Anda di halaman 1dari 1

Desain RSM Box Behnken memiliki keunggulan dibandingkan disain penuh tiga level factorial dan

central composite design, karena lebih efisien dengan jumlah variabel yang sama namun jumlah
percobaannya lebih sedikit. RSM merupakan metode optimasi yang popular dalam pengembangan
proses dan produk baru, optimasi kualitas dan penampilan produk dan dapat meminimalkan biaya
produksi di Industri

Metode desain eksperimen RSM mencakup Box Behnken Design dan Central Composite Design
(CCD). Dalam konteks ini, metode RSM menggunakan Box Behnken Design sebagai desain
eksperimen. Keunggulan dari desain Box Behnken dibandingkan dengan desain Taguchi dan CCD
adalah efisiensinya, dengan jumlah variabel yang sama tetapi memerlukan jumlah percobaan yang
lebih sedikit, sehingga mengurangi biaya uji.

Metode Box Behnken dapat digunakan untuk penelitian proses optimasi bubuk
magnesium AZ31 dengan pahat putar dan tekanan udara dingin. Parameter yang
secara statistic sangat berpengaruh adalah kecepatan putar mesin dan kecepatan
pahat putar, serta kecepatan pemakanan.

Response Surface Methodology (RSM) adalah teknik statistik yang


sangat berguna dalam kimia analisis untuk mengoptimalkan kondisi
eksperimen dan mempelajari hubungan antara faktor input dan
variabel respons. RSM memungkinkan eksplorasi sistem kompleks
dengan memodelkan respons sebagai fungsi dari beberapa variabel.
Salah satu desain yang populer dalam RSM adalah Box-Behnken
Design (BBD), yang efisien dalam mengeksplorasi ruang desain
sambil meminimalkan jumlah eksperimen yang diperlukan. Artikel
ini memberikan gambaran tentang RSM-BBD dan aplikasinya
dalam kimia analisis.

Anda mungkin juga menyukai