Anda di halaman 1dari 22

PT.

SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01


RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 1 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

MANUAL
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA
&
LINDUNG LINGKUNGAN

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 2 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Catatan pemeriksaan & pengesahan dokumen

Disiapkan Oleh Disetujui Oleh


Nama Okbi Mardian M. Ridwan

Tanda Tangan

Jabatan HSE Coordinator Direktur

Catatan revisi

Rev Deskripsi revisi Pembuat Tanggal


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 3 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

DAFTAR ISI

 Pengesahan

 Profil Perusahaan

 Tujuan

1. PENDAHULUAN

1.1. Lingkup

1.2. Tujuan

1.3. Tanggung Jawab

1.4. Acuan

2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN & TANGGUNG JAWAB KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA
&LINGKUNGAN

2.1. Tujuan

2.2. Peran Direktur

2.3. Tanggung Jawab Direktur

2.4. Tanggung Jawab Karyawan

2.5. Tanggung Jawab Safety Officer

3. SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINDUNGAN LINGKUNGAN (K3LL)

3.1. Umum

3.2. Tinjauan Manajemen

3.3. Penjelasan Sistem Manajemen K3LL

4. PERSYARATAN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINDUNGAN

LINGKUNGAN

4.1. Elemen 1- Kepemimpinan dan Administrasi.

4.2. Elemen 2 - Pemeriksaan dan Audit

4.3. Elemen 3 - Pelatihan Kompetensi


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 4 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

4.4. Elemen 4 - Penerimaan dan Penempatan

4.5. Elemen 5 - Komunikasi

4.6. Elemen 6 - Manajemen Perubahan

4.7. Elemen 7 - Pengendalian Dokumen

4.8. Eleman 8- Identifikasi Sumber Bahaya dan Penilalan Resiko

4.9. Elemen 9-Evaluasi Program K3LL

4.10. Elemen 10-Peraturan dan Prosedur Kerja.

4.11. Elemen 11 - Kesehatan Kerja

4.12. Elemen 12- Lindungan Lingkungan

4.13. Elemen, 13 - Pengendalian Pembelian

4.14. Elemen 14 - Alat Pelindung Diri

4.15. Elemen 15 - Kesiapsiagaan Darurat

4.16. Semen 16 - Laporan dan Penyelidikan Kecelakaan / Insiden

4.17. Elemen 17 - Analisa Kacelakaan / insiden.

4.18. Elemen 18 - Promosi K3LL Yang Proaktiv

4.19. Elemen 19 - Pengendalian K3LL Subkontraktor dan Pemasok

4.20. Elemen 20 - Rapat K3L


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 5 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

PROFIL PERUSAHAAN

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA was founded on july 2009. A concrete realization of intensive
discussion betwen founders which want to build company in pproviding green and energy eficient lighting,
electrical product and solution to the market. Over the years scope of works more complex, than we develope
services business our to serve our customer, who need our expertise and experience on electrical services
works.

Work Office
Alamat : Ruko Ungu Jalan Margonda Raya No.12, Kel. Pondok Cina, Kec. Beji, Kota Depok, Prov. Jawa
Barat
Phone : +62 857 1000 9696
Fax :-

VISI :

“Menjadi mitra bisnis yang terpercaya dan disukai dalam memberikan solusi ramah lingkungan dan hemat energi
melalui produk dan solusi pencahayaan dan listrik yang handal dan kompetitif”.

MISI :

Kita senantiasa berusaha untuk mencapai visi diatas dengan cara:

 Menjadi perusahaan yang diakui sebagai penyedia solusi untuk produk ramah lingkungan dan
produk hemat energi dengan konsisten memberikan komitmen kepada pelanggan.

 Menjadi perusahaan yang penuh profesionalitas yang berkomitmen untuk menerapkan


pengalaman dan keahlian pencahayaan yang tak tertandingi untuk meningkatkan kepuasan
pelanggan secara keseluruhan.

 Terus mengembangkan kemampuan dan pengetahuan ramah lingkunganserta efisiensi produk


pencahayaandan layanan listrik.

TUJUAN PENERAPAN SYSTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & LINDUNGAN


LINGKUNGAN

Tujuan Sistem Manajemen K3LL pada PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAini adalah untuk mengendalikan
atau menghilangkan bahaya yang diketahui dalam lingkungan kerja dimana secara langsung berdampak pada
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 6 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

keselamatan, kesehatan dan kehidupan dari personil, klien, subkontraktor dan lingkungan.

Program K3LL bagaimanapun mengarahkan pada pengembangan dan penerapan kebijakan, manual, prosedur
dan praktek-praktek kerja, dengan berfokus pada pencegahan dari kerugian akibat kecelakaan.Kepatuhan
persyaratan dokumen ini akan menyertakan semua personil PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA dan pihak
ketiga lain yang terkait pada setiap operasi PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAuntuk mengikuti praktek
praktek kerja aman.

PERNYATAAN KEBIJAKAN KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA DAN LINDUNG LINGKUNGAN (K3LL)

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmemiliki komitmen untuk senantiasa menyediakan tempat kerja yang
sehat dan aman serta memelihara lingkungan bersih.

Untuk itu PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmenetapkan kebijakan K3LL dalam dokumen yang terpisah,
dan dapat direvisi sesuai dengan cakupan bisnis PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA.
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 7 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

1. PENDAHULUAN

1.1. LINGKUP

Isi dokumen ini menetapkan prinsi-prinsip dan persyaratan PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAini
dalam pelaksanaan dan pemeliharaan Sistem Manajemen Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindungan
Lingkungan (K3LL).

1.2. TUJUAN

Tujuan pedoman ini dimaksudkan sebagai panduan yang sah bagi Direktur, Manajer dan personil dalam
melaksanakan K3LL di seluruh PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA.

1.3. TANGGUNG JAWAB

Semua Manajer bertanggung jawab atas keselamatan dan kesehatan semua personil PT. SANGRESIK
INDUSTRI RUPANEKAjuga bertanggung jawab pada pelaksanaan, pengawasan dan inisiatif
pengembangan yang diperlukan untuk memastikan Sistem Manajemen K3LL berjalan dengan efektif.

Semua personil PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAbertanggung jawab dalam pekerjaannya sesuai
dengan kebijaksanaan dan prosedur K3LL.Mereka diharuskan untuk melatih disiplin diri menjaga
kepedulian K3LL pada tingkatan yang tinggi, mencegah kerugian terhadap diri mereka sendiri dan orang
lain, mencegah kerusakan alat dan material serta memenuhi semua kewajiban perusahaan menurut
Undang Undang yang berlaku.

Direkturdan Safety Officerbertanggung jawab pada pemeliharaan, pemeriksaan dan pelaksanaan prosedur
ini. Beliau memiliki kebebasan dan tanggung jawab untuk merencanakan, memeriksa dan
mengauditpelaksanaannya.Beliau juga memiliki wewenang untuk mengidentifikasi permasalahan yang
berhubungan dengan K3LL, memerintahkan tindakan koreksi dan memeriksa pelaksanaannya.

1.4. ACUAN

 Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia No. 1, 1970, mengenai Keselamatan Kesehatan.


Kerja

 Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia No. 23 of 1997 mengenai Lindungan Lingkungan


Hidup.

 Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Keselamatan Kesehatan Kerja, versi:


KeputusanMenteriTenaga Kerja No. Per05IMEN/1996

 Undang-undang dan peraturan Pemerintah Republik Indoneisa lain yang terkait.


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 8 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

 Persyaratan-persyaratan OHSAS 1800:2007, Sistem Manajemen Keselamatan & Kesehatan Kerja

2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN & TANGGUNG JAWAB KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA
DAN LINGKUNGAN

2.1. TUJUAN

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmemiliki Sistem Manajemen Kesehatan, Keselamatan Kerja &
Lindungan Lingkungan (K3LL) dimana strukturnya tercatat dalam manual ini dan didukung oleh prosedur
K3LL.

Maksud dari sistem ini adalah untuk meyakinkan bahwa aktivitas perusahaan dapat mencapai tujuan yang
telah ditetapkan dalam dokumen berikut dan untuk menetapkan tanggung jawab dan pertanggung jawaban
demi penerapan sistem ini secara efektif:

 Persyaratan perundangan Keselamatan & Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan.

 Kebijakan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan dari PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKA.

 Persyaratan K3LL dari Kontrak Proyek/ Jasa

Untuk mendukung penerapan sistem ini, Prosedur Kerja Aman yang secara terinci menjelaskan praktek-
praktek operasional yang terstandar telah tersedia. Project / Service HSE Plan akan dibuat dan diterapkan
pada proyek-proyek/ jasa-jasa yang akan menjelaskan persyaratan kontrak khusus.

Dengan penerapan hal di atas secara efektif, maka kami arahkan untuk mencapai suatu lingkungan kerja
yang aman untuk semua orang, material dan peralatan di fasilitas kerja kami.

2.2. PERAN DIREKTUR

Untuk posisi ini harus memastikan bahwa:

 Setiap personil telah mempelajari semua peraturan yang berhubungan dengan pekerjaannya,
mengerti dan memahaminya secara menyeluruh. la berinisiatif mengambil pendekatan terlebih
dahulu untuk keselamatan dan kesejahteraan para personil yang berada dibawah tanggung
jawabnya. Kontak-kontak tindak lanjut dibuat bersama dengannya untuk memastikan bahwa la
mengetahui dan mengikuti semua standar yang diperlukan.

 Setiap praktek atau keadaan tidak aman yang dilaporkan oleh personil kepadanya akandievaluasi
dan diselesaikan dengan cepat. Dia akan menjalankan, mencatat dan memastikan terpeliharanya
dengan baik semua hasil inspeksi keselamatan kerja untuk daerah yang berada dibawah
tanggung jawabnya.
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 9 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

 Setiap personil yang berada dibawah pimpinannya hadir dalam rapat keselamatan kerja secara
periodik yang direncanakan.

 Setiap personil mengetahui, mengerti dan mempraktekkan prinsip-prinsip kebersihan & kerapian
tempat kerja yang balk dan bahwa daerah yang menjadi tanggung jawabnya memperlihatkan hal
yang ingin dicapai ini setiap waktu.

 Semua personil telah dilengkapi dengan Peralatan Pelindung Diri yang benar dan diingatkan untuk
memakainya setiap waktu sebagaimana seharusnya.

 Setiap kecelakaan, insiden dan/atau nyaris celaka yang terjadi diselidiki dengan seksama dan
hasilnya dilaporkan menggunakan Formulir Laporan Kecelakaan/ Kejadian tepat pada waktuya.

 Contoh tentang perilaku aman yang ditunjukkannya menjadi teladan yang sebaik mungkin dapat
dicontoh oleh siapa saja yang berhubungan dengannya.

2.3. TANGGUNGJAWAB DIREKTUR

 Memastikan bahwa perusahaan beroperasi sesuai dengan Undang-undang Keselamatan Kerja


Republik Indonesia No. 1, tahun 1970.

 Melakukan tindakan efektif untuk mengintegrasikan K3LL ke dalam semua aspek pekerjaan
melalui Proses Peningkatan Berkesinambungan.

 Menyebarluaskan komunikasi dan kesadaran tentang K3LL sebagai bagian dari semua aspek
pekerjaan.

 Merencanakan, membangun, menerapkan dan memantau program K3LL.

 Menyediakan perkakas, perlengkapan dan alat perlindungan diri yang diharuskan.

 Memberikan pelatihan personil secara efektif dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan kerja
yang aman dan sehat.

 Memastikan bahwa "Prosedur Kerja Aman" diterapkan secara efektif dan selalu diperbarui.

 Memantau kinerja keselamatan kerja secara menyeluruh danmelaporkan semua kecelakan, luka
atau tindakan seperlunya.

 Memastikan bahwa faktor keselamatan kerjamemperoleh prioritas yang sama dengan kualitas,
produksi dan biaya.

2.4. TANGGUNG JAWAB KARYAWAN

 Bekerja sesuai prosedur kerja aman seperti yang tertulis dalam Manual K3LL.
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 10 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

 Memakai alat pelindung diri yang benar dengan cara yang benar sesuai yang dianjurkan oleh
Pengawas atau koordinator di lapangan.

 Memberikan contoh yang baik kepada personil yang baru

 Melaporkan tindakan atau keadaan tidak aman yang diketahuinya kepada atasan langsung dan
insiden kepada atasan langsung.

 Melaporkan semua kecelakaan, cedera atau penyakit dan insiden kepada Koordinator langsung
atau Pengawas.

 Menjaga lingkungan tempat kerja sebagaimana seharusnya.

2.5. TANGGUNG JAWAB SAFETY OFFICER

 Memiliki pengetahuan yang baik tentang Peraturan Undang-Undang K3LL Indonesia, standar
keselamatan kerja bidang industri dan memastikan penerapannya dengan benar setiap saat.

 Memastikan bahwa "Prosedur Kerja Aman" berlaku efektif, diketahui, dimengerti, dan diterapkan.
Memastikan perbaikan diterapkan dengan seharusnya.

 Menyediakan laporan bulanan untuk jajaran manajemen yang membuat analisis gejala, statistik
dan informasi sebagai berikut :

 Ringkasan tentang semua kecederaan

 Semua insiden penting

 Tujuan keselamatan kerja

 Memberikan program induksi keselamatan kerja kepada “personil baru”

 Melakukan inspeksi lapangan secara terus menerus untuk mengidentifikasi tindakan dan keadaan
yang tidak aman, dan memberitahu jajaran pimpinan tentang hal-hal yang tak bisa ditanggulangi
dengan segera.

 Menyampaikan saran berharga lini manajemen tentang masalah keselamatan kerja, termasuk
standar - standar yang berlaku di bidang legislatif maupun industri.

 Membantu penyelidikan kecelakaan dan mengumpulkan laporan lengkap tepat pada waktunya.

 Membantu Pelatihan K3LL bagi semua tingkatan karyawan.

3. SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINDUNG LINGKUNGAN (K3LL)


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 11 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

3.1. UMUM

Sistem Manajemen K3LL PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmencerminkan fungsi-fungsi


manajemen: perencanaan untuk mengidentifikasi komponen-komponen dan memprioritasnya,
pengorganisasian untuk mengkategorikan hal-hal dan masalah-masalah penting yang memerlukan
tindakan pro-aktif atau tindakan perbaikan, pengarahan pada fokus tujuan bergantung pada panduan dan
petunjuk, dan pengendalian pencapaian tujuan diukur melalui pemenuhan target operasi yang telah
ditetapkan sebelumnya. Hal ini untuk memastikan bahwa semua aktivitas PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKAdan semua bahaya yang berhubungan dengan aktivitas ini telah diidentifikasi, diatur dan
dikendalikan secara sistematik dengan cara yang proaktif.

Dalam rangka menjaga agar sistem berjalan dengan standar tinggi, prosedur pembaharuan dan revisi
harus dibuat untuk menjadi landasan perbaikan yang terus-menerus, dengan demikian Sistem Manajemen
K3LL ini akan menjadi dokumen hidup yang secara konstan berubah untuk mencerminkan status bisnis
dan tujuan serta sasaran Kebijakan Perusahaan.

3.2. TINJAUAN MANAJEMEN

Manajer dan Direktur harus meninjau ulang Sistem Manajemen K3LL untuk memastikan
efektivitasnya.Tinjauan ulang tersebut harus dilakukan minimal setahun sekali. Dalam tugas ini, mereka
dibantu oleh Safety Officerdan harus memanfaatkan laporan Audit Internal, Laporan Kecelakaan/Insiden
dan semua informasi lain yang mungkin dianggap penting. Sasaran K3LL tahun mendatang harus
ditetapkan dandicantumkan dalam Program K3LL.Notulen dari tinjauan ulang tersebut harus disimpan
untuk bahanacuan/tindakan di masa datang serta untuk memonitor tindakan yang sebagai tambahan bagi
Tinjauan Manajemen yang formal yang sedang dilakukan.Masalah K3LL harus dibahas pada pertemuan
operasional rutin dimana semua aspek operasi perusahaan ditinjau.Notulen harus disiapkan, disimpan dan
dibagikan kepada anggota Manajemen.

3.3. PENJELASAN SYSTEM MANAJEMEN K3LL.

Dalam pengembangan Sistem Manajemen K3LL, PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmengacu pada
spesifikasi OHSAS 18001: 2007 untuk memungkinkan Manajemen PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKAmengendalikan resiko K3LL dan meningkatkan kinerjanya.

3.3.1 Kebijakan/Sasaran

Kebijakan ditetapkan sebagai persyaratan hukum dan kemanusiaan untuk mengelola aktivitas
K3LL.Untuk menunjukkan komitmen telah menetapkan standar khusus dan sasaran yang ingin
dicapai agar sesuai dengan Pernyataan Kebijakan.

Untuk mencapai standar dan sasaran, sangatlah penting, aktivitas dan tanggung jawab
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 12 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

tertentu dibebankan pada masing-masing orang.Masing-masing individu ini kemudian


bertanggung jawab terhadap kinerja mereka sesuai dengan standar yang ditetapkan.

4. PERSYARATAN, KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINDUNGAN LINGKUNGAN

4.1. ELEMEN 1 — KEPEMIMPINAN DAN ADMINISTRASI

Persyaratan

Sasaran Tahunan K3LL

Direktur PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAbersama dengan anggota manajemen harus membuat
dan meninjau kebijakan secara rutin.Kebijakan ini berisi sasaran K3LL.

Tugas Manajemen Lini

Untuk mencapai sasaran K3LL Perusahaan, Direktur dan Manajer harus merencanakan, mengatur,
memotivasi, mengendalikan dan rnenindaklanjuti pekerjaan yang berkaitan dengan masalah
K3LL.Semua.Anggota Manajemen harusberpartisipasi dalam evaluasi kebijakan K3LL setahun sekali dan
membuat program operasi tahunan K3LL.Program K3LL dan perubahan apapun pada .Sistem Manajemen
K3LL harus dikomunikasikan dengan para staf melalui garis komunikasi yang dibuat.

Anggota Manajemen bertanggung jawab untuk menetapkan contoh dengan meningkatkan aktivitas K3LL
pada tingkatan yang tinggi. Hal ini akan dicapai dengan kunjungan. Tempat kerja, rnelaksanakan observasi
K3LL dan, mengarahkan Rapat-rapat K3LL.

Garis Tanggung Jawab

K3LL merupakan suatu garis tanggung jawab dalam PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA.Semua
personil bertanggung jawab pada aktivitas K3LL dalam lingkup pekerjaan mereka.

4.2. ELEMEN 2— PEMERIKSAAN DAN AUDIT

Persyaratan

Semua anggota Manajemen harus melakukan inspeksi, audit dan observasi K3LL dalam wilayah tanggung
jawabnya sesuai dengan Program K3LL.Pelaksanaan inspeksi, audit dan observasi K3LL harus
didokumentasikan.

Safety Officer ditugaskan untuk mengkoordinasikan inspeksi, audit dan observasi K3LL. Inspeksi, audit
dan observasi K3LL akan melibatkan pengujian sistematis atas fasilitas, perlengkapan, material milik
Perusahaan dan para personil yang menggunakannya.

Audit K3LL akan dilaksanakan oleh personil yang berkompeten yang ditunjuk Manajer yang bersangkutan.
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 13 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Laporan audit yang mengidentifikasi tanggung jawab dan kerangka waktu penyelesaian ketidak-sesuaian
harus disiapkan

4.3. ELEMEN 3 - PELATIHAN DAN KOMPETENSI

Persyaratan

Pelatihan Untuk Manajemen

Pelatihan untuk Manajemen harus memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk
mengelola Sistem Manajemen K3LL yang ada pada semua tingkatan manajemen yang relevan.

Pelatihan Untuk Karyawan

Pelatihan untuk Karyawan harus mencerminkan kebutuhan pelatihan yang diidentifikasi oleh Manajemen
Lini untuk tiap jabatan.Program Pelatihan Karyawan dibuat dan didokumentasikan sesuai dengan,
prosedur yang relevan.

Umum

Penilaian kinerja K3LL individual harus dilaksanakan setiap tahun.Kebutuhan pelatihan diidentifikasi oleh
Manajemen Lini setiap tahun dan didasarkan pada rapat dengan masing-masing Karyawan.Kepatuhan
terhadap persyaratan diukur dengan memberikan penekanan khusus pada hal-hal penting yang terkait
dengan K3LL dan masalah-masalah yang dikemukakan dalam Laporan Penilaian Resiko dan
Kecelakaan/insiden Kerja.

Semua personil baru akan mengenai peraturan di ternpat kerja mereka dan sistem K3LL
Perusahaan.Bagian Sumber Daya Manusia, yang menjalankan fungsi administrasi Karyawan pada PT.
SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA, akan menyimpandata yang terkini dari semua pelatihan Karyawan.
Bilamana relevan, program pelatihan akan dibuat.

Semua pelatihan dan tingkat kompetensi staf subkontraktor akan dievaluasi sebelum kontrak diberikan
dan dipantau secara terus-menerus selama waktu kontrak. Setelah selesainya kontrak, evaluasi K3LL
secara menyeluruh akan dibuat dan hasilnya disimpan dalam arsip untuk acuan masa mendatang.

4.4. ELEMEN 4 - PENERIMAAN DAN PENEMPATAN

Persyaratan

Semua personil harus berkompeten dan memiliki ketrampilan serta pengalaman untuk mengoperasikan
pekerjaan secara aman sesuai dengan prosedur personal dan K3LL dan secara khusus:

 Seluruh personil baru akan mengikuti pelatihan induksi,

 Kualifikasi calon karyawan akan disahkan dan dicatat


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 14 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

 Safety Officer akan memberikan saran tentang persyaratan dan standar khusus K3LL

 Semua personil baru akan menjalani pemeriksaan kesehatan

 Kompetensi personil subkontraktor akan diperiksa oleh team manajemen yang bersangkutan

4.5. ELEMEN 5 - KOMUNIKASI

Persyaratan

Suatu sistem dokumen untuk komunikasi K3LL ditetapkan. Sistem yang akan digunakan ini harus memiliki
elemen – elemen sebagai berikut :

 Personil yang dapat dihubungi

 Orientasi kerja/induksi,

 Penyimpanan catatan,

 Keterlibatan manajemen yang proaktif,

 Inspeksi dan pertemuan K3LL

Semua karyawan baru atau yang dipekerjakan kembali akan berpartisipasi dalam program orientasi/induksi
keselamatan kerja perusahaan

Rapat-rapat K3LL akan diadakan di Iapangan operasi dan lokasi tertentu dimana personil PT. SANGRESIK
INDUSTRI RUPANEKAdipekerjakan. Sasarannya tidak hanya untuk mengedarkan informasi K3LL, tetapi
juga untuk melibatkan partisipasi personil dan mendorong kontribusi yang positif

Jika diperlukan, Perusahaan dapat memprakarsai dan mengeluarkan buletin "Kewaspadaan K3" untuk
menekankan bahaya-bahaya khusus.

Papan pengumuman K3LL dipasang di workshop dan kantor. Papan-papan pengumuman ini digunakan
untuk menunjukkan catatan-catatan tentang K3LL dan masalah-masalah yang terkait dengan K3LL.

4.6. ELEMEN 6 — MANAJEMEN PERUBAHAN

Persyaratan

Perubahan-perubahan terhadap peralatan, kondisi operasi, prosedur, personalia, dll, dapat menimbulkan
resiko, kecuali jika perubahan-perubahan tersebut didokumentasikan dengan baik, dikelola dan
dikomunikasikan.

Konsekuensi dari perubahan-peruhahan yang signifikan harus diidentifikasi dengan baik dan diukur tingkat
bahayanya
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 15 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Staf termasuk yang sementara, penggantian dan staf mitra kerja harus diberi penjelasan yang memadai
mengenai perubahan-perubahan.

Jika selama tahap pra-perencanaan dari operasi, pekerjaan tertentu dianggap “Resiko Tinggi” atau Resiko
Sedang” (Seperti yang dijelaskan dalam prosedur Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko), Identifikasi
Bahaya dan Penilaian Resiko dilakukan

4.7. ELEMENT 7 — PENGENDALIAN DOKUMEN

Persyaratan

Untuk mencapai tingkatan prestasi yang tinggi dalam K3LL, sistem manajemen dibangun dan
didokumentasikan.Sistem manajemen mengidentifikasi sumber-sumber yang berpotensi menimbulkan
bahaya, dengan menggambarkannya dalam suatu manual strategi khusus untuk mengelolanya. Manual
dan prosedur kami tersedia dan terstruktur, dibedakan antara kebijakan yang mengekspresikan komitmen
PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAterhadap Sistem Manajemen, dan prosedur yang menjelaskan
langkah-langkah dan orang-orang yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kebijakan tersebut
dilaksanakan. Manual dan, prosedur merupakan dokumen hidup.Dokumen-dokumen tersebut direvisi
secara reguler, disusun dalam suatu bentuk yang benar yang memungkinkan untuk dilakukan penambahan
dan penghapusan sesuai masalahnya.

4.8. ELEMEN 8 - IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RESIKO

Persyaratan

Penilaian Resiko akan dilakukan jika bahaya yang signifikan telah diidentifikasi oleh Manajer & Pengawas
proyek, atau jika telah ditentukan dalam kontrak konsumen. Analisis ini akan dibuat berdasarkan evaluasi
resiko yang terkait dengan operasi khusus, laporan dari pengalaman sebelumnya atau masukan dari
lembaga-lembaga eksternal profesional.

Analisa resiko, paling tidak harus berisi elemen-elemen sebagai berikut:

 Pengidentifikasian dan penganalisaan Tugas,

 Pengidentifikasian Bahaya (Sumber Bahaya),

 Penetapan Kriteria Penerimaan Resiko,

 Penganalisaan dan Pengevaluasian Resiko,

 Pelaksanaan Pengukuran Pengendalian,

 Pemeriksaan dan Umpan Balik Pengalaman.

Perusahaan atau mereka yang menjadi Penanggung Jawab Proyek akan membuat suatu program untuk
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 16 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

mengidentifikasi resiko pada seluruh tahun operasi

4.9. ELEMEN 9 - EVALUASI DAN PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & LINDUNG
LINGKUNGAN

Persyaratan

Evaluasi secara komprehensif dilakukan untuk memastikan program K3LL dan fasilitas Perusahaan
memenuhi standar dan peraturan yang berlaku.Evaluasi ini menilai kinerja sistem manajemen K3LL dan
sekaligus tempat kerja apakah sudah memenuhi standar dan peraturan yang berlaku. Dalam melakukan
evaluasi, hal-hal di bawah ini harus menjadi persyaratan minimum:

 Kepatuhan dari pengelola dan terhadap persyaratan program yang berhubungan dengan seluruh
elemen dari sistem manajemen K3LL.

 Kepatuhan terhadap standar kondisi fisik secara umum.

 Kepatuhan terhadap standar kesehatan kerja.

 Kepatuhan terhadap penilaian individu karyawan, kinerja tahunan.

 Kepatuhan terhadap kriteria penilaian kinerja subkontraktor.

4.10. Elemen 10 - ATURAN DAN PROSEDUR KERJA

Persyaratan

Deskripsi Pekerjaan

Uraian tugas harus tersedia untuk semua karyawan perusahaan, dan personil bagian pengawasan harus
memiliki tanggung jawab terhadap K3LL yang jelas.

Ijin Kerja

Ketika bekerja pada fasilitas bukan milik PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA.Perusahaan
menggunakan sistem ijin kerja dari fasilitas pelanggan/klien. Pelatihan akan disediakan oleh atau
bekerjasama dengan konsumen sebagai bagian dari partisipasi mereka atau Program Pelatihan Induksi.

Ketika bekerja pada tempat-tempat kerja lain yang berada di International di bawah pengawasanPT.LIMA
MITRA TEKNOLOGI.Sistem Ijin kerja Perusahaan akan digunakan kapanpun dan dimanapun diperlukan

Induksi dan Pengenalan

Semua personil baru akan ikut serta dalam Program Pengenalan/ lnduksi.

Prosedur Kerja Khusus proyek


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 17 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Program K3LL Khusus untuk proyekakan dikeluarkan bilamana diperlukan.

4.11. ELEMEN 11— KESEHATAN KERJA

Persyaratan

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKA telah membuat suatu rangkaian prosedur yang mencakup hal-hal
yang berhubungan dengan kesehatan kerja berikut ini:

 Kegiatan pemantauan kesehatan:

- Pengendalian kesehatan tertentu untuk direncanakan dan dilaksanakan,

- Arsip kesehatan karyawan dibuat,

- Catatan karyawan yang tidak masuk kerja karena sakit,

- Tindak lanjut cuti sakit yang panjang serta rehabilitasi-nya.

 Pengawasan lingkungan kerja:

- Pemilahan atau pemetaan kerja dan tempat kerja,

- Studi lingkungan tempat kerja,

- Inspeksi-inspeksi,

- Pemantauan tingkat kerusakan lingkungan.

 Pengendalian resiko kesehatan terkait dengan :

- Kebisingan,

- Bahan-bahan kimia,

- Sumber zat radioaktif,

- Bahan-bahan kimia lain yang berbahaya hagi kesehatan.

Semua personil baru harus lulus pemerikaan kesehatan dan Surat Keterangan sehat yang menyatakan
bahwa mereka sehat secara medis untuk melaksanakan tugas.

4.12. ELEMEN 12-PERLINDUNGAN LINGKUNGAN

Persyaratan

Langkah-langkah pengendalian dan perlindungan akan dilakukan untuk mencegah setiap dampak terhadap
lingkungan pada tanah, air atau udara.

Faktor-faktor lingkungan yang signifikan yang berhubungan dengan fasilitas diidentifikasi setelah
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 18 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

mempertimbangkan: emisi ke udara, pembuangan ke air, pengelolaan limbah, kontaminasi tanah, dampak
terhadap masyarakat, dan penggunaan bahan-bahan baku dan sumber daya alam.

Tindakan-tindakan berikut ini dianggap perIu:

 Mengurangi atau menghindari penggunaan bahan-bahan kimia yang berbahaya bagi lingkungan,

 Menyertakan evaluasi lingkungan pada seluruh tahap-tahap perencanaan,

 Menjalankan langkah-langkah kontingensi untuk mencegah pencemaran akibat kelalaian.

Sistem percegahan pencemaran lingkungan PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAmencakup:

 Akuntansi lingkungan, yang efisien,

 Pembuangan limbah yang minimal,

 Pengendalian bahan-bahan kimia yang berbahaya,

 Rencana-rencana kontingensi.

4.13. ELEMEN 13 — PENANGANAN PROPERTY PELANGGAN

Persyaratan

Perusahaan memiliki sistem pengendalian pembelian. Sistem ini akan digunakan untuk mengendalikan
pembelian untuk mencegah kerugian dengan cara mengevaluasi material dan layanannya sebelum
pengiriman.

Hal-hal berikut dianggap sebagai persyaratan minimum:

 Pengadaan barang,

 Pemilihan dan pengendalian subkontraktor & pemasok,

 Lembar Data lnformasi Bahan Berbahaya (MSDS) untuk semua material yang dianggap
berbahaya.Jika diminta Safety Officerakanmenilai material yang dipesanberdasarkan sifat-sifat
berbahaya bahan.

4.14. ELEMEN 14 — ALAT PELINDUNG DIRI

Persyaratan

Pengendalian administrasi, dan/atau pengendalian carakerja harus dievaluasi dan dipertimbangkan secara
menyeluruh sebelum penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Bilamana APD dianggap sebagai alat
pertahanan terakhir, maka sangatlah penting dikenakan dengantepat dan sesuai dengan standar
Perusahaan.
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 19 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Orang yang bertanggung jawab di PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAdalam hubungannya dengan
pekerja yang terkait, akan melakukan evaluasi berikut ini:

 Jenis APD apa yang cocok digunakan dalam wilayah kerja dan untuk setiap pekerjaan yang
dilakukan,

 Kebutuhan akan APD penting khusus yang akan digunakan dalam operasi kerja khusus,

 Tindakan pencegahan khusus,

 Pelatihan untuk penggunaan APD,

 APD khusus yang digunakan dalam kaitannya dengan pengaturan teknik kerja yang khusus,

 Teknik Penilaian Resiko

Berikut ini adalah daftar APD yang harus tersedia di tempat kerja:

 Pelindung kepala,

 Pelindung mata,

 Pelindung pendengaran,

 Sarung tangan,

 Pelindung kaki/jari kaki,

 Pakaian kerja seragam.

4.15. ELEMEN 15 — KESIAGAAN KEADAAN DARURAT

Persyaratan

PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAtelah mengidentifikasi 6 hal khusus berikut ini berkenaan dengan
persyaratan kesiagaan tanggap darurat.

 Pemberitahuan,

 Pembatasan bahaya,

 Penyelamatan,

 Evakuasi,

 Tanggapan media,

 Normalisasi.

Program tanggap darurat harus dianalisa secara terus-menerus sesuai dengan kriteria yang dapat diterima,
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 20 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

kepraktisan dan efektifitas.

4.16. ELEMEN 16 —PENYELIDIKAN DAN PELAPORAN KECELAKAAN KERJA & PENCEMARAN


LINGKUNGAN

Persyaratan

Semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan akan dilaporkan sesuai dengan Prosedur Investigasi
dan Pelaporan Kecelakaan Kerja & Pencemaran Lingkungan Perusahaan.Persyaratan investigasi
kecelakaan, kerja dan pencemaran lingkungan disebutkan secara rinci dalam prosedur.Seperti yang
disyaratkan, manajemen dan pengawas akan ikut serta dalam penyelidikan.Pembuat laporan kecelakaan
kerja atau pencemaran lingkungan harus mengisi formulir laporan 1 x 24 jam, setelah investigasi.

Kepala Bagian terkait akan meninjau semua laporan kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan.Tim
Manajemen terkait akan menentukan personil-personil dan memberikan tanggung jawab untuk
melaksanakan rekomendasi sesuai dengan waktu yang ditentukan dalam Rencana Tindakan Perbaikan.

Safety Officerakan membantu mengidentifikasi penyebab-penyebab langsung, tidak langsung dan akar
penyebab dari kecelakaan. Manajemen terkait akan merancang Rencana Tindakan mengarah pada
pembuatan rekomendasi untuk menghilangkan akar penyebab kecelakaan dan mencegahnya tidak
terulang kembali.

Semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan akan dibahas dan ditinjau pada Tinjauan Manajemen
berikutnya. Hasilnya dan tiap rekomendasi akan dibahas pada saat rapat Toolbox.

4.17. ELEMEN 17 — ANALISA KECELAKAAN KERJA & PENCEMARAN LINGKUNGAN

Persyaratan

Manajemen lini harus membuat analisa untuk tiap kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan yang
dilaporkan. Analisa akan diteruskan bersama laporan kepada Safety Officer yang akan menginformasikan
ke Pemerintah, jika diperlukan.

Laporan K3LL harus disusun dan dibagikan minimal setiap kuartal.Laporan harus mencakup analisis dari
semua kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan yang muncul selama periode sebelumnya.

Tiap kecelakaan kerja dan, pencemaran lingkungan akan dikategorikan ke dalam matriks potensi kerugian
dan diberikan indikator potensi kerugian (Tingkat Resiko). Proses ini memungkinkan manajemen untuk
mengidentifikasi kejadian yang memiliki potensi kerugian yang tinggi dan melaksanakan Tindakan
Perbaikan, kemudian dapat menggunakan sumber-sumber daya yang dimiliki Perusahaan seefisien
mungkin.

Data statistik K3LL harus dibuat oleh Safety Officersecara periodik minimal setiap bulan. Statistik
PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 21 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

K3LLharus diperlihatkan pada papan pengumuman K3LL pada semua ternpat kerja Perusahaan, jika
tersedia.Semua anggota pengawas harus memberitahu bawahannya tentang penyebab kecelakaan, untuk
mencegah tidak terulang kembali di masa datang.

4.18. ELEMEN 18 — KAMPANYE K3LL YANG PROAKTIF

Persyaratan

Topik yang diidentifikasi sebagai hal-hal yang penting menyangkut K3LL bagi PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKAoleh Safety Officerakan menjadi bagian dari Program K3LL tahunan untuk tahun berikutnya.

Detail topik yang dianggap penting dalam K3LL bagi kegiatan usaha PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKA akan dipublikasikan pada Program K3LL tahunan per kuartal. Promosinya akan mengambil
bentuk poster-poster dan laporan berkala dan dipasang di Papan Pengumuman K3LL. Papan
pengumuman K3LL harus diletakkan pada posisi utama di tempat kerja. Papan pengumuman ini akan
digunakan dengan tujuan utama untuk memperlihatkan topik K3LL.

lsi dari memo K3LL harus dapat disampaikan sedemikian rupa oleh Pengawas Karyawan sehingga menjadi
perhatian semua personil yang terkait.

4.19. ELEMEN 19 – PENGENDALIAN K3LL SUBKONTRAKTOR DAN PEMASOK

Persyaratan

Subkontraktor yang bekerja atas nama PT. SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAakan memastikan
bahwa standard dan persyaratan K3LL Perusahaan dipatuhi.Manajemen PT. SANGRESIK INDUSTRI
RUPANEKAakan memastikan bahwa sebelum kontrak diberikan, maka para subkontraktor dan
pemasok yang masuk dalam kategori dapat dimasukkan dalam “daftar vendor disetujui”.Manajemen PT.
SANGRESIK INDUSTRI RUPANEKAakan memastikan bahwa calon subkontraktor dan pemasok
terdapat dalam daftar vendor (Subkontraktor dan Pemasok)

Kriteria berikut harus digunakan untuk mengevaluasi subkontraktor dan pemasok dalam hubungannya
dengan K3LL:

 Kinerja Subkontraktor dan pemasok masa lalu

 Laporan Inspeksi K3LL,

 Statistik kecelakaan kerja,

 Perlindungan lingkungan dan pengendalian pencemaran,

 Sistem Manajemen dan tanggung jawab terhadap K3LL

4.20. ELEMEN 20 — RAPAT K3LL


PT. SANGRESIK INDUSTRI Nomor SR-HSE-MAN-01
RUPANEKA Revisi 0
MANUAL Berlaku Tanggal 19 Agustus 2021
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA &
Halaman 22 dari 22
LINDUNG LINGKUNGAN

Persyaratan

Rapat Tinjauan Ulang K3LL oleh Manajemen

Tinjauan Manajemen K3LL dilakukan paling sedikit setahun sekali mengevaluasi keefektifan sistem
K3LL.Rapat ini juga harus meninjau ulang kebijakan-kebijakan perusahaan.Program K3LL tahunan dibuat
dari hasil akhir Rapat Tinjauan Ulang Manajemen.

Rapat K3LL Khusus

Pada saat awal proyek, dan sebelum tahapan kerja yang tidak rutin, rapat umum K3LL dilakukan dengan
melibatkan semua personil yang akan bekerja.

Rapat Penilaian Resiko

Untuk kegiatan yang tidak rutin atau dianggap sebagai kegiatan yang beresiko tinggi (seperti .yang
dijelaskan pada prosedur), rapat penilaian resiko yang membahas bahaya-bahaya keselamatan tertentu,
akan dilakukan pada setiap permulaan tahap kerja baru.

Briefing K3LL Pra-Tugas/ Rapat Toolbox

Sebelum mulai aktivitas, supervisor harus memastikan bahwa aspek K3LL sudah ditinjau.

Anda mungkin juga menyukai