Anda di halaman 1dari 21

CRITICAL BOOK REVIEW

MK. SEJARAH ASIA SELATAN


PRODI S-1 PEND SEJARAH-FIS

SKOR:

AUMAN TERAKHIR MACAN TAMIL


(YOKI RAKARYAN SUKARJAPUTRA)
INDIA BANGKITNYA RAKSASA BARU ASIA

Nama Mahasiswa : Yulli Amalia


NIM : 3212421006
Dosen Pengampu : Najuah,S.Pd.,M.Pd
Mata Kuliah : Sejarah Asia Selatan

MATA KULIAH: SEJARAH ASIA SELATAN


PRODI S-1 PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkatnya
saya dapat mereview buku ini. Selain itu saya juga ingin mengucapkan terimakasih
kepada teman-teman semua yang ikut turut mendukung saya untuk menyelesai tugas
review buku Auman Terakhir Macan Tamil dan India Bangkitnya Raksasa Baru.
Penulisan ini saya sajikan dengan secararingkas dan sederhana sesuai dengan
kemampuan yang saya miliki,dan tugas ini di susun dalam rangka memenuhi tugas
Critical Book Review mata kuliah Sejarah Asia Selatan.
Dalam penyusunan tugas ini banyak kesalahan dam kekurangan,oleh karena itu
kritik yang membangun dari semua pihak sangat saya harapkan demi kesemputnaan
tugas ini,dan dalam kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih kepada Dosen
Pengampu mata kuliah Sejarah Asia Selatan karena telah memberikan bimbingannya
kepada saya untuk menyelesaikan tugas Critical Book Review ini hingga selesai.

Medan, 24 September 2021

Yulli Amalia (3212421006)

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................3
IDENTITAS BUKU.................................................................................................4

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................5
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................5
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................5
1.3 Tujuan Pembuatan................................................................................................5
BAB II RINGKASAN ISI BUKU...........................................................................6
BUKU PERTAMA...................................................................................................6
BAB I Berakhirnya Perlawanan Bersenjata Macan Tamil.........................................6
BAB II Sri Lanka, Dulu dan Sekarang.......................................................................6
BAB III Asal Muasal Konflik Sri Lanka...................................................................7
BAB IV Phabakaran, Sang Macan Tamil..................................................................8
BAB V Aksi Bunuh Diri Yang Menakutkan.............................................................8
BAB VI Kekerasan Versus Kekerasan......................................................................8
BAB VII Cakar-Cakar Militer Macan Tamil.............................................................9
BAB VIII Jejak-Jejak Menuju Kehancuran Macan Tamil.........................................9
BAB IX Tokoh-Tokoh Penakluk Macan Tamil.........................................................10
BAB X Kearifan Mengelola Perbedaan.....................................................................11
BUKU KEDUA.........................................................................................................11
BAB I Kekuatan Dunia Baru.....................................................................................12
BAB II Maju Karena Teknologi Informasi................................................................13
BAB III Industri Otomotif, Film dan Farmasi...........................................................14
BAB IV Ekonomi dan Pertanian................................................................................14
BAB V Buku dan Pendidikan....................................................................................14
BAB VI Sisi Lain India Modern................................................................................15
BAB III KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU........................................16
BAB IV PENUTUP..................................................................................................17
A. KESIMPULAN....................................................................................................17
B. SARAN................................................................................................................17

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................18
LAMPIRAN..............................................................................................................19

ii
IDENTITAS BUKU

Buku pertama (utama)

 Judul buku Auman Terakhir Macan Tamil


 Penulis Yoki Rakaryan Sukarjaputra
 Penerbit PT Kompas Media Nusantara
 Edisi Pertama
 Tahun terbit 2010
 Jumlah halaman 203
 ISBN 978-979-709-511-6

Buku kedua (pembanding)

 Judul buku India Bangkitnya Raksasa Baru Asia


 Penulis
 Penerbit PT Kompas Media Nusantara
 Edisi Pertama
 Tahun terbit 2007
 Jumlah halaman 247
 ISBN 978-979-709-300-6

iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Negara India memiliki penduduk yang disebut bangsa Arya, mereka tergolong
kedalam ras kaukasoid yang dulu menggunakan bahasa sansekerta dalam kegiatan
sehari-hari. Sebenarnya mereka mengenal lebih dari puluhan bahasa, namun yang
mereka gunakan adalah bahasa sansekerta ini karna termasuk bahasa resmi.
Perkembangan salah satu Negara di Asia Selatan (India) tidak lepas dari
perjuangan rakyat dan para angkatan perang yang dibuat pemerintah. Mereka bersatu
melawan segala hal yang mengancam mereka. Peperangan merupakan hal yang wajar
dilakukan oleh sebuah Negara, hal ini juga merupakan sebuah hak yang diberikan
kepada mereka dimasa itu yang disebut dengan jus ad bellum serta masih banyak
norma-norma yang sebelumnya diterapkan.
1.2 RUMUSAN MASALAH
 Mengenal lebih dalam tentang Negara India
 Hal-hal yang terjadi
 Alasan mengapa hal tersebut terjadi
1.3 TUJUAN CRITICAL BOOK REVIEW
Critical Book ini bertujuan: Sebagai bahan untuk perkuliahan pada mata
kuliah Sejarah Asia Selatan dan membahas masalah masalah yang ada di rumusan
masalah.
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU

RINGKASAN BUKU PERTAMA


BAB I PERANG EELAM IV: BERAKHIRNYA PERLAWANAN SENJATA MACAN
TAMIL
Ada banyak sekali konflik antara Negara India dengan Sri Lanka, akan tetapi
koflik tersebut dapat mereka selesaikan dengan jalan damai. Namun ada sebuah
konflik dimana anggota Macan Tamil menutup sebuah saluran air yang
menyengsarakan ratusan ribu jiwa penduduk yang kemudia terdengar oleh
pemerintah Sri Lanka. Awalnya Sri Lanka memilih untuk menemui para petinggi
Macan Tamil untuk mencari solusi. Namun mereka gagal melakukannya dan dari
situlah kemudian dimulai terjadinya perang EELAM IV untuk merebut kembali
saluran air yang mereka tutup menjadi akhir dari perlawanan bersenjata Macan
Tamil.
Terjadi beberapa fase peperangan antara Macan Tamil dan Sri Lanka. Perang
Eelam I terjadi karena serangan yang dilakukan pasukan Macan Tamil, membuat
terbunuhnya beberapa pasukan dari Sri Lanka (27 Juli 1983). Setelah taktik yang
dijalankan oleh Macan Tamil, akhirnya pada 1987 para pasukan Macan Tamil
berhasil disudutkan. Terjadilah penandatanganan dari pemerintah India dengan Sri
Lanka yang bertujuan untuk berdamai. Pemerintah India pun akhirnya mengirim
kapal bantuan untuk warga yang dikepung oleh Sri Lanka. Walau pada awalnya Sri
Lanka menolak adanya campur tangan India tetapi akhirnya mereka menerima karena
mengingat warga Tamil yang cukup besar.
Fase perang Eelam II (1990-1995) terjadi karena kegagalan perundingan damai
antara pemerintahan Ranasinghe dengan Macan Tamil serta ditariknya pasukan
pemeliharaan perdamaian India dari wilayah Sri Lanka pada Maret 1990. Kemudian
mereka melakukan gerakan kencatan senjata yang dimanfaatkan untuk
mempersiapkan diri menyambut perang berikutnya. Benar saja, terjadi fase perang III

2
pada tahun 1995-2000. Perang ini bertujuan merebut kekuasaan kota Jaffna yang
kemudia dimenangkan Macan Tamil. Setelah perang ini terjadilah kesepakatan
gencatan senjata antara Macan Tamil dan Sri Lanka (Februari 2002) yang
menandakan akhir dari perang fase ke III.

BAB II SRI LANKA DAHULU DAN SEKARANG


Awalnya Negara ini bernama Ceilao/Ceylon, yang diberikan oleh orang
Portugis saat mengunjungi Negara ini. Sebanyak 69% penduduknya menganut agama
Budha, sedangkan sisanya menganut agama Hindu, Islam dan Nasrani. Walaupun
banyak terjadi pemberontakan, pemerintah Sri Lanka tetap dapat mempertahankan
serta mengembangkan ekonomi mereka.
Sebelum merdeka Sri Lanka sempat menjadi jajahan dari berbagai Negara.
Namun mereka dapat mengatasinya dengan pasukan-pasukan serta bantuan dari
negera lain. Salah satu usaha memerdekakan Sri Lanka adalah mendirikan Kongres
Nasional Ceylon (CNC). Serta banyak usaha lain yang mereka lakukan dengan
bantuan untuk memerdekakan Negara ini.

BAB III ASAL MUASAL KONFLIK SRI LANKA


Akar dari semua konflik yang ada di Sri Lanka terjadi pada masa pendudukan
Portugis, Belanda dan Inggris saat mereka menguasai wilayah ini. Dibangunnya
kawasan perkebunan oleh Inggris pada saat itu menjadi faktor utama kedatangan
pekerja dari Tamil. Kedatangan para pekerja dari Tamil membuat penduduk asli
merasa terancam karena Inggris juga memberikan tempat spesial bagi mereka.
Setelah kedatangan mereka, timbulah kerusuhan antara kelompok etnis Tamil
dengan kelompok etnis Sinhala (penduduk asli) yang berpuncak pada tahun 1939.
Setelah dilihat oleh pasukan penjajah dari Inggris, kemudian Inggris meberikan
kemerdekaan bagi mereka pada 4 Februari 1948. Setelah merdekanya Sinhala,
kemudian bahasa resmi diganti menjadi bahasa Sinhala. Banyak para pekerja dari
Tamil yang bekerja di parlemen/pemerintahan mengundurkan diri karena kebijakan
yang mewajibkan harus bisa berbahasa Sinhala. Terjadilah pemberontakan lagi yang

3
menewaskan sekitar 200 orang warga Tamil serta membuat mereka mengungsi
karena pemberontakan ini.
Atas semua konflik yang terjadi si Sri Lanka, India berusaha untuk tidak ikut
campur tangan dalam hal ini, padahal warga Tamil mendorong pemerintah untuk ikut
berperan. Namun karena konflik tersebut menjadi semakin sengit, pemerintah India
mengirimkan bantuan dengan cara yang berbeda. Adanya perjanjian yang dilakukan
antara India dengan Sri Lanka (Indo Lanka) akhirnya membuat India mengirim
pasukan untuk menengahi koflik yang ada disana. Bukannya mereda, konflik disana
malah semakin panas ketika India diperintahkan untuk menarik pasukan mereka
kembali. Mundurnya pasukan India membuat petinggi Macan Tamil marah kepada
pemerintah India yang membuat ia membalaskan dendam dengan cara mengirim
pasukan bunuh diri, yang kemudian berhasil membunuh pemimpin India.

BAB IV PRABHAKARAN, SANG MACAN TAMIL


Peran penting yang dilakukan oleh Prabhakaran sebagai pemimpin pasukan
Macan Tamil tentu tidak bisa dilupakan, ia merupakan orang yang misterius dan
penuh kontroversi. Prabhakaran sempat terkait dengan gerakan-gerakan protes Tamil
yang membuatnya marah akan konflik serta kejadian yang terjadi. Pada usianya yang
ke-16, Prabhakaran telah menjadi remaja yang berani memegang senjata dan
kemudian mendirikan organisasi Macan Tamil pada tahun 1972. Yang kemudian
diganti menjadi Macan Pembebasan Tamil Eelam pada 5 Mei 1976.
Prabhakaran memiliki istri bernama Mathivathani Erambu dan dua orang anak
laki-laki bernama Charles Anthony dan Balachandran serta seorang anak perempuan
bernama Duvaraga yang semuanya tinggal di medan peperangan karena ayah mereka
merupakan seorang pemimpin sebuah pasukan.

BAB V AKSI BUNUH DIRI YANG MENAKUTKAN


Keberadaan pasukan khusus bunuh diri yang ada dalam pasukan Macan Tamil
membuat mereka tampak lebih unggul atas keberhasilan misi yang mereka jalankan.

4
Mereka dapat membunuh belasan nyawa musuh hanya dengan misi tertentu.pasukan
bunuh diri Macan Tamil merupakan anggota yang terlatih, mereka pernah mengikuti
latihan di Hezbollah serta tidak pandang bulu untuk menyerang siapapun. Serangan
bunuh diri pertama kali diluncurkan pada 5 Juli 1987 oleh pasukan Macan Tamil,
tujuan dari serangan ini sebagai cara untuk memundurkan Sri Lanka untuk maju ke
Jaffna sebagai ibukota politik serta kebudayaan warga Tamil.
Ada beberapa usaha uji coba yang dilakukan pasukan bunuh diri Tamil, yang
pertama dilakukan pada pasukan Sri Lanka yang kemudian dilanjutkan pada 12 Juli
1990 yang diarahkan kepada para militer laut Sri Lanka dan berhasil membunuh 6
orang. Ketiga, pada 2 Maret 1991 yang ditujukan kepada para tokoh petinggi Negara.
Dari semua usaha yang mereka lakukan, ada satu usaha bunuh diri yang dikepalai
oleh anggota perempuan Macan Tamil yang bernama Dhanu yang ditujukan kepada
perdana menteri India, Rajiv Ghandi.

BAB VI KEKERASAN VERSUS KEKERASAN


Hubungan yang tidak harmonis antara Sinhala dan Macan Tamil dalam hal
apapun menyebabkan bermunculan berbagai konflik. Konflik yang terjadi antara Sri
Lanka dengan kelompok Macan Tamil bermula atas penindasan-penindasan yang
sebelumnya dilakukan oleh Sri Lanka. Atas aksi yang dilakukan oleh Sri Lanka, para
anggota Tamil pun berupaya menyusun strategi untuk membalas atas apa yang
mereka lakukan. Mereka melakukan penyerangan pada tanggal 30 November 1984 di
kota yang berbeda dan menewaskan puluhan warga Sinhala. Berikut ini adalah
beberapa penyerangan yang dilakukan oleh kelompok Macan Tamil, yaitu:
 Pembantaian Anuradhapura (14 Mei 1985) yang menewaskan 146 warga sipil
Sinhala;
 Pembantaian Kalmunai di distrik Ampara (Juni 1990) yang menewaskan kurang
lebih 250 orang, sebagian besar korban adalah petugas polisi Sinhala dan juga
Tamil;

5
 Pembantaian Kattamankundi (5 Agustus 1990) yang menewaskan sekitar 140
warga muslim.
 Pembantaian Palliyagodella (Oktober 1991) menewaskan 166 warga sipil muslim;
 Pembantaian Kallawara (25 Mei 1995) yang menewaskan 42 warga sipil Sinhala;
 Pengeboman Bank Sentral (31 Januari 1996) yang menewaskan 102 warga sipil;
 Pengeboman kereta api Dehiwala (24 Juli 1996) menewaskan 54 warga sipil
Sinhala;
 Pembantaian Gonagala (18 September 1999) menewaskan 54 warga sipil Sinhala;
 Pembantaian Kebithigollewa (15 Juni 2006) menewaskan 62 warga sipil Sinhala.;
Pembantaian-pembantaian inilah yang pada saat itu banyak memakan korban
baik dari anggota Tamil maupun warga Sinhala yang lebih banyak memakan korban.

BAB VII CAKAR-CAKAR MILITER MACAN TAMIL


Para pasukan Macan Tamil yang terdiri dari laki-laki maupun perempuan
merupakan pasukan dengan anggota-anggota yang terlatih. Dalam melakukan
penyerangan, para anggota Macan Tamil menggunakan senjata yang mereka peroleh
dari penyeludupan, perdagangan ilegal serta hal lain untuk melengkapi persenjataan
mereka. Banyaknya anggota dari pasukan Macan Tamil yang mencapai 15.000 orang
di era 1980-an yang melakukan berbagai oprasi menggunakan arteri-arteri berat,
peluru kendali yang dank e udara dan peluncur roket. Kekuatan perang Macan Tamil
pun semakin berkembang dengan dibentuknya pasukan darat, pasukan laut, dan
pasukan udara.

BAB VIII JEJAK-JEJAK MENUJU KEHANCURAN MACAN TAMIL


Kehancuran Macan Tamil dimulai saat banyak sekali penyerbuan serta
penyerangan yang dilakukan oleh pasukan Sri Lanka (Sinhala). Gerakan-gerakan itu
diantaranya:
 Penyerbuan Phutukudiyiruppu (19 Februari 2009). Para anggota militer Sri Lanka
berusaha mengepung kota kecil ini yang masih berada di tangan Macan Tamil.

6
Antara Sri Lanka dan kelompok Macan Tamil sama-sama memiliki alat tempur
untuk saling menyerang. Namun karena pada saat itu Macan Tamil bukanlah apa-
apa bagi Sri Lanka dan para militer Sri Lanka yang sudah sangat matang dalam
melancarkan penyerbuan ini membuat anggtoa Macan Tamil kesulitan untuk
membalas.
 Rebut Parit Pertahanan (24 Februari 2009). Setelah bertempur pada penyerbuan
Phutukudiyiruppu, pasukan militer Sri Lanka berhasil menguasai beteng parit
tanah Macan Tamil yang berada di Kombayyil bagian Barat dari
Phutukudiyiruppu.
Setelah tewasnya Phabakaran sebagai ketua Macan Tamil membuat Sri Lanka
semakin mudah untuk menghancurkan mereka meskipun telah ada surat gencatan
sejata dari berbagai Negara dan PBB. Pasukan militer Sri Lanka melancarkan aksi-
aksi mereka yaitu pada tanggal (4 Mei 2009, 8 Mei 2009, 10 Mei 2009, 15 Mei 2009,
hingga 16-17 Mei 2009) yang akhirnya dapat meruntuhkan pasukan Macan
PembebasanTamil Eelam dengan terbunuhnya ketua mereka serta petinggi-petinggi
Macan Tamil lainnya.

BAB IX TOKOH-TOKOH PENAKLUK MACAN TAMIL


Ada 4 tokoh yang menonjol dalam usaha penaklukan untuk meruntuhkan
pasukan Tamil, yaitu:
1. Percy Mahinda Rajapaksa, adalah seorang presiden ke-6 di Sri Lanka
sekaligus menjadi orang yang menentukan penyerangan-penyerangan untuk
memberantas pasukan Macan Tamil. Sebagian besar anggota keluarganya
bekerja untuk Negara di bidang pemerintahan. Ia menikah dengan seorang
wanita bekas ratu kecantikan bernama Shiranthi Wickremasinghe yang
akhirnya memiliki 3 orang anak bernama Namal, Yositha, dan Rohitha.Namal
bekerja di bidang politik sedangkan Yositha lebih memilih menjadi anggota
angkatan laut Sri Lanka.

7
2. Geoge Nandasena Gotabaya Rajapaksa, ia merupakan seorang perwira
purnawirawan Angkatan Darat Sri Lanka. Dalam operasi penyerangan yang
dilakukan oleh Sri Lanka, Gotabaya diutus untuk menjadi Menteri Pertahanan
Sri Lanka. Gotabaya banyak mendapat pujian atas apa yang telah ia lakukan.
Ia pensiun dari angkatan Darat pada tahun 1992 dengan pangkat terakhir
Letnan Kolonel.
3. Jenderal (Purnawirawan) Sarath Fonseka, ia lahir pada 18 Desember 1950. Ia
menjadi Panglima Angkatan Darat Sri Lanka ketika operasi penyerangan
untuk menumpas Macan Tamil dilakukan.
4. Kolonel Karuna Amman (Vinagayamoorthy Muralitharan), merupakan salah
satu tokoh yang memiliki peran dalam gerakan penumpasan Macan Tamil.
Sebelumnya, ia merupakan komandan Macan Tamil untuk wilayah Timur di
Sri Lanka. Setelah melihat jika peneyrangan yang dilakukan oleh Macan
Tamil merugikan warga Tamil sendiri. Ia memutuskan untuk mengehntikan
penyerangan itu bersama dengan pasukannya. Setelah Phabhakaran
mendengar berita itu, barulah ia mengutus pasukan untuk menangkap Karuna
dengan pasukannya dan terjadilah perang sengit antar keduanya. Setelah
banyak konflik yang terjadi, Karuna diangkat menjadi menteri integrasi dan
rekonsiliasi nasional oleh presiden Sri Lanka setelah berhasil menghancurkan
Macan Tamil.

BAB X KEARIFAN MENGELOLA PERBEDAAN


Atas konflik yang menyebabkan perang saudara itu terjadi, membuat banyak
sekali warga sipil menerima dampaknya, mulai dari kehilangan harta benda,
keluarga, pendidikan serta masa depan mereka. Walau aksi ini selalu mendapatkan
solusi dengan perdamaian, tetapi tidak menghentikan kemungkinan adanya
pertumpahan darah antar kelompok etnis dalam satu negera tersebut.
Dengan terjadinya perang saudara ini, berbagai pelajaran dapat diambil
misalnya, fanatisme dan perdamaian, pelajaran bagi strategi militer, pentingnya

8
kekuatan pertahanan yang semestinya dapat menumbuhkan kesadaran kita agar hal
itu tidak terjadi lagi.

RINGKASAN BUKU KE II
BAB I KEKUATAN DUNIA BARU
Kemajuan teknologi serta perkembangan ekonomi di India yang semakin hari
semakin berkembang pesat diperkirakan diakibatkan oleh dampak positif program
reformasi pada tahun 1991. Akan tetapi, India merupakan salah satu lokasi yang
memiliki warga termiskin setelah China dan Benafrika di dunia.
Awalnya pemerintah India menggunakan sistem pemerintahan model Nehru.
Sistem ini memiliki pemikiran bahwa peran dari tangan Negara asing tidak perlu.
Mereka juga menutup diri dan ingin menggantikan barang hasil impor dengan barang
buatan sendiri. Ada dua buah sektor ekonomi yang sangat pesat di Negara ini tetapi
luput dari penglihatan pemerintah, yaitu teknologi industri dan Bollywood.
India merupakan salah satu Negara yang paling vocal di WTO, karena sekitar
58 persen penduduk di India bekerja di sector pertanian yang menghasilkan persen
produksi domestik bruto (PDB) India. Di India juga ada Tata yang selalu pioner
dalam melakukan usaha menaikkan perekonomian Negara. Salah satunya adalah
berinvestasi dengan perusahaan otomotif.

BAB II MAJU KARENA TEKNOLOGI INFORMASI


India meyakini bahwa membangun kekuatan di bidang TI merupakan sesuatu
yang sangat bagus, karena TI merupakan kekuatan ekonomi masa depan. Mereka
merancang berbagai hal yang berbau informasi, software serta hal lain yang
menyangkut didalamnya. Karena hal ini, India bisa dengan cepat memetik hasilnya.
India juga pernah merancang layanan jarak jauh untuk memudahkan hal-hal
dalam jaringan serta membangun India Inc lewat akuisi global. Karena hal ini,
membuat nama India semakin melejit sebagai kekuatan industri teknologi informasi
global. Berbeda dengan Indonesia yang sampai saat ini belum bisa menerapkan

9
kemandirian seperti apa yang dilakukan oleh India. Dunia telah mengakui kehebatan
pendidikan orang India pada saat itu, mereka merupakan orang yang optimis.
Karena adanya perusahaan TI yang berkembang serta kemajuan dan
peningkatan masyarakat yang menggunakan elektronik membuat limbah hasil
revolusi India yang menumpuk. Limbah ini sangat berbahaya bagi kesehatan karena
limbah hasil produksi ini mengandung material yang berbahaya dan beracun.
Pemerintah India berusaha mencari solusi atas apa yang terjadi, melakukan penelitian
untuk menjembatani kesenjangan antara pemahaman dan pengetahuan perdagangan
sampah computer dan pemrosesan ulang. Namun solusi ini juga harus datang dari
akar permasalahan seperti menghapus bahan kimia serta menggantinya dengan bahan
yang lebih ramah lingkungan.

BAB III INDUSTRI OTOMOTIF, FILM DAN FARMASI


Selain IT dan Farmasi, industri otomotif juga berkembang sangat pesat di
India. Bahkan Negara lain pun sempat melakukan kesepakatan dengan India untuk
memproduksi kendaraan dari mereka. Sampai saat ini ada sekitar 12 pabrik kendaraan
penumpang, lima pabrik kendaraan serbaguna (MUVs), 9 pabrik kendaraan niaga, 12
pabrik kendaraan roda dua, 4 pabrik kendaraan roda tiga, 14 pabrik traktor dan 5
pabrik mesin. Semua pabrikan ini berada di India yang menjadi pusat produksi untuk
memenuhi pasar lokal maupun ekspor.
Industri film di India sering disebut dengan Bollywood atau Hollywood,
merupakan industri film terbesar di Amerika. Industri film di India juga merupakan
industri layar lebar terbesar didunia menyangkut jumlah film yang di produksi setiap
tahunnya. Tiket film India habis dibeli oleh miliyaran penonton setiap harinya. Dari
dunia film ini saja pada tahun 2001 India dapat meraup keuntungan sebesar 1,01
miliar dollar AS.
Setelah teknologi informasi dan komukasi, industry farmasi juga merupakan
salah satu pembangkit perekonomian India, dan terkenal di insdustri ini diyakini akan
menjadi revolusi tahap berikutnya di industri berikutnya setelah IT dan business

10
process outsourcing (BPO). India juga melakukan ekspor obat-obatan yang
dibutuhkan Negara-negara seperti AS, Kanada, Jerman, Perancis dan Negara yang
terdapat di Amerika Latin.

BAB IV EKONOMI DAN PERTANIAN


Perekonomian di India umumnya berjalan lambat, namun pemerintah selalu
berusaha memperbaikinya. Sempat ada sistem ekonomi lima tahun (repelita) yang
dicetuskan oleh Prasanta Chandra Mahalanois. Negara India masih berusaha mencari
cara untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi baik dengan cara meningkatkan
tabungan ataupun mengarahkan pengeluaran pemerintah ke sektor yang produktif.
Usaha kecil (UK) juga masih menjadi tulang punggung perekonomian di India.
Setelah tiga dekade mengalami pertumbuhan yang spektakuler, pertanian India
kembali berada di persimpangan jalan. Sebagai salah satu produsen komoditas
pangan dunia, mayoritas petani di India tetap miskin. Mereka yang selama ini
memberi makan orang banyak bahkan tidak bisa membeli makan untuk diri sendiri.
Para petani dipaksa melepas atau mengurangi lahan garapan akibat kesulitan ekonomi
serta harga dasar pembelian yang ditetapkan pemerintah terlalu rendah. Belum lagi
masalah yang didapat petani dari sistem irigasi serta mekanisme pasar yang buruk.
Meskipun Negara India dikenal akan kepadatan penduduknya, tetapi Negara ini
tetap menjaga lapangan hijau dinegara mereka. Ketersediaan flora dan fauna yang ada
juga diakibatkan dari apa yang mereka jaga. India juga dikenal kota dengan banyak
pohon dan tamanan. Terkadang tanaman disana juga memiliki nilai filosofis bagi
mereka.

BAB V BUKU DAN PENDIDIKAN


Pameran buku terbesar yang pernah diadakan pada tanggal 4-6 Oktober 2006
dan India merupakan tamu kehormatan dalam acara ini. Pemerintah India
mengembangkan kegiatan membaca dan banyak memproduksi buku berbagai bahasa.
Ada banyak penerbit yang menciptakan buku berbahasa Inggris dan buku berbahasa

11
lokal. Setiap tahun India berhasil memproduksi 70.000 judul buku dan yang paling
dominan adalah buku berbahasa Inggris. Sehingga menjadikan Negara ini menjadi
penerbit buku berbahasa Ingrris terbesar ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan
Inggris.
Pada tahun 1950-1951 ada sekitar 3,1juta anak di India mulai mengikuti
pendidikan sekolah dasar. Dua dekade berikutnya semakin bertambah menjadi 39,5
juta anak dan pada 2002-2003 sempat menjadi 82 persen anak usia 6-14 tahun yang
mulai mendaftar ke sekolah yang telah dibangun pemerintah. Walaupun tingkat
pendidikan dasar semakin tinggi, tidak semua anak dapat menerima ilmu dari sekolah
yang mereka jalani. Hal itu bukan karena sang anak tetapi karena sistem pendidikan
itu sendiri.

BAB VI SISI LAIN INDIA MODERN


Dibalik kemajuan ekonomi dan pendidikan di India, sikap warga Negara India
yang suka semena-mena, tidak menghargai dalam hal apapun termasuk lalulintas
serta tipuan-tipuan mereka. Suasana saat mereka berbicara satu sama lain yang sangat
ricuh juga merupakan sikap yang tidak disukai. Bahkan hasil survey tentang sikap
masyarakat di kota India, Mumbai merupakan kota yang paling tidak bersahabat.
Warga kota tersebut tentu saja tidak menerimanya dan meminta uji lapangan kembali,
hal itu tentu saja tidak merubah hasil survey sebelumnya. Jika dikatakan Mumbai
kota yang paling tidak bersahabat, kota lain bukan berarti lebih baik.
India juga memiliki sisi gelap dibalik semua itu. Ada banyak kasus yang disorot
salah satunya tentang kekerasan pada perempuan yang dilatar belakangi oleh mahar
(dowry), akibat dari kasus ini semakin banyak kematian perempuan di India.
Diskriminasi yang dilakuakn terhadap perempuan di India juga membuat mereka jauh
tertinggal dari perempuan di Negara lain. Atas apa yang terjadi terhadap perempuan
India, ada berbagai gerakan untuk melindungi perempuan India yang dilakukan
sebagian dari mereka. Ada juga berbagai konflik lain seperti korupsi, kekerasan,
pelecehan yang disebut sisi lain yang gelap di India.

12
BAB III
PEMBAHASAN
A. KELEBIHAN
 Dari aspek ruang lingkup, buku pertama membahas tentang perang saudara
antara pasukan Tamil dengan pemerintah Sri Lanka. Sedangkan buku kedua
membahas tentang keadaan India berdasarkan pandangan sejarah.
 Cover dari kedua buku sama-sama menarik, para pembaca pasti akan tertarik
untuk membaca buku ini.
 Antara buku pertama dengan buku kedua saling berkaitan, buku pertama
menceritakan tentang terjadinya konflik sebelum memasuki India modern.
Sedangkan buku kedua lebih menceritakan tentang India pada masa modern.
 Kedua buku tidak bertele-tele dalam memberikan penjelasan, akan tetapi saya
lebih tertarik membaca buku pertama.
 Buku kedua sama sekali tidak mencantumkan informasi tentang penulis,
bahkan diawal buku pun tidak disebutkan siapa penulisnya.
 Buku kedua lebih tebal dibanding buku pertama, sudah pasti buku kedua lebih
banyak mengandung informasi, bukan berarti buku pertama tidak lengkap.
 Gambar dibuku pertama dan buku kedua sama-sama kurang jelas karena
berwarna hitam putih.
B. KEKURANGAN
Setiap ada kelebihan, pasti ada kekurangan. Oleh karena itu dari setiap
kekurangan yang dirasa ada pada buku tersebut kiranya dapat dipahami para
pembaca. Semoga kedepannya para penulis dapat menuliskan/menyampaikan apa
yang di maksud dengan lebih baik lagi

13
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Konflik yang terjadi di Negara Asia Selatan merupakan konflik yang
terjadi antar saudara.
2. Peperangan, penyerangan, penyerbuan yang terjadi juga dilatar belakangi
oleh selisih diantara Negara yang berada di Asia Selatan khususnya antara
Sri Lanka dan India (Tamil).
3. Setelah selesainya konflik dengan Tamil bukan berarti Negara di Asia
Selatan terbebas dari konflik yang ada.
4. Konflik yang ada di India antara lain adalah kemiskinan, pelecehan,
pendidikan, kekerasan dan konflik lain yang tercipta.
5. Di India bukan hanya terkenal akan kemiskinan atau kepadatan
penduduknya, akan tetapi pendidikan, farmasi, perfilman serta otomotif
yang terkenal memiliki kualitas yang sangat baik
6. India juga terkenal akan keindahan taman, flora serta fauna yang masih
terjaga.

B. SARAN
Sehubung dengan Review buku yang telah saya buat pada mata kuliah Sejarah
Asia Selatan, saya meminta saran serta tanggapan atas apa yang telah saya kerjakan.
Terimakasih

14
DAFTAR PUSTAKA

Yori Rakaryan Sukarjaputra 2010 Auman Terakhir Macan Tamil Jakarta: PT Kompas
Media Nusantara

……………………… 2007 India Bangkitnya Raksasa Baru Asia

15
LAMPIRAN

16

Anda mungkin juga menyukai