Nomor :
Tanggal Terbit :
Revisi :
Disahkan Oleh: Diketahui Oleh: Dibuat Oleh:
Kepala Puskesmas Non PJ MUTU Puskesmas Non Penanggung Jawab
Rawat Inap Margodadi Rawat Inap Margodadi Program Manajeman
Resiko
Puskesmas Non Rawat
Inap Margodadi
Dikeluarkan di : Margodadi
Tanggal : 2 Januari 2023
Kepala UPTD Puskesmas Non Rawat Inap
Margodadi,
MALIKATUS SHOLIKAH,S.ST
NIP.19780515 200604 2 026
BAB I
PENDAHULUN
A. LATAR BELAKANG
Sarana pelayanan kesehatan merupakan tempat yang
dikategorikan tidak aman dan berisiko terjadinya kejadian
yang tidak diharapkan , baik dari dari ruang lingkup
yangpaling kecil bahkan sampai dengan Rumah sakit
sekalipun.
C .SASARAN PEDOMAN
Sasaran dari pedoman ini adalah semua petugas yang ada
di UPTD Puskesmas Non Rawat Inap Margodadi
D. BATASAN OPERASIONAL
1. Manajemen risiko adalah metode penanganan
sisetematis formal dimana dikonsentrasikan pada
mengindentifikasikan dan pengontrolan peristiwa
atau kejadian yang memiliki kemungkinan perubahan
yang tidak diinginkan.
2. Risiko adalah hal yang tidak akan pernah dapat
dihindari pada suatu kegiatan/aktifitas yang dilakukan
oleh manusia ( probalitas insiden ).
3. Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) adalah cedera yang
diakibatkan oleh tatakelola klinis bukan karena latar
belakang kondisi pasien.
4. Kejadian Tidak Cedera (KTC) adalah terjadi
penanganan klinis yang tidak sesuai pada pasien,
tetapi tidak terjadi cedera.
5. Kejadian Nyaris Cedera (KNC) adalah kejadian atau
situasi yang sebenarnya dapat menimbulkan cedera,
tetapi belum terjadi karena secara kebetulan
diketahui atau upaya pencegahan segera dilakukan.
6. Kondisi berpotensi cedera (KPC) suatu keadaan yang
mempunyai potensi menimbulkan cedera.
BAB II
RUANG LINGKUP
- Monitoring pengobatan
atau tindakan
yangkurang baik
- Kesalahan penulisan
hasil
pemeriksaanlaboratoriu
m
3. Evaluasi risiko
- Insiden perlukaan
karena
penggunaan alatperiksa
- Kesalahan hasil
pemeriksaan
laboratorium
- Insiden perlukaan
karena
pemeriksaanlaboratoriu
m
- Insiden tertusuk jarum
2. Evaluasi risiko
3. Tindakan perbaikan
Death
D. Analisa Resiko
Tingkat Deskripsi
Dampa
Risiko peluang/Freku
k
ensi
1 Tidak significan Tidak ada cedera
Berkurangnya
fungsimotoric /
sensorik
/ psikologis
/intelektual
(reversible),ti
d akberhubungan
dengan penyakit)
Setiap kasus yang
memperpanjang
perawatan
4 Mayor Cedera luas/ berat,
misalcacat, lumpuh
Kehilangan fungsi
motoric
/ sensorik/ psikologis/
intelekt ual (ireversibel),
tidak
berhubungandengan
penyakit
5 Katatropik Kematian yang
tidak
Berhubungan dengan
perjalananpenyakit
Hal ini akan menentukan evaluasi dan tatalaksana selanjutnya.
F. EVALUASI RISIKO
Level Total
Skor
Rendah 1 -3
Sedang 4-6
Tinggi 8-12
Sangat 15-25
Tinggi
G.KELOLA RESIKO
LEVEL TINDAKAN
Sangat Memerlukan tindakan segera, paling lambat
Tinggi 2 x 24 jam
Tinggi Kaji dengan detail dan perlu tindakan segera,
sampai 2 minggu
Sedang Dilakukan
penelitiansederhana
paling lama 2
minggu.
Sebaiknya menilai dampak terhadap
bahaya dan kelola resiko.Target waktu
pengendalian sampai 6
Minggu
Rendah Dilakukan penelitian sederhana paling lama 1
minggu, diselesaikan dengan prosedur rutin.
Target waktu pengendalian sampai 12
minggu
H.RESPON MENEGEMEN
1. Menghindari resiko
3. Meretensi resiko
4. Mentransfer resiko
5. Asuransi
BAB IV
PENUTUP