MANAJEMEN RESIKO
PUSKESMAS BULELENG III
2019
KATA PENGANTAR
A. Latar Belakang
B. TUJUAN
C. Sasaran Pedoman
Sasaran dari pedoman ini adalah semua petugas kesehatan yang ada dalam
instansi kesehatan di Kecamatan tekarang mulai dari Puskesmas Pembantu, Pos
Kesehatan Desa serta Puskesmas Buleleng III, Petugas pendaftaran, Petugas
sanitasi, petugas farmasi, petugas labolatorium. petugas keamanan, petugas
kebersihan.
D.Batasan Operasional
Setiap unit kerja melakukan identifikasi resiko kondisi lingkungan antara lain:
1. Sarana
2. Pembuangan sampah,
5. Pengolahan limbah
Daftar resiko yang telah diidentifikasi kemudian dilakukan analisis oleh tim
mutu. Analisis resiko dilakukan dengan cara menilai tingkat kegawatan dari
resiko (severity assessment) dan dengan metode FMEA (Failure Mode and
Effect Analysis) seperti dalam Formulir terlampir
3. Evaluasi resiko
1. Identifikasi resiko
2. Analisis resiko
Daftar resiko yang telah diidentifikasi kemudian dilakukan analisis oleh Tim
Mutu. Analisis resiko dilakukan dengan cara menilai tingkat kegawatan dari
resiko (severity assessment) dan dengan metode FMEA (Failure Mode and
Effect Analysis) seperti dalam formulir terlampir
3. Evaluasi resiko
4. Tindakan perbaikan
b. Dampak
DESKRIPSI
TINGKAT
PELUANG
RESIKO DAMPAK
/ FREKUENSI
Berkurangnya
fungsi /motoric /sensorik
/psikologis / intelektual
(reversible),tidak
berhubungan dengan
penyakit)
Setiap kasus yang
memperpanjang perawatan
4 Mayor Cedera luas/ berat,
mis cacat, lumpuh
Kehilanga
n fungsi
motoric/sensorik/psikologis/
int elek tual (ireversibel),
tidak berhubungan dengan
penyakit
5 Katatropik Kematian yang
tidak
berhubungandengan
perjalanan penyakit
2. EVALUASI RESIKO
Resikoyang sudah dianalisa akan dievaluasi lebih lanjut sesuai skor dan
grading yang di dapat :
3. KELOLA RESIKO
LEVEL TINDAKAN
Ekstrem Memerlukan tindakan segera, paling lambat 2 x 24 jam
Tinggi Kaji dengan detail dan perlu tindakan segera, sampai 2
minggu
Sedang Dilakukan penelitian sederhana paling lama 2 minggu.
Sebaiknya menilai dampak terhadap bahaya dan kelola
resiko. Traget waktu pengendalian sampai 6 minggu
Rendah Dilakukan penelitian sederhana paling lama 1 minggu,
diselesaikan dengan prosedur rutin. Target waktu
pengendalian sampai 12 minggu
Respon Manajemen
Setelah resiko yang mungkin terjadi diidentifikasi dan dianalisa, tim manajerial
akan memulai memformulasikan strategi penanganan resiko yang tepat. Strategi ini
didasarkan kepada sifat dan dampak potensial dari resiko itu sendiri. Adapun tujuan
dan strategi ini adalah untuk memindahkan dampak potensial resiko sebanyak
mungkin untuk meningkatkan control terhadap resiko.
1. Menghindari resiko
3. Meretensi resiko
4. Mentransfer resiko
5. Asuransi
BAB IV
PENUTUP