Anda di halaman 1dari 2

MENGUKUR TEKANAN DARAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


82/SPO/AL-BARROH/I/2023 00 1 dari 2

Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur Klinik,
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
03 Januari 2023
dr. Anggun Nurul Fitria

Desakan darah terhadap dinding pembuluh darah arteri sebagai


Pengertian akibat dipompa dan dialirkannya darah kedalam pembuluh
darah.
1. Mengetahui keadaan umum pada pasien.
Tujuan 2. Mengetahui/Mengikuti perkembangan penyakit.
3. Membantu menegakkan diagnosa
Keputusan Direktur Klinik Nomor 82/SPO/AL-BARROH/I/2023
Kebijakan tentang Kebijakan Pelayanan keperawatan di Klinik Utama Al-
barroh.
Prosedur A. Persiapan :
1. Persiapan Pasien
Pasien diberi penjelasan tentang hal-hal yang akan dilakuakn
posisi pasien diatur sesuai kebutuhan
2. Persiapan Alat
Tensimeter
Stetoscope
Alat Tulis

B. Pelaksanaan :
- Memberitahu pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
- Mencuci tangan.
- Menyingsingkan lengan baju pasien.
- Memasang manse tidak terlalu erat atau terlalu longgar.
- Menutup Sekrup balon karet.
- Letakkan tensimeter dalam posisi datar.
- Meraba arteri brachialis dengan tiga jari tengah.
- Meletakkan bagian diafragma stetoscope tepat diatasnya.
-Memompa balon sehingga udara masuk kedalam manset
sampai detak arteri tidak terdengar lagi atau 30 mmHg diatas
nilai sistolik.
- Membuka Sekrup balon perlahan-lahan dengan kecepatan 2-3
mmHg/detik
sampai melihat skala dan mendengarkan bunyi detik pertama
(sistolik) dan detik terakhir (diastole).
- Pada waktu melihat skala mata setinggi skala tersebut.
- Bila hasilnya meragukan perlu diulang kembali ( tunggu 30
detik).
- Menurunkan air raksa sampai dengan nol dan mengunci
reservoir.
- Membuka Pipa Penghubung.
- Melepaskan manset dan mengeluarkan udara yang masih
tertinggal di dalam manset.
- Menggulung manset dan memasukkan kedalam trisimeter.
MENGUKUR TEKANAN DARAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


82/SPO/AL-BARROH/I/2023 00 2 dari 2

- Merapiakn pasien.
- Mengembalikan alat pada tempatnya.
- Mencuci tangan.
- Mencatat pada lembar catatan yang ada.
- Membuat grafik/kurve pada lembaran status pasien dengan
tepat dan benar.
- Menggunakan waktu dengan efektif dan hemat energi.

Hal-Hal yang perlu di perhatikan.


- Mengukur tekanan darah dapat dilaksanakan pada :
 Pasien dengan kelainan tekanan darah.
 Pasien Sebelum dan Sesudah Pembedahan.
 Pasien dengan Kehamilan.
 Pasien dengan Pendarahan.
 Pasien dengan syok/coma.
 Pasien baru.
- Sikap :
 Gunakan Komunikasi yang terapeutik.
 Berkeja dengan hati-hati dan sopan sehingga tensimeter
tidak terjatuh.
 Tidak Ragu.
 Mendengarkan bunyi sistolik dan diastole serta mencatat
hasil dengan tepat dan benar.

1. Unit Gawat Darurat


Unit Terkait 2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai