Anda di halaman 1dari 2

Salam Success,

Ijinkan saya untuk memberi pendapat mengenai materi diskusi ini.


Manajemen pertanahan merupakan suatu usaha dan kegiatan suatu organisasi dan manajemen
yang berkaitan dengan penyelenggaraan kebijakan pemerintah di bidang pertanahan dengan
mengerahkan sumber daya untuk mencapai tujuan sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku.
Manajemen pertanahan juga merupakan upaya pemerintah di bidang pertanahan dalam
menentukan dan mencapai sasaran dengan memanfaatkan sumber daya, baik manusia maupun
material, melalui koordinasi dengan menjalankan fungsi-fungsi berikut:
1. Planning (perencanaan);

2. Executing atau pelaksanaan rencana dalam mencapai tujuan melalui pengambilan keputusan,
pengendalian sumber daya, atau pelaksanaan fungsi manajemen dan perintah-perintah;

3. Organizing atau membentuk organisasi dan menata kelompok manusia serta hubungan satu
sama lain;

4. Persuading, yaitu mendorong kelompok manusia tersebut untuk bekerja sama,


berkomunikasi, memberi perintah, memberi laporan, menanamkan pengertian, penghargaan,
gaji, dan insentif;

5. Leading, yaitu kemampuan untuk memimpin;

6 . Evaluating, yaitu memberikan penilaian melalui fungsi pengawasan berupa teguran agar
tercipta suatu apresiasi, baik bersifat persuasif maupun motivasi.

Pertanahan adalah suatu kebijaksanaan yang digariskan oleh pemerintah dalam mengatur
hubungan hkum antara tanah dan orang sebagaimana ditetapkan oleh UUD 1945 dan
dijabarkan dalam UU no 5 tahun 1960 tentang UUPA.
Relevansi antara fungsi manajemen pertanahan dengan Undang-Undang Pokok Agraria adalah
perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan dengan memanfaatkan sumber
daya, baik manusia maupun material, melalui koordinasi untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam kesimpulannya, manajemen pertanahan memiliki peran yang sangat penting dalam
pengelolaan sumber daya tanah yang berkelanjutan dan sesuai dengan ketentuan hukum yang
berlaku, termasuk UU Pokok Agraria. Dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen
pertanahan yang baik, diharapkan pengelolaan pertanahan dapat berjalan efisien,
berkelanjutan, dan menghindari konflik yang dapat merugikan masyarakat dan pihak terkait
lainnya.
Sumber : Administrasi Pertanahan ADPU4335 (Nandang A. Deliarnoor, Purwaningdyah, Agus
Wahyudi)

Anda mungkin juga menyukai