Anda di halaman 1dari 3

NAMA : INDRA AHMAD

KELAS : K
NIM : 1011423003

PERBEDAAN PENERAPAN PENGANTAR HUKUM INDONESIA ZAMAN DULU


DENGAN ZAMAN SEKARANG
Perbedaan antara penerapan pengantar hukum Indonesia sebelum dan saat ini dapat dilihat
dari beberapa aspek:
1. Penggunaan Bahasa Indonesia: Sebelum kemerdekaan indonesia bahasa yang
digunakan dalam hukum kolonial Belanda,Seperti bahasa Belanda dan Prancis.
Saat ini Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi dalam hukum yang mencakup
penggunaan bahasa Indonesia dalam proses pembuatan dan penerjemahan hukum.

2. Pembentukan Sistem Hukum Nasional: Sebelum kemerdekaan, sistem hukum di


Indonesia didasarkan pada kolonialisme yang sangat eksploitatif
Saat ini, Indonesia telah mencapai kemerdekaan dan membentuk sistem hukum
nasional, yang melibatkan pembangan dan pengembangan hukum secara keseluruhan.

3. Pengembangan Hukum Nasional: Sebelum kemerdekaan, pengembangan hukum


nasional dilakukan dengan bantuan kolonial Belanda dan Tidak ada institusi penelitian
hukum yang berasal dari dalam negeri.Saat ini, Indonesia memiliki lebih banyak
institusi penelitian hukum, seperti Fakultas Syariah dan Lembaga Penelitian Hukum,
yang mendukung pengembangan hukum nasional.

4. Penggunaan Tangkas Hukum: Sebelum kemerdekaan, hukum yang berlaku di


Indonesia didasarkan pada tangkas hukum kolonial, seperti perundang-undangan,
resmi, dan proklamasi.Saat ini, penggunaan tangkas hukum kolonial telah menurun,
dan hukum yang berlaku di Indonesia didasarkan pada perundang-undangan yang
diwakili oleh Parlament dan Pemerintah.

5. Pengantar Hukum Indonesia: Sebelum kemerdekaan, pengantar hukum Indonesia


mengacu pada pembuat aturan dan penegakan hukum kolonial. Saat ini, pengantar
hukum Indonesia mengacu pada para penegak hukum yang berasal dari dalam negeri,
seperti hakim, jaksa, dan pengacara, yang memiliki tanggung jawab dalam menjaga
kelestarian dan kesejahteraan hukum.

ALASAN MENGAPA TERDAPAT PERBEDAAN PHI ZAMAN DULU DENGAN


SEKARANG:
Perbedaan penerapan pengantar hukum Indonesia zaman dulu dengan sekarang dapat
disebabkan oleh perubahan sosial dan politik, perkembangan hukum nasional, pengembangan
bahasa hukum, dan pendidikan hukum.
PERKEMBANGAN HUKUM YANG ADA DI INDONESIA

Pada dasarnya Indonesia menganut 3 Sistem hukum yang masing-masing dari sistem hukum
tersebut telah mengalami perkembangan dari dulu sampai sekarang. Berikut di uraikan 3
sistem hukum yang di anut di Indonesia dan perkembangannya:

1. Sistem Hukum Civil


Sistem hukum civil telah mengalami perkembangan yang signifikan dari zaman dulu
hingga sekarang. Sistem hukum civil berasal dari hukum Romawi kuno dan telah
memengaruhi banyak negara di Eropa dan di seluruh dunia. Beberapa perubahan yang
terjadi antara lain adalah berkembangnya negara welfare state yang membentuk
hukum yang lebih berorientasi pada kesejahteraan masyarakat, serta perkembangan
bidang sosial dan ekonomi yang turut memengaruhi perkembangan hukum civil.

2. Sistem Hukum Adat


Sistem hukum adat telah mengalami perkembangan yang signifikan dari zaman dulu
hingga sekarang. Namun, perkembangan ini sangat bergantung pada masing-masing
daerah atau suku yang menerapkannya. Sistem hukum adat sendiri bersumber dari
kebiasaan dan tradisi yang turun-temurun dari nenek moyang dan diwariskan secara
lisan. Hal ini berbeda dengan sistem hukum civil law yang bersumber dari produk
manusia yang kemudian disebut dengan peraturan perundang-undangan atau
legislation.
Perkembangan sistem hukum adat saat ini juga dipengaruhi oleh perkembangan
hukum nasional dan internasional. Beberapa negara telah mengakui sistem hukum
adat sebagai bagian dari sistem hukum nasional mereka, dan beberapa peraturan
nasional bahkan mengatur pengakuan dan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat
hukum adat.Namun, di sisi lain, masih banyak tantangan yang dihadapi oleh sistem
hukum adat, seperti konflik dengan hukum nasional, modernisasi, dan globalisasi

3. Sistem Hukum Islam


Perkembangan sistem hukum Islam telah mengalami berbagai fase dari masa lalu
hingga sekarang. Di Indonesia, Islam dan hukum Islam telah hadir dan berkembang
sejak masuknya Islam ke Nusantara. Meskipun Indonesia bukan negara Islam, hukum
Islam memiliki kedudukan yang cukup penting dalam sistem tata hukum nasional
Indonesia. Proses internalisasi dan formalisasi hukum Islam ke dalam sistem hukum
nasional Indonesia juga telah terjadi, yang dipengaruhi oleh perkembangan politik dan
sosial di Indonesia.
Selain itu, dalam konteks global, sistem hukum Islam juga terus mengalami
perkembangan. Era reformasi memberikan peluang luas bagi sistem hukum Islam
untuk memperkaya tradisi hukum di Indonesia. Hal ini memungkinkan adanya
langkah-langkah pembaruan dan bahkan pembentukan hukum baru yang bersumber
dan berlandaskan sistem hukum Islam, untuk kemudian dijadikan sebagai norma
hukum positif yang berlaku dalam hukum nasional.

Anda mungkin juga menyukai