Anda di halaman 1dari 5

SISTEM DRAINASE DAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN

KELOMPOK 5

NAMA : ADYA WAHYUDI 2010003433053

NAMA: RANJES ANDESTA 1910003433043

1. Apa pengertian dari drainase ?

JAWABAN:

Ada beberapa pengertian dari darinase:

 Drainase merupakan pembuangan massa air secara alami atau buatan dai permukaan atau
bawah permukaan dari suatu tempat
 Drainase merupakan prasarana yang berfungsi mengalirkan kelebihan air dari satu tempat ke
tempat lain, misalnya wadah air, baik yang alamiah maupun buatan.
 Drainase juga diartikan kelebihan air kemudian dilanjutkan menuju laut, sumgai, danau,
sumur dan sarana resapan lainnya.

2. Bagaimana dranaise dari berbagai disiplin ilmu ?

JAWABAN:

Beberapa dranase dari bebagai disipilin ilmu:

 Rekayasa sipil : srangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi dan/atau
membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan, sehingga lahan dapat difungsikan
secara optimal sesuai dengan kepentingan.
 Tata ruang : seragkaian unit bangunan yang berpering penting untuk mengatur pasokan air
demi pencegahan banjir.
 Pertanian : merupakan bagian penting dalam penataan sistem penyedian air di bidang
pertanian (irigasi) maupun tata ruang.

3. Apa saja manfaat dari drainase ?

JAWABAN:

Beberapa manfaat dari drainase:


1) Meningkatkan kenyamanan, keasrian, dan kesehatan masyarakat di daerah permukiman dan
daerah perkotaan pada umumnya.
2) Mengurangi kelebihan ari sehingga suatu kawasan dapat difungsikan secara optimal dan
normal sebagaimana mestinya. Hal ini merupakan sistem drainase dapat mengurangi debit air
di suatu kawasan dengan dibuang ke tempat lain yang lebih rendah dan tidak menggangu.
3) Kualitas hidup penduduk di wilayah bersangkutan menjadi lebih baik dan meningkatan
ketentraman seluruh masyarakat karena tidak ada genangan air, banjir, dan pembuangan
limbah yang tidak teratur.
4) Meminimasir kerusakan jalan dan bangunan yang ada di perkotaan maupun dilingkup rumah
karena drainase dapat mengendalikan pengikisan tanah.
5) Dengan memakai sistem drainase tertentu, drainase juga dapat mencegah pencemaran air
tanah oleh buangan linbah cair.

4. Bagaimana sistem dranase yang baik ?

JAWABAN:

Sistem dranase yang baik:

 Sistem dranase bisa dikatakan baik apabila bisa berhubungan secara sistematik antara satu
dengan yang lainnya, yang bertujuan agar air mengalir atau berjalan dengan baik.
 Sistem drainase yang baik membantu mencegah banyak persoaalan:
- Mengurangi kemungkinan banjir.
- Mengendalikan permukaan air tanah.
- Mengendalikan erosi tanah.
- Mencegah kerusakan jalan dan bangunan.

5. Apa saja permasalahan drainase yang ada di indonesia ?

JAWABAN:

Beberapa permasalahan drainase di indosesia:

 Kuantitas debit air masuk yang tidak bisa diprediksi.


 Pendangkalan dan penyempitan.
 Conflict or interest terkait sistem buka-tutup pintu air.
 Belum semua area perkotaan memiliki sitem drainase yang baik.
 Manajemen sampah yang tidak bagus-tersumbat-meluapnya air.
 Pertambahan jumlah penduduk-bertambahnya infrastruktur-bertambahnya jumlah limbah.
6. Apa yang dimaksud dengan infrastruktur keairan menurut American Public Works
Association?

JAWABAN:

infrastruktur keairan menurut American Public Works Association merupakan fasilitas-fasilitas fisik
yang dikembangkan ataupun dibutuhkan oleh agen publik untuk fungsi pemerintahan dalam
menyediakan air, tenaga listrik, pembuangan limbah, transportasi, dan pelayanan simlar dalam
memfasilitasi tujuan-tujuan sosial dan ekonomi.

7. Sebutkan komponen sumber daya air?

JAWABAN:

 Komponen Alami
1. Sungai
2. Muara dan Pantai
3. Danau
4. Rawa
5. Air tanah
6. Daerah retensi
7. Mata air
8. Air terjun

 Komponen Artifisial
1. Waduk dan semua bangunan air penunjangnya
2. Embung
3. Bendung, cekdam, sabo DAM
4. Sistem drainase
5. Sistem irigasi
6. Jaringan air bersih
7. Bangunan pengendali erosi
8. Talang, Tanggul pengendali, Pintu air
9. Sistem buangan limbah cair

8. Sebutkan faktor dalam memilih jenis bangunan pengendalian banjir!

JAWABAN:

1) Pengaruh regim sungai terutama erosi dan sedimentasi (degradasi dan agradasi sungai) dan
hubungannya dengan biaya pemeliharaan
2) Kebutuhan perlindungan erosi di daerah kritis
3) Pengaruh bangunan terhadap lingkungan
4) Perkembangan pembangunan daerah
5) Pengaruh bangunan terhadap kondisi aliran di sebelah hulu dan sebelah hilirnya

9. Sebutkan metode struktur pengendalian banjir!

JAWABAN:

Metode struktur:

1) Bangunan pengendali banjir


 Bendungan/waduk
 Kolam retensi
 Pembuatan check dam (penangkap sedimen)
 Bangunan pengurang kemiringan sungai
 Retarding basin
 Pembuatan polder

2) Sistem perbaikan dan pengaturan sungai


 River improvement (perbaikan/peningkatan sungai)
 Tanggul
 Sudetan (by pass/short-cut)
 Floodway
 Sistem drainase khusus
10. Sebutkan metode non-struktur pengendalian banjir!

JAWABAN:

Metode Non-Struktur
Contoh aktifitas penanganan tanpa bangunan:
1) Pengelolaan DAS
2) Pengaturan tata guna lahan
3) Pengembangan dan pengaturan daerah banjir
4) Penanganan kondisi darurat
5) Pengendalian erosi
6) Peramalan dan sistem peringatan banjir

Anda mungkin juga menyukai