Anda di halaman 1dari 28

Nama : Dinar Indrani

Nim : 44222010252

Fakultas Ilmu Komunikasi – Public Relations

Email : indranidinar@gmail.com

TUGAS BESAR 2 – KEWIRAUSAHAAN II (SENIN, RUANG – 407 13.15 – 15.45)

Resume Keuangan :

 MEMISAHKAN KEUANGAN PRIBADI DARI KEUANGAN BISNIS

Pentingnya dalam menjalan bisnis untuk memiliki rekening terpisah untuk keuangan
pribadi dan bisnis. Di karenakan hal ini dapat membantu memudahkan pelacakan dan
manajemen keuangan secara lebih efisien serta mencegah campur aduk antara
dua aspek tersebut

Displin dalam memisahkan keuangan bisnis dan rumah menjadi salah satu syarat mutlak
untuk mengembangkan bisnis yang sedang dijalani, menetapkan skema insentif untuk diri
sendri dalam bisnis yang sedang dikembangkan seperti :

1. Pengelola : Yang mengurus pemasukan , manajemen stock, jaga toko dan menentukan
honor harian, mingguan , bulan hasil pendapatan dari bisnis yang kita jalani sesuaikan
dengan pemgeluaran keuangan pribadi dan kemampuan bisnis

2. Pemasar : Tentukan insentif berupa komisi dari total penjualan , jika melakukan
pemasaran sendiri dalam membuat konten , memberikan diskon di awal pembukaan , dan
disaat baru memulai usaha penjualan belum sangat stabil dapat melakukan biaya menjadi
lebih variable yang mengikuti mencapainya penjualaan, jika sudah mulai stabil dapat
menentukan honoriarium tepat

3. Pemilik : Mendapatkan insentif dividen atas modal yang ditanamkan dan bisnis yang
dijalankan keuntungan dari laba bisnis yang dibagikan pemilik modal pada periode
pelaporan keuangan tersebut ( max 50% dari profit ) agar cukup dana yang bisa
diputarkan kembali dalam mengelola bisnis

Konsekuensi dislipin dalam mengelola bisnis sebagai pengelola dan pemasar yang
menetapkan komisi untuk diri sendiri max sebesar 10% dari total penjualan dan dividien
harus tertib untuk menghitung profit bisnis terlebih dahulu. Transformasi digital untuk
transaksi sangat penting untuk memajukan usaha bisnis karena kita dapat mengotomatiskan
pencatatan keuangan , mengkurangin pembiayaan dengan uang fisik ( cash ) dan merubah
transaksi pembayaran dengan uang digital , membuat 2 rekening bank untuk rekening pribadi
dan rekening usaha bisnis , agar pemakaian dalam pengeluaran pribadi sesuai ataupun lebih
rendah dari pengeluaran insentif dari yang didapatkan dalam bisnis .

 MELAKUKAN PENCATATAN KEUANGAN


Pencatatan keuangan bisnis secara digital melibatkan penggunaan teknologi dan
perangkat lunak khusus untuk memudahkan proses keuangan , menghitung profit dan
mengetahui produk bisnis apa yang paling laku hanya memperlukan catatan penjualan dalam
total nilai penjualan produk , pengeluaran total biaya produksi dan operasional lainnya,
menggunakan aplikasi kasir dan pembukuan catatan dapat mengetahui hasil penjualan dan
pengeluaran bisnis secara otomatis dapat menjadi laporan laba rugi dengan cepat dan mudah

Untuk para pelaku usaha yang belum memiliki pencatatan keuangan akan merasakan
kesulitan dalam keuntungan hasil bisnis dan mengakses dana pinjaman , pembukuan yang
biasa dilakukan secara manual dalam Debit dan Kredit akan memakan waktu selama 1- 3
menit, dalam memulai bisnis harus memiliki aplikasi digital untuk menghemat waktu .
Langkah Langkah praktis menggunakan aplikasi digital :
1. Transaksi menggunakan pembayaran digital , seperti Mobile Bangking dan
E- wallet ( OVO, GO- PAY, BRI MO , SHOPPEPAY , JENIUS, ) baik dalam
transaksi penjualan dan membeli bahan baku penjualan
2. Menggunakan bayaran melalu system Qris
3. Menggunakan Point Of Sales / Sistem Kasir agar lebih mudh untuk
memasuki data penjualan
4. Pastikan aplikasi kasir yang digunakan terintergrasidengan fungsi keuangan
laba rugi , seperti ( MOKA , QASIR , BUKU KAS ) untuk mengevaluasi
bisnis dalam menghasilkan keuntungan
5. Mendownload aplikasi mutasi transaksi bank / dompet digital untuk mericek
data yang diinput ke aplikasi POS untuk memastikan akurasi data labarugi

Konsisten dalam mencatat transaksi menyusun laporan labarugi untuk mengevaluasi kinerja
penjualan , pengeluaran dan keuntungan laba mengembangkan startegi yang lebih efektif .
 PEMBAYARAN DIGITAL UNTUK MELAYANI KONSUMEN DAN MENGAKSES
MODAL USAHA
Para pelaku usaha yang menjalankan bisnisnya susah untuk mendapatkan modal , usaha
sangat sulit untuk berkembang dan Bank pengelolala dana susah mencari pengusaha yang
layak diberi pinjaman modal , Para pelaku usaha dan Bank pengelola dana susah untuk
bertemu dikarenakan catatan transaksi keuangan sebagai dasar penilaian kelayakan menerima
pinjaman , catatan transaksi keuangan digital otomatis harus mempunyai pembayaran digital
membuat transaksi tanpa harus dengan uang fisik ( CASH )

Secara umum kelompok sistem pembayaran digital dapat terbagi 2 macam yaitu :
Dengan Kartu
Kartu Debit untuk melakukan penarikan tunai , transfer saldo atm rekening tabungan dengan
mesin atm dan melakukan transaksi melalui mesin EDC, kartu E – MONEY dapa digunakan
sebagai pembayaran tol , parkir , kereta, dan tanpa kartu lebih efisien dalam melakukan
aktivitas , Kartu Kredit untuk melakukan transaksi pembayaran dengan sistem hutang , hanya
individu yang dianggap layak untuk menggunakan kartu ini ataupun disetujui oleh bank
dalam memggunakan kartu ini .

Tanpa Kartu
Seperti Mobile Bangking aplikasi digital untuk mengelola ragam transaksi pada rekening
tabungan melalui hp seperti transfer, beli pulsa dan membayar tagihan , Internet Banking mrip
dengan mobile bangking yang bisa diakses melalui Alamat website dan Dompet Digital versi
E- MONEY diakses tanpa kartu yang bisa digunakan untuk topup dana, trasanksi melalui
aplikasi , daftar melalui program QR code Standar Pembayarahn Nasional yang ditetapkan
oleh Bank Indonesia untuk menyatukan standar kode pembayaran dan memudahkan transaksi

Dalam berbisnis pasti mempunyai Biaya Belanja untuk kebutuhan penjualan dengan biaya
belanja , bisa melakukan pembayaran dengan kartu debit / transfer mobile banking agar
pembayaran digital lebih nyaman dan fleksibel Pendapatan Penjualan biasakan menggunakan
QRIS atau sistem QR code lainnya agar data transaksi terdokumentasi dan akses modal
lancar.
 EVALUASI KEUNTUNGAN BISNIS DAN MEMBANGUN STRATEGI
PENGEMBANGANNYA
Melakukam evaluasi dalam pengembang keuntungan dalam berbisnis sangat
diperlukan , bagimana jika mengelola keuangan bisnis jika salah ? seperti saldo bank yang
menipis , tidak tahu seberapa hasil profit usaha , mencatat data transaksi dengan
menggunakan excel dan Google Sheet bisa memakan waktu sangat lama dan hasil keuangan
yang belum tentu balance. Hal yang diharus dilakukan untuk mendapatkan keuntungan bisnis
agar mudah dapat menggunakan aplikasi POS ( Point Of Sales ) input data pengeluaran ,
laporan data keuangan tercatat secara otomatis , menginput data transaksi setiap hari lengkap
dengan rincian jenis item dan jumlah unit , menginput jenis jenis produk , memasukan tipe
tipe pengeluaraan seperti kebutuhan biaya listrik , bahan baku, kemasan , gaji staf produksi ,
transportasi , internet , dll, memasukan secara detail transaksi ,menginput data data E-
Commerce dan Reseller , melakukan manajemen transaksi pengeluaraan, mengecek mutase
rekening dan pastikan jumlah transaksi sesuai dengan yang dimasukan kedalam aplikasi dan
laporan laba rugi .
Memprosikan penjualan melalui promosi free delivery di platfrom e – commerce
dapat mendorong hasil penjualan , mulai berjualan online di E – commerce , mencadangkan
hasil uang kas bisnis, dan total pendapatan penjualan. Tips mengoptimalkan untuk melakukan
jualan online dan transaksi lancar :
1. Mengikuti perkembangan metode pembayaran digital terutama QRIS untuk
mengakomodasikan pembayaran dari semua dompet digital
2. Membuat rekening khusus untuk transaksi bisnis agar tidak tercampur
keuangan bisnis dan kebutuhan pribadi lainnya

Dengan membuat simulasi proyeksi sangat membantu untuk penambahan biaya yang harus di
antisipasi , biaya penjualan harus ditargetkan agar tetap profit dan keuntungan yang diraih
agar bisa mengembangkan strategi lebih tepat dan mengambil keputusan yang realitis.
Menyiapakan laporan laba rugi atau mendukung ekspansi bisnis untuk mengakses hasil modal
keuangan menjadi syarat modal bisnis.

 MENGGUNAKAN PINJAMAN MODAL SECARA BERTANGGUNG JAWAB DAN


MENGUNTUNGKAN
Bisnis akan membutuhkan modal untuk tumbuh lebih besar dan cepat , menggunakan
pinjaman modal secara bertanggung jawab dan menguntungkan memerlukan perencanaan
yang matang dan strategi yang tepat. Meminjam modal dana ke bank untuk bertujuan yang
produktif dan bertanggung jawab , untuk memanfaatkan percepat pertumbuhan asset dan
kapasitas , Memgatasi soal arus kas terkait peluang penjualan ( contohnya : order dalam skala
besar uang muka sebesar 30 % ) uang kas tidak mencukupi biaya dalam produksi .
Langkah - Langkah dalam meminjam dana dengan secara baik dan bertanggung jawab :
1. Mengetahui jumlah target yang ingin dicapai dalam mengakses modal
pinjaman dan bertujuan untuk percepatan pertumbuhan bisnis
2. Menentukan jenis pinjaman yang sesuai , seperti pinjaman modal kerja ,
pinjaman paylatter, pinjaman skema data talangan dan pinjaman investasi
3. Pastikan kemampuan dalam membayar cicilan, Lembaga keuangan
mengungkur kemampuan membayar cicilan dengan batas maxsimal 30 %
dari penghasilan
4. Menghitung biaya pinjaman secara teliti , dan mencari perbandingan
pinjaman selisih 1- 2 % dampak nominal keuangan sangat besar seperti
biaya bunga , biaya margin , dll.

Menghitung nilai kebutuhan biaya dan pinjaman dengan melakukan perencanaan yang
matang dan menggunakan pinjaman modal secara bijak, dapat meningkatkan peluang
keberhasilan dan pertumbuhan bisnis

Resume Go Global :

 MEMPERSIAPKAN MINSET UKM GO GLOBAL

Dalam konteks program pembesaran dasar UMKM Global yang didukung oleh WhatsApp, ada
beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

 Perubahan Pola Belanja Konsumen:


- Terjadi pergeseran dramatis dari belanja offline ke online, termasuk melalui WhatsApp,
media sosial, dan platform e-commerce.
- Hingga akhir Desember 2020, hanya sekitar 6-7% produk Indonesia yang diperdagangkan di
platform e-commerce. Ada potensi besar untuk meningkatkan jumlah produk ekspor.

 Program Pembesaran Dasar UMKM Global:


- Melibatkan Mitra dan member berpengalaman dalam ekspor, seperti Mbak Anisa Pratiwi,
Mbak Ira, dan Pak Irham untuk memberikan wawasan dan panduan.

 Tantangan dalam Capaian Ekspor UMKM Indonesia:


 Capaian ekspor UMKM Indonesia masih kalah dibandingkan negara-negara seperti

Singapura, Thailand, dan Vietnam


 Dibahas potensi ekspor produk kelapa dan cara mengoptimalkannya.
 Pentingnya Pengetahuan tentang Pasar dan Produk:
 Ditekankan bahwa pelaku UMKM perlu memahami segmen pasar, keunggulan produk, dan
negara tujuan ekspor.
 Memberikan contoh produk kelapa yang memiliki potensi besar jika dielaborasi dengan baik.

 Faktor yang Mempengaruhi Capaian Ekspor:


 Pentingnya nilai-nilai budaya, kearifan lokal, dan keunikan bahan eksotis Indonesia

dalam produk.

 Menekankan peran penting story telling produk dan bagaimana hal itu dapat meningkatkan
nilai ekspor.

 Langkah Bertahap untuk Ekspor UMKM:


 Mengajak pelaku UMKM untuk memulai dengan ekspor eceran melalui marketplace

di dalam negeri dan global.

 Membahas bahwa legalitas tidak harus dilengkapi sejak awal, dan pelaku UMKM

dapat bekerja sama dengan trading house atau ekspor trader yang sudah memiliki

legalitas.

 Peran Pemerintah dan Dukungan Institusi:


 Menyampaikan harapan terhadap peran pemerintah dan institusi dalam mendukung biaya
promosi, sertifikasi, dan trial market.
 Menyoroti tantangan tingginya biaya logistik dan mencari solusi melalui kerjasama dengan
trading house.

 Peluang dan Potensi Ekspor Pangan Olahan:

- Menyoroti potensi ekspor pangan olahan Indonesia sekitar 6,3 triliun.

- Pentingnya memahami segmen pasar, fokus pada kualitas produk, dan pembangunan brand
storytelling.

 Mindset dan Keyakinan dalam Ekspor:


- Mengubah mindset bahwa ekspor bukan hanya untuk usaha besar.
- Menyampaikan bahwa UMKM dapat ekspor dengan belajar, fokus pada kualitas, dan
memahami produk serta pasar.

 Keunggulan Unik Indonesia dalam Persaingan Global:

- Membahas keunggulan unik Indonesia dalam nilai-nilai budaya, bahan eksotis, dan story
telling produk.

- Pentingnya membangun brand dan memahami cara meningkatkan nilai produk di pasar
global.

 Teknologi sebagai Alat Pendukung:


- Menekankan penggunaan teknologi, internet, dan smartphone untuk mengakses informasi
global dan memperdalam pengetahuan.Para pelaku UMKM harus terus belajar, meningkatkan
kualitas produk, dan mengoptimalkan potensi ekspor. Panduan langkah-langkah dan wawasan
yang bermanfaat bagi UMKM yang ingin memperluas pangsa pasar mereka secara global.

 MEMAHAMI KONSEP EKSPOR SERTA MENEMUKAN PELUANG PASAR


EKSPOR

 Pentingnya Penelitian Pasar (Market Research): Sangat tepat bahwa penelitian pasar sangat
penting sebelum memulai ekspor. Mengetahui target pasar, tren, dan preferensi konsumen
membantu untuk menyesuaikan produk dan strategi pemasaran.

 Pentingnya Kualitas Produk: Fokus pada kualitas produk adalah kunci keberhasilan dalam
ekspor. Testimonial dan repeat order adalah indikator bahwa konsumen puas dengan produk
yang dijuak. Jangan ragu untuk memperbaiki atau meningkatkan produk berdasarkan umpan
balik pelanggan.

 Pameran sebagai Sarana Promosi: Pameran internasional dapat menjadi peluang besar untuk
mempromosikan produk. Namun sebelumnya, pastikan bahwa kapasitas produksi dan kualitas
produk sudah memadai. Pameran juga membutuhkan persiapan biaya, jadi evaluasi ROI
(Return on Investment) sangat penting.

 Peran E-commerce dalam Ekspor: Marketplace global, seperti Amazon atau Alibaba, dapat
menjadi saluran yang baik untuk memulai ekspor. Namun, perlu diperhatikan bahwa harga
dan logistik juga harus kompetitif. Lakukan perbandingan dengan pasar lain untuk
menentukan harga yang tepat

 Tes Pasar Secara Bertahap: Ekspor tidak harus skala besar sejak awal. Mengirimkan sampel
atau produk dalam jumlah kecil secara bertahap dapat membantu mengevaluasi respon pasar
dan meminimalkan risiko finansial.

 Peran HS Code: Mengetahui dan menggunakan dengan benar Harmonized System (HS) code
sangat penting untuk pengiriman internasional. Kode ini memberi informasi tentang jenis dan
sifat barang yang dikirim, membantu proses kepabeanan.

 Kolaborasi dengan Komunitas dan Institusi Pendukung: Bergabung dengan komunitas bisnis
dan memanfaatkan dukungan institusi seperti Kementerian Perdagangan atau KBRI dapat
memberikan informasi, pelatihan, dan kesempatan kolaborasi yang berharga.

 Strategi Pengembangan Pasar: Saat ekspansi internasional, pertimbangkan untuk


mengembangkan pasar secara bertahap. Fokus pada negara atau wilayah tertentu yang
memiliki potensi besar untuk produk.

 MEMBUAT STANDAR MUTU PRODUK USAHA

Penting untuk memahami standar mutu produk, yang melibatkan berbagai aspek seperti standar
wajib, umum, dan khusus. Standar mutu merupakan upaya untuk menjaga kualitas produk dan
layanan agar konsisten sesuai dengan standar internasional. Proses produksi dan dokumentasi
tertulis pada setiap tahapan penting untuk memenuhi standar. Contoh standar melibatkan produk
pangan, seperti sertifikasi PIRT, sertifikat halal, dan standar internasional seperti BRC atau
HACCP. Produk non-pangan juga memiliki standar khusus, seperti sertifikasi untuk produk kayu
(SPLK) atau sertifikasi etika sosial dalam industri fashion. Penting untuk memprioritaskan
standar yang diminta oleh negara tujuan ekspor atau importir, dan biaya sertifikasi sebaiknya
dihitung dengan potensi nilai kontrak. Selain itu, dokumentasi internal dan storytelling produk
dapat menjadi strategi untuk meningkatkan posisi pasar dan harga produk sebelum mendapatkan
sertifikasi formal. Perusahaan dapat memanfaatkan fasilitas dan subsidi pemerintah untuk
mengurangi biaya sertifikasi. Upgrade terus diri, bisnis, dan kualitas produk adalah kunci agar
produk-produk Indonesia dapat bersaing dan mendunia. Pemahaman yang mendalam terhadap
standar produk menjadi langkah awal dalam mencapai tujuan tersebut.
 MENENTUKAN METODE KOMUNIKASI YANG TEPAT UNTUK PEMASARAN

 Komunikasi Bisnis dan Kualitas Pembawa Materi:


- Komunikasi bisnis tidak selalu bergantung pada kualitas materi, tetapi juga pada pembawa
materi.
- Brosur dan presentasi harus disampaikan dengan ramah dan artikulatif untuk mencapai
efektivitas.

 Metode Pemasaran dan Penggunaan Media:


- Penggunaan media global dan forum online, terutama selama pandemi, menjadi kunci.
- Promosi intensif dilakukan melalui media sosial, platform gratis, dan website perusahaan.
- Keterlibatan dalam pameran, virtual business matching, dan program dukungan pemerintah
digunakan untuk memperluas jaringan
-
 Manajemen Media Digital dan Kehadiran Online:
- Tim pengembangan konten dan administrasi media digital berkembang dari satu orang
menjadi lima orang.
- Dua website dibuat untuk berfokus pada profil perusahaan dan penjualan ritel secara online.

 Pentingnya Narasi Perusahaan:


- Narasi perusahaan secara eksperimental-friendly, dukungan terhadap petani, keterlibatan
perempuan, dan visi misi perusahaan dijelaskan dengan baik.

 Penggunaan WhatsApp Bisnis dan Strategi Ekspor:


- WhatsApp Bisnis digunakan untuk komunikasi dan follow-up dengan calon reseller atau
mitra bisnis.
- Strategi ekspor melibatkan komunikasi melalui email, WhatsApp, dan Instagram Shop.

 Bahasa Komunikasi dan Verifikasi Bisnis Global:


- Komunikasi dilakukan dalam bahasa Inggris melalui email dan pesan instan.
- Perusahaan berhati-hati terhadap penipuan digital dan melakukan verifikasi terhadap email
atau tawaran bisnis yang diterima.
-
 Optimalkan Profil dan Komunikasi Digital:
- Profil bisnis dilengkapi dengan pertanyaan yang sering diajukan.
- Komunikasi digital ditingkatkan dengan narasi perusahaan, strategi pemasaran, dan
kemasan yang efektif.
 Follow-up dan Pengembangan Bisnis Internasional:
- Rencana follow-up diatur untuk memastikan bahwa semua peluang dieksplorasi dan diikuti
dengan baik.
- Pengembangan bisnis internasional melibatkan pertimbangan sertifikasi, investasi, dan
strategi pembayaran.

 Google Translate untuk Tantangan Bahasa:


- Google Translate digunakan sebagai alat bantu untuk mengatasi tantangan bahasa
dalam komunikasi global.

 MEMBUAT KEMASAN KHUSUS BERSTANDAR GLOBAL

 Pentingnya Kemasan dalam Ekspor :


- Kemasan menjadi ujung tombak untuk masuk ke pasar ekspor dan retail di negaranegara maju
- Keamanan pangan menjadi syarat mutlak, dan kemasan harus sesuai standar global.

 Jenis Kemasan dan Fungsinya:


- Kemasan primer (langsung bersentuhan dengan produk), sekunder (pengumpulan atau bentuk
pengemasan), dan tersier (logistik besar).
- Contoh produk makanan dengan kemasan freezer untuk melindungi dari panas.

 Bahan Kemasan dan Standar Global:


- Standar bahan kemasan seperti kertas harus bebas dari kontaminasi logam dan memenuhi
standar keberlanjutan.
- Plastik harus sesuai dengan jenis produk dan keamanan pangan.

 Label dan Informasi Produk:


- Pentingnya label dengan informasi standar seperti nama brand, perawatan, ukuran, dan
komponen produk.
 Untuk ekspor pangan, label harus mencantumkan informasi nutrisi dan komponen produk
sesuai standar tertinggi.

 Legalitas dan Identitas Perusahaan:


- Perlu memperhatikan legalitas perusahaan dan memiliki identitas perusahaan yang jelas di
kemasan dan label.
- Untuk perdagangan internasional, perusahaan harus terdaftar dengan badan usaha yang
sesuai.

 Persiapan Bertahap untuk Ekspor:


- Bagi bisnis yang masih kecil, lebih baik fokus pada pasar lokal terlebih dahulu.
- Jika ingin belajar ekspor, bisa melibatkan diri sebagai supplier untuk partner yang sudah
berpengalaman.
- Kuasai pasar lokal terlebih dahulu sebelum mempertimbangkan ekspansi global.

 Target Realistis untuk Eksportir Skala Besar:


- Kuasai pasar lokal terlebih dahulu sebelum mengejar target eksportir skala besar
- Belajar dari partner yang sudah berpengalaman dalam ekspor dan ikuti standar mereka.

 Tahap Pengembangan Produk:


- Jika hasil belum memuaskan, pertimbangkan untuk mengembangkan atau menyesuaikan
produk.
- Perhatikan juga pergeseran orientasi pasar jika diperlukan.

 Saran untuk UMKM:


- Telusuri pasar lokal terlebih dahulu dan tingkatkan omset.

- Bermitra dengan pelaku ekspor yang sudah berpengalaman.

Fokus pada pengembangan produk dan kemasan yang sesuai standar global.

 Tantangan dan Kemungkinan Solusi:

- Berhati-hati dengan legalitas dan perizinan perusahaan.

- Pertimbangkan bermitra dengan supplier yang sudah memiliki pengalaman dalam ekspor.

- Tumpuan pada pengembangan produk dan peningkatan kualitas.

 MEMAHAMI PERIZINAN DAN SISTEM LOGISTIK PENGIRIMAN EKSPORE


Ada beberapa jenis perusahaan trading agency yang dapat menjadi perantara dalam ekspor
tidak langsung, seperti distributor dalam negeri, perusahaan eksportir Indonesia, perusahaan
perwakilan luar negeri, perusahaan jasa ekspor, dan trading house. Trading house dapat membantu
dalam konsolidasi pengiriman produk, menjalankan bisnis agregator ekspor, dan memberikan
solusi terkait pengiriman terkonsolidasi. Proses ekspor dimulai dengan kontrak perdagangan,
pembayaran uang muka, verifikasi pembayaran, produksi barang, dan pengiriman. Legalitas
seperti perizinan ekspor dan dokumen pendukung seperti Packing List, Sertifikat Origin, dan
dokumen logistik lainnya harus diurus dengan cermat. Tahap berikutnya melibatkan pengiriman
barang, dokumen Bill of Lading atau Airway Bill, dan sertifikat analisis jika diperlukan.
Pentingnya kontrak perdagangan, verifikasi buyer, dan pemahaman terhadap tahapan prosedur
logistik menjadi fokus dalam persiapan ekspor. Penekanan juga diberikan pada pentingnya
pembelajaran terus-menerus, meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, dan tetap mengikuti
perkembangan pasar melalui webinar dan silaturahmi dengan komunitas pengusaha serta lembaga
pendukung. Saran untuk wirausaha adalah terus belajar, menggali peluang pasar, meningkatkan
kemampuan bahasa, dan selalu mengikuti perkembangan pasar serta berinteraksi dengan
komunitas dan lembaga pendukung.

 MENGENAL SISTEM TRANSAKSI DANPEMBAYARAN DALAM PERDAGANGAN


GLOBAL
 Pengiriman Eceran (Retail):
- Pengiriman kecil atau sampel seringkali gratis, namun ongkos kirim dan pajak
ditanggung pembeli.
- Transaksi melalui e-commerce lebih mudah dan aman dengan verifikasi pembayaran

 Pengalaman Pengiriman:
- Pengiriman besar dan kecil, baik secara eceran maupun grosir, memerlukan perhatian
khusus terhadap logistik dan pembayaran.
- Pengiriman melalui e-commerce memudahkan proses verifikasi dan pembayaran.

 Konsinyasi (Consignment):
- Kesepakatan konsinyasi memerlukan perhatian terhadap detail seperti harga,
komisi,ongkos kirim, dan pembayaran.
- Memastikan calon mitra bisnis memiliki reputasi baik dan dapat diandalkan.

 Incoterms dalam Transaksi Internasional:


- Penggunaan Incoterms membantu mengklarifikasi tanggung jawab dan biaya dalam
transaksi internasional.
- Pilihan Incoterms seperti FOB, CIF, dan lainnya mempengaruhi pembayaran dan risiko.

 Strategi Pembayaran dan Mata Uang:


- Penggunaan dolar dalam penawaran harga memudahkan evaluasi harga oleh pembeli
Menentukan strategi pembayaran dan mata uang untuk mengatasi fluktuasi nilai tukar.

 Pembayaran Melalui FOB:


- Strategi pembayaran melalui FOB melibatkan perhitungan biaya logistik, biaya
dokumen, dan asuransi.
- Biaya ditambahkan ke harga pokok produksi untuk menawarkan harga keseluruhan
kepada pembeli.

 White Label atau Private Label:


- Penggunaan white label atau label pribadi membutuhkan kapasitas produksi, pembelian
bahan baku, dan harga yang kompetitif.
- Beberapa syarat, seperti kapasitas produksi dan pembelian bahan baku, perlu
dipertimbangkan

 Penerimaan Pembayaran:
- Penerimaan pembayaran terjadi setelah pembeli melakukan pelunasan dan BL (Bill of
Lading) disahkan.
- Kode bank atau SWIFT code perlu diperhatikan untuk transaksi internasional.

 Maksimalkan Repeat Order:

- Kepuasan pelanggan adalah kunci untuk mendapatkan repeat order.

- Memastikan kualitas produk, layanan pelanggan, dan kepuasan pembeli secara keseluruhan.

 Tips dan Trik untuk Maksimalkan Repeat Order:

- Menjaga kepuasan pelanggan dengan layanan dan produk yang baik.

- Memahami kebutuhan pelanggan dan memberikan solusi yang memuaskan.

- Memperhatikan umpan balik pelanggan untuk terus meningkatkan kualitas produk dan
layanan.
Resume Mengelola Resiko dan Inovasi

 MEMBANGUN KETANGGUHAN BISNIS DENGAN DIVERSIFIKASI PRODUK


Memprioritaskan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan harapan pelanggan.
Ini menjadi landasan utama untuk inovasi produk yang sukses ,memfasilitasi kolaborasi yang
efektif dalam tim dan Ide-ide inovatif yang sering muncul dari beragam perspektif, sehingga
memastikan setiap anggota tim memiliki peran aktif tetap up-to-date dengan perkembangan
teknologi terkini yang relevan dengan industry, Penerapan teknologi baru dapat memicu
inovasi yang signifikan. Berani mengambil risiko dengan eksperimen. Belajar dari setiap
percobaan, baik sukses maupun gagal, dapat mengarah pada penemuan baru. Adapun 3 jenis
Risiko dalam menjalankan bisnis :
 Risiko Keuangan : Peristiwa non – operasional yang bisa
menyebabkan kerugian keuangan, seperti kecelakaan, sakit dan
kebakaran.(Dimitigasi : Cadangan kas dan ikut program asuransi
 Risiko Operasional : Terkait kinerja sesama Tim , seperti Korupsi,
dan mutu produksi tidak sesuai standar (Dimitigasi : Digitalisasi
transaksi dan mempunyai sistem control dan prosedur standar )
 Risiko pasar : yang berkaitan dengam fluktuasi harga , pesaing baru
dan perubahan tren atau selerasa konsumen ( Dimitigasi :
diversifikasi produk )

Diversifikasi produk dapat memperkuat ketangguhan bisnis dalam membangun kesetiaan


konsumen , menurunkan kerentanan terhadap perubahan tren dan meningkatkan penjualan .

 MENGUBAH ARAH BISNIS SESUAI PERUBAHAN TREN PERILAKU


KONSUMEN
Untuk melakukan analisis mendalam tentang tren perilaku konsumen yang relevan
dengan industri atau pasar identifikasi perubahan signifikan dan peluang yang dapat
dimanfaatkan, kebutuhan dan preferensi pelanggan Perubahan arah bisnis harus selaras
dengan nilai dan ekspektasi pelanggan , dalam tujuan pembelajarannya harus mengetahu ciri
– ciri bisnis yang perlu berganti Haluan usaha , memahami perubahan perilaku konsumen dan
memengaruhi tren produk , mengetahui cara memonitor tren produk dan beradaptasi . Produk
kerajinan yang laku adalah yang unik, indah, dan dekoratif tapi multifungsi :
 Contoh produk yang laris:
1. Produk yang menyehatkan
2. Produk yang ramah lingkungan

Produk yang praktis Sehingga dapat menghemat waktu, dan hemat tempat

 Pelajari perkembangan tren dengan:


1. Memantau aneka produk disupermarket
2. Mengulik daftar produk terlaris di platfrom e-commerce
3. Mencari artikel di internet dan media sosial
 Jika sedang mempertimbangkan untuk beralih bisnis, pastikan Langkah Langkah ini :
1. Tentukan produk produk yang sedang tren, tapi masih jarang disekitar tempat
lokasi
2. Desain produk dan layanan dengan nilai manfaat yang jelas untuk konsumen
3. Pelajari karakteristik konsumen yang sesuai, terkait siapa dan dimana mereka
berada.

 3 TIPS DIVERSIFIKASI INOVASI PRODUK UNTUK MENINGKATKAN


PENJUALAN
Identifikasi segmen pasar yang belum terlayani dengan baik atau memiliki kebutuhan
khusus, inovasi produk pada memenuhi kebutuhan unik dari segmen ini untuk menciptakan
daya tarik yang lebih kuat. Perbarui produk yang sudah ada dengan penambahan fitur atau
fungsionalitas yang memikat pelanggan dapat menciptakan keunggulan kompetitif dan
mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian ulang atau beralih dari pesaing .
 3 strategi diversifikasi sebagai berikut:
1. Menambah produk sejenis untuk segmen konsumen yang sama
2. Tambah produk yang berbeda yang bisa penuhi kebutuhan target konsumen yang
sama
3. Tambah variasi produk utama untuk menjangkau target konsumen yang berbeda
Kunci sukses diversifikasi adalah menyesuasikan produk dengan selera atau
kebutuhan
konsumen.
 Mulai diversifikasi produk yang sesuai dengan selera dan kebutuhan konsumen dengan
melakukan 3 langkah berikut:
1. Riset tren selera konsumen dan spesifikasi produk yang ditawarkan competitor
2. Evaluasi ketersediaan sumber daya dana, SDM, dan peralatan yang ada
3. Buat daftar ide produk baru dan diskusikan bersama tim untuk susun prioritasnya.

 MEMPERBAIKI PENAWARAN PRODUK BERDASARKAN MASUKAN


KONSUMEN
Untuk memperbaiki penawaran produk berdasarkan masukan konsumen menggunakan survei,
formulir umpan balik, atau platform online untuk mengumpulkan masukan pelanggan secara
terstruktur dan analisis dengan cermat masukan yang diterima. Identifikasi pola atau trend dalam
umpan balik yang dapat memberikan wawasan tentang aspek produk yang perlu diperbaiki. ATM
(Amati Tiru Modifikasi) Tiru: gramasi produk, strategi promosi (bundling produk, sistem diskon.
Modifikasi: pelayanan, paket hampers, tambahan rasa, kartu ucapan. Masukan dan komplain,
memperbaiki produk, dan pelayanan.

 Urutan susunan langkah perbaikan berbasis masukan konsumen sebagai berikut:

1. Baca semua konsumen dan pesan yang masuk dari konsumen, dan balas.

2. Baca komen dan review konsumen brand brand panutan lain.

3. Buat table pemetaan keunggulan dan karakteristik produk.

 MEMBANGUN KEUNIKAN PRODUK AGAR SUKSES MENGHADAPI


PERSAINGAN
Untuk membangun keunikan produk yang dapat sukses menghadapi pesaingan pat
metinjau dan pahami dengan baik kebutuhan, keinginan, dan masalah yang dihadapi oleh
target. Keunikan produk seharusnya mampu memecahkan atau memenuhi kebutuhan
pelanggan dengan cara yang istimewa. Pahami produk-produk pesaing di pasar dan
identifikasi kekosongan atau celah di pasar yang dapat diisi oleh produk. Pentingnya riset
pasar untuk mengetahui keunikan seperti apa yang disukai konsumen. Sebagai berikut:
 Observasi pasar untuk memantau tren terkini
 Beli dan makan yang laris terjual. Seperti, varian rasa, kemasan, komposisi, dan harga.
 Mencoba buat sendiri dengan investasi rata rata dengan harga 300rb percobaan dan bisa
menghasilkan berapa rasa baru
 Tes rasa dan harga dengan calon konsumen dan perhatikan wajah reviewer
 Perkuat keunikan dengan kemasan dan cerita yang sejalan dengan bisnis, jadi unsur narasi
lokalitas akan ontomatis memperkuat keunikan produk
 Bayangkan customer experience nya. Agar produk semakin unik karena pengalaman
mengkonsumsinya. Identitas local membuat produk otomatis unik daripada brand global.
Dan dengan startegi ini memungkinkan sekali diundang temu investor dan pameran, dan
berpeluang mengikuti ko-kreasi bersama brand brand besar .

 Mulai kembangkan keunikan produk dengan langkah berikut:


1. Telitilah varian dan spesifikasi produk yang ditawarkan oleh merek yang lebih
terkenal
2. Amati varian mana yang paling laku di beberapa platform e-commerce
3. Amati perilaku dan komentar konsumen Ketika membeli,
mengkonsumsi/menggunakan produk
 SUKSES BERBISNIS DENGAN INOVASI PRODUK SECARA BERKELANJUTAN
Tren konsumsi selalu berubah tergantung pada keadaan ekonomi dan sosial
budaya.Sejak adanya pandemic mayoritas orang bekerja dirumah, dan beraktivitas dirumah.
Mayoritas Konsumen punya batas penghasilan, konsumen pasti memilih produk yang sesuai
dengan kondisinya. Reflektif seperti ini sangat diperlukan saat menciptakan atau memilih
produk yang ingin dijual. Tetapi tantangan nya adalah pola kebutuhan, tren keinginan dan
selera konsumen terus berubah sesuai dengan kondisi zaman. Tidak perlu menunggu besar
untuk berinovasi. Contohnya UMKM seperti cokelat ndalem yang Ketika pandemic merilis
coklat yang mengadung pribiotik untuk membantu daya tahan tubuh, dan untuk merespon tren
mengirim hadiah mereka juga menawarkan hampers dan kartu ucapan yang tulisan nya bisa
dipesan atau ditulis tangan dengan customersnya. back to nature Solidaritas sosial dan
Transformasi digital.Untuk inovasi produk sesuai dengan tren konsumen kedepan,

kamu dapat gunakan tiga pertanyaan reflektif berikut:

 Bagaimana membuat produk saya lebih sehat?


 Bagaimana produk saya bisa membuat aktivitas konsumen jadi lebih praktis?
 Bagaimana mengemas produk saya agar lebih ramah lingkungan?

Inovasi adalah keniscayaan karena selera dan kebutuhan konsumen akan selalu berubah

 CARA MEMBANGUN BISNIS YANG TANGGUH


Ekspansi bisnis perlu risiko dan tantangan. Seperti banjir, pandemic, dan kenaikan
harga bahan baku. Agar siap naik kelas memang harus bangun pondasi ketangguhan bisnis.
Restaurant Bernama fish streat menyimpulkan bahwa Salah satu factor bisnis food and
beverage menarik karena melakukan transaksi secara tunai dengan itu mereka tidak pernah
mengalami arus kas negative dan memiliki kas yang cukup untuk bertahan dan tumbuh
ditengah pandemic dan tentukan visi dan misi bisnis secara jelas akan menjadi panduan bagi
dalam pengambilan keputusan strategis.

 Tips nya sederhana harus disiplin, teliti, dan konsisten.


1. Jeli dalam mengelola persediaan bahan baku.
2. Buat biaya operasional secara detail untuk mengetahui target penjualan minimal
3. Simpan cukup uang untuk membuat bisnis Tangguh dan kuat
4. Tekan pengeluaran bahan baku
5. Investasi dipengembangan menu-menu baru
6. Tingkatkan efisiensi dengan memperbaiki teknologi produksi
7. Optimalisasi penggunaan aplikasi digital

 Beberapa langkah untuk memperbaiki arus kas negatif:


1. Tawarkan harga lebih tinggi untuk pembayaran hutang
2. Diskon cuci gudang untuk putar stok jadi uang
3. Buat kesepakatan ulang dengan pemasok terkait skema transaksi

Letakkan pelanggan di pusat strategi bisnis dan membangun tim yang berkompeten dan berdedikasi.
Pilih orang-orang yang memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan bisnis.

 TIPS BERTAHAN DI TENGAH PERIODE KRISIS


Krisis bukan hanya pada bisnis tetapi juga pada negara dan dunia. Maka penting
untuk
mengetahui langkah kreatif membantu bisnis tetap bertahan disaat krisis. Setiap krisis
biasanya diiringi dengan daya beli konsumen. Jadi, pelaku usaha harus jeli membaca situasi
dan kreatif melakukan penyesuaian agar produk bisa tetap laku walaupun daya beli konsumen
sedang menurun.
 Berikut langkah penyusaian:

1. Buat varian produk ukuran kecil untuk ditawarkan dengan harga lebih rendah.

2. Cari mitra distribusi yang dekat dengan target konsumen.

3. Buat paket bundling

4. Jadi reseller produk lain yang masih laku


5. Rajin membuat dan posting konten.

 Cara agar tidak panik jika menghadapi krisis:


1. Bangun dana cadangan bisnis
2. Tingkatkan efisensi bisnis dengan teknologi digital
3. Tingkatkan manajemen data

 Untuk bangun pondasi ketahanan bisnis dalam menghadapi krisis, lakukan langkah-langkah
ini:
1. Perbanyak variasi produk untuk menjangkau lebih banyak segmen konsumen dan
mengurangi ketergantungan pada satu segmen tertentu saja.
2. Mulai sisihkan dana cadangan sampai nilainya setara 12 bulan biaya operasional.
3. Tingkatkan efisiensi dengan mengoptimalkan teknologi digital untuk mendukung
perencanaan produksi. operasi. dan manajemen data.

 5 CARA UNTUK MENDAPATKAN KESETIAAN KONSUMEN

Pentingnya pelayanan agar konsumen selalu belanja ditoko. Karena, biaya mendapatkan
konsumen baru 5x lipat lebih besar daripada biaya mempertahankan biaya konsumen lama.

 Cara membangun kesetiaan konsumen melalui peningkatan kualitas pelayanan:

1. Pasang pesan otomatis dimedia sosial atau aplikasi chat

2. Perhatikan masukan, keluh kesah, dan permintaan konsumen.

3. Siapkan layanan ekstra sebagai komitmen dalam menjamin kualitas

4. Bangun hubungan akrab dengan penawaran yang lebih personal

5. Beri kejutan untuk konsumen yang sering repeat order

 Sebelum memulai program loyalitas konsumen, pastikan kamu sudah lakukan 3 hal berikut:
1. Cadangkan data kontak konsumen ke akun email. agar datanya aman dan mudah
diakses. Tentukan alokasi anggaran yang realistis untuk promosi.
2. Tentukan tema promosi bulanan yang sesuai dengan karakteristik produk atau konsumen

 MENCIPTAKAN KEUNGGULAN PRODUK

Setiap pengusaha perlu mengetahui keunggulan unik yang bisa memenuhi kebutuhan bahkan

menjadi solusi. Contohnya Keunggulan coklat ndalem seperti mempunyai beberapa merk, satunya
adalah coklat ndalem yang konsep nya adalah cita rasa Indonesia dan cerita Indonesia, positioning nya
menempatkan sebagai coklat berbudaya dan target marketnya untuk pelancong pelancong yang datang
ke yogyakarta. Kemasan nya pun dibikin khusus untuk menceritakan budaya Indonesia yang
dibungkusnya dengan batik klasik yang digunakan pada prosesi pernikahan di jawa salah satunya ada
batik truntum. Varian produk coklat ndalem sebanyak 26 varian dan setiap varian rasanya akan
mengantar cita rasa Indonesia dan cerita Indonesia.
Resume Strategi Bisnis

 7 HAL YANG PERLU DILAKUKAN UNTUK SUKSES MEMULAI BISNIS ONLINE

Ditahun 2002 pengguna internet indonesia sudah mencapai 200jt dan nilai transaksi
onlinenya sudah tembus mencapai 400 trulliun dan terbesar di asia pasifik dan akan terus
bertambah, beberapa cara untuk menangkap peluang bisnis secara online :

 nama merek yang menark dan mudah diingat, harus unik yang artinya belum ada yang
memakai serta menggambarkan peoduk yang kamu jual dan singkat
 membuat logo merek yabg unik dan mudah diingat, bisa dibuat hanya huruf atau simbol dan
huruf dan lain lain
 membuat slogan, yaitu jargon singkat mengenai nilai manfaat atau solusi yang bisnis kamu
tawarkan untuk konsumen
 membuat akun khusus bisnis di beberapa platform digital seperti email khusus bisnis,atau
akun media sosial khusus bisnis seperti tiktok atau Instagram membuat profil bisnis yang baik
di semua akun digital
 membuat katalog produk yang rapih dan menarik
 membuat rekening khusus bisnis dan daftarkan mobile banking

 MENGUJI KELAYAKAN IDE BISNIS RUMAH MAKAN DAN POTENSINYA


UNTUK SUKSES
Penelitian menunjukkan 80% usaha bisa melewati satu tahun pertama tetapi hanya
50% usaha bertahan sampai 5 tahun, salah satu usaha bisa bertahan sampai lebih 5 tahun yaitu
keunggulan nilai manfaat yang kita tawarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen. keompok
konsumen memiliki kebutuhan dan karakterisik yang berbeda beda jadi nilai manfaatnya
harus disesuaikan. beberapa cara mengembangkan ide bisnis :
 Memahami kebutuhan dan masalah konsumen
 Merancang penawaran keunggulan manfaat dan keunikan produkmemulai, yaitu cari titik
lokasi spot yang ramai atau strategis
 Launching supaya bisa di kenal orang banyak

Untuk memulai bisnis harus rajin mengulik ide, tidak gegabah dalam menyusun ide bisnis, diskusikan
dengan calon konsumen yang ditargetkan, meminta masukan dan uji kelayakan ide bisnis
 MENGHITUNG KEBUTUHAN MODAL DAN POTENSI KEUNTUNGAN BISNIS
RUMAH MAKAN
Banyak orang berpikir modal utama memulai bisnis adalah uang, padahal wakti dan
pikiran untuk menawarkan nilai keunggulan manfaat sesuai dengan konsumen jauh lebih
penting. beberapa cara menghitung modal awal dan mengukur potensi keuntungan :
 susun daftar komponen biaya seperti biaya modal yaitu biaya untuk membeli peralatan atau
aset yang dibutuhkan untuk memulai usaha dan manfaat ekonominya lebih dari satu periode
pembukaan, selanjutnya biaya operasional terdiri dari biaya tetap yang nilainya tidak
tergantung pada tinggi rendahnya tingkat produksi dan biaya variabel
 Mencari peluang untuk tekan biaya awal
 Mencari agen pemasok dengan kualitas, harga dan pelayanan terbaik
 Mengitung kebutuhan modal berdasarkan harga dari pemasok yang terpilih

 CARA MENDAPTKAN MODAL - CAFÉ DAN RUMAH MAKAN


 beberapa pilihan sumber modal :

- tabungan pribadi

- uang muka/DP konsumen

- pinjaman keluarga/teman

- pinjaman bank

- gadai

- pinjaman online yang legal

- investor seperti lengkapi legalitas dan ikuti pelatihan business plan dan tawarkan peluang
investasi kepada public

Selanjutnya hitung juga BEP (break event point) BEP umumnya dipakai untuk menilai
kelayakan suatu bisnis, menunukkan jumlah produk yang harus terjual agar minimal total omzet
sama dengan total biayanya dan rumus BEP yaitu total biaya tetap dibagi harga jual - harga
produksi per produk

 MERENCANAKAN KESUKSESAN USAHA RUMAH MAKAN DENGAN KANVAS


MODEL BISNIS

untuk memulai bisnis gunakan kerangka perencanaan sederhana “kanvas model


bisnis” yaitu :

 pilar penawaran nilai manfaat yaitu harus disesuaikan dengan kolompok konsumen
sasaran
 pilar saluran distributor, pebisnis yang sukses selalu ingin memudahkan konsumen untuk
order dan transaksi
 pilar hubungan konsumen, memberikan perhatian lebih kepada konsumen yang
menjadikan konsumen setia
 pilar jenis pendapatan
 pilar kegiatan utama seperti produksi, promosi dan lain lain
 sumber daya utama seperti bahan baku utamanya
 mitra utama yang dimana pebisnis harus fokus
 pilar komponen biaya seperti bahan baku utama, gaji, dan pulsa internet

 MENGURUS PERIZINAN RUMAH MAKAN

Tahun lalu baru sekitar 6% UMKM yang terdaftar formal dan memiliki nomor induk
perusahaan. perizinan diperlukan untuk beberapa tujuan :

 meraih kepercayaan mitra bisnis dan konsumen


 mengakses pinjaman dan modal lain, khususnya untuk modal diatas 50 juta
 meningkatkan nilai perusahaan dan citra mereknya

Beberapa cara mengurus perizinan :

 urus pendaftaran nomor pokok wajib pokok (NPWP)


 urus nama induk berusaha (NIB)

Untuk bisa melindungi hak kekayaan intelektual logo dan nama merek bisa mendaftar pada link
merek.dgip.go.id/

 MENGUJI KELAYAKAN IDE BISNIS BENGKEL DAN POTENSINYA UNTUK


SUKSES

Kebanyakan orang memikirkan untuk ide berjualan tetapi maunya yang praktis

sebelum memikirkan mau berbisnis apa yang pertama yaitu :

 Identifikasi masalah konsumen contohnya seperti ketertarikan ibu-ibu kantor


terhadap aksesoris yang unik, tetapi susah untuk mencarinya dan dari masalah tersebut adanya
indikasi peluang bisnis dan masaah bisa diselesaikan alhasil terdapat ide untuk menjual aksesoris
untuk kalangan ibu-ibu yang letaknya dekat dengan perkantoran

 merancang tawaean nilai manfaat yaitu tawaran nilai manfaat etnik cantik unik
 memulai penjualan mulai dari belanja barang dan reservasi spot bazar dan hal tersebut
disebut dengan uji kelayakan ide bisnis lalu kembangkan jaringan reseller jika uji kelayakan

 MENGHITUNG KEBUTUHAN MODAL DAN POTENSI KEUNTUNGAN BISNIS


BENGKEL

Beberapa cara menghitung modal dengan akurat :

 buat daftar komponen biaya, yaitu perlengkapan untuk kembangkan toko online seperti
website dan media sosial, sewa kontrakan, studi foto dll hal tersebut disebut dengan biaya
modal, yang kedua ada biaya operasional yaitu biaya untuk melakukan aktivitas usaha yang
terdiri dari upah tenaga kerja dan belanja produk dagangan
 ekspor peluang menekan biaya awal beberap caranya bisa menggunakan website gratis seperti
blogger atau wix
 cari pemasok dengan kualitas, harga, dan layanan terbaik agar dapat harga tangan pertama
 hitung total modal awal
 hitung potensi keuntungan

 CARA MENDAPATKAN MODAL UNTUK BISNIS BENGKEL

Bisnis bengkel bisa dimulai dari modal kecil dan modal besar tergantung ruang Lingkup
jasa yang ditawarkan dan sewa tempat atau mulai dengan bengkel keliling. sumber modal
bisa berawal dari tabungan pribadi, pinjaman online legal, pinjaman keluarga/ teman,
pinjaman bank atau gadai. sebelum memulai bisnis bengkel hitung juga BEP (titik impas)
indikator BEP :- titik impas atau titik balik modal yang terjadi ketika capaian total
penjualan sama dengan total biaya. rumus BEP total biaya tetap/ harga jual paket jasa-
biaya persediaan per paket jasa

 MERENCANAKAN KESUKSESAN USAHA PERBENGKELAN DENGAN KANVAS


MODEL BISNIS

Kanvas model bisnis terdapat 9 pilar bisnis :

 pilar segmen (kelompok konsumen)


 Pilar penawaran nilai manfaat
 Pilar saluran distribusi
 Pilar hubungan konsumen
 Pilar jenis pendapatan
 Pilar kegiatan utama
 Pilar sumber daya utama
 Pilar mitra utama
 Pilar komponen biaya

 MENGURUS PERIZINAN BISNIS BENGKEL

Legalitas diperlukan untuk :

 meraih kepercayaan calon mitra bisnis dan konsumen


 mengakses pinjaman dan modal lain, khususnya untuk modal di atas 10jt
 meningkatkan nilai perusahaan dan citra mereknya

Syarat perizinan bisnis perseorangan :

 urus pendaftaran nomor poko wajib pajak


 urus nomor induk berusaha

 Menguji Kelayakan ide Bisnis Retail Perdagangan, dan Potensinya untuk Sukses untuk
bisnis bisa untung kuncinya adalanya value proposition. identifikasi karakter

Konsumen dan produk yang relevan :

 identifikasi masalah konsumen


 merancang tawaran nilai manfaat
 memulai penjualan

 Menghitung Kebutuhan Modal dan Potensi Keuntungan Bisnis Retail Perdagangan

Cara hitung kebutuhan modal lebih akurat :

 Membut daftar komponen biaya


 Mengekspor peluang menekan biaya awal
 Cari pemasok dengan kualitas, harga, dan layanan terbaik
 hitung total modal awal
 hitung potensi keuntungan
 Cara Mendapatkan Modal untuk Bisnis Retail Perdagangan

bisnis bisa dimulai dari modal kecil dan modal besar tergantung ruang lingkup jasa yang
ditawarkan dan sewa tempat atau mulai dengan bengkel keliling. sumber modal bisa berawal
dari tabungan pribadi, pinjaman online legal, pinjaman keluarga/ teman, pinjaman bank atau
gadai. sebelum memulai bisnis bengkel hitung juga BEP (titik impas) indikator BEP :

 titik impas atau titik balik modal yang terjadi ketika capaian total penjualan sama dengan
total biaya. rumus BEP total biaya tetap/ harga jual paket jasa- biaya persediaan per paket
jasa

 Merencanakan Kesuksesan Bisnis Retail Perdagangan dengan Kanvas Model Bisnis

Untuk bisnis retail harus penting memilih kategori produk, semakin detail perencanaan
maka semakin besar peluang sukses. contoh pilar untuk kanvas model bisnis:

 Pilar segmen (kelompok konsumen)


 Pilar penawaran nilai manfaat
 Pilar saluran distribusi
 Pilar hubungan konsumen
 Pilar jenis pendapatan
 Pilar kegiatan utama
 Pilar sumber daya utama
 Pilar mitra utama
 Pilar komponen biaya

 Mengurus Perizinan Bisnis Retail Perdagangan

Perizinan diperlukan untuk :

 Meraih kepercayaan calon mitra bisnis dan konsumen


 Mengakses pinjaman dan modal lain khususnya modal di atas 50jt
 Meningkatkan nilai perusahaan dan citra mereknya
 perizinan menjadi prioritas untuk mendapat program bantuan pemerintah

Bidang usaha berisiko tinggi :

 Bisnis perdagangan grosir seperti distributor, agen, atau perdaganagn besar lainnya
 Toko yang menjual obat-obatan, allohol, binatang dan tanaman langka
 Cara Menentukan Harga yang Tepat
Cara menentukan harga yang tepat :
 ketahui harga produk produksi per produk
 cek harga produk sejenis di e commerce
 menentukan margin laba yang mau diraih
 pertimbangkan psikologi konsumen

 Cara Meluncurkan Bisnismu Secara Online


 hal yang dipersiapkan untuk jualan online :
 gambar profil
 deskripsi bisnis
 link call to action
 katalog produk
 kongen
 copywriting

 Cara Membangun Bisnis yang Tangguh

Bisnis yang tangguh adalah bisnis yang memiliki kas cukup untuk bertahan dan bertumbuh.
tipsnya adalah :

 Jeli dalam mengelola persediaan bahan baku


 Buat proyeksi biaya operasional secara detail untuk mengetahui target penjualan minimal
 Simpan cukup uang untuk membuat bisnis tangguh dan kuat
 Investasi di pengembangan menu-menu baru
 Tingkatkan efisiensi dengan memperbaiki teknologi produksi
 Optimalisasi penggunaan aplikasi digital

 Sukses Berbisnis dengan Inovasi Produk secara Berkelaniutan

Tren konsumsi selalu berubah tergantung keadaan ekonomi dan sosial budaya. Tren perilaku
konsumen sangat penting untuk mengetahui perkembanga tren konsumen agar bisa menyusun rencana
adaptasi secara lebih tepat beberapa perilaku konsumen di era pandemi :

 banyak yang pesan dan transaksi online


 konsumen semakin peduli pada Kesehatan
 konsumen semakin sibuk dirumah
 lebih banyak menghabiskan waktu di rumah jadi konsumen lebih peduli untuk membeli
dekorasi penataan rumahny
 semakin banyak konsumen yang sadar akan kondisi lingkungan

Cara pelajari perkembangan tren :

 memantau aneka produk di supermarket


 mengulik daftar produk terlaris di platfrom e-commerce

 Mengenal Cara Pencatatan Keuangan secara Digital

Beberapa cara pencatatan keuangan :

 transaksi menggunakan pembayaran digital seperti mobile banking atau dompet digital (ovo,
gopay, jenius dll)
 gunakan sistem pembayaran QR Code Qris
 gunakan poin of sales atau sistem kasir
 POS terintegrasi dengan dungsi keuangan laba rugi
 cek mutasi transaksi bank atau dompet digital

 Memahami Pembayaran Digital untuk Mengakses Modal

Cara mengakses modal :

 dengan kartu, seperti kartu debit yang bisa tarik tunai dan transfer, kartu e money untuk tol,
tranportasi umum, serta kartu kredit
 tanpa kartu, seperti mobile banking dan internet banking bisnis pasti punya biaya belanja
seperti bayar dengan kartu debit dan pendapatan jualan seperti mulai menghunakan qris atau
sistem qr qode. agar data transaksi terdokumentasi dan akses modal lancar pakailah kartu
debit, m-banking, dan qris

 Menggunakan Pinjaman Modal Secara Bertanggung Jawab & Menguntungkan

Bisnis akan membutuhkan modal agar usaha tumbuh lebih besar. hutang bisa berbahaya tetapi
jika tujuannya produksi dan bertanggung jawab dan manfaat yaitu untuk :

 Percepatan pertumbuhan aset dan kapasitas


 mengtasi soal arus kos terkait peluang penjualan

Sebelum meminjam modal/hutang hal yang harus diperhatikan :


 ketahui target yang dicapai dengan mengakses hutang, contoh alasannya yang benar adalah
permintaan meningkat tetapi kapasitas produk terbatas dan B2B yaitu business to business
dengan pesanan skala besar makin bertambah
 menentukan jenis pinjaman yang sesuai, terdapat 4 jenis skema pinjaman yaitu pinjaman
modal kerja, spay later, pinjaman dana talangan, pinjaman
 investasi pastikan kemampuan membayar cicilan

Anda mungkin juga menyukai