RAM
No Aktivitas Potensi Bahaya Rekomendasi Referensi Pelaksana Diperiksa Oleh
S L R
1 Persiapan tenaga kerja 4 B M
a. Pemeriksaan Kesehatan - Pekerja yang telibat dalam kondisi tidak fit (potensi Pekerja harus membawa surat keterangan sehat. PTGN
kecelakaan kerja). - Khusus pekerjaan critical harus dilakukan MCU.
Setiap hari dilakukan pemeriksaan kesehatan umum (tensi &
- nadi).
Inspeksi kesehatan di site untuk mengetahui pekerja yang tidak
- fit selama bekerja.
b. Safety Induction - Pekerja tidak memahami potensi bahaya pada Semua Pekerja kontraktor yang terlibat harus sudah mengikuti PTGN
-
pekerjaan yang dilakukan. safety induction tentang peraturan keselamatan di area Kilang.
c. Safety Talk / Toolbox - Pekerja tidak memahami potensi bahaya pada Setiap sebelum dimulai pekerjaan dilakukan Safety Talk / PTGN
Meeting pekerjaan yang dilakukan. - Toolbox Meeting tentang potensi bahaya dan cara
penanganannya untuk pekerjaan yang akan dilakukan hari
tersebut.
2 Persiapan peralatan 4 E H
a. Inspeksi Tools yang di - Peralatan yang digunakan tidak aman dan mencelakan Inspeksi peralatan dan pemberian sticker ijin peralatan SAFETY RU II
-
gunakan pekerja.
b. Inspeksi Terhadap man - Manpower yang bekerja tidak sesuai klarifikasinya - Pengecekan sertifikasi Manpower PTGN
power yang menyebabkan hasil tidak maksimal mencelakaan
pekerja disekitarnya.
3 Pengurusan SIKA - Pekerjaan dilaksanakan tanpa ijin dan tanpa 4 E H - Lakukan pengurusan SIKA sesuai Prosedur SIKA. PTGN
sepengetahuan pengawas operasi dan pengawas - Lakukan semua precaution pada SIKA.
pelaksana . - Melakukan compliance audit SIKA.
4 Sosialisasi jalur evakuasi. - Pekerja tidak mengetahui dan kebingungan mencari 5 D H Komunikasikan jalur evakuasi pada seluruh pekerja yang PTGN
jalur evakuasi apabila terjadi keadaan darurat. terlibat.
-
-
5 Melakukan koordinasi - Pekerja lupa berkoordinasi 2 E L Kordinasi harus dilakukan setiap hari sebelum memulai PTGN
dengan pengawas area. pekerjaan,
4 E H Lakukan Gas tester diarea pekerjaan, dan sediakan APAR
6 Mobilisasi Crew dan - kecelakaan lalu lintas 1 E L prosedur pemeriksaan harian pada peralatan dan kendaraan PTGN
Peralatan - sebelum melaksanakan aktifitas pekerjaan
- mobil amblas karena kondisi tanah di buffer zone lembut mentaati peraturan lalu lintas SAFETY RU II
-
- mobil mogok memastikan jalan tanah dapat dilalui mobil dengan lancar, agar PTGN
mobil tidak amblas
-
7 Orientasi lapangan dan - Jalan licin rawan terjatuh 4 E H - berhati-hati dan mencari jalan yang tidak licin PTGN
persiapan pekerjaan boring
- alat terjatuh karena proses mengangkat yang tidak 4E H senantiasa menggunakan APD sesuai fungsinya SAFETY RU II
-
benar
4E H mentaati prosedur Keselamatan dan kesehatan kerja
-
8 menaikkan dan menurunkan - alat terjatuh 2 C L Lakukan cleaning dan buang limbah sesuai arahan pengawas PTGN
peralatan boring dari area, pengawas pelaksana dan HSE
-
kendaraan
- tertimpa alat 4 C H prosedur pemeriksaan harian pada peralatan dan kendaraan PTGN
sebelum melaksanakan aktifitas pekerjaan
-
- terpeleset/ jatuh 4 C H menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) sesuai standar PTGN
-
- tangan terjepit pada saat mengangkat peralatan 4 C H senantiasa memperhatikan standar Operasional Prosedur PTGN
(SOP) dalam pekerjaan agar terhindar dari kecelakaan
-
- mesin tidak bekerja, kehabisan bahan bakar 2 C H senantiasa hati-hati dalam menghidupkan dan mengoperasikan PTGN
mesin serta tidak bergurau
-
10 melaksanakan proses - mesin penggerak macet, tidak dapat dihidupkan 2 C H senantiasa dilakukan pengecekan secara berkala agar mesin PTGN
pekerjaan boring dapat beroperasi dengan maksimal
-
- stang bore terjepit, karena suply air yang kurang 3 C H kesiapan suply air proses pemboran senantiasa ready, agar PTGN
tidak terkendala saat pengeboran
-
- mesin tidak bekerja, kehabisan bahan bakar 3 C H bahan bakar senantiasa ready stock, agar tidak menghambat PTGN
- proses pemboran
- stang bore terlepas ke dalam lubang pemboran 4 C H standar operasional prosedur senantiasa diperhatikan dan tidak PTGN
- bergurau pada saat memulai pekerjaan
- tangan terluka saat proses penyambungan bore 4 C H APD senantiasa digunakan saat memulai pekerjaan SAFETY RU II
-
- Peralatan terbakar 4 C H operator harus yang berpengalaman dan berkompeten dalam PTGN
pengoperasian alat
-
11 housekeeping area - area sekitar terkontaminasi limbah 4 C H melakukan cleaning dan buang limbah sesuai arahan SAFETY RU II
pengawas area, pengawas pelaksana dan HSE
-
PT PERTAMINA (PERSERO) Refinery Unit II
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Lokasi Pekerjaan : Nomor JSA : Tanda Tangan :
Buffer Zone Tanggal : 1. Pengawas Area : (1……………………....)
Ref. SIKA Nomor : 2. Pengawas Pelaksana : (2……………………....)
Uraian Pekerjaan : APD Wajib : 3. Safety Officer : (3……………………....)
1 Coverall
Penggalian Jalur pipa dan 2 Helm Safety
crossing jalan 3 Sepatu Safety Disetujui oleh:
4 Sarung Tangan 1. GSI : (1……………………....)
5 Kaca Mata Safety 2. Ahli Teknik : (2……………………....)
6 Full Body Harness (Setiap Pekerjaan > 2 meter)
7 Ear plug
RAM
No Aktivitas Potensi Bahaya Rekomendasi Referensi Pelaksana Diperiksa Oleh
S L R
1 Persiapan tenaga kerja 4 B M
a. Pemeriksaan Kesehatan - Pekerja yang telibat dalam kondisi tidak fit (potensi Pekerja harus membawa surat keterangan sehat. PTGN
kecelakaan kerja). - Khusus pekerjaan critical harus dilakukan MCU.
Setiap hari dilakukan pemeriksaan kesehatan umum (tensi &
- nadi).
Inspeksi kesehatan di site untuk mengetahui pekerja yang tidak
- fit selama bekerja.
b. Safety Induction - Pekerja tidak memahami potensi bahaya pada Semua Pekerja kontraktor yang terlibat harus sudah mengikuti PTGN
-
pekerjaan yang dilakukan. safety induction tentang peraturan keselamatan di area Kilang.
c. Safety Talk / Toolbox - Pekerja tidak memahami potensi bahaya pada Setiap sebelum dimulai pekerjaan dilakukan Safety Talk / PTGN
Meeting pekerjaan yang dilakukan. Toolbox Meeting tentang potensi bahaya dan cara
- penanganannya untuk pekerjaan yang akan dilakukan hari
tersebut.
2 Persiapan peralatan 4 E H
a. Inspeksi Tools yang di - Peralatan yang digunakan tidak aman dan mencelakan Inspeksi peralatan dan pemberian sticker ijin peralatan SAFETY RU II
-
gunakan pekerja.
b. Inspeksi Terhadap man - Manpower yang bekerja tidak sesuai klarifikasinya Pengecekan sertifikasi Manpower PTGN
power yang menyebabkan hasil tidak maksimal mencelakaan -
pekerja disekitarnya.
3 Pengurusan SIKA - Pekerjaan dilaksanakan tanpa ijin dan tanpa 4 E H - Lakukan pengurusan SIKA sesuai Prosedur SIKA. PTGN
sepengetahuan pengawas operasi dan pengawas - Lakukan semua precaution pada SIKA.
pelaksana . - Melakukan compliance audit SIKA.
4 Sosialisasi jalur evakuasi. - Pekerja tidak mengetahui dan kebingungan mencari 5 D H Komunikasikan jalur evakuasi pada seluruh pekerja yang PTGN
-
jalur evakuasi apabila terjadi keadaan darurat. terlibat.
5 Melakukan koordinasi - Pekerja lupa berkoordinasi 2 E L Kordinasi harus dilakukan setiap hari sebelum memulai PTGN
dengan pengawas area. pekerjaan,
4 E H Lakukan Gas tester diarea pekerjaan, dan sediakan APAR
6 Memastikan Patok Stick - Gigitan binatang berbisa mengakibatkan cedera serius 1 E L Lakukan pemeriksaan area kerja dari bahaya biologi dengan PTGN
survey ada dan sesuai - menggunakan tongkat ( minimal panjang 2 m )
dengan gambar hasil
pemeriksaan fasilitas bawah - Pastikan ketersediaan P3K di lokasi kerja SAFETY RU II
tanah.
Ikuti SOP pencegahan digigit binatang berbisa
-
- Panas matahari dapat menyebabkan pekerja lelah dan 4 E H - Sediakan air minum sesuai kebutuhan dan Pastikan pekerja PTGN
dehidrasi mengkonsumsi air minum yang cukup
4E H - Lakukan SWA atau SSWA apabila kondisi pekerja tidak fit PTGN
7 Melakukan penggalian - Permukaan tanah yang tidak rata dan licin bisa 2 C L Pastikan tempat berpijak rata dan bebas dari bahaya PTGN
manual dengan menyebabkan tersandung/tergelincir dan tersandung, Pastikan posisi dan keseimbangan tubuh stabil
menggunakan cangkul, mengakibaktkan pekerja jatuh dan cedera - pada saat melakukan penggalian, Pastikan area kerja tidak
blencong basah/ tergenang air dan becek
- Terdapat material seperti besi dan pipa yang berpotensi 4 C H safetyman harus selalu memberikan instruksi guna PTGN
menyebabkan pekerja cedera atau jalur air yang masih mengingatkan pekerja agar berhati hati dan awas terhadap jalur
aktif saat penggalian tanah yang berpotensi kebocoran - pipa yang masih aktif.
pipa
- Ayunan alat penggalian bisa mengenai pekerja dan 4 C H Lakukan Pre-Used Inspection Peralatan Penggalian, Jaga PTGN
menyebabkan cedera serius jarak aman antara pekerja pada saat melakukan pekerjaan
- penggalian, Menghindari Line Of Fire pada saat mengayunkan
cangkul dan pastikan arah mata cangkul membelakangi rekan
kerja lainnya
- Ujung alat gali mengenai/ menyentuh kabel listrik dan 2 C H - Lakukan penggalian manual secara perlahan dan hati2, dan PTGN
menyebabkan kabel listrik rusak/ terluka/ tergores, penggalian dilakukan layer per layer (setiap 30 CM, Pastikan
sehingga pekerja terkena arus listrik dan bisa gagang alat penggalian yang digunakan dari bahan kayu/Non-
menyebabkan cedera serius/ fatal. conductor material, Pastikan penggalian sesuai dengan layout
pot holing (untuk memastikan posisi fasilitas bawah tanah) dan
excavation plan
9 housekeeping area - area sekitar terkontaminasi limbah 4 C H melakukan cleaning dan buang limbah sesuai arahan SAFETY RU II,
- pengawas area, pengawas pelaksana dan HSE PTGN
:
Lokasi Pekerjaan : Nomor JSA
Area Scrap Yard Tanggal
Ref. SIKA Nomor
Uraian Pekerjaan : APD Wajib :
1
Land Clearing area Scrap Yard 2
3
4
5
6
7
b. Safety Induction -
2 Persiapan peralatan
-
-
Memasang fasilitas
mesin pemotong rumput
9
Menyapu membersihkan bekas potongan rumput
10
11
12
13
Cleaning Area
14
PT PERTAMINA (PERSERO) Refinery Unit II
RAM
Potensi Bahaya
S L R
4 B M
Pekerja yang telibat dalam kondisi tidak fit (potensi kecelakaan
kerja).
4 E H
Peralatan yang digunakan tidak aman dan mencelakan pekerja.
4 E H
L
mobil mogok
4 E H
4 E H
4 E M
5 E H
(JSA)
Tanda Tangan :
1. Pengawas Area :
2. Pengawas Pelaksana : (2……………………....)
3. Safety Officer :
Disetujui oleh:
1. GSI :
2. Ahli Teknik : (2……………………....)
(3……………………....)
(1……………………....)
Diperiksa Oleh
7 Memasang fasilitas -
mesin pemotong rumput