Anda di halaman 1dari 13

TRANSPORTASI REGIONAL ANGKUTAN

BARANG

OLEH : HUJIYANTO,ST.,MPWK

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS SULAWESI TENGGARA
Transportasi darat merupakan pergerakan
orang/barang dari satu tempat ke tempat lain melalui
jalan darat
Transportasi darat dapat dibagi
menjadi beberapa bagian:
1. Transportasi jalan raya
2. Transportasi jalan rel
3. Transportasi pipa
4. Transportasi kabel

Moda transportasi darat sering


dianggap identik dengan moda
transportasi jalan raya (Warpani,
1990)
Transportasi jalan raya merupakan transportasi yang paling
penting dan paling sering digunakan diantara transportasi
yang lain

Hal tersebut karena transportasi darat memiliki beberapa


kelebihan sebagai berikut:
1. Handal pada jarak-jarak pendek
2. Door to door service
3. Umumnya lebih murah dibandingkan moda transportasi
yang lain
4. Pada angkutan barang, loading – unloading nya mudah
dan bisa dimana saja )
Meskipun demikian, transportasi darat memiliki beberapa
batasan :

*1. Kapasitas rendah


*2. Jika barang yang dibawa berat atau barang cair, maka dampak negatif
dan biayanya menjadi tinggi
*3. Sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca seperti hujan
Transportasi darat dapat di klasifikasikan
menjadi:
1. Geografis Fisik, terdiri dari moda transportasi jalan rel, moda
transportasi perairan daratan, moda transportasi khusus dari pipa
dan kabel serta moda transportasi jalan raya.
2. Geografis Administratif, terbagi atas transportasi dalam kota,
transportasi desa, transportasi antar-kota dalam provinsi (AKDP),
transportasi antar-kota antara-provinsi (AKAP) dan transportasi
lintas batas antar-negara (internasional)
(Miro 2012)
Berdasarkan komponen prasarana transportasi
darat terdiri dari dua kelompok, yaitu:

* 1. Jalan yang berupa jalur gerak seperti jalan


raya, jalan baja, jalan air, jalan udara, dan
jalan khusus.
* 2. Terminal yang berupa suatu tempat
pemberhentian alat transportasi guna
menurunkan atau menaikkan penumpang dan
barang seperti:
- Terminal jalan raya (stasiun bus, halte bus, dll.)
- Terminal jalan rel yaitu stasiun kereta api
- Terminal jalan khusus seperti gudang dll
Bentuk moda transportasi darat menurut jangkauan
Wilayah Pelayanan
Moda transportasi udara (angkutan udara)

*Angkutan udara adalah setiap kegiatan dengan


menggunakan pesawat udara untuk mengangkut
penumpang, kargo, dan/atau pos untuk satu perjalanan
atau lebih dari satu bandar udara ke bandar udara yang lain
atau beberapa bandar udara
Transportasi udara adalah merupakan alat angkutan mutakhir dan
tercepat. Transportasi ini menggunakan pesawat udara sebagai alat
angkutan sedangkan udara atau angkasa sebagai jalur atau jalannya.

Jenis pesawat udara yang umum digunakan :


1. Pesawat terbang
2. Helikopter
3. Balon udara
Kelebihan transportasi udara:
a. Sistem cepat dan efisien, Mampu mencapai destinasi yang jauh
dengn waktu yang sangat singkat
b. Cocok untuk barang-barang yang sangat penting, mudah
membusuk, dan mahal
c. Dapat mencapai area yang sulit dijangkau,Mampu mencapai
wilayah yang sulit untuk dijangkat oleh alat transportasi darat dan air.

d. Memungkinkan gerakan yang bebas “ke mana saja”


Kekurangan atau Kelemahan Alat Transportasi Udara :
a .Mahal
b. Sangat tergantung pada cuaca dan mudah terganggu oleh
partikel-partikel yang tersuspensi di udara.
c. Pemeliharaan bandara mahal.
Biaya yang dikeluarkan untuk perawatan alat alat transportasi
udara umumnya cenderung lebih mahal ketimbang alat alat
transportasi darat maupun air.

d. Pesawat ukuran besar tidak dapat di bandara yang kecil


e. Untuk daerah yang tidak ada bandaranya tidak dapat disinggahi
f. Suara keras dan polusi suara tinggi

Anda mungkin juga menyukai