Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PERMAINAN NET

DISUSUN

KHANSA JUVELA AURELIA

KELAS X

SMA IT KAHAR RAHMAN

T.P 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah” yang alhamdulillah tepat pada waktunya.
Makala ini berisikan tentang sarana dan prasarana olahraga net..Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu didalam penyusunan makalah .Penulis menyadari makalah ini jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran sangat diharapkan oleh penulis dari pembaca sekalian untuk
perbaikan dimasa yang akan datang.

Akhir kata dari penulis, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat yang sangat besar bagi penulis
khususnya dan umumnya bagi pembaca sekalian. Sekian dan terima kasih.

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Kamus pendidikan pendidikan jasmani adalah pendidikan manusia sebagai keseluruhan psikosomatis yang
berpangkal pada jasad, yang dilakukan tidak semata untuk mencapai suatu prestasi terutama dilakukan di
sekolah terdiri atas latihan-latihan tanpa alat dan dengan alat di dalam ruangan dan dilapangan terbuka.
Pendidikan jasmani senantiasa mengalami perkembangan darimasa ke masa, akan tetapi dasar dari pendidikan
jasmani masih tetap sama. Jasmani dalam konteks pendidikan jasmani, hanya sebagai sarana, media atau
wahana untuk mencapai tujuan seperti tujuan pendidikan pada umumnya.
Program pemassalan olahraga dan peningkatan kesegaran jasmani dimaksudkan sebagai salah satu kegiatan
dalam peningkatan kesegaran jasmani dalam rangka meningkatkan kualitas fisik yang pada gilirannya dapat
meningkatkan prestasi belajar, prestasi olahraga dan produktivitas kerja, dengan olahraga yang bersifat mudah,
murah, menarik bermanfaat dan massal. Usaha menjadikan pendidikan jasmani sebagai tujuan pendidikan
sangatlah tepat guna pelaksanaanya dalam usaha mencapai tujuan pendidikan nasional. Hal ini kususnya bila
kita melihat tentang pengadaan sarana dan prasarana yang masih kurang sesuai untuk pendidikan disekolah-
sekolah. Inilah yang menjadi tantangan bagi kita sebagai calon-calon pendidik di bidang olahraga. Dengan
adanya sarana dan prasarana yang kurang memadai, pendidikan jasmani harus tetap dapat berjalan sebagai
penunjang pendidikan.
B. Rumusan masalah
Pengertian Sarana dan Prasarana?
Pengertian Sarana dan Prasarana pendidikan jasmani?
Yang termasuk olahraga net?
Sarana dan prasarana olahraga net?
C. Tujuan
Mengetahui pengertian dari sarana dan prasarana.
Mengetahui pengertian sarana dan prasarana pendidikan jasmani.
Mengetahui cabang-cabang olahraga net.
Mengetahui sarana dan prasarana olahraga net.
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian sarana dan prasarana


Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuan.
Prasarana adalah segala yang merupakan penunjang utama atas terselenggaranya suatu proses. Sarana
merupakan hal yang sangat mudah untuk dipenuhi dalam pengadaannya dibandingkan dengan prasarana sebab
biasanya sarana dapat didapatkan/ diperoleh dengan membeli sudah banyak ditoko-toko olahraga yang saat ini
tersebar. Sedangkan prasarana harus disusun dan dibangun sendiri dimana pembangunnan tersebut harus
mempertimbangkan dan merencanakan beberapa hal dengan matang agar prasarana tersebut dapat bermanfaat
dengan baik

2. pengertian sarana dan prasarana pendidikan jasmani.


Sarana dan prasarana perkembangan pendidikan jasmani berarti segala alat dan tempat yang dibutuhkan
sebagai upaya untuk meningkatkan perkembangan pendidikan jasmani seluruh warga sekolah. Sekolah tidak
hanya sebagai tempat untuk mendidik sikap, perilaku, dan cara berpikir siswa melainkan juga sebagai tempat
untuk mendidik jasmani siswa.
Dengan demikian tujuan dari penyediaan sarana dan prasarana dibidang pendidikan jasmani yaitu untuk
menciptakan peserta didik yang sehat jasmani sehingga proses pendidikan dapat berjalan dengan baik.

3. cabang-cabang olahraga net.


a. Bola voli
b. Sepak takraw
c. Tenis meja
d. Tenis lapangan
e. Bulutangkis
4. Sarana dan prasarana olahraga net

BOLA VOLI

A. Pengertian Permainan Bola Voli


Melansir dari buku Pembelajaran Dasar Permainan Bola Voli (2020), permainan bola voli adalah
permainan beregu yang menuntut kerjasama dan saling pengertian antara masing-masing regu. Permainan bola
voli dimainkan oleh dua tim yang setiap anggotanya berjumlah 2-6 orang.Lapangan permainan bolavoli
berukuran 9 meter persegi bagi setiap tim dan dipisahkan dengan sebuah net. Olahraga permainan ini dapat
dilakukan di lapangan terbuka dan juga lapangan tertutup.Prinsip dasar permainan bola voli yaitu memantul-
mantulkan bola agar tidak jatuh menyentuh tanah. Bola voli dimainkan sebanyak-banyaknya dengan maksimal
tiga sentuhan dalam lapangan sementara si pemain mengusahakan agar bola itu dapat masuk ke area lapangan
regu lawan. Untuk itu, bola voli harus melewati net agar dapat jatuh di lapangan lawan.

B. Sejarah Permainan Bola Voli


Seperti yang dikutip dari buku Mengenal Olahraga Bola Voli oleh Ria Listina, permainan bola voli kali
diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1985. Morgan merupakan seorang guru di Young Men Christian
Association (YMCA) sejak tahun 1895.

Awalnya, Morgan memberi nama olahraga bola voli sebagai Mintonette. Olahraga ini merupakan gabungan dari
beberapa jenis olahraga lainnya, seperti bola basket, baseball, tenis, dan bola tangan (handball).

Nama Mintonette akhirnya berubah jadi volleyball (bola voli) pada demostrasi pertandingan pertamanya di
International YMCA Training School, 1896.

Pada guru-guru pendidikan jasmani di konferensi YMCA, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan bola
voli merupakan olahraga yang dapat dimainkan dengan leluasa di dalam maupun di luar ruangan.

Beberapa tahun setelahnya, YMCA di tahun 1922 mengadakan kejuaraan nasional bola voli di Amerika Serikat.
Di Perang Dunia I pun, para terntara sekutu menyebarluaskan permainan bola voli ke negara-negara Asia dan
Eropa, terutama di Jepang, Cina, India, Filipina, Perancis, Rusia, Estonia, Latvia, Cekoslovakia, Rumania,
Yogoslavia, dan Jerman.

C. Teknik Dasar Permainan Bola Voli


Bagi kamu yang ingin mencoba bermain bola voli, yuk pelajari teknik dasarnya di bawah ini:

Teknik Dasar Servis


Servis merupakan pukulan untuk memulai permainan. Selain itu, servis juga sebagai awalan pukulan pada
kesempatan untuk memasukkan bola ke daerah lawan. Ada beberapa cara melakukan servis, yaitu:

Servis Tenis
Bola dilambungkan dengan tangan kiri ke atas kurang lebih beberapa meter di atas kepala. Tangan kanan segera
ditarik ke belakang atas kepala dan telapak tangan menghadap ke depan. Kemudian, bola dipukul dengan
tangan pada bagian belakang atas dengan dibantu lecutan pergelangan tangan

Servis Mengapung
Bola dilambungkan dengan tangan kiri tidak terlalu tinggi ke atas kanan. Begitu bola melambung, bola segera
dipukul dengan tangan kanan di bagian tengah belakang.
Teknik Dasar Smash
Smash adalah gerakan memukul bola yang dilakukan di atas net dengan kuat dan keras hingga bola jatuh
menukik di lapangan lawan, dan sulit untuk dikembalikan atau diterima.

Teknik Dasar Memblok (Membendung)


Memblok atau membendung merupakan salah satu teknik bertahan yang dilakukan di atas net dengan cara
melompat sambil menjulurkan kedua tangan untuk menahan smash lawan. Ada dua jenis dari memblok, yaitu:

Blok Aktif: saat melakukan blocking, kedua tangan dengan kuat menahan bola dan saat perkenaan tangan,
tangan aktif menekan bola ke bawah.
Blok Pasif: saat melakukan blocking, tangan dijulurkan ke dekat net tanpa disertai gerakan apapun.

D. SARANA DAN PRASARANA BOLA VOLI


·
1. Ukuran Lapangan Permainan Bola Voli
Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x 18 meter. Garis batas serang untuk pemain belakang
berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan jaring). Garis tepi lapangan adalah 5 cm
Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi oleh garis tengah lapangan dengan garis serang yang luasnya 9 x 3
meter.
· a.Panjang garis samping: 18 Meter.
· b.Lebar lapangan : 9 Meter.
· c.Lebar garis serang : 3 Meter.
2. Pemain
Jumlah pemain dalam lapangan permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5 orang sebagai pemain
cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri dari 12 pemain, saru coach, satu sistem
coach, satu trainer, dan satu dokter medis, kecuali libero, satu dari para pemain adalah kapten tim, dia harus
diberi tanda dalam score sheet.Hanya pemain terdaftar dalam score sheet dapat memasuki lapangan dan
bermain dalam pertandingan. Pada saat coach dan kapten tim menandatangani scoresheet pemain yang terdaftar
tidak dapat diganti. Bola Voli
3. Bola
Bola harus bulat terbuat dari kulit yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian dalamnya dari karet
atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau kombinasi dari beberapa warna. Bahan kulit sintetis
dan kombinasi warna pada bola dipergunakan pada pertandingan resmi internasional harus sesuai dengan
standar FIVB. Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram.
Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82
mbar atau hPa).
4. Jaring (Net)
Jaring untuk permainan bola voli berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak lebih dari 1,00 meter
dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi net untuk putra 2,43 meter dan untuk putri
2,24 meter, tepian atas terdapat pita putih selebar 5 cm.kg/cm2 (4,26 – 4,61 Psi) (294,3 – 318,82 mbar/hpa).
5. Daerah Servise
Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah ini dibatasi oleh dua garis
pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di belakang garis akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping.
Kedua garis pendek tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan daerah service adalah
kebelakang sampai batas akhir daerah bebas.
6. Antene Rod
Di dalam pertandingan permainan bola voli yang sifatnya nasional maupun internasional, di atas batas samping
jaring dipasang tongkat atau rod yang menonjol ke atas setinggi 80 cm dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat
itu terbuat dari bahan fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.

TENIS MEJA

A. Pengertian Permainan Tenis Meja


Tenis meja atau pingpong adalah suatu olahraga yang dimainkan oleh dua pasangan (ganda) atau dua orang
(tunggal) yang berlawanan. Permainan ini menggunakan raket yang terbuat dari papan kayu yang dilapisi karet
yang biasa disebut bet, sebuh bola pingpong dan lapangan permainan yang berbentuk meja. Induk olahraga
tenis meja di Indonesia adalah PTMSI (Persatuan Tenis meja di Indonesia) dan di dunia adalah ITTF
(International Table Tenis Federation).

B. Sejarah Permainan Tenis Meja


Tenis meja dibuat di Inggris sekitar abad ke-19, di mana dimainkan oleh orang kelas atas sebagai permainan
indoor setelah makan malam. Tenis meja mempunyai beberapa nama, salah satunya "whiff whaff", dan
disarankan bahwa permainannya pertama kali dikembangkan oleh tentara Inggris di India atau Afrika Selatan,
di mana mereka membawanya kembali ke Inggris. Sebaris buku disusun ditengah meja sebagai net, di mana
dua bukunya berfungsi untuk memukul bola golf. Nama "ping-pong" digunakan hampir semua negara sebelum
perusahaan Inggris J. Jaques & Son Ltd menjadikannya merek dagang pada tahun 1901.

C. Teknik Permainan Tenis Meja


Teknik dasar
Putaran bola dalam tenis meja ada beberapa: Top spin bola mutar ke atas, hasil dari pukulan loop. Underspin
bola mutar ke bawah, hasil dari pukulan chop. Sidespin bola mutar ke samping bisa ke kanan bisa ke kiri. No
spin bola tidak memutar.
Teknik Pegangan/Grip
Teknik pegangan/grip pada tenis meja dibagi menjadi 2 jenis, yaitu pegangan tangkai pena (Penholder Grip)
dan pegangan jabat tangan (Shakehand Grip). Untuk penempatan jari tangan dari kedua teknik pegangan
tersebut bisa menghasilkan banyak variasi-variasi pegangan, tergantung dari kebiasaan yang dilakukan atlet.
Pegangan yang paling baik untuk seorang atlet yaitu pegangan yang senyaman mungkin dan sesuai dengan
kebiasaan atlet yang bersangkutan

1. Pegangan Tangkai Pena (Penholder Grip)


Pegangan tangkai pena yaitu pegangan yang digunakan atlet tipe penyerang. Pegangan tangkai pena ini disebut
juga sebagai pegangan gaya Asia karena pegangan tangkai pena ini sering digunakan oleh pemain Asia. Postur
pemain dengan tipe ini memiliki postur yang pendek sehingga gerakannya lincah.

2. Pegangan Jabat Tangan / Shake hand


Pegangan jabat tangan yaitu pegangan yang paling banyak / umum digunakan. Kelebihan pegangan jabat
tangan yaitu memiliki banyak variasi pukulan forehand maupun backhand. Sedangkan kelemahan dari
pegangan ini yaitu gerakan pergelangan tangan tidak sebebas pegangan pulpen / Penhold.

Posisi Siap (Ready Position)


Posisi siap dalam tenis meja sangat penting terutama pada saat pengembalian bola lawan. Untuk dapat
mengembalikan pukulan bola lawan, maka posisi seorang pemain harus dengan posisi siap agar pemain dapat
menjangkau bola dan mengarahkannya dengan mudah. Dengan posisi yang baik ini, pemain lebih mudah
melangkahkan kakinya dalam menyongsong bola

Karakteristik Olahraga Tenis lapangan Ada tiga ciri untuk dapat memperoleh angka dalam bermain tenis meja,
yaitu kecepatan (speed), putaran (spin), dan penempatan (placement). Untuk memperoleh proses pembibitan
dan proses latihan yang terarah pada karakter yang diinginkan, maka pemain harus memahami ciri tersebut
sehingga dapat meningkatkan prestasi tenis meja mereka.[9]

Pukulan-pukulan (Stroke) Dasar Tenis Meja


Pukulan-pukulan dengan forehand maupun backhand dalam tenis meja, memiliki 2 komponen arah, yaitu
komponen ke depan dan Komponen ke atas/bawah. Pukulan pada tenis meja sangat banyak yang pada dasarnya
diawali dengan pukulan servis.[10]

D. Jenis Pukulan Permainan Tenis Meja


Pukulan forehand
Pukulan forehand yaitu pukulan yang dilakukan jika bola berada disebelah kanan tubuh. Dalam melakukan
pukulan ini, posisi tubuh agak direndahkan kemudian gerakkan tangan kanan yang memegang bet ke arah
pinggang dan kearah kiri apabila pemain kidal. Selanjutnya menggerakkan tangan ke depan dengan siku
membentuk sudut 90 derajat.
Pukulan backhand
Pukulan backhand yaitu pukulan yang dilakukan jika bola berada disebelah kiri badan. Dalam melakukan
pukulan ini, posisi tubuh agak direndahkan kemudian gerakkan tangan kanan ke arah pinggang sebelah kiri dan
kearah pinggang sebelah kanan apabila kidal. Selanjutnya gerakkan tangan dan bet ke arah depan dengan siku
membentuk sudut 90 derajat. Berikut beberapa Jenis pukulan forehand dan backhand antara lain:[11]

1. Drive
Drive yaitu pukulan yang dilakukan dengan ayunan panjang yang menghasilkan pukulan datar dan keras.
Pukulan drive ini merupakan teknik pukulan yang dimulai dengan sikap bet tertutup dan gerakan bet dari bawah
serong ke atas yang kemudian diakhiri di depan rumah tetangga. Pada pukulan drive ini digunakan sebagai
pukulan serangan yang juga dapat dikontrol sesuai dengan keinginan. Pada pukulan drive terdiri dari dua
pukulan yaitu
Forehand drive, yaitu pukulan yang dilakukan apabila bola berada disebelah kanan tubuh.
Backhand Drive, yaitu pukulan yang dilakukan apabila bola berada disebelah kiri tubuh
2. Push
Push merupakan teknik pukulan dengan cara mendorong bola yang mana posisi bet terbuka. Pada pukulan push
ini, biasa digunakan untuk mengembalikan pukulan push dan pukulan chop. Pukulan push ini terdiri dari
forehand push dan backhand push
Berdasarkan datangnya bola forehand push dilakukan dengan dua dua cara yaitu short forehand push dan long
forehand push.
Berdasarkan datangnya bola backhand push dilakukan dengan dua cara yaitu short backhand push dan long
backhand push.
3. Forehand Drive Setelah Backhand Push
Dalam pertandingan tenis meja, pukulan forehand drive setelah backhand push adalah pukulan sering
digunakan oleh seorang pemain. Pukulan ini biasa digunakan dalam mengembalikan bola yang dimulai dari
pukulan push kemudian dilakukan dengan satu step kekiri sehingga dapat mengembalikan bola dengan pukulan
forehand drive. Pukulan forehand drive setelah backhand push ini merupaka pukulan backhand push yang
dikombinasikan dengan forehand
4. Servis
Servis merupakan pukulan pertama dalam permainan tenis meja, dengan cara melambungkan bola keatas.
Kemudian ketika bola mulai turun, maka pemain akan memukul bola dengan memantulkannya dimeja penyaji
dan jatuh dimeja lawan.[14]
5. Pukulan Block
Teknik pukulan block merupakan cara sederhana dalam mengembalikan pukulan lawan. Teknik pukulan ini
biasa digunakan dalam mengembalikan bola top spin atau drive dengan posisi bet yang tertutup. Agar lawan
tidak bisa melakukan serangan balik dengan cepat, maka digunakan teknik pukulan block yang dilakukan
setelah bola sudah memantul dari meja setinggi net. Teknik pukulan ini juga sering disebut blok pendek karena
teknik ini sering digunakna di depan meja. Teknik pukulan block dibagi menjadi 2 yaitu :
Forehand block merupakan teknik forehand block yang dilakukan dengan gerakan bet di depan, dengan posisi
bet yang menghadap kebagian bawah. Untuk melakukan blok, pemain harus memperhatikan arah datangnya
bola.
Backhand block merupakan teknik backhand block yang dilakukan dengan bet berada dibagain sebelah kiri
tubuh pemain. Dalam teknik ini posisi bet harus tertutup yaitu yang mana sisi bagian depan menghadap ke
bagian kebawah. Pada saat bola sudah memantul dari meja, maka perhatikan arah datangnya bola dan kemudian
lakukan segera gerakan bet kedepan ketika bola dengan perkenaan bet bagian tengan.[

E. SARANA DAN PRASARANA TENIS MEJA


Alat Pemukul (Bet)
Terdiri dari kayu (wood) dan karet. Pemukul kayu (wood) Agar pemain berprestasi maksimal, maka pemukul
kayunya sangat diperhatikan sesuai dengan tipe pemain begitu juga dengan karetnya.

Beberapa merek bet tanpa karet berikut karakteristiknya produksi buttefly :


1. Tamca gergelyPantulanya cepat dibandingkan dari merek lain, beratnya 95 gram dibuat dari kayu cemara
dan di campur dengan carbon dan plastic, cocok untu pemain-pemain serang cepat
2. Tamaropal
Terdiri dari satu lapis, terbuat dari kayu cemara, cocok untuk pemain cepat beratnya 100 gram.
3. Power Drive
Terbuat dari lapisan kayu pohon cemara berwarna gelap, beratnya 95 gram.
· KARET
Secara umum karet tenis meja dapat dibedakan atas 4 macam, yaitu :
1. Hard pimpled rubber yaitu karet berbintik keluar tanpa spon.
2. Inverted (pips in) sponge rubber yaitu permukaan karet yang dilapisi spon dengan bintik bintik menghadap
ke dalam.
3. Sandwich (pips ot) sponge rubber yaitu permukaan karet yang dilapisi spon dengan bintik-bintik
menghadap keluar
4. Anti topspin sponge rubber yaitu permukaan karet yang dilapsi spon yang berfungsi untuk menetralisir bola
bola topspin yang tajam.
· STANDARD BET TENIS MEJA
1. Berat bet tenis meja kurang lebih : 150 gram
2. Daun bet datar dan dan 85% dari kayu
3. Tebal bet busa karet biasa adalah 2 mm
4. Tebal bet karet bintik maksimal 4 mm
5. Tulisan ittf di karet bet
· MEJA
1. Berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 2,74 m, lebar 1,525 m, dan tinggi 76 cm.
2. Permukaan permainan boleh terbuat dari bahan apapun, asal dapat memantul bola dengan rata dijatuh kan
dari 30 cm kembali keatas setingginya 23 cm.
3. Permukaan permainan harus berwarna gelap dan pudar ditambah garis putih selebar 2 cm sepanjang tiap
sisi meja.
· NET
1. Tinggi net tenis meja : 15,25 cm
2. Jarak tiang dari net meja : 15,25 cm
BOLA
1. Diameter bola tenis meja : 40 mm
2. Berat bola tenis meja : 25 gram
3. Warna bola tenis meja : putih, orange dan tidak mengkilat

F. TENIS LAPANGAN
Tenis adalah olahraga yang biasanya dimainkan antara dua pemain atau antara dua pasangan masing-masing
dua pemain secara berhadap-hadapan. Setiap pemain menggunakan raket untuk memukul bola karet melewati
net dan memantul sampai lawan tidak dapat mengembalikan bola tersebut
Sarana dan prasarana tenis lapangan
1. Lapangan
Lapangan tenis dengan ketentuan sebagai berikut.
a. Untuk permainan tunggal (single) ukurannya berikut ini.
– Panjang : 23,77 meter.
– Lebar : 8,23 meter.
b. Untuk permainan ganda (double) ukurannya berikut ini.
– Panjang : 23,77 meter.
– Lebar : 10,97 meter.

2. Net
Ketentuan net untuk permainan tenis sebagai berikut.
a. Net dibuat dari benang yang warnanya hijau tua.
b. Ukuran net sebagai berikut.
Tinggi tiang penyangga net 106,7 cm dan tinggi net 91,4 cm. Tiang net dipasang di samping lapangan dengan
jarak garis samping lapangan 91,4 cm.

3. Bola
a. Bola untuk bermain tenis dibuat dari bahan karet yang diliputi bahan berbulu halus.
b. Bola beratnya 56,7–58,48 gram.
c. Diameter bola 6,35–6,66 cm.
4. Raket
Raket untuk bermain tenis harus memenuhi syarat berikut ini.
a. Panjang 68,58 cm.
b. Berat 354–396 gram.
c, Besar pegangannya 10,48–11,75 cm

BULU TANGKIS

A. Pengertian permainan bulu tangkis

Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau
dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan.

B. Sejarah Permainan Bulu Tangkis

Bulu tangkis atau yang dikenal dengan nama badminton merupakan suatu permainan olahraga raket yang
dimainkan oleh dua orang atau dua pasangan yang saling berlawanan. Menurut sebuah modul yang berjudul
“Shuttlecock/Kock Menari Indah di Udara” yang diakses melalui laman sumberbelajar, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, olahraga yang satu ini berkembang di Mesir Kuno sekitar 2000 tahun yang lalu.
Akan tetapi, ada juga yang mengatakan bahwa bulu tangkis juga sudah mulai disebut-sebut di India dan juga
Cina.Permainan bulu tangkis ini diperkirakan berasal dari permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan
penggunaan kok. Hanya saja, permainan yang satu ini dimainkan tanpa menggunakan raket. Adapun tujuan dari
permainan tersebut yaitu menjaga agar kok tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa bantuan tangan.

C. Teknik Permainan Bulu Tangkis

1. Sikap Dasar
Sikap dasar adalah penempatan posisi diri dalam permainan bulu tangkis. Posisi berdiri yang tepat ketika
berada di dalam lapangan yaitu berada di bagian tengah lapangan dengan posisi kaki agak membuka dan lutut
ditekuk.
Kemudian, kondisikan supaya badan tetap nyaman dan rileks. Sikap yang benar akan sangat menunjang ketika
akan melakukan footwork. Hal ini dapat terjadi karena siaga dalam footwork pasti akan membuat lawan susah
untuk menghentikanmu, sehingga peluang untuk menang menjadi lebih besar.

2. Memegang Raket
Ada dua teknik memegang raket yang sering dilakukan, yakni:
Forehand Grip
Forehand grip adalah teknik memegang raket dengan posisi kepala raket menyamping. Memegang grip raket
sama halnya seperti ketika kita berjabat tangan Kemudian, antara ibu jari dan telunjuk membentuk huruf V dan
jari lainnya memegang raket dengan erat.
Backhand Grip
Backhand grip adalah pegangan grip yang hampir mirip dengan forehand grip, tetapi posisi ibu jari terpisah
dengan keempat jari lainnya.

3. Servis
Servis forehand yang biasanya dilakukan dalam olahraga bulu tangkis yakni dengan mengandalkan jarak pukul
yang rendah antara garis net dengan kok. Sementara itu, untuk servis forehand tinggi hampir sama dengan
servis forehand rendah, tenaga diperlukan tenaga yang lebih besar untuk memukul kok supaya bisa melambung
tinggi dan jatuh di belakang garis lawan.
Selain itu, ada juga servis backhand yang umumnya dipakai oleh atlet bulu tangkis terutama pada ganda. Saat
melakukan servis ini, kok akan tipis dengan net, sehingga akan menyulitkan lawannya.

4. Memukul
Memukul kok menggunakan raket adalah bagian inti dari permainan bulu tangkis. Ada beberapa teknik
memukul kok yang cukup variatif, diantaranya:

Pukulan Netting
Pukulan netting adalah pukulan yang dilakukan pemain dengan cara diarahkan sedekat mungkin ke daerah net
lawan. Teknik pukulan ini dilakukan dengan sentuhan tenaga yang halus dan berhati-hati.

Drive
Pukulan drive adalah teknik dengan pukulan cepat dan mendatar. Teknik yang satu ini sering dipakai ketika
bermain ganda.

Overhead atau Pukulan Atas Kepala


Pukulan overhead adalah teknik yang dilakukan dengan memukul kok ketika posisinya berada di atas kepala
dan biasanya pukulan ini bertujuan untuk meletakkan kok ke bagian belakang lawan.

D. Sarana dan prasarana dalam permainan bulu tangkis.

1. Lapangan Bulu Tangkis


Lapangan bulu tangkis yang sesuai dengan peraturan InternationalBadminton Federation (IBF) sebagai berikut.
a. Panjang lapangan: 13,40 meter digunakan untuk partai tunggal (single) dan ganda (double).
b. Lebar lapangan: 6,10 meter digunakan untuk partai ganda dan ukuran 5,18 meter digunakan untuk partai
tunggal.
Ketentuan lain bahwa garis lapangan bulu tangkis diusahakan yang berwarna jelas dan mudah dilihat, misalnya
warna putih, kuning, dan sebagainya.

2. Net atau Jaring


Net atau jaring dibuat dari tali yang halus berwarna hijau tua. Ukuran net sebagai berikut.
a. Panjang net : 610 cm.L
b. Lebar net: 76 cm.
c. Pita putih di sisi atas net berukuran 3,8 cm.

1. Tiang Net
Tiang net dibuat dari bahan yang cukup kuat, misalnya besi. Tiang net bentuknya bulat dengan jari tengah
berukuran 3,8 cm. Tiang net dipasang di luar garis samping.

4. Tinggi Net

Net dipasang di bagian tengah lapangan dengan ketinggian 1,524 meter.

5. Kok (Shuttlecock)
Kok atau disebut shuttlecock terdiri atas kepala dan bulu kepala. Bahan untuk membuat kok (shuttlecock), yaitu
gabus yang berbentuk setengah bulatan yang dilapisi dengan kulit.
Pada gabus ditancapkan bulu unggas yang jumlahnya 14 sampai 16 helai. Garis tengah gabus, yaitu 25–28 mm
garis tengah diujung atas adalah 54–56 mm. Bulu-bulu itu diikat dengan benang. Ketinggian bulu dari
permukaan gabus hingga permukaan atas, yaitu 64–74 mm. Kok yang standart beratnya antara 4,73–5,50 gram.

6. Raket (Pemukul)
Alat untuk memukul kok (suttlecock) dalam permainan bulu tangkis disebut raket. Raket beratnya kurang dari
150 gram. Bahan yang digunakan untuk membuat raket yaitu:
a. Kayu
b. Aluminium
c. kayu dan aluminium
d. fiberglas, dan
e. Arang (carbonex)

Anda mungkin juga menyukai