Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Pembangunan Berorientasi Kargo Memberi Makna Baru TOD pada Masyarakat Lanjut Usia

oleh Annette Stahelin dan David Chandler

Di antara banyak manfaat dari inisiatif pertumbuhan cerdas, membangun aset transit dan angkutan barang yang kurang dimanfaatkan oleh masyarakat
merupakan strategi pembangunan yang dapat menawarkan kombinasi manfaat yang besar: pertumbuhan bisnis dan lapangan kerja, usaha kecil lokal yang layak,
penghematan biaya bagi rata-rata rumah tangga, dan peningkatan pendapatan. peluang kepemilikan rumah.

Mengaitkan strategi pembangunan dengan infrastruktur yang selama ini kurang dihargai—yang pernah menjadi aset kawasan yang dalam banyak
kasus mendorong pembangunan awal—dapat menghidupkan kembali komunitas industri tua yang sering terabaikan di suatu kawasan.

Pembangunan berorientasi transit (TOD) dan pembangunan berorientasi kargo (COD), jika digabungkan, merupakan pengembangan masyarakat yang efektif
dan strategi pertumbuhan yang cerdas di mana pusat kota dan kawasan industri di pinggiran kota yang lebih tua dibangun kembali secara bersamaan, sebagian
dengan memanfaatkan aset transportasi masing-masing pinggiran kota. .

Masyarakat yang melaksanakan pembangunan berorientasi transit secara efektif mengintegrasikan berbagai jenis perumahan, pusat perbelanjaan yang nyaman,
dan fasilitas umum, untuk membangun lingkungan yang sibuk dan nyaman untuk dilalui dengan berjalan kaki di sekitar stasiun angkutan umum. Pembangunan
yang berorientasi pada kargo dibangun berdasarkan tren ekonomi makro yang menyebabkan lebih banyak barang dikirimkan dalam jarak jauh dan disalurkan
melalui lokasi-lokasi strategis. Pembangunan yang berorientasi kargo mengkonsentrasikan bisnis manufaktur dan distribusi pada lokasi di mana mereka
mendapatkan manfaat dari akses efisien terhadap berbagai moda transportasi barang, kehadiran bisnis pelengkap, dan ketersediaan tenaga kerja industri.
Beberapa pembangunan terkait pengangkutan terjadi di lokasi lahan hijau di pinggiran kota, dimana ketersediaan lahan yang murah merupakan faktor
pendorongnya. Namun untuk penggunaan akhir yang melibatkan pemrosesan barang yang bernilai tambah, lokasi berorientasi kargo yang menyediakan akses
siap pakai terhadap tenaga kerja dapat menjadi kompetitif. Pembangunan yang berorientasi pada kargo merupakan pilihan pembangunan yang semakin
menguntungkan bagi masyarakat yang memiliki aset-aset utama yang diperlukan.

Peluang untuk Pembangunan Berorientasi Transit dan Kargo di Metropolitan Chicago

Tantangan Pembangunan Berorientasi Transit.Wilayah metropolitan Chicago mengalami ketidakcocokan lapangan kerja dan perumahan,
kemiskinan kronis, kemacetan lalu lintas, dan polusi udara. Pada saat yang sama, kawasan ini memiliki salah satu sistem transportasi umum
kereta api dan bus yang paling luas di negara ini. Memanfaatkan aset transportasi umum di wilayah Chicago dengan menerapkan
pembangunan berorientasi transit secara sistematis di seluruh wilayah dapat mengurangi pengangguran dan memperbaiki lingkungan secara
signifikan.

Badan-badan regional dan organisasi masyarakat telah mengambil beberapa langkah untuk mendorong pembangunan berorientasi transit, dan
beberapa model lokal yang berpotensi efektif telah dibentuk; namun manfaat nyata dari pembangunan berorientasi transit bagi wilayah ini masih
belum terealisasi, terutama bagi masyarakat berpendapatan rendah dan menengah.

Tantangan Pembangunan Berorientasi Kargo.Metropolitan Chicago adalah salah satu pintu gerbang dimana perekonomian dunia
menyalurkan arus barang. Industri angkutan barang menghasilkan lebih dari $8 miliar per tahun bagi perekonomian wilayah
Chicago, namun pergerakan barang juga merupakan sumber utama kemacetan lalu lintas regional dan polusi udara. Manfaat
ekonomi dan dampak lingkungan dari industri angkutan barang di kawasan ini terus meningkat pesat, karena volume angkutan
barang diproyeksikan meningkat sebesar 80 persen antara tahun 2000 dan 2020.

Melalui upaya pemerintah-swasta yang penting, kawasan ini telah mengembangkanProgram Efisiensi Lingkungan dan Transportasi Wilayah
Chicago (CREATE), sebuah rencana untuk merampingkan jaringan kereta barang regional melalui investasi sebesar $1,5 miliar. CREATE akan
mempercepat arus produk melalui wilayah tersebut, namun pergerakan barang ini hanya akan mengarah pada
pertumbuhan lapangan kerja yang besar di masyarakat yang sudah mapan dan pola lalu lintas yang ramah lingkungan jika dibarengi dengan
kebijakan sistematis yang merangsang pembangunan berorientasi kargo.

Peluang Pengembangan Terkait.Peluang pengembangan yang berorientasi transit dan kargo di wilayah Chicago khususnya terletak di
pinggiran kota Cook County yang memiliki layanan kereta api komuter dan infrastruktur pengangkutan utama. Beberapa dari komunitas
tersebut memiliki tingkat pengangguran yang melebihi rata-rata regional. Hal ini mempunyai potensi untuk menciptakan sinergi dimana
pembangunan berorientasi transit akan membangun kawasan perumahan dan perbelanjaan baru di lingkungan yang lebih baik, sementara
pekerjaan dari pembangunan berorientasi kargo akan memberikan pendapatan untuk memiliki rumah dan mendukung bisnis lokal.

Ketika strategi dua arah ini direncanakan dan dilaksanakan dengan melibatkan banyak warga lokal dan pemangku kepentingan lainnya, hal ini akan
memenuhi kepentingan pembangunan kembali masyarakat. Sebuah program untuk melaksanakan proyek-proyek berorientasi transit dan kargo
yang saling terkait berdasarkan aset dan kepentingan komunitas-komunitas ini dapat mengubah perekonomian lokal mereka, memberikan
percontohan bagi kebijakan regional Chicago, dan menawarkan model bagi wilayah-wilayah lain yang peduli dengan revitalisasi industri lama.
komunitas.

Memulai Konsep: Dua Komunitas Percontohan

ItuPusat Teknologi Lingkungan (CNT) melakukanPertumbuhan Cerdas di Komunitas Lansia proyek untuk mendemonstrasikan pendekatan
pembangunan yang terhubung dan berbasis masyarakat yang berorientasi transit dan kargo terhadap pembangunan kembali berkelanjutan
di pinggiran kota yang lebih tua. Dukungan dari The Joyce Foundation, Grand Victoria Foundation, Gaylord dan Dorothy Donnelley
Foundation, Chase Foundation, Union Pacific Foundation, dan Surdna Foundation membantu CNT, sebuah lembaga think-and-do untuk
pembangunan berkelanjutan yang berbasis di Chicago, untuk melakukan pekerjaan ini, termasuk bermitra dengan banyak organisasi
masyarakat dan konsultan.

Pada tahun 2004, CNT melakukan penelitian untuk mengidentifikasi pinggiran kota Chicago dengan tingkat pengangguran yang tinggi yang juga memiliki aset
yang luas untuk pembangunan yang berorientasi transit dan kargo. Ini adalah komunitas industri tua dengan pabrik industri yang dibangun di sepanjang jalur
kereta api, dekat dengan rumah pekerja, dan pusat kota dengan jalan utama tradisional dan jaringan jalan yang dibangun di sekitar stasiun kereta api.
Komunitas-komunitas tersebut telah menderita sejak tahun 1970-an karena: (1) hilangnya produksi di AS karena produksi di luar negeri; (2) pembangunan pusat-
pusat industri dan distribusi baru di lahan hijau di pinggiran kota, dimana lahannya murah dan belum pernah digarap sebelumnya; dan (3) peralihan ritel ke pusat
perbelanjaan regional dan toko-toko besar dengan mengorbankan distrik perbelanjaan di pusat kota. Tujuannya adalah untuk membantu komunitas lanjut usia
yang mengalami kesulitan ekonomi untuk membangun kembali dengan mendorong pembangunan yang lebih kompak dan pola transportasi barang yang
mengurangi kemacetan dan polusi udara, sekaligus mengembalikan kesejahteraan komunitas lanjut usia secara efektif.

CNT mengidentifikasi lima kawasan pinggiran kota Cook County yang memiliki peringkat tinggi berdasarkan kriteria terpadunya—masalah
ekonomi serta aset transit dan pengangkutan yang ada. Setelah analisis kualitatif lebih lanjut dan diskusi dengan pemerintah kota dan tokoh
masyarakat lainnya, CNT menandatangani surat perjanjian untuk bekerja dengan dua komunitas berikut: Blue Island (25.000 penduduk) dan
Harvey (30.000 penduduk).

Selama tahun 2005, CNT melaksanakan proses perencanaan di setiap kota, bekerja sama dengan pemerintah kota dan komite pengarah yang
terdiri dari tokoh masyarakat. Data ekstensif mengenai sejarah komunitas, potensi pasar, proyek pembanding, dan karakteristik lokasi
potensial telah diproses; dan konsep-konsep pembangunan dikerjakan di komunitas charrette, yang masing-masing dihadiri oleh puluhan
peserta. Hasilnya mencakup rencana pembangunan ekonomi untuk keduanyaPulau Biru Dan Harvey yang menggambarkan tantangan dan
peluang bagi pembangunan yang berorientasi transit dan kargo dan memaparkan peta jalan mengenai langkah-langkah yang diperlukan
untuk mencapai pembangunan yang diinginkan selama periode sepuluh tahun.

Selanjutnya dimulailah bantuan implementasi selama dua tahun untuk meluncurkan upaya pembangunan yang direncanakan. CNT telah terlibat dalam
membangun kapasitas lokal untuk memasarkan peluang investasi, menghubungkan dengan program badan publik untuk pembangunan ekonomi
guna mendapatkan diskon pembiayaan dan investasi infrastruktur, dan bernegosiasi dengan investor swasta.

Saat ini, Blue Island telah mendirikan “Blue Island Northeast COD”, sebuah lokasi seluas 90 hektar yang memungkinkan relokasi bisnis industri
ke kawasan industri baru, yang kemudian menciptakan ruang untuk pengembangan berorientasi transit di pusat kota. Kota ini mendapatkan
pendanaan EPA untuk penilaian brownfield, mengeluarkan RFQ untuk memilih pengembang utama, dan sekarang sedang menyelesaikan
perjanjian dengan pengembang terpilih untuk investasi $42 juta untuk membangun sekitar 1,3 juta
ruang pabrik seluas satu kaki persegi untuk keperluan industri dan logistik bernilai tambah, menciptakan sekitar 400 lapangan kerja. Blue Island telah memperoleh
dana tambahan negara bagian dan federal untuk menyelidiki kondisi brownfield dan merencanakan perbaikan lanskap jalan di kawasan pengembangan
berorientasi transit. Dan Great Lakes Bank, yang berbasis di Blue Island, telah bermitra dengan lembaga-lembaga negara untuk menciptakan dana pinjaman
berbunga rendah senilai $10 juta untuk membantu usaha kecil berpartisipasi dalam rencana pembangunan kembali Blue Island.

Di Harvey, sebuah lokasi seluas 60 hektar telah diidentifikasi, “Dixmoor-Harvey Industrial Park,” dan permohonan telah diajukan untuk
pendanaan EPA guna mendukung penilaian dan remediasi brownfield. Dua perusahaan pengembang sudah tertarik dengan rencana
konseptual kawasan industri, yang memerlukan investasi sebesar $34 juta dan luas pabrik hampir 1 juta kaki persegi, yang akan
menciptakan sekitar 300 lapangan kerja. Kota ini juga telah memperoleh dana negara untuk perbaikan penerangan dalam pembangunan
yang berorientasi transit di pusat kota.

Pada saat yang sama, pengembang sedang membangun proyek townhouse yang konsisten dengan rencana masing-masing kota di pinggiran zona
pembangunan berorientasi transit, sementara investor sedang menjajaki pembangunan perumahan dan penggunaan campuran di kawasan transit inti.

Sebuah Model untuk Komunitas Lanjut Usia Secara Nasional

Dengan menyadari potensi pembangunan yang berorientasi transit dan kargo, Blue Island dan Harvey mulai menangkap peluang
pembangunan yang unik dan saling melengkapi yang diimpikan CNT dalam meluncurkan proyek Pertumbuhan Cerdas di Komunitas Lansia.
Melalui pembangunan yang berorientasi transit, komunitas-komunitas ini membangun berbagai jenis peluang kepemilikan rumah dan
lingkungan dengan lebih banyak fasilitas dan layanan pekerjaan. Pekerjaan dari pembangunan berorientasi kargo di kota-kota yang sama
akan memberikan pendapatan untuk membayar rumah, pajak, dan perlindungan bisnis lokal. Dengan melakukan kedua jenis pembangunan
ini secara bersamaan, kedua kota tersebut—komunitas tua yang terabaikan oleh pola pembangunan pada abad terakhir—dapat membangun
kembali diri mereka sendiri sedemikian rupa sehingga penduduk saat ini dapat menghindari perpindahan dan mendapatkan manfaat dari
perbaikan lingkungan mereka.

Peluang serupa untuk mengembalikan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat lanjut usia juga terdapat di wilayah pinggiran selatan Chicago, dan
juga secara nasional. CNT kini mengejar peluang ini dalam program yang diperluas denganAsosiasi Walikota dan Manajer Pinggiran Kota Selatan ,
sebuah organisasi antar pemerintah yang melayani 42 komunitas. Sebuah studi kasus yang akan dilakukan pada tahun 2008 akan menggambarkan
proyek percontohan CNT dalam pengembangan yang berorientasi transit dan kargo sebagai model untuk dipertimbangkan di daerah pinggiran kota
pertama di seluruh negeri.

Annette Stahelin adalah rekanan pengembangan dan komunikasi dan David Chandler adalah analis bisnis utama di Pusat
Teknologi Lingkungan . David dapat dihubungi melalui email didavid@cnt.org atau melalui telepon di 773/278-4800.

URL asli:http://icma.org/sgn/newsdetail.cfm?nfid=3458&id=#autoID#