Anda di halaman 1dari 6

Lembar kerja mahasiswa

Tugas Materi Koperasi

Nama : Maulia Widya Prastiwi


NPM. : 22144600133
Kelas: A4-22

1. Jelaskan pengertian koperasi,fungsi koperasi serta manfaat dari koperasi di


Indonesia!
Jawab: Menurut UU No.25 Tahun 1992, Koperasi adalah badan usaha yang
beranggotakan orang-seorang atau badan hukum Koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat
yang berdasar atas asas kekeluargaan. Adapun fungsi koperasi di Indonesia adalah:
a. Membangun dan mengembangkan potensi yang dimiliki anggota
Maksudnya adalah koperasi diharapkan dapat menjadi wadah untuk
mengembangkan potensi yang dimiliki oleh para anggota dari koperasi tersebut.
b. Meningkatkan sumber daya manusia
Dalam sebuah koperasi, setiap anggota tentu memiliki potensinya sendiri-sendiri.
Dari potensi yang ada, apabila dijadikan satu, maka diharapkan dapat
menghasilkan koperasi yang berkembang dengan baik. Koperasi menjadi wadah
dan sarana untuk mengembangkan sumber daya manusia yang baik dan
kompeten.
c. Memperkuat ketahanan ekonomi kerakyatan
Fungsi ini bisa dikatakan sebagai pondasi kekuatan dan ketahanan perekonomian
nasional dengan menjadikan koperasi sebagai tiangnya dalam menjaga ketahanan
dan kekuatan perekonomian.
d. Mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional
Fungsi koperasi yang keempat, yaitu mewujudkan dan mengembangkan
perekonomian nasional dengan menggunakan asas kekeluargaan dan demokrasi
ekonomi. Asas kekeluargaan yakni asas penyelenggaraan pembangunan
ketahanan dan kesejahteraan keluarga dilaksanakan secara kekeluargaan, meliputi
keadilan, kearifan, kebersamaan, gotong royong, tenggang rasa, dan tanggung
jawab dalam kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat.
Manfaat koperasi bagi perekonomian Indonesia yakni:
a. Mengurangi tingkat pengangguran
Dengan berdirinya sebuah koperasi, masyarakat diharapkan dapat menjadi
anggota dan bagian dari pengurus koperasi tersebut. Koperasi juga diharapkan
dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar agar mengurangi
tingkat pengangguran.
b. Membantu memperkokoh perekonomian nasional
Koperasi membantu rakyat Indonesia menjalankan kegiatan ekonominya dengan
baik, terlebih lagi koperasi dijalankan atas dasar asas kekeluargaan. Selain itu,
koperasi juga berperan dan berfungsi mewujudkan pendapatan rakyat Indonesia
secara lebih adil dan merata.
c. Mudah merencanakan pengeluaran bagi anggotanya sehingga kualitas hidup
meningkat
Dengan memanfaatkan koperasi sebagai wadah untuk mengembangkan potensi
anggota, setiap pelaku koperasi diharapkan dapat merencanakan pengeluarannya,
sehingga kualitas hidupnya lebih matang dan tertata.
d. Melatih kerjasama berorganisasi dan karakter baik lainnya bagi anggota
Manfaat lain, yaitu dengan bergabungnya ke Koperasi, maka anggota dapat
berlatih bagaimana cara berorganisasi dan berkarakter yang baik dalam kehidupan
bermasyarakat. Dengna itulah diharapkan saat nanti anggota koperasi terjun ke
organisasi yang lebih besar, mereka dapat memiliki pengalaman yang baik dan
dapat diterapkan dalam kehidupannya nanti.

2. Bagaimana peran pemerintah dalam memaksimalkan kinerja koperasi di Indonesia?


Uraikan alasanmu!
Jawab: Peningkatan atau pemaksimalan kinerja koperasi tentu juga menjadi tanggung
jawab bersama, terutama pemerintah sebagai penggerak masyarakat agar bersedia
dalam membentuk koperasi yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Adapun
peran pemerintah dalam memaksimalkan kinerja koperasi yakni:
a. Mengadakan pelatihan atau seminar koperasi
Beberapa masyarakat masih awam terkait koperasi, mereka masih belum
mengetahui manfaat dari koperasi itu sendiri. Pemerintah di sini harus lebih aktif
lagi dalam memberikan penyuluhan atau pelatihan terkait koperasi dan manfaat
yang akan diperoleh jika kita bergabung ke koperasi. Beberapa koperasi masih
kurang maksimal dalam menjalankan tugasnya, oleh karena itu pemerintah juga
wajib memberi pelatihan kepada setiap anggota koperasi agar anggita dapat
kompeten dan bijak dalam melaksanakan tugasnya.
b. Mengawasi jalannya sebuah koperasi
Dalam menjalankan koperasi, pemerintah harus mengawasi jalannya koperasi
tersebut, karena untuk mengurangi adanya indikasi penyalahgunaan wewenang
atau agar dapat meminimalisir terjadinya kecurangan dalam sebuah koperasi.
Oleh karena itu pemerintah turut berperan aktif dalam mengawasi dan mengontrol
koperasi, jika diperlukan pemerintah juga dapat memberikan sanksi kepada
pelaku kecurangan atau penyalahgunaan wewenang agar jera.
c. Menyediakan layanan konsultasi
Selain mengawasi jalannya koperasi, pemerintah juga sebaiknya menjadi
konsultan apabila ada permasalahan dalam koperasi. Pemerintah menjadi
penasihat dan penyedia layanan konsultasi agar masyarakat saat menghadapi
masalah di dalam koperasi dapat langsung mengkomunikasikan kepada
pemerintah selaku konsultan.

3. Sebutkan jenis-jenis koperasi beserta contoh-contohnya! Lengkapi tabel dibawah


ini :
No. Jenis koperasi Contoh

1 Koperasi Produksi Koperasi Pengolahan Tahu, Koperasi


Pengrajin Batik, Koperasi Pengolahan Buah
Naga, dll.
2 Koperasi Jasa Koperasi Fotokopi, Koperasi Jasa Angkutan,
Koperasi Jasa Pelayaran, Koperasi Jasa Tulis
dan Ketik, Koperasi Jasa Pengiriman, dll.
3 Koperasi Simpan Pinjam Koperasi Simpan Pinjam Unit Desa (KUD),
Koperasi Serba Usaha, Kospin Jasa,
Koperasi Pasar (KPS), dan Koperasi Kredit
(KKD), dll.
4 Koperasi Serba Usaha Koperasi Sekolah, Koperasi Karyawan,
Koperasi Mahasiswa, Koperasi Unit
Pertokoan, Koperasi Simpan Pinjam, dll.
5 Koperasi Konsumen Koperasi Unit Desa, Koperasi Mahasiswa,
Koperasi Pegawai Negeri, Koperasi
Sekolah, dll.

4. Apa tujuan koperasi di Indonesia ?


Jawab: Tujuan koperasi termuat dalam UU tentang Perkoperasian Pasal 3, yaitu untuk
menyejahterakan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut
membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat
yang maju, adil, dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Adapun tujuan khusus dari koperasi adalah:
a. Membangun dan mengembangkan potensi anggotanya guna meningkatkan
kesejahteraan sosial dan ekonomi
b. Memperkuat ketahanan ekonomi kerakyatan
c. Meningkatkan kualitas SDM dan masyarakat secara aktif
d. Menyediakan kebutuhan masyarakat
e. Memberikan bantuan modal dan membuka kesempatan untuk
mengembangkan usaha.

5. Apa kelemahan dan kelebihan koperasi di Indonesia! Uraikan dengan mengisi tabel
berikut !
Kelebihan Kelemahan

Badan usaha yang sesuai dengan Keterbatasan dalam bidang


perekonomian bangsa Indonesia: permodalan: Bagi koperasi yang baru
Indonesia memiliki perekonomian yang saja merintis usahanya biasanya akan
didasarkan oleh asas kekeluargaan dan mengalami kendala dalam masalah
berlandaskan Pancasila sebagai dasar permodalan, hal ini karena untuk mencari
penyelenggaraan perekonomian modal koperasi memanglah sulit. Tidak
Indonesia. Oleh karena itu, koperasi sedikit pula koperasi yang berhenti akibat
merupakan badan usaha yang pas sulitnya permodalan ini.
apabila diterapkan di Indonesia, karena
koperasi dibangun berdasarkan asas
kekeluargaan dan mementingkan
kepentingan bersama dibandingkan
dengan kepentingan pribadi.
Prinsip pengelolaan bertujuan Daya saing yang lemah: Apabila
memupuk laba untuk kepentingan dibandingkan dengan badan usaha non
anggota: Laba atau sisa hasil usaha Koperasi, daya saing koperasi terbilang
(SHU) pada akhir tahun biasanya akan lemah, karena koperasi dibangun atas
dibagikan kepada anggotanya masing- kepentingan bersama bukan kepentingan
masing dan pembagiannya berdasarkan pribadi. Sehingga harus terus melibatkan
laba/keuntungan yang diperoleh seluruh anggotanya dan tidak otoriter.
koperasi tersebut.
Menjadi anggota koperasi Rendahnya kesadaran masyarakat
berdasarkan rasa sukarela dan tidak akan koperasi: Koperasi biasanya akan
ada paksaan: Koperasi ini sifatnya sulit berdiri karena kelemahan nya yaitu
terbuka dan tidak menjadi paksaan bagi kekurangan modal dan kualitas SDM nya
siapapun agar masuk dalam koperasi. kurang memadai, hal ini terjadi karena
rendahnya kesadaran masyarakat akan
pentingnya koperasi dan manfaat
koperasi yang kurang terasa dan
berdampak besar bagi masyarakat.
Mengutamakan kepentingan anggota Kemampuan tenaga profesional masih
atau bersama: Koperasi didirikan kurang: Kurangnya pelatihan dan
berdasarkan asas kekeluargaan, di mana pembinaan terhadap anggota koperasi
asas ini sangat menjunjung tinggi akan membuat sebuah koperasi kurang
kepentingan nersama di atas maksimal dalam kinerjanya. Oleh karena
kepentingan pribadi. itu koperasi menjadi sulit berkembang
dan maju.
Anggota berperan sebagai produsen Pengetahuan dan keterampilan
dan konsumen: Dalam sebuah anggota yang kurang mumpuni:
koperasi, anggota koperasi dapat Pengetahuan dan skill anggota juga
berperan sebagai produsen dan menjadi pengaruh besar akan
konsumen sekaligus keberhasilan sebuah koperasi.
Kemampuan dan pengetahuan yang
memadahi akan menjadikan koperasi
lebih efektif dalam menjalankan
kinerjanya. Apabila kemampuan dan
pengetahuan kurang memadahi, maka
ketika koperasi menemui sebuah masalah
atau tantangan, maka mereka akan
menganggap itu sebagai bencana yang
besar dan kesulitan menemukan solusi.

Anda mungkin juga menyukai