Anda di halaman 1dari 10

Organisasi, Manajemen dan Administrasi

Nama : Elisermawati Talib

NIM : A40121011

Kelas : G

A. Organisasi
Menurut Stephen P. Robbin, Organisasi adalah unit sosial yang sengaja didirikan
untuk jangka waktu yang relatif lama, beranggotakan dua orang atau lebih yang bekerja
bersama-sama dan terkoordinasi, mempunyai pola kerja tertentu yang terstruktur, dan
didirikan untuk mencapai tujuan bersama atau satu tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Sejalan dengan definisi di atas, David Cherrington (1989) juga memberikan definisi
organisasi yang kurang lebih sama, yakni: Organisasi adalah sistem sosial yang mempunyai
pola kerja yang teratur yang didirikan oleh manusia dan beranggotakan sekelompok manusia
dalam rangka untuk mencapai satu tujuan tertentu.
Richard Daft mendefinisikan organisasi dengan memberi tekanan pada karakter
organisasi. Definisi tersebut adalah sebagai berikut: Organisasi adalah sebuah entitas sosial
yang berorientasi pada tujuan dengan suatu sistem kegiatan yang terstruktur dan mempunyai
batas-batas yang bisa teridentifikasi
Para ahli mengemukakan pendapat tentang organisasi diantaranya:

a. Menurut Schein organisasi adalah suatu usaha untuk mengkoordinasi kegiatan sejumlah
orang untuk mencapai beberapa tujuan umum melalui pembagian pekerjaan dan
fungsinya melalui tanggung jawab.

b. Menurut Wright organisasi adalah suatu bentuk terbuka dari suatu aktivitas yang
dikoordinasi dari dua orang atau lebih untuk tujuan bersama.

c. Menurut Kochterse organisasi adalah sisitem hubungan yang terstruktur yang


mengkordinasi suatu usaha kelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu.

Sementara itu, dalam buku Ig. Wursanto (2007: 53-54) terdapat beberapa kutipan pengertian
organisasi, diantaranya:
a. Yoseph Kingsbury dan Robert Wilcox: “Organisasi adalah sebagai proses pembagian
tugas atau pekerjaan, mengatur pegawai-pegawai untuk memikul tugas atau perkerjaan
dari suatu badan usaha”.

b. Haleigh B. Trecker: “Organisasi merupakan suatu kegiatan atau suatu proses


menghimpun atau mengatur kelompok-kelompok yang saling mengadakan hubungan dari
unit perwakilan kedalam suatu pekerjaan yang menyeluruh”.

c. Jhon D. Millet: “organisasi adalah orang-orang yang bekerja sama dengan mengandung
ciri-ciri dari hubungan kemanusiaan yang timbul didalam kegiatan kelompok”.

d. Dwigh Waldo: “Organisasi adalah merupakan struktur dari pada hubungan-hubungan atas
dasar wewenang dan bersifat tetap dalam suatu sistem administrasi”.

e. Herbert A. Simon: “Organisasi merupakan pola komunikasi yang kompleks dan


hubungan-hubungan lain dalam suatu kelompok manusia”.

Begitu juga dalam buku Achmad Sobirin (2007: 5-7) terdapat kutipan mengenai pengertian
organisasi, diantaranya adalah sebagai berikut:

a. David Cherrington: “Organisasi adalah sistem sosial yang mempunyai pola kerja yang
teratur yang didirikan oleh manusia dan beranggotakan sekelompok manusia dalam
rangka untuk mencapai satu tujuan tertentu”.

b. M. George dan Gareth Jones: “Organisasi adalah kumpulan manusia yang bekerja
bersama untuk mencapai tujuan individu dan tujuan organisasi”.

Pendapat beberapa ahli mengenai pengertian organisasi juga dapat ditemukan dalam tulisan
Sutarto (2006: 23-35), yakni sebagai berikut:

a. William Schulze: “Organisasi adalah penggabungan dari orang-orang, benda-benda, alat-


alat perlengkapan, ruang kerja dan segala sesuatu yang bertalian dengannya, yang
dihimpun dalam hubungan yang teratur dan efektif untuk mencapai tujuan yang
diinginkan”.

b. Ralp Currier Davis: “Organisasi adalah sesuatu kelompok orang-orang yang sedang
bekerja kearah tujuan bersama dibawah kepemimpinan”.
c. Ernest Dale: “Organisasi adalah suatu proses perencanaan. Ini bertalian dengan hal
menyusun, mengembangkan dan memelihara suatu struktur atau pola hubungan-
hubungan kerja dari orang-orang dalam suatu badan usaha”.

d. Jhon Price: “Organisasi adalah struktur dan peralatan yang tersusun dari orang-orang dan
benda-benda dengan mana suatu usaha berencana yang teratur dijalankan”.

e. James G. March: “Organisasi adalah himpunan-himpunan yang saling memengaruhi


manusia dan mereka merupakan himpunan-himpunan paling luas di dalam masyarakat
kita yang memiliki sesuatu yang sama dalam sistem koordinasi”.

f. Robert V. Presthus: “Organisasi adalah suatu sistem susunan hubungan-hubungan antar


pribadi”.

g. Dalton E. Mc Farland: “Organisasi adalah suatu kelompok orang yang dapat disamakan
dengan menyumbangkan usaha mereka bagi tercapainya tujuan-tujuan.

h. Paul C. Bartholomew: “Organisasi adalah suatu susunan yang agaknya logis dari bagian-
bagian yang saling tergantung untuk mewujudkan suatu keseluruhan yang bersatu padu
dengan mana kekuasaan dan kontrol dapat dilaksanakan dengan tujuan untuk mencapai
suatu maksud tertentu”.

i. Daniel E. Griffiths: “Organisasi adalah seluruh orang-orang yang melaksanakan fungsi-


fungsi yang berbeda tetapi saling berhubungan dan dikoordinasikan agar supaya sebuah
tugas atau lebih dapat diselesaikan”.

B. Manajemen

Manajemen berasal dari bahasa latin, yaitu dari asal kata manus yang berarti tangan
dan agree yang berarti melakukan. Kata-kata itu digabung menjadi managere yang artinya
menangani. Managere diterjemahkan ke bahasa inggris to manage (kata kerja), management
(kata benda), dan manager untuk orang yang melakukannya. Management diterjemahkan ke
bahasa Indonesia menjadi manajemen (pengelolaan). Istilah manajemen memiliki 3
pengertian yaitu:

1. Manajemen sebagai suatu proses.


 Dalam encyclopedia of the sosial science, manajemem adalah suatu proses dimana
suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi.
 Menurut Haimann manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui
kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai sesuatu
melalui kegiatan orang lain dan mengawasi kegiatan-kegiatan individu untuk
mencapai tujuan bersama.
 Menurut George R.Terry, manajemen adalah pencapaian tujuan yang ditetapkan
terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain
2. Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen.
Manajemen adalah kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas
manajemen yakni kegiatan-kegiatan atau fungsi-fungsi yang dilakukan oleh setiap
manajer atau pemegang keputusan dalam suaru badan tertentu.
Pada umumnya, kegiatan-keiatan manajer atau pembuat keputusan tersebut
bisa disebut sebagai proses manjemen atau fungsi-fungsi manjemen dan ada juga
yang menyebutnya sebagai unsur-unsur manajemen.
3. Manajemen sebagai suatu seni dan sebagai suatu ilmu
Dalam memahami arti manajemen, beberapa ahli mengatakan bahwa
manajemen merupakan sebuah seni mengatur atau mengelola dan ada juga yang
mengsatakan bahwa manajemen adalah ilmu. Berikut beberapa pengertian manajemen
sebagai suatu seni ataupun ilmu yang di kemukakan oleh para ahli:
a. Malayu S.P Hasibuan
Manajemen adalah ilmu dan seni yang mengatur proses pemanfaatn sumber daya
manusia dan sumber daya lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan
tertentu.
b. M. Manulang
Manajemen adalah seni dan ilmu penrencaan, pengorganisasian, penyusunan,
pengarahan dan pengawasan daripada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan
yang sudah ditetapkan terlebih dahulu.
c. Andrew F. Sikula
Manajemen pada umumnya dikaitkan dengan aktivitas-aktivitas perencanaan,
pengorganisasiaan, pengendalian, penempatan, pengarahan, permotivasian,
komunikasi dan pengambilan keputusan yang dilakukan oleh setiap organisasi dengan
tujuan untuk mengkoordinasikan berbagai sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan
sehingga akan dihasilkan untuk produk atau jasa secara efisien.
d. G.R Terry
Manajemen adalah suatu proses yang khas terdiri atas tindakan-tindakan perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan
serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukam melalui pemanfaatan sumber
daya manusia dan sumber-sumber lainnya.
e. Harold Koontz and Cyril O’Donnel
Manajemen adalah usaha untuk mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang
lain. Dengan demikian, manajer mengadakan koordinasi atas sejumlh aktivitas orang
lain yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penempatan, pengarahan dn
pengendalian.
f. Stephen P.Robbin
Manajemen adalah proses menyelesaikan aktivitas secara efisien dengan dan melalui
orang lain
g. James A.F. Stonner and E. Edward Freeman
Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisasi, memimpin dan
mengendalikan yang mencakup manusia, material dan sumber daya keuangan dalam
suatu lingkungan organisasi.
h. David H. Holt
Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisasi dan mengendalikan yang
mencakup manusia, material dan sumber daya keuangan dalam suatu lingkungan
organisasi.

C. Administrasi
Administrasi berasal dari bahasa latin Ad= intensif dan ministrave= melayani,
membantu, memenuhi.
Definisi administrasi yang berasal dari bahasa Belanda mempunyai arti sebagai
berikut: “elke stelselmatige ordening en schriftelijke vastlegging van gegevens,
samengesteld met het doel een oversight van deze gegevens te verkrijgen in hun geheel en
hun orderling verband”. yang artinya: ”setiap penyusunan keterangan-keterangan secara
sistematis dan pecatatannya secara tertulis dengan maksud untuk memperoleh suatu
ikhtisar mengenai keterangan-keterangan itu dalam keseluruhannya dan dalam
hubungannya satu sama lain”
Menurut The Liang Gie (1993), administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan
penataan terhadap pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerja
sama mencapai tujuan tertentu. The Liang Gie dalam Mufiz (2004) menyampaikan
definisi dari berbagai pakar adminstrasi menyangkut pengertian administrasi yaitu
sebagai berikut:
a. Istilah administrasi dalam pengertian proses atau kegiatan, misalnya berikut ini.
1) Menurut Sondang P. Siagian, administrasi adalah ”Keseluruhan proses kerja sama
antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya”
2) Menurut Soetarto dan R.P Soewarno, administrasi adalah: “Suatu proses
penyelenggaraan dan pengurusan segenap tindakan/kegiatan dalam setiap usaha kerja
sama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan”

b. Istilah administrasi dalam pengertian tata usaha, misalnya berikut ini.


1) Menurut Munawardi Reksohadiprawiro, administrasi dalam arti sempit berarti tata
usaha yang mencakup setiap pengaturan yang rapi dan sistematis serta penentuan
fakta-fakta secara tertulis, dengan tujuan memperoleh pandangan yang menyeluruh
serta hubungan timbal balik antara satu fakta
dengan fakta lainnya”.
2) Menurut G. Kartasapoetra, administrasi adalah: “Suatu alat yang dapat dipakai
menjamin kelancaran dan keberesan bagi setiap manusia untuk melalukan
perhubungan, persetujuan dan perjanjian atau lain sebagainya antara sesama manusia
dan/atau badan hukum yang dilakukan secara tertulis”.
3) Menurut Haris Muda, administrasi adalah: “Suatu pekerjaan yang sifatnya: mengatur
segala sesuatu pekerjaan yang berhubungan dengan tulis-menulis, surat menyurat dan
mencatat (membukukan) setiap perubahan/kejadian yang terjadi di dalam organisasi
itu”.

Di bawah ini beberapa definisi yang diambil dari buku Aspek-Aspek Pokok Ilmu
Administrasi (Thoha, 1990) sebagai berikut:
a. Ordway Tead mengatakan: Administration is conceived as the necessary activities of
these individuals (executives) in an organization who ar charged with ordering,
forwarding, and facilitating the associate efforts of group of individuals brought
together to realize defined purposes. (Administrasi meliputi kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan oleh pejabat-pejabat eksekutif dalam suatu organisasi, yang bertugas
mengatur, memajukan, dan melengkapi usaha kerja sama sekumpulan orang yang
sengaja dihimpun untuk mencapai tujuan tertentu).
b. Leonard D. White merumuskan administrasi sebagai berikut: Administration is a
process common to all group effort public or private, civil or military, large scale or
small scale. (Administrasi adalah suatu proses yang biasanya terdapat pada semua
usaha kelompok, baik usaha pemerintah ataupun swasta, sipil atau militer baik secara
besar-besaran ataupun kecil-kecilan).
c. Herbert A. Simon, menyatakan sebagai berikut: In its broadest sense, administration
can be defined as the activities of a group cooperating to accomplish common goals.
(Dalam pengertian yang terluas, administrasi dapat dirumuskan sebagai kegiatan dari
kelompok orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama).
d. John A. Vieg, merumuskan sebagai berikut: Motivated by whatever desired and
interest they have, people are continually setting goals for themselves; administration
consists of whatever they do there after to attain their goals. (Didorong oleh hasrat
dan kepentingan apa pun yang dimiliki, orang-orang senantiasa menentukan tujuan –
tujuan mereka sendiri; administrasi terdiri atas apa pun yang dilakukan mereka
sesudah itu-sesudah menentukan tujuan-untuk mencapai tujuan mereka).

Syafiie Kencana, dkk. (1997) menyampaikan definisi dari berbagai pakar adminstrasi
menyangkut pengertian administrasi yaitu sebagai berikut.

a. Prayudi Atmosudirdjo: Administrasi merupakan suatu fenomena sosial, suatu perwujudan


tertentu di dalam masyarakat modern. Eksistensi daripada administrasi ini berkaitan
dengan organisasi, artinya administrasi itu terdapat di dalam suatu organisasi. Jadi
barangsiapa hendak mengetahui adanya administrasi dalam masyarakat ia harus mencari
terlebih dahulu suatu organisasi yang masih hidup, di situ terdapat adminstrasi.
b. Luther Gulick: Administration has to do with getting things done, with the
accomplishment of defined objectives. (Administrasi berkenaan dengan penyelesaian hal
apa yang hendak dikerjakan, dengan tercapainya tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.
c. Hadari Nawawi: Adminstrasi adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan sebagai proses
pengendalian usaha kerja sama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan bersama
yang telah ditetapkan sebelumnya.

Beberapa definisi oleh berbagai pakar administrasi menyangkut pengertian administrasi juga
disampaikan oleh Ulbert Silalahi (2202) yaitu sebagai berikut:
a. Ensiklopedi Indonesia (1980): Administrasi meliputi segala proses pelaksanaan tindakan
kerja sama sekelompok manusia untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
b. Stephen P. Robbins (1983): Administration is the universal process of efficiency getting
activities completed with and through other people. (Administrasi adalah keseluruhan
proses dari aktivitas-aktivitas pencapaian tujuan secara efisien dengan dan melalui orang
lain).
c. John M. Pfiffner (1960): Administration may be defined as the organization and direction
of human and material resources to achieve desired ends. ( Administrasi dapat
didefinisikan sebagai mengorganisasi dan menggerakkan sumber daya manusia dan
materiil untuk mencapai tujuan yang telah diinginkan).
d. J.E. Walters (1959): Administration is the process of planning, organizing, managing,
appraising and controlling an enterprise. (Administrasi adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengelolaan, penaksiran, dan pengawasan suatu perusahaan)
e. Albert Lepawsky (1960):
1) Certain established practices and techniques in society are recognized as constituting
the field administration or management.
2) These administrative practices and managerial techniques enable the various
organizations its governments and business enterprises, its social clubs and labour
unions to fulfill responsibilities and to execute their program.
3) These administrative techniques are as significant a part of the end result as the actual
programs to be carried out.
Administration, therefore, is important not only because it deals with means and methods,
but because it also determine ends values.

1) Praktik-praktik dan teknik tertentu dalam masyarakat yang terbentuk secara teratur diakui
sebagai lapangan administrasi atau manajemen.

2) Praktik-praktik administrasi dan teknik-teknik manajerial ini memungkinkan berbagai


organisasi pemerintah dan perusahaan bisnis, klub sosial dan serikat pekerja untuk memenuhi
tanggung jawabnya dan melaksanakan program-programnya.

3) Teknik-teknik administratif ini adalah menjadi bagian penting untuk mencapai hasil akhir
sebagai program nyata yang harus dilaksanakan.

Karena itu, administrasi penting bukan hanya disebabkan oleh karena ia berhubungan dengan
alat-alat dan metode-metode, tetapi juga karena ia menentukan tujuan-tujuan dan nilai-nilai.
KESIMPULAN ORGANISASI

Berdasarkan pendapat para ahli yang telah dikemukakan saya menyimpulkan bahwa
Organisasi adalah sebuah wadah aspirasi yang sengaja didirikan untuk jangka waktu yang
relative lama, beranggotakan dua orang atau lebih yang bekerja bersama-sama dan
terkoordinasi, mempunyai pola kerja tertentu yang terstruktur, dan didirikan untuk mencapai
tujuan bersama telah ditentukan sebelumnya. Selain itu organisasi dapat di artikan sebagai
wadah berkumpulnya dua orang atau lebih yang saling bekerja sama guna mencapai satu
tujuan yang telah mereka tentukan sebelumnya.
Organisasi adalah seluruh orang-orang yang melaksanakan fungsi-fungsi yang
berbeda tetapi saling berhubungan dan dikoordinasikan agar supaya sebuah tugas atau lebih
dapat diselesaikan”. Dari beberapa pengertian organisasi menurut para ahli, organisasi bukan
hanya sekedar sebuah unit sosial yang didirikan guna mencapai tujuan bersama namun
organisasi juga adalah tempat terkumpulnya berbagai pendapat dari setiap orang yang
berbeda-beda sehingga guna mencapai tujuan bersama yang telah mereka tentukan
sebelumnya diperlukan kerja sama yang terstruktur atau pola hubungan-hubungan kerja dari
orang-orang yang tergabung didalamnya. Organisasi adalah seluruh orang-orang susunan
yang saling tergantung untuk mewujudkan suatu keseluruhan yang bersatu padu dan
dilaksanakan dengan tujuan untuk mencapai suatu maksud tertentu dibawah kepemimpinan.

KESIMPULAN MANAJEMEN

Berdasarkan pendapat para ahli yang telah dikemukan mengenai manajemen saya
menyimpulkan bahwa manajemem adalah suatu proses perencanaan, penyusunan,
pengarahan, pengawasan, komunikasi dan pengambilan keputusan secara efektif dan efisien
yang dilakukan oleh setiap organisasi dengan tujuan mengkoordinasikan berbagai sumber
daya yang dimiliki organisasi tersebut. Selain itu Manajemen adalah kolektivitas orang-orang
yang melakukan aktivitas manajemen yakni kegiatan-kegiatan atau fungsi-fungsi yang
dilakukan oleh setiap manajer atau pemegang keputusan dalam suaru badan tertentu.

KESIMPULAN ADMINISTRASI
Berdasarkan pendapat para ahli mengenai administrasi yang telah dikemukakan maka
saya mengambil kesimpulan bahwa administras merupakan kegiatan kelompok, yaitu suatu
kelompok yang mengadakan kerja sama untuk menyelesaikan tujuan bersama. Yang di mana
setiap anggota mempunyai peran yang jelas untuk melakukan pekerjaan dan kewajibannya.
Eksistensi daripada administrasi ini berkaitan dengan organisasi, artinya administrasi
itu terdapat di dalam suatu organisasi. Jadi ketika kita hendak mengetahui adanya
administrasi dalam masyarakat maka kita harus mencari terlebih dahulu suatu organisasi
yang masih aktif, di situ terdapat adminstrasi
Selain itu adminstrasi dapat kita definisikan sebagai suatu kegiatan atau rangkaian
kegiatan sebagai proses pengendalian usaha kerja sama sekelompok manusia secara efisien
untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai