Anda di halaman 1dari 2

MOHON IJIN MEMBERI TANGGAPAN,

Menurut G.R. Terry yang dikutip dalam Soewarno Handayaningrat memberikan definisi
manajemen sebagai suatu proses yang membeda-bedakan atas perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, pelaksanaan, dan pengawasan dengan
memanfaatkan, baik ilmu maupun seni, agar dapat menyelesaikan tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya. Berdasarkan pengertia di atas tampak bahwa manajemen
adalah suatu proses yang terdiri dari fungsi-fungsi dasar planning, organizing,
actuating, dan controlling yang dilakukan secara berantai dalam arti hasil kegiatan
pengawasan dapat digunakan untuk dasar perencanaan, demikian pula sebaliknya.

Fungsi-fungsi manejemen kemudian dirumuskan oleh para ahli. Menurut Luther Gullick,
fungsi-fungsi manejemen terdiri dari organizing, staffing,directing, coordinating,
reporting, dan budgeting. menurut Koontz dan O'donnel adalah, planning, organizing,
staffing, directing, dan controlling. Kemudian dari pendapat para ahli tersebut
diringkaslah fungsi-fungsi manajemen menjadi empat fungsi penting, yakni
merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan/melaksanakan, dan
mengendalikan.

1. Perencanaan, yaitu proses untuk merumuskan sasaran atau mendefinsikan


tujuan, menetapkan suatu strategi pencapaian sasaran, sertaa
menyusunrencana guna mengintegrasikan kegiatan
2. Pengorganisasian, yaitu proses menentukantugas yang harus dikerjakan, siapa
yang mengerjakan tugas apa, bagaimana tugas tersebut dilaporkan, siapa
bertanggungjawab pada siapa, dan pada tingkat mana keputusan harus diambil
3. Penggerakan/pelaksanaan, yaitu merupakan realisasi dari perencanaan yang
sudah dibuat dan semua anggota kelompok diterjunkan sebagai pihak
yangbertugas melakukan sesuatu yang telah direncanakan.
4. Pengendalian, yaitu pemantauan kegiatan-kegiatan untuk memastikanbahwa
semua orang mencapai apa yang telah direncanakan dan mengoreksi
penyimpangan-penyimpangan yang signifikan.

Beralih ke manajemen pertanahan. Didefinisikan sebagai suatu usaha dan kegiatan


suatu organisasi dan manajemen yang berkaitan dengan penyelenggaraan kebijakan
pemerintah di bidang pertanahan dengan mengerahkan sumber daya untuk mencapai
tujuan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Fungsi-fungsi
pada manajemen pertanahan hampir sama dengan fungsi-fungsi manajemen pada
umumnya, meliputi planning, executing, organizing, persuading,
leading, dan evaluating. Fungsi manajemen pertanahan memiliki keterkaitan dengan
UUPA yaitu sebagai bagian untuk mewujudkan tujuan dari UUPA itu sendiri, yaitu untuk
memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah dan meningkatkan daya guna
tanah agar lebih bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu juga fungsi manajemen
memiliki peran dalam mewujudkan kegiatan-kegiatan administratif pertanahan yang
bersih,efisien, dan efektif sesuai dengan peraturan yang berlaku sesuai dengan UUPA.

Demikian tanggapan saya, apabila ada kesalahan saya mohon maaf, terimakasih.
Sumber :

 Buku Materi Pokok Administrasi Pertanahan

Anda mungkin juga menyukai