Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR ISI

BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian

BAB II: KAJIAN PUSTAKA


2.1 Konsep Kurva S dalam Pengendalian Proyek
2.1.1 Definisi dan Karakteristik Kurva S
2.1.2 Keuntungan Penggunaan Kurva S
2.1.3 Penerapan Kurva S dalam Manajemen Proyek

2.2 Penelitian Terkait


2.2.1 Studi Kasus Implementasi Kurva S pada Proyek Konstruksi
2.2.2 Analisis Efektivitas Penggunaan Kurva S dalam Pengendalian Proyek

BAB III: METODOLOGI PENELITIAN


3.1 Jenis Penelitian
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.3 Data Penelitian
3.3.1 Data Waktu Proyek
3.3.2 Data Biaya Proyek
3.4 Teknik Pengumpulan Data
3.4.1 Observasi Lapangan
3.4.2 Studi Dokumen
3.5 Analisis Data
3.5.1 Penerapan Kurva S pada Data Waktu
3.5.2 Penerapan Kurva S pada Data Biaya

BAB IV: IMPLEMENTASI KURVA S PADA PROYEK PDAM


4.1 Deskripsi Proyek Peningkatan Gedung PDAM
4.1.1 Tujuan dan Ruang Lingkup Proyek
4.1.2 Fase-fase Pengerjaan
4.2 Penerapan Kurva S pada Pengendalian Waktu
4.2.1 Pengumpulan Data Waktu
4.2.2 Pembentukan Kurva S Waktu
4.2.3 Analisis Hasil Kurva S Waktu
4.3 Penerapan Kurva S pada Pengendalian Biaya
4.3.1 Pengumpulan Data Biaya
4.3.2 Pembentukan Kurva S Biaya
4.3.3 Analisis Hasil Kurva S Biaya

BAB V: HASIL DAN ANALISIS


5.1 Hasil Implementasi Kurva S pada Proyek PDAM
5.1.1 Data dan Grafik Kurva S Waktu
5.1.2 Data dan Grafik Kurva S Biaya
5.2 Analisis Hasil Penerapan Kurva S
5.2.1 Keberhasilan Pengendalian Waktu dengan Kurva S
5.2.2 Keberhasilan Pengendalian Biaya dengan Kurva S

BAB VI: PEMBAHASAN


6.1 Kelebihan dan Keterbatasan Penggunaan Kurva S
6.1.1 Kelebihan Penggunaan Kurva S dalam Proyek Konstruksi
6.1.2 Keterbatasan Penggunaan Kurva S dalam Proyek PDAM
6.2 Implikasi Praktis dan Relevansi Hasil Penelitian

BAB VII: KESIMPULAN


7.1 Kesimpulan
7.2 Saran dan Rekomendasi

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

BAB I: PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Industri konstruksi merupakan salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam
pembangunan infrastruktur dan fasilitas publik. Dalam mengelola proyek konstruksi,
pengendalian waktu dan biaya adalah dua aspek kunci yang harus diperhatikan dengan
cermat. Salah satu metode yang sering digunakan dalam pengendalian proyek adalah
penerapan Kurva S atau S-curve. Kurva S adalah alat yang mampu membantu
menggambarkan perkembangan proyek dari waktu ke waktu serta mengukur efisiensi
penggunaan sumber daya.

PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) sebagai lembaga penyedia air minum dan sanitasi,
memiliki tanggung jawab dalam menyediakan pelayanan publik yang berkualitas kepada
masyarakat. Peningkatan fasilitas gedung PDAM, termasuk kantor pusat dan unit-unit
pelayanan, adalah bagian dari upaya PDAM untuk meningkatkan kualitas layanan. Dalam
konteks ini, pengelolaan waktu dan biaya proyek peningkatan gedung PDAM menjadi
esensial guna memastikan keberhasilan proyek tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Pada dasarnya, bagaimana penerapan Kurva S dapat membantu dalam pengendalian waktu
dan biaya pada proyek peningkatan gedung PDAM? Apakah penggunaan Kurva S dapat
memberikan gambaran yang lebih akurat tentang perkembangan proyek serta
mengidentifikasi potensi pergeseran biaya? Bagaimana efektivitas penggunaan Kurva S
dalam konteks proyek konstruksi skala menengah seperti peningkatan gedung PDAM?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:


1. Untuk menganalisis penerapan Kurva S dalam pengendalian waktu proyek peningkatan
gedung PDAM.
2. Untuk menganalisis penerapan Kurva S dalam pengendalian biaya proyek peningkatan
gedung PDAM.
3. Untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan Kurva S dalam mengidentifikasi dan
mengendalikan potensi pergeseran waktu dan biaya pada proyek peningkatan gedung
PDAM.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat sebagai berikut:


1. Memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana Kurva S dapat
diterapkan dalam pengendalian waktu dan biaya pada proyek konstruksi.
2. Memberikan panduan praktis kepada para praktisi dan pengambil keputusan dalam
industri konstruksi mengenai penerapan Kurva S.
3. Menambah kontribusi literatur tentang pengendalian proyek menggunakan Kurva S,
khususnya dalam konteks proyek peningkatan gedung PDAM.

Dalam bab-bab berikutnya, penelitian ini akan menguraikan lebih lanjut teori Kurva
S, metodologi yang digunakan dalam penelitian, serta analisis hasil implementasi
Kurva S pada proyek peningkatan gedung PDAM. Selain itu, kesimpulan dan rekomendasi
juga akan dibahas dalam rangka memberikan gambaran menyeluruh tentang penggunaan
Kurva S dalam pengendalian proyek konstruksi.

Anda mungkin juga menyukai