasi yang tinggi dalam K3L, sistem manajemen
dibangun dan didokumentasikan. Sistem manajemen mengidentifikasi sumber-
sumber yang berpotensi menimbulkan bahaya, dengan menggambarkannya

17 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

dalam suatu manual strategi khusus untuk mengelolanya. Manual dan prosedur
kami tersedia dan terstruktur, dibedakan antara kebijakan yang
mengekspresikan komitmen PT. PILAR PUTRA PERKASA terhadap Sistem
Manajemen, dan prosedur yang
menjelaskan langkah-langkah dan orang-orang yang bertanggung jawab
untuk memastikan bahwa
kebijakan tersebut dilaksanakan. Manual dan, prosedur merupakan
dokumen hidup. Dokumen- dokumen tersebut direvisi secara reguler, disusun
dalam suatu bentuk yang benar yang memungkinkan untuk dilakukan
penambahan dan penghapusan sesuai masalahnya.

4.8. ELEMEN 8 - IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RESIKO

Persyaratan

Penilaian Resiko akan dilakukan jika bahaya yang signifikan telah


diidentifikasi oleh Manajer & Pengawas proyek, atau jika telah ditentukan
dalam kontrak konsumen. Analisis ini akan dibuat berdasarkan evaluasi
resiko yang terkait dengan operasi khusus, laporan dari pengalaman
sebelumnya atau masukan dari lembaga-lembaga eksternal profesional.

Analisa resiko, paling tidak harus berisi elemen-elemen sebagai berikut:

 Pengidentifikasian dan penganalisaan Tugas,

 Pengidentifikasian Bahaya (Sumber Bahaya),

 Penetapan Kriteria Penerimaan Resiko,

 Penganalisaan dan Pengevaluasian Resiko,

 Pelaksanaan Pengukuran Pengendalian,

 Pemeriksaan dan Umpan Balik Pengalaman.

Perusahaan atau mereka yang menjadi Penanggung Jawab Proyek akan membuat
suatu program untuk mengidentifikasi resiko pada seluruh tahun operasi.

18 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

4.9. ELEMEN 9 - EVALUASI DAN PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN


KERJA & LINGKUNGAN
Persyaratan

Evaluasi secara komprehensif dilakukan untuk memastikan program K3L dan


fasilitas Perusahaan memenuhi standar dan peraturan yang berlaku. Evaluasi ini
menilai kinerja sistem manajemen K3L dan sekaligus ternpat kerja apakah sudah
memenuhi standar dan peraturan yang berlaku. Dalam melakukan evaluasi, hal-hal
di hawah ini harus menjadi persyaratan minimum:

 Kepatuhan dari pengelola dan terhadap persyaratan program yang


berhubungan dengan seluruh elemen dari sistem manajemen K3L

 Kepatuhan terhadap standar kondisi fisik secara umum

 Kepatuhan terhadap standar kesehatan kerja

 Kepatuhan terhadap penilaian individu karyawan, kinerja tahunan

4.10. Elemen 10 - ATURAN DAN PROSEDUR KERJA


Persyaratan

Deskripsi Pekerjaan

Uraian tugas harus tersedia untuk semua karyawan perusahaan, dan personil
bagian pengawasan harus memiliki tanggung jawab terhadap K3L yang jelas.

Ijin Kerja

Ketika bekerja pada fasilitas bukan milik PT. PILAR PUTRA PERKASA
Perusahaan menggunakan sistem ijin kerja dari fasilitas pelanggan/klien. Pelatihan
akan disediakan oleh atau bekerjasama dengan konsumen sebagai bagian dari
partisipasi mereka atau Program Pelatihan Induksi.

19 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

Induksi dan Pengenalan

Semua personil baru akan ikut serta dalam Program Pengenalan/ lnduksi.

Prosedur Kerja Khusus proyek

Program K3L Khusus untuk proyek akan dikeluarkan bilamana diperlukan.

4.11. ELEMEN 11— KESEHATAN KERJA

Persyaratan

PT. PILAR PUTRA PERKASA telah membuat suatu rangkaian prosedur yang
mencakup hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan kerja berikut ini:

 Kegiatan pemantauan kesehatan:

 pengendalian kesehatan tertentu untuk direncanakan dan dilaksanakan,

 arsip kesehatan Karyawan dibuat,

 catatan Karyawan yang tidak masuk kerja karena sakit,

 tindak lanjut cuti sakit yang panjang serta rehabilitasi-nya,

 Pengawasan lingkungan kerja:

 pemilahan atau pemetaan kerja dan tempat kerja,

 studi lingkungan tempat kerja,

 inspeksi-inspeksi,

 pemantauan tingkat kerusakan lingkungan.

 Pengendalian resiko kesehatan terkait dengan :

 kebisingan,

 bahan-bahan kimia,

 sumber zat radioaktif,

 bahan-bahan kimia lain yang berbahaya bagi kesehatan

Semua personil baru harus lulus pemerikaan kesehatan dan surat


keterangan sehat yang menyatakan bahwa mereka sehat secara medis untuk
melaksanakan tugas.

20 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

4.12. ELEMEN 12-PERLINDUNGAN LINGKUNGAN

Persyaratan

Langkah-langkah pengendalian dan perlindungan akan dilakukan untuk


mencegah setiap dampak terhadap lingkungan pada tanah, air atau udara.

Faktor-faktor lingkungan yang signifikan yang berhubungan dengan fasilitas


diidentifikasi setelah mempertimbangkan pembuangan ke air, pengelolaan
limbah, kontaminasi tanah, dampak terhadap masyarakat, dan penggunaan
bahan-bahan baku dan sumber daya alam.

Tindakan-tindakan berikut ini dianggap perIu:

 Mengurangi atau menghindari penggunaan bahan-bahan kimia yang


berbahaya bagi lingkungan,

 Menyertakan evaluasi lingkungan pada seluruh tahap-tahap perencanaan,

 Menjalankan langkah-langkah kontingensi Untuk mencegah pencemaran

akibat kelalaian, Sistem percegahan pencemaran lingkungan PT. PILAR

PUTRA PERKASA mencakup:

 Akuntansi lingkungan, yang efisien,

 Pembuangan limbah yang minimal,

 Pengendalian bahan-bahan kimia yang berbahaya

 Rencana-rencana kontingensi

4.13. ELEMEN 13 — PENANGANAN PROPERTY PELANGGAN

Persyaratan

Perusahaan memiliki sistem pengendalian pembelian. Sistem ini akan


digunakan untuk mengendalikan pembelian untuk mencegah kerugian
dengan cara mengevaluasi material dan layanannya sebelum pengiriman.

Hal-hal berikut dianggap sebagai persyaratan Minimum:

21 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

 Pengadaan barang,

 Pemilihan dan pengendalian subkontraktor & pemasok,

 Lembar Data lnformasi Bahan Berbahaya (MSDS) untuk semua


material yang dianggap berbahaya.Jika diminta HSE Supervisor akan
menilai material yang dipesan Berdasarkan sifat-sifat berbahaya bahan.

4.14. ELEMEN 14 — ALAT PELINDUNG DIRI

Persyaratan
Pengendalian administrasi, dan/atau pengendalian car-a kerja harus dievaluasi
dan dipertimbangkan
secara menyeluruh sebelum penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Bilamana APD
dianggap sebagai alat pertahanan terakhir, maka sangatlah penting dikenakan
dengan tepat dan sesuai dengan standar Perusahaan.

Orang yang bertanggung jawab di PT.PILAR PUTRA PERKASA dalam


hubungannya dengan pekerja yang terkait, akan melakukan evaluasi berikut ini:

 Jenis APD apa yang cocok digunakan dalam wilayah kerja dan untuk
setiap pekerjaan yang dilakukan,

 Kebutuhan akan APD penting khusus yang akan digunakan dalam operasi kerja
khusus,

 Tindakan pencegahan khusus,

 Pelatihan untuk penggunaan APD,

 APD khusus yang digunakan dalam kaitannya dengan pengaturan teknik kerja
yang khusus,

 Teknik Penilaian Resiko

Berikut ini adalah daftar APD yang harus tersedia di ternpat kerja :

 Pelindung kepala,

 Pelindung mata,

 Pelindung pendengaran,

 Sarung tangan,

22 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

 Pelindung kaki/jari kaki,

 Pakaian kerja seragam.

4.15. ELEMEN 15 — KESIAGAAN KEADAAN DARURAT

Persyaratan

PT. PILAR PUTRA PERKASA telah mengidentifikasi 6 hal khusus berikut ini
berkenaan dengan persyaratan kesiagaan tanggap darurat.

 Pemberitahuan,

 Pembatasan bahaya,

 Penyelamatan,

 Evakuasi,

 Tanggapan media,

 Normalisasi.

Program tanggap darurat harus dianalisa secara terus-menerus sesuai dengan


kriteria yang dapat diterima, kepraktisan dan efektifitas.

4.16. ELEMEN 16 —PENYELIDIKAN DAN PELAPORAN KECELAKAAN KERJA &


PENCEMARAN LINGKUNGAN

Persyaratan

Semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan akan dilaporkan sesuai


dengan Prosedur Investigasi dan Pelaporan Kecelakaan Kerja & Pencemaran
Lingkungan Perusahaan. Persyaratan investigasi kecelakaan, kerja dan
pencemaran lingkungan disebutkan secara rinci dalam prosedur.Seperti yang
disyaratkan, manajemen dan pengawas akan ikut serta dalam penyelidikan.
Pembuat laporan kecelakaan kerja atau pencemaran lingkungan harus mengisi
formulir laporan 1 x 24 jam, setelah investigasi.

Kepala Bagian terkait akan meninjau semua laporan kecelakaan kerja dan

23 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

pencemaran lingkungan. Tim Manajemen terkait akan menentukan personil-


personil dan memberikan tanggung jawab untuk melaksanakan rekomendasi
sesuai dengan waktu yang ditentukan dalam Rencana Tindakan Perbaikan.

HSE Manager akan membantu mengidentifikasi penyebab-penyebab langsung,


tidak langsung dan akar penyebab dari kecelakaan. Manajemen terkait akan
merancang Rencana Tindakan mengarah pada pembuatan rekomendasi untuk
menghilangkan akar penyebab kecelakaan dan mencegahnya tidak terulang
kembali.

Semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan akan dibahas dan


ditinjau pada Tinjauan

Manajemen berikutnya. Hasilnya dan tiap rekomendasi akan dibahas pada saat
rapat Toolbox.

4.17. ELEMEN 17 — ANALISA KECELAKAAN KERJA & PENCEMARAN

LINGKUNGAN

Persyaratan

Manajemen lini harus membuat analisa untuk tiap kecelakaan kerja dan pencemaran
lingkungan yang dilaporkan. Analisa akan diteruskan bersama laporan kepada
HSE Supervisor yang akan menginformasikan ke Pemerintah, jika diperlukan.
Laporan K3L harus disusun dan dibagikan minimal setiap kuartal. Laporan harus
mencakup analisis dari semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan yang
muncul selama periode sebelumnya.

Tiap kecelakaan kerja dan, pencemaran lingkungan akan dikategorikan ke


dalam matriks potensi kerugian dan diberikan indikator potensi kerugian
(Tingkat Resiko). Proses ini memungkinkan manajemen untuk
mengidentifikasi kejadian yang memiliki potensi kerugian yang tinggi dan

24 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

melaksanakan Tindakan Perbaikan, kemudian dapat menggunakan sumber-sumber


daya yang dimiliki Perusahaan seefisien mungkin.

Data statistik K3L harus dibuat oleh HSE Manager secara periodik minimal
setiap bulan. Statistik K3L harus diperlihatkan pada papan pengumuman K3L
pada semua ternpat kerja Perusahaan, jika tersedia. Semua anggota pengawas
harus memberitahu bawahannya tentang penyebab kecelakaan, untuk mencegah
tidak terulang kembali di masa datang.

4.18. ELEMEN 18 — KAMPANYE K3L YANG PROAKTIF

Persyaratan

Topik yang diidentifikasi sebagai hal-hal yang penting menyangkut K3L bagi PT.
PILAR PUTRA PERKASA oleh HSE Manager akan menjadi bagian dari Program
K3L tahunan untuk tahun berikutnya.

Detail topik yang dianggap penting dalam K3L bagi kegiatan usaha PT.
PILAR PUTRA PERKASA akan dipublikasikan pada Program K3L tahunan
per kuartal. Promosinya akan mengambil bentuk poster-poster dan laporan
berkala dan dipasang di Papan Pengumuman K3L.
Papan pengumuman K3L harus diletakkan pada posisi utama di ternpat kerja.
Papan pengumuman ini akan digunakan dengan tujuan utama untuk
memperlihatkan topik K3L.

lsi dari memo K3L harus dapat disampaikan sedemikian rupa oleh Pengawas
Karyawan sehingga menjadi perhatian semua personil yang terkait

4.19. ELEMEN 20 — RAPAT K3L

Persyaratan

Rapat Tinjauan Ulang K3L oleh Manajemen

Tinjauan Manajemen K3L dilakukan paling sedikit setahun sekali mengevaluasi


keefektifan sistem K3L. Rapat ini juga harus meninjau ulang kebijakan-kebijakan

25 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

perusahaan. Program K3L tahunan dibuat dari hasil akhir Rapat Tinjauan Ulang
Manajemen.

Rapat K3LL Khusus

Pada saat awal proyek, dan sebelum tahapan kerja yang tidak rutin, rapat
umum K3L dilakukan dengan melibatkan semua personil yang akan bekerja.

Rapat Penilaian Resiko

Untuk kegiatan yang tidak rutin atau dianggap sebagai kegiatan yang beresiko
tinggi (seperti .yang dijelaskan pada prosedur), rapat penilaian resiko yang
membahas bahaya-bahaya keselamatan tertentu, akan dilakukan pada setiap
permulaan tahap kerja baru.

Briefing K3L Pra-Tugas/Rapat Toolbox

Sebelum mulai aktivitas, supervisor harus memastikan bahwa aspek K3L sudah
ditinjau.

26 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
REV. :
MANUAL KESEHATAN DATE :
KESELAMATAN KERJA &
LINGKUNGAN HSE/MAN-01

PT. PILAR PUTRA PERKASA Tahun 2023

27 | P a g e
This Document is property of PT. PILAR PUTRA PERKASA and may not be copied or distributed to third party for any other
purpose than that for which it’s intended without any approval from the Management.
STRUKTUR ORGANISASI TANGGAP DARURAT
PT. PILAR PUTRA PERKASA

Tanggal :
No Dokumen: REV
LAMPIRAN
HSE - SO - 004 A
Page : 1 / 1

STRUKTUR TANGGAP DARURAT

Ketua Tim
Turkan

Wakil Ketua
M. Hilal Akbar

Penyelamatan Dokumen Petugas Pemadam


Pudji D. S Djoko Purwanto

Anggota Tim Anggota tim Anggota Tim


Aris Yanto Edi Adi
STRUKTUR ORGANISASI
PT. PILAR PUTRA PERKASA

Tanggal :
No Dokumen: REV
LAMPIRAN
HSE - SO - 003 A
Page : 1 / 1

STRUKTUR ORGANISASI

Direktur
Bajra Bagaskara

Project Manager
Sugianto
Turkan

Lini Koordinasi HO
Lini Koordinasi Project

Site Manager
Aris Yanto

HSE Officer
M. Hilal Akbar

Fitter Welder

Pembantu 1 Pembantu 2
Pembuatan Jalur HPS Boiler 2B ke Header

HSE PROGRAM DURING PROJECT


Bulan & Tahun
Rencana Review
No HSE Program Jan-24 Feb-24 Mar-24 Apr-24
Periodik
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan Dokumen
1,1 Pembuatan dan review dokumen HSE Start Project
1,2 Pembuatan HSE organisasi chart Start Project

2 HSE Program
2,1 Induksi & orientasi HSE As Required
2,2 Alokasi Alat Pelindung Diri (APD) sesuai kebutuhan As Required
2,3 Alokasi peralatan & perlengkapan HSE As Required
2,4 Alokasi P3K As Required
2,5 Identifikasi bahaya dan manajemen resiko (JSA) As Required

3 Pengadaan dan Implementasi


Safety Promotion (sign board, banner,poster, bulletin
3,1 As Required
board)
3,2 Alat Pelindung Diri (APD) As Required
3,3 Peralatan HSE (Inventaris, Kalibrasi, dan Sertifikasi) As Required
3,4 Peralatan Pemadam Kebakaran (Inspeksi & Refill) As Required
3,5 Implementasi dan Tindak Lanjut PEKA / OC Weekly
3,6 Komunikasi HSE
3.6.1 Toolbox Meeting Daily
3.6.2 HSE Coordination Meeting Monthly
3,7 Inspeksi HSE
3.7.1 Inspeksi Harian HSE (Housekeeping) Daily
3.7.3 Kendaraan Operasional Start Project / Monthly
3,8 Kontrol Lingkungan ( Limbah B3) As Required
3,9 HSE Report
3.9.1 Daily HSE Report Daily
3.9.2 Weekly HSE Report Weekly
3.9.3 Monthly HSE Report Monthly
3.9.4 HSE KPI Mothly

4 Program Kesehatan Kerja


4,1 Pemeriksaan Kesehatan Start Project

5 Program Pelatihan
5,1 Basic Safety Training As Scheduled
5,2 Pelatihan Alat Pelindung Diri As Scheduled
5,3 Pelatihan Penggunaan APAR As Scheduled

7 HSE Reward dan Punishment If Any

Note
Start Project
As Required
Daily
Weekly
Monthly
As Scheduled
If Any
REV.
PROSEDUR
DATE
ALAT PELINDUNG DIRI
HSE/PRO-06
PT. PILAR PUTRA PERKASA Page | 1

1. Tujuan

Tujuan dari prosedur ini adalah sebagai panduan penggunaan alat pelindung diri (APD)
dalam aktifitas operasional PT. Pilar Putra Perkasa

2. Ruang Lingkup

Prosedur ini berlaku untuk karyawan, subkontraktor lokal dan non lokal yang bekerja di
fasilitas PT. Pilar putra Perkasa

3. Definisi

Alat Pelindung Diri (APD) adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai
bahaya dan resiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di
sekelilingnya.

4. Prosedur

4.1. PERSYARATAN DAN TANGGUNG JAWAB

 Setiap karyawan akan diberi alat-alat pelindung diri dan bertanggung jawab
untuk memakainya, merawat dan melaporkan segala kerusakan atau kesalahan
yang terdapat pada alat-alat tersebut.

 Setiap Pimpinan Lapangan bertanggung jawab atas pelindung diri sesuai


persyaratan, memperagakan cara pemakaian yang benar dan mendorong
bawahan untuk memakainya.

 Pimpinan Operasi/Proyek bertanggung jawab memberitahu para subkontraktor,


Pemasok Barang untuk mengikuti peraturan penggunaan Alat Pelindung Diri,
tanpa perkecualian.

 Menjadi keharusan bagi semua karyawan untuk memakai dan menjaga Alat-
alat Pelindung Diri dan meminta perlengkapan baru jika alat-alat yang ada sudah
tidak memenuhi syarat.

 Pimpinan Lapangan/Proyek bertanggung jawab untuk memastikan Alat-alat


Pelindung Diri telah dipakai sesuai tingkatnya, baik oleh dirinya sendiri maupun
oleh karyawannya; dan harus mempromosikan paktek keselamatan kerja dengan
memberikan contoh yang baik.

4.2. PELINDUNG KEPALA

 Semua karyawan harus memakai topi pengaman selama berada di


lapangan operasional, kecuali saat berada selama dalam kendaraan, kantor atau
daerah bebas Alat Pelindung Diri.
REV.
PROSEDUR
DATE
ALAT PELINDUNG DIRI
HSE/PRO-06
PT. PILAR PUTRA PERKASA Page | 2

 Topi yang sudah penyok, topi yang terbuat dari aluminium dan topi yang tidak
dapat diperbaiki lagi, tidak diperkenankan dipakai di lapangan Operasional.

 Topi pengaman tidak boleh digambari, dicat atau terkena bahan kimia.

4.3. PELINDUNG KAKI

 Pelindung kaki yang dilengkapi dengan penutup jari dari baja harus selalu
dipakai di lapangan, kecuali saat berada di kendaraan, kantor atau daerah
bebas Perlengkapan Pelindung Diri.

 Pelindung kaki yang sudah tidak layak pakai harus diganti.

 Sepatu atau boot bertali harus digunakan dalam keadaan tali sepatu terikat
sebagaimana mestinya, untuk keamanan kaki.

4.4. PELINDUNG TANGAN

 Sarung tangan (biasa) atau yang panjang (menutupi lengan bawah) harus
dipakai dimana ada risiko terluka.

 Sarung tangan tahan kimia harus dipakai apabila menangani: produk-produk


dari minyak, bahan kimia dan cairan pelarut.

 Sarung tangan dari kulit atau yang panjang harus dipakai untuk melindungi
tangan dari panas, barang-barang yang dapat menggores atau serpihan-
serpihan.

 Sarung tangan harus dipakai bila menangani tali baja, kecuali dalam keadaan
di mana sarung tangan dapat terperangkap atau terjepit di antara putaran.

4.5. PELINDUNG PERNAPASAN

 Pelindung pernapasan yang sudah disetujui harus dipakai bilamana


terdapat benda-benda di udara yang berbahaya untuk keselamatan

 Topeng debu harus dipakai di tempat-tempat yang berdebu.

 Alat pernapasan organic dipakai ketika melakukan pekerjaan yang


berhubungan dengan cat, larutan dan bahan kimia lainnya.

 Alat pernapasan udara terpisah harus dipakai ketika masuk ke tempat yang
kurang oksigen.

 Alat pernapasan dengan pemasukan udara tersendiri atau tameng harus


dipakai ketika melakukan penyemprotan atau pengecatan di daerah tertutup.
REV.
PROSEDUR
DATE
ALAT PELINDUNG DIRI
HSE/PRO-06
PT. PILAR PUTRA PERKASA Page | 3

 Alat pernapasan harus dipakai hanya oleh personil yang telah terlatih.

4.6. KODE PAKAIAN

 Pakaian pelindung yang sesuai harus dipakai setiap saat.

 Tidak seorang pun karyawan diperkenankan bekerja tanpa kemeja.

 Celana pendek tidak diperkenankan dipakai saat melakukan pekerjaan apapun


dan saat di daerah konstruksi.

 Pakaian yang longgar atau robek tidak boleh dipakai saat bekerja
dengan perlengkapan dan perkakas yang berputar.

 Perhiasan seperti kalung atau cincin sebaiknya tidak dipakai saat bekerja
karena bisa membahayakan si pemakai.

4.7. PEMBERIAN ALAT PELINDUNG DIRI

 Yang dimaksud dengan Alat-alat Pelindung Diri adalah :

 Helm pengaman,

 Kaca mata pengaman,

 Pelindung kaki,

 Perlengkapan khusus lainnya akan diberikan sesuai keperluan.

 Manajemen akan membagikan Alat-alat Pelindung Diri setiap karyawan baru


tanpa dipungut biaya.

 Stock keeper/ Bagian Gudang harus memiliki catatan yang benar tentang :

 Nomor karyawan.

 Nama karyawan.

 Peralatan yang dikeluarkan.

 Tanggal dikeluarkan.

 Laporan bulanan tentang pengeluaran Alat-alat Pelindung Diri disiapkan oleh


Stock Keeper/WH dan salinannya diserahkan kepada Pimpinan HSE Manager
untuk diteliti.

 Stock Keeper/WH bertanggung jawab untuk menjaga jumlah persediaan Alat-


alat Pelindung Diri setiap waktu.
REV.
PROSEDUR
DATE
ALAT PELINDUNG DIRI
HSE/PRO-06
PT. PILAR PUTRA PERKASA Page | 4

 Stock Keeper/WH harus selalu berhubungan dengan HSE Manager dan para
pemakai untuk mengetahui perlunya perlengkapan baru.

4.8. PERSYARATAN & TANGGUNG JAWAB

 Menjadi keharusan bagi semua karyawan untuk memakai dan menjaga Alat-
alat Pelindung Diri dan meminta perlengkapan baru jika alat-alat yang ada
sudah tidak memenuhi syarat.

 Pimpinan Lapangan/Proyek bertanggung jawab untuk memastikan Alat-


alat Pelindung Diri telah dipakai sesuai tingkatnya, baik oleh dirinya sendiri
maupun oleh karyawannya; dan harus mempromosikan praktek keselamatan
kerja dengan memberikan contoh yang baik.

5. Dokumen Terkait

 FM-09 Identification of needs PPE

 FM-19 PPE Observation Checklist

 FM-20-PPE Request

Disiapkan Oleh Disetujui Oleh

Nama Moh. Hilal Akbar Turkan

Tanda Tangan

Jabatan HSE Officer Project Manager


PROSEDUR REV.

DATE
KESIAPSIAGAAN DAN TANGGAP
DARURAT HSE/PRO-09

PT. PILAR PUTRA PERKASA 1|Page

1. Tujuan

Prosedur ini dibuat untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya keadaan


darurat yang terjadi di lingkungan PT. Pilar Putra Perkasa dengan tujuan:
1. Meningkatkan kesadaran seluruh unsur terkait terhadap potensi
keadaan darurat dalam operasinya.
2. Membina sikap kesiagaan serta meningkatkan kemampuan
penanggulangan terhadap kemungkinan keadaan darurat yang
terjadi.
3. Mengatur tata cara dan pelaksanaan penanggulangan keadaan darurat,
sehingga pengendalian dan penanggulangan dapat dilakukan secara
cepat, tepat dan efisien serta kerugian yang ditimbulkan maupun yang
mengancam nyawa manusia dapat ditekan seminimal mungkin.
4. Untuk meyakinkan terjadinya komunikasi dan koordinasi yang
jelas pada saat terjadi keadaan darurat sehingga dapat mencegah
terjadinya kesalahpahaman/keragu-raguan dalam mengambil
langkah pengendalian ataupun melaksanakan penanggulangan
keadaan darurat yang tidak terorganisir dengan baik dan belum
adanya pedoman yang baku.

2. Ruang Lingkup

Prosedur ini dipergunakan untuk kesiagaan, pengendalian dan


penanggulangan keadaan darurat yang terjadi di wilayah kerja PT. Pilar Putra
Perkasa antara lain :
1. Rencana kegiatan Fire Drill/Emergency Drill
2. Setiap kejadian besar yang berpotensial mempengaruhi aktivitas
perusahaan.
3. Setiap kecelakaan kerja.
4. Tumpahan minyak dan bahan kimia.
5. Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, kebakaran hutan.
6. Terorisme, sabotase dan huru-hara/demonstrasi

3. Definisi

3.1. Keadaan Darurat (Emergency).


a) Keadaan darurat dalam ruang lingkup ini adalah kejadian atau
insiden yang tidak
b) direncanakan dan tidak dikehendaki yang berakibat merugikan
perusahaan atau mengganggu kelancaran operasi baik sebagian maupun
keseluruhan, yang harus dicegah dan ditanggulangi secara cepat dan
PROSEDUR REV.

DATE
KESIAPSIAGAAN DAN TANGGAP
DARURAT HSE/PRO-09

PT. PILAR PUTRA PERKASA 2|Page

tepat agar akibat yang ditimbulkannya dapat ditekan sekecil mungkin.


c) Keadaan darurat karena sebab-sebab internal adalah kejadian yang
diakibatkan
d) langsung karena proses dalam operasi, antara lain karena faktor manusia,
peralatan, material prosedur kerja dan kondisi lingkungan kerja.
e) Keadaan darurat karena sebab-sebab eksternal adalah kejadian
dalam operasi
f) perusahaan yang terjadi sebagai akibat langsung maupun tidak
langsung kondisi yang terjadi di luar proses seperti bencana alam, huru-
hara, sabotase dari pihak yang tidak bertanggung jawab, kondisi politik,
ekonomi dan lain sebagainya.

3.2. Kesiagaan.
a) Kesiagaan adalah sikap atau kondisi seseorang atau suatu
sistem yang memungkinkan untuk setiap saat dapat mengambil
tindakan dan atau dapat digerakkan sesuai keperluan secara cepat
dan tepat menghadapi keadaan darurat yang terjadi.
b) b. Kesiagaan meliputi kesiagaan seluruh sistem yaitu sumber daya
manusia, peralatan dan prosedur atau tata cara baku yang berlaku.

3.3 Kebakaran.
Dalam pengertian ini meliputi kebakaran instalasi perusahaan dan
non instalasi perusahaan baik yang disebabkan karena operasi
perusahaan ataupun sebab-sebab
lain yang berdampak merugikan perusahaan.

4. Prosedur

4.1. Rencana Fire Drill/Emergency Drill

1. HSE Officer membuat Rencana untuk melakukan Fire


Drill/Emergency Drill setiap tahun.
2. Kemudian Rencana tersebut akan diperiksa dan disetujui oleh
Direktur.
3. HSE Officer akan melakukan kegiatan Fire Drill/Emergency Drill
sesuai
4. dengan rencana yang telah dibuat sebelumnya dan menentukan
anggota
5. yang akan ikut dalam kegiatan tersebut. Khusus untuk
Emergency Drill akan dibuatkan skenarionya terlebih dahulu.
6. HSE Officer akan mendokumentasikan setiap kegiatan Fire
7. Drill/Emergency Drill yang telah dilakukan dengan membuat Daftar
PROSEDUR REV.

DATE
KESIAPSIAGAAN DAN TANGGAP
DARURAT HSE/PRO-09

PT. PILAR PUTRA PERKASA 3|Page

Hadir, Foto, dll.


8. Selanjutnya akan dibuatkan laporan terkait kegiatan yang telah
dilakukan.
9. Setelah dilakukan Fire Drill/Emergency Drill akan dievaluasi apakah
efektif untuk menangani kejadian darurat. Jika tidak, prosedur
penanggulangan keadaan darurat akan direview kembali dan
direvisi untuk memastikan efektifitasnya.

4.2. Kesiagaan Dan Penanggulangan Keadaan Darurat


(Umum : Kebakaran Kantor, Kebakaran Area Operasi, dll)

1. Saksi Mata melaporkan kejadian darurat kepada Pengawas Area.


2. Pengawas Area segera menghubungi Fungsi-Fungsi terkait,
seperti; Fungsi Operasi, dan HSE Officer
3. Pengawas Area dan pekerja di bawah koordinasi dari HSE
Officer melakukan penanggulangan pertama dalam keadaan
darurat, sebelum Tim Tanggap Darurat tiba untuk menanggulangi
keadaan darurat.
4. Tim Tanggap Darurat melakukan penanggulangan keadaan darurat
sesuai dengan kondisi yang ada.
5. Apabila penanggulangan keadaan darurat tidak dapat dilakukan
sendiri, maka HSE Officer berkoordinasi dengan instansi terkait.
6. HSE Officer membuat Berita Acara Penanggulangan Keadaan
Darurat dan melaporkan kejadian keadaan darurat kepada
Direktur dalam waktu maksimal 2 x 24 jam.
7. Menerima laporan.

4.3 Penanggulangan jika terjadi Bencana Alam, seperti Gempa


bumi, Tanah Longsor, Banjir, dll.

1. Semua Personil/Pekerja/Mitra Kerja yang ada di area masing-


masing segera keluar kantor /ruangan/ lokasi dan menuju ke
lokasi yang aman (Muster Point) dan meneriakkan kejadian
Bencana Alam.
2. Jika terdapat korban, maka segera dilakukan pertolongan oleh Tim
P3K.
3. Penanggungjawab area masing-masing akan mendata
semua Personil/Pekerja/Mitra Kerja apakah lengkap atau tidak.
4. Setelah didata, Penanggungjawab Area masing-masing akan
melaporkannya kepada HSE Officer dan Tim sebagai bahan
untuk membuat Berita Acara Kejadian.
5. Di dalam laporan tersebut dijelaskan detail tentang penyebab dan
PROSEDUR REV.

DATE
KESIAPSIAGAAN DAN TANGGAP
DARURAT HSE/PRO-09

PT. PILAR PUTRA PERKASA 4|Page

waktu kejadiannya, berapa besar kerugian yang ditimbulkan dan


berapa banyak yang cedera atau korban jiwa (jika ada).
6. Selanjutnya setelah selesai kejadian, semua pekerja/karyawan
akan melakukan pembersihan Area di bawah HSE Officer.

5. Dokumen Terkait

 FM-10 Incident Reports

 FM-12 Investigation of Incident Report

 FM-14 Jadwal Emergency Drill

 FM-21 Schedule of Program HSE

Disiapkan Oleh Disetujui Oleh

Nama Moh. Hilal Akbar Turkan

Tanda Tangan

Jabatan HSE Officer Project Manager


REV.

PROSEDUR KOMUNIKASI K3LL DATE

HSE/PRO-13

PT. PILAR PUTRA PERKASA Page


|1

1. TUJUAN

Prosedur ini untuk memastikan bahwa semua informasi yang berkaitan dengan
kegiatan dan masalah

Sistem Manajemen K3LL disebarkan secara sistematis, baik internal maupun eksternal
perusahaan.

2. RUANG LINGKUP

Prosedur ini mencakup kegiatan identifikasi, dokumentasi dan penyebarluasan


informasi berkaitan dengan kegiatan dan masalah K3LL.

Sebagai perusahaan penyedia jasa dan layanan kepada Pelanggan, maka prosedur
ini batal, patuh, dan tunduk kepada prosedur komunikasi K3LL sejenis yang berlaku
dan ditetapkan oleh Pelanggan.

3. DEFINISI

Komunikasi K3LL yaitu suatu kegiatan untuk menyampaikan informasi atau pesan K3LL
yang tertuang dalam suatu papan pengumuman, pernyataan kebijakan K3LL, gambar,
slogan da lainnya agar semua pekerja (internal & eksternal) yang berada dalam
tempat kerja memperoleh wawasan mutu, mengerti dan mengetahui akan potensi
bahaya serta dapat mengendalikan potensi bahaya di tempat kerja tersebut.

4. PROSEDUR KERJA DAN TANGGUNG JAWAB.

4.1 Komunikasi Internal.

Pekerja juga terlibat dalam penyampaian informasi berupa permasalahan K3LL


yang ada di masing-masing tempat kerjanya melalui atasannya atau langsung
kepada MR/ HSE Officer.

Metode penyampaian informasi ini dapat dilakukan dengan cara verbal dan atau
non verbal.

a. Penyebarluasan informasi ini secara verbal antara lain melalui:

 Rapat bulanan Komite K3LL.

 Rapat konsultasi K3LL.

 Pelatihan-pelatihan K3LL.

 Quality & Safety Briefing (QS Briefing), dsb.

b. Penyebarluasan informasi ini secara non-verbal antara lain melalui:

 Surat/Memo internal

 Notulen rapat
REV.

PROSEDUR KOMUNIKASI K3LL DATE

HSE/PRO-13

PT. PILAR PUTRA PERKASA Page


|2

 Papan pengumuman

 Spanduk, rambu-rambu dan poster

4.2 Komunikasi Eksternal

1. Penginformasian kegiatan K3LL perusahaan kepada lembaga eksterna yang


bekepentingan disampaikan melalui laporan Triwulan Komite K3LL yang telah
disahkan oleh ketua Komite K3LL.

2. Tamu, mitra kerja, atau pihak lain yang akan berkunjung/bekerja di


lingkungan kerja akan diberikan Quality & Safety Induction (QS Induction)
mengenai ketentuan K3LLyang berlaku.

3. Pemberian Induction ini melalui kegiatan pelatihan pengenalan dengan


menggunakan formulir RS Induction oleh Petugas K3LL atau dengan penjelasan
yang diberikan oleh petugas keamanan saat masuk ke lokasi kerja sesuai
Prosedur Penerimaan Tamu.

4. Setiap mitra kerja yang akan bekerja di lingkungan kerja dalam kurun waktu
tertentu wajib diberikan QS Briefing.

5. Semua dokumen terkait dengan kegiatan penyebarluasan informasi K3LL


disimpan dan dipelihara oleh Document Controller.

5. DOKUMEN TERKAIT

 FM-15 Minutes of Meeting

Disiapkan Oleh Disetujui Oleh

Nama Moh. Hilal akbar Turkan

Tandatangan

Jabatan HSE Officer Project Manager

Anda mungkin juga menyukai