Sosialisasi Penyusunan Proses Bisnis

di Lingkungan Dinas Perpustakaan dan

Kearsipan
Jakarta, 27 November 2023
 01 Dasar Hukum

Agenda 02 Konsep Proses Bisnis –

PermenPANRB 19/2018

Arsitektur Proses Bisnis

03 Nasional – Perpres 132/2022
Proses Bisinis Pemprov DKI
04 Jakarta yang telah disusun

05 Proses Bisnis Dinas

Perpustakaan dan Kearsipan
saat ini
 3

DASAR
HUKUM

Peraturan Perundangan
Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 30 Tahun 2014
Tentang Administrasi Pemerintahan
Perpres No. 68 Tahun 2019
Tentang Organisasi Kementerian
Negara
Permen PANRB 26 Tahun 2020
Tentang Pedoman Evaluasi
Reformasi Birokrasi Instansi
Pemerintah
DASAR HUKUM PROBIS
Pasal
Pasal 49
(1) Pejabat Pemerintahan sesuai dengan kewenangannya wajib menyusun dan melaksanakan pedoman umum
standar operasional prosedur pembuatan Keputusan.
Pasal 79
Kementerian harus menyusun peta bisnis proses yang menggambarkan tata hubungan kerja yang efektif dan efisien
antar unit organisasi di lingkungan Kementerian masing-masing.
Lampiran Bab II
Atas dasar tersebut, maka untuk mengukur pencapaian program ini digunakan indikator-indikator:
a. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap (SOP) kegiatan utama
Pengukuran indikator ini dilakukan dengan melihat kondisi apakah:
1) Telah memiliki peta proses bisnis yang sesuai dengan tugas dan fungsi
2) Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke dalam prosedur operasional tetap (SOP)
3) Prosedur operasional tetap (SOP) telah diterapkan
4) Peta proses bisnis dan prosedur operasional telah dievaluasi dan disesuaikan dengan perkembangan tuntutan
efisiensi, dan efektivitas birokrasi
 DASAR HUKUM PROBIS
PERATURAN MENPAN & REFORMASI BIROKRASI
NOMOR 19 TAHUN 2018
TENTANG
PENYUSUNAN PETA PROSES BISNIS INSTANSI
PEMERINTAH
Pasal 2
Penyusunan Peta Proses Bisnis merupakan acuan bagi
instansi pemerintah untuk menggambarkan hubungan kerja
yang efektif dan efisien antar unit organisasi untuk
menghasilkan kinerja sesuai dengan tujuan pendirian organisasi
agar menghasilkan keluaran yang bernilai tambah bagi
pemangku kepentingan.
Pasal 3
(1) Penyusunan Peta Proses Bisnis instansi pemerintah
tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
(2) Peta proses bisnis instansi pemerintah dilaporkan kepada
Menteri.
DASAR HUKUM SPBE

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik

Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018

tentang Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik

Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019

tentang Satu Data Indonesia

Peraturan Presiden Nomor 132 Tahun 2022

tentang Arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik Nasional
 rat uran
Pe den
Presi /2022
32
No. 1

Bukti komitmen pemerintah

mengakselerasi implementasi
integrasi proses bisnis, data &
informasi, insfrastruktur SPBE,
aplikasi SPBE & keamanan
SPBE untuk Pencegahan
korupsi & peningkatan kualitas
pelayanan publik
7
KONSEP PROSES
BISNIS –
PERMENPANRB
19/2018
 REVIEW STRATEGIS TERHADAP
TUGAS & FUNGSI

Fungsi mana saja yang termasuk kategori ‘harus

ditangani’, ‘harus tetap ditangani’, ‘dapat ditangani’, serta
‘dapat berhenti ditangani.

Bagaimana implikasinya jika suatu fungsi tertentu

dihentikan atau dialihkan ke unit lain?

Unit Organisasi mana yang lebih tepat menangani fungsi-

fungsi yang dialihkan (perubahan pengelompokkan
fungsi)? PEMPROV DKI

Adakah fungsi baru yang harus ditangani oleh

Organisasi?
 Pengelompokan Proses Bisnis Organisasi

Kerja sama

Pergub/Perda

Kenaikan Pangkat

Perencanaan

Seleksi SDM Laporan

Sarpras
Koordinasi Penganggaran
DEFINISI PROSES BISNIS

Proses Bisnis

Adalah diagram yang menggambarkan hubungan

kerja yang efektif & efisien antar unit organisasi

untuk menghasilkan kinerja sesuai dengan tujuan

pendirian organisasi agar menghasilkan keluaran

yg bernilai tambah bagi pemangku kepentingan

 3 Prinsip Pengelompokan Proses Bisnis

Pengelompokan dilakukan
berdasarkan kegiatan bukan
berdasarkan unit organisasi

Pengelompokan
dilakukan secara
sederhana dan
Pengelompokan
mudah
diimplementasikan
3 Prinsip didasarkan pada seluruh
kegiatan/aktivitas/proses
kerja yang dilakukan di
dalam instansi pemerintah
 Prinsip Penyusunan Proses Bisnis

Konsensus subyektif Definitif

Disepakati oleh seluruh unit
organisasi yang ada dalam ruang
01 Suatu proses bisnis harus memiliki
Batasan, masukan, serta keluaran
lingkup instansi pemerintah. yang jelas.
08 02
Sederhana representatif Urutan
Suatu proses bisnis harus terdiri
Mewakili seluruh aktivitas
atas aktivitas yang berurutan
organisasi tanpa terkecuali dan
sesuai waktu dan ruang.
digambarkan secara sederhana.
07 03 Pelanggan/Pengguna
Fungsi Silang layanan
Suatu proses mencakup hasil kerja
Pelanggan akhir menerima hasil dari
sama beberapa fungsi dalam suatu
proses lintas unit organisasi.
organisasi.

Keterkaitan 06 04 Nilai Tambah

Suatu proses tidak dapat berdiri Transformasi yang terjadi dalam
sendiri, melainkan harus terkait 05 proses harus memberikan nilai
dalam suatu struktur organisasi. tambah pada penerima.
 PROSES DALAM SEBUAH ORGANISASI

SIPOC Adalah suatu rangkaian PROCESS untuk mengelola INPUT yang berasal
dari SUPPLIER sehingga menghasilkan OUTPUT agar CUSTOMER menjadi puas.

Supplier Input Process Output Custommer

S (Supplier/Pemasok) adalah unit organisasi yang menyediakan input untuk suatu proses.
I (Input/Masukan) adalah sumber daya yang akan digunakan dalam suatu proses.
P (Process/Proses) adalah serangkaian tahapan yang mengubah input menjadi output.
O (Output/Keluaran) adalah sumber daya yang dihasilkan dari suatu proses.
C (Customer/Pelanggan) adalah unit organisasi yang menerima output dari suatu proses.
BPMN Element
ISOIEC 19510 2013

Start Data Object Message Flow

Dipergunakan untuk memulai proses Memberikan informasi tentang Untuk menunjukkan aliran pesan
pada bisnis proses Task bagaimana dokumen, datadan antara dua entitas yang siap untuk
Simbol untuk menerangkan objek lain digunakan dan diperbarui mengirim dan menerimanya.
Intermediate aktivitas terkecil yang tidak perlu selama Proses.
di uraikan kembali.
Merupakan penanda event yand Data Store ………….. Association
dipergunakan diantara Start Event dan Sub Process Menyediakan mekanisme untuk Untuk mengaitkan informasi artefak
End Event. aktivitas untuk mengambil atau
Aktivitas yang mengandung dengan flow object.
End + uraian berupa aktivitas lain memperbarui informasi tersimpan
Dipergunakan untuk mengakhiri proses didalamnya yang akan ada di luar ruang lingkup Sequence Flow
bisnis proses Proses. Untuk menunjukkan urutan bahwa
Kegiatan akan dilakukan dalam Proses.

EVENT ACTIVITY DATA

CONNECTING
OBJECT

Exclusive Gateway (XOR)

Event Based Gateway
keputusan yang diambil berdasarkan event.
Inclusive Gateway
(OR)
Parallel Gateway
(and) Complicated
[ TEXT Annotation
Digunakan untuk
memberikan
Digunakan untuk membuat jalur alternative Ketika proses sampai pada gateway, proses Fork: Semua yang keluar Fork: semua aliran urutan Gateway keterangan
pada alur bisnis proses. (hanya satu jalur berhenti sampai event di eksekusi Gateway yang
yang dapat dilanjutkan).
gateway aliran di evaluasi keluar dikerjakan secara Group
bersamaan untuk menjadi paralel. memerlukan syarat Digunakan untuk
‘true’. yang kompleks mengelompokan
Join: Eksekusi baru proses/event.
Join: Proses dapat berlanjut dilanjutkan ketika seluruh aliran
Exclusive Event Based Parallel Event Based jika ada aliran proses yang sudah masuk gateway.
Gateway Gateway masuk.
GATEAWAY ARTEFACT

lanes Swimlanes
Pool

Pools dan Lanes digunakan sebagai tempat kegiatan dalam

suatu proses. Pools atau Lanes dapat berupa organisasi,
lanes peran, atau system.

SWIMLANES
 Cara 1 Penyusunan Peta Proses Bisnis
Menggunakan Level atau Tingkatan

❑ Mengidentifikasi ruang lingkup organisasi yang akan dipetakan berdasarkan

mandat dari visi, misi, dan tujuan
❑ Mengidentifikasi fungsi berdasarkan analisis dokumen pendukung dan
analisis visi, misi, serta tujuan
❑ Setiap fungsi yang telah diidentifikasi selanjutnya dijabarkan menjadi
beberapa proses bisnis untuk mendukung pelaksanaan fungsi tersebut

16
 Cara 2 Penyusunan Peta Proses Bisnis
Menggunakan Jenis Gambar Peta

❑ Identifikasi ruang lingkup organisasi yang akan dipetakan berdasarkan

mandat dari visi, misi dan tujuan instansi pemerintah
❑ Analisis sasaran strategis dalam Renstra dan dijabarkan menjadi daftar
kegiatan
❑ Kategorikan kegiatan ke dalam rumpun kegiatan/proses kerja menjadi peta
proses bisnis
❑ Setiap kelompok peta proses diuraikan dalam peta subproses
❑ Setiap peta subproses menjadi dasar untuk menyusun peta lintas fungsi (cross
functional) yang menggambarkan rangkaian kerja suatu proses beserta unit
organisasi
❑ Untuk dapat membuat peta lintas fungsi yang jelas, maka diperlukan peta
hubungan (relationship map) yang menggambarkan pelaku sesuai struktur
organisasi untuk setiap subproses yang ada
❑ Berdasarkan peta lintas fungsi (cross-functional map) SOP dapat dibuat
dengan rincian siapa, melakukan apa, dengan cara bagaimana (metode),
kriteria yang harus dipenuhi, dan mutu baku

17
 Struktur Proses
Level 0 – Peta Proses Organisasi
Menggambarkan area-area proses organisasi yang
diklasifikasi berdasarkan proses bisnis inti, pendukung,
dan manajemen.
Level 1 – Peta Sub Proses
Proses kunci yang menjadi penggerak
utama dalam organisasi.

Level 2 – Peta Lintas Fungsi

Sekumpulan proses yang terkait secara
tugas, fungsi, dan aktivitas.
Level 3
Level ke-n - Aktivitas Level 2
Memberi gambaran bagaimana suatu Level 1
proses dijalankan oleh para pelaku-
Level 0
pelakunya dari awal hingga akhir dan
output yang spesifik.
 Contoh Proses Bisnis
Struktur Proses
Level 0/ Level 1/
Peta Peta
Proses Sub
Organisasi Proses

Level 2/
Peta
Lintas
Fungsi
CARA MEMETAKAN LEVEL 0 – PETA PROSES ORGANISASI

PROSES INTI
Proses yang menciptakan aliran nilai utama.
• Berperan langsung dalam memenuhi kebutuhan
pengguna eksternal dan internal instansi pemerintah;
• Berpengaruh langsung terhadap keberhasilan instansi
pemerintah dalam mencapai visi, misi, dan strategis
organisasi;
• Memberikan respon langsung terhadap permintaan dan
memenuhi kebutuhan pengguna.
PROSES PENDUKUNG
PROSES INTI Proses untuk mengelola operasional dari suatu system
dan memastikan proses inti berjalan dengan baik.
PROSES PENDUKUNG • Memenuhi kebutuhan pengguna internal
• Memberikan dukungan atas aktivitas pada proses inti.
PROSES LAINNYA
PROSES LAINNYA
Proses yang tidak memiliki kaitan langsung dengan
proses inti namun menghasilkan nilai manfaat bagi
pemangku kepentingan eksternal.
• Memungkinkan aktivitas pada proses berjalan lebih
optimal.
 PROSES INTI

Dok Renstra SOTK LEVEL 0

Proses Inti
Visi, Misi, Tujuan Tugas • Pengelolaan ….
Sasaran Strategis Fungsi • Pengelolaan ….
• Dst
Peta Strategi
Arah Kebijakan
X X
Strategi PENGELOLAAN PENGELOLAAN

Batasan:
• Berperan langsung dalam memenuhi kebutuhan pengguna
eksternal dan internal instansi pemerintah;
• Berpengaruh langsung terhadap keberhasilan instansi
pemerintah dalam mencapai visi, misi, dan strategis
organisasi;
• Memberikan respon langsung terhadap permintaan dan
memenuhi kebutuhan pengguna.
 PROSES PENDUKUNG

Dok Renstra SOTK LEVEL 0

Proses Pendukung
Visi, Misi, Tujuan Tugas • Pengelolaan ….
Sasaran Strategis Fungsi • Pengelolaan ….
• Dst
Peta Strategi
Arah Kebijakan
X X
Strategi PENGELOLAAN PENGELOLAAN

Batasan:
• Memenuhi kebutuhan pengguna internal
• Memberikan dukungan atas aktivitas pada proses inti.
 PROSES LAINNYA

Dok Renstra SOTK LEVEL 0

Proses Lainnya /
Visi, Misi, Tujuan Tugas Proses Sumber Daya
Sasaran Strategis Fungsi • Pengelolaan ….
• Pengelolaan ….
Peta Strategi • Dst
Arah Kebijakan
Strategi
X X
PENGELOLAAN PENGELOLAAN

Batasan:
• Memungkinkan aktivitas pada proses berjalan lebih optimal
 Legitimasi Output Pekerjaan

Laporan Kegiatan Manual Organisasi Peraturan Internal

Keputusan Gubernur
Nomor XX Tahun 20XX
Laporan Kegiatan
Penyusunan Peta Proses Bisnis Tentang
Kementerian Perhubungan
Pengelolaan Proses Bisnis
Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta
 Contoh Proses Bisnis
Kementerian dan Lembaga
PETA PROSES BISNIS
KEMENTERIAN PERTAHANAN
Produk Hukum
Informasi Strategis / RWP
Produk Hukum
Alokasi Prajurit / Guna & Bina Kuathan
Produk Hukum
Instruksi
Dasar Hukum
Rekomendasi / Informasi Strategis
Kebijakan pertahanan/ KEMENTERIAN/
Dasar Hukum
Kader Belneg LEMBAGA

HAN-03
HAN-01 HAN-02
PENGELOLAAN
PRESIDEN Instruksi PENGELOLAAN PENGELOLAAN SISTEM Kader Belneg
SUMBERDAYA
KEBIJAKAN PERTAHANAN PERTAHANAN Renbut

Pengajuan Hasil kajian PERTAHANAN Materiil

non materiil Kebijakan

Alpalhamkam
Permohonan Bina Belneg
Pengajuan Servei & Pemetaan MABES TNI DAN
Ada Alpalhankam & pendidikan
KEMENTERIAN/ ANGKATAN
Data & Informasi /
List Prototipe Rekomendasi
LEMBAGA Pengajuan Survei & Pemetaan
Informasi Strategis
Spektek/ Renbut bang Prototipe Transfer of
Ada prajurit/ Permohonan tanda jasa Tech.
Permohonan Bina Belneg PROSES UTAMA

Informasi
Sertifikat Lak Litbang
MASYARAKAT Kebijakan / Permohonan Belneg/ Permintaan Kerma MASYARAKAT
Pemberian Informasi
Informasi/ Permohonan
SK Izin/ Surat Penolakan / Informasi
Informasi
Kebijakan/ Sertifikat Tanah/ Permintaan SK Izin/ Surat Penolakan
SK Izin/ Surat Penolakan

HAN-04 HAN-06
HAN-05 HAN-07 HAN-08
BADAN USAHA PENGELOLAAN Kerma PENGELOLAAN
PENGELOLAAN
NASIONAL/ASING KOMUNIKASI DAN SISTEM
PENGELOLAAN
KERJASAMA PERTAHANAN
Litbang
PENELITIAN DAN
PENGELOLAAN SARANA
DAN PRASARANA PELAYANAN PUBLIK BADAN USAHA PROCESS MAP
INFORMASI PERTAHANAN PENGEMBANGAN NASIONAL/ASING

Pembayaran/ NSN
PELAKSANA INASGOC 2018
Permintaan
Laporan Aset/ Pembayaran
Pemanfaatan
Kerma Kerma Dukungan dan Pengelolaan/ NSN
Hasil Litbang
Permintaan
Permintaan
MABES TNI DAN Pengajuan
ANGKATAN OCA
PROSES PENDUKUNG PEMERINTAH OCA
Permintaan Standar
Masukan/Renbut
DAERAH Report
Pembayaran Technical guidance
Penganggaran/Perencanaan
Kebijakan/Perencanaan/Bluebook Penyiaran
Federasi Asia / Upacara
Penyiaran
Pelaporan
Pelaporan/ Internasional Penghargaan
HAN-09 HAN-11 HAN-12 Pendampingan/
INA-01 INA-02 INA-03 Panitia Pengarah
STAKEHOLDER HAN-10 PENGELOLAAN Hasil
PENGENDALIAN DAN
Opini/
PENGELOLAAN SDM & PMPRB Setor PNPB
PENGELOLAAN KEUANGAN ORGANISASI PENGAWASAN
Monev BMP LTGA/
HUKUM Korwas
Arahan Ceremony Event Medical Broadcast
Pedoman/ Sertifikasi/ Services
Akreditasi/ Tenaga Pengajar Panitia Pengarah Management Pengamanan
Management Management

STTPP/ Tenaga Pengajar

Renstra/Renja/Guna Anggaran INA-04 INA-05
PDN/PLN
Data Akreditasi Pelaksana Bid Sarana &
Data & Informasi/Dasar Hukum People INA-09 Prasarana
Pengerahan Konga/ Pelaksana Bid Sarana & Pengamanan Athlete Village Support
Permohonan Bina Belneg
Security Koordinasi
Prasarana Pengamanan & Service People
Verifikasi Koordinasi Management
Pengaduan Publik
Management Management
IT Support
Core Process
PROSES SUMBERDAYA Financial Plan Pelaksana Bidang
Financial Plan Financial Prestasi Olahraga
Pelaksana Bidang People Support Koordinasi
Plan
Prestasi Olahraga Koordinasi INA-10
Data dan Informasi Financial Plan
Financial Plan
Pengadaan IT
Barjas
IT Support Management Vendor
Vendor
Kerjasama INA-06 INA-07 INA-08 Kerjasama

Internal &
Budgeting Procurement
External Asset
Communication Management
Management Pemerintah Provinsi
Koordinasi
Pemerintah Provinsi Koordinasi
Pencairan

PETA PROSES BISNIS Anggaran

Publikasi
KEJAKSAAN AGUNG REPUBLIK INDONESIA Support Process Resources Process Kementerian / Lembaga
Aturan, Standar, Pedoman
Peraturan Informasi, Publikasi
Review BPKP Terkait

Memberikan informasi
Tambahan Anggaran
Kementerian / Lembaga Koordinasi
Sistem keamanan
KEMENTERIAN/LEMBAGA/
PEMDA
KEMENTERIAN/LEMBAGA/ Permohonan
Acuan Diklat
PEMDA
informasi
pertimbangan hukum
Hasil Penyelidikan (Berkas Perkara) Peraturan
Pemberian
Koordinasi
Hasil Litkajibang Pertimbangan Hukum
Dashboard
Layanan perpustakaan
Permintaan Perampasan Aset Permintaan Pengembalian Aset Informasi,Publikasi, perangkat
Hasil analisis
kerasdata
dandan
jaringan
statistik
komunikasi
kriminal
edukasi peraturan
Informasi
Formasi Kepegawaian Pelimpahan kasus/berkas perkara Bahan informasi

Informasi,Publikasi,
edukasi peraturan
Sistem keamanan SATKER TERKAIT
Permohonan Kerja Sama
Peraturan
Hasil Litkajibang Laporan Verifikasi/Hasil Penelusuran
Layanan Perpustakaan Laporan Verifikasi/Hasil Perampasan
Informasi, Publikasi
Permohonan Litkajibang Perangkat keras dan jaringan komunikasi
Permohonan Kerja Sama Informasi,Publikasi, Laporan Verifikasi/Hasil Penelusuran
Informasi, Publikasii edukasi peraturan Hasil analisis data
Permohonan Kerja Sama
dan statistik kriminal

SATKER TERKAIT Memberikan informasi Bahan informasi

Informasi Peraturan Perundang-Undangan Permintaan Pengamanan Aset

Sistem keamanan Hasil Litkajibang Laporan Verifikasi/Hasil Penelusuran BIDANG TERKAIT

Masukan
Data dan informasi

Peraturan (Peningkatan,
Informasi Kebutuhan SDM Peraturan Layanan perpustakaan
Kejaksaan
Pembentukan, Perubahan),
Keppres, Perpres MoU/Perjanjian Kerja Sama
Permohonan dan informasi Rencana Program dan Kegiatan
Laporan Verifikasi/
Laporan Verifikasi/HasilHasil
Pengembalian
Pengembalian

PETA PROSES BISNIS

Bahan informasi
Pedoman , Instruksi, Surat Edaran,
Keputusan, Juklak/ Juknis, SOP Jaksa Agung
Laporan Kinerja
Laporan Verifikasi/Hasil Pengembalian ALL PROCESS
Pedoman Pelaksanaan RB Laporan Verifikasi/Hasil Perampasan

Permohonan Litkajibang Data dan informasi Laporan

Laporan Verifikasi/Hasil
Verifikasi/Hasil Pengamanan
Perampasan
Surat/Undangan Untuk Pimpinan
Surat Pemberitahuan Permohonan dan informasi
Dimulainya Penyidikan (SPDP) Laporan Verifikasi/Hasil Pengamanan
Surat/Undangan Untuk Pimpinan

KEMENTERIAN PAN RB
Laporan Verifikasi/Hasil Pengamanan
Hasil Penyidikan/Berkas Perkara
BIDANG TERKAIT Informasi Informasi Kebutuhan SDM
Usulan Pembentukan,
Peningkatan, Perubahan Organisasi Rencana Program dan Kegiatan Laporan Hasil Pemeriksaan Layanan perpustakaan Informasi, Laporan,
Pelayanan hukum

Permohonan Kerja Sama

I III
Usulan Pembangunan ZI
Peraturan Perundang-Undangan
PENGELOLAAN II PENGELOLAAN Pemberian bantuan hukum

Data dan informasi

Masukan
KEBIJAKAN DAN KERJA
Produk Undang-Undang
Temuan/ Permintaan Telaahan PENGELOLAAN DATA PENELITIAN, Hasil Litkajibang
Pemberian pelayanan hukum MASYARAKAT/SWASTA
SAMA Peraturan Perundang-Undangan
DAN SISTEM INFORMASI PENGKAJIAN DAN
Hasil Litkajibang Kekaryaan/Penugasan Khusus
PENGEMBANGAN Hasil Pemantauan
Permintaan Pengembalian Aset Tindak Lanjut
Permohonan
Permintaan Informasi, PemberianInformasi
Laporan dan Litkajibang
Permintaan
Memberikan
Kebutuhan layananinformasi
Diklat hukum, Permintaan Audiensi Masyarakat/LSM Pedoman, Instruksi, keputusan, SOP Hasil ReviewInformasi,Publikasi,
Juklak,Junkis , Sureat Edaran Jaksa Agung edukasi peraturan
Hasil Litkajibang Data dan informasi
Harmonisasi Peraturan Kejaksaan
STAKEHOLDER Peraturan (PMK, Bappenas)
Permohonan Naskah Akademik Pembentukan,
Kerja Sama Renstra Laporan Masyarakat PROSES PENDUKUNG P21
Peningkatan, Perubahan Organisasi
dan Renja Hasil Litkajibang
Penilaian Wilayah ZI dan RB oleh Kemenpan
Surat rekomendasi
Permintaan Perampasan Aset Informasi Kebutuhan Diklat Data Sistem Perencanaan Pengelolaan Peraturan
PENGADILAN TIPIDKOR
Permintaan Pemeliharaan Aset Data dan informasi
Pengaduan masyarakat
Putusan Pembahasan UU/PP
Permintaan Permintaan
Pengembalian Aset hukum
Laporan Masyarakat terkait HAM Berat
Putusan
Hasil Pemantauan
Tindak Lanjut
Tata Laksana
pelayanan Permintaan
PermintaanPemeliharaan
Penelusuran Aset
Aset HasilPermintaan
penyelidikan, hasil telaahan
Permintaan Penelusuran Aset Pengamanan Aset
Usulan anggaran Regulasi/Kebijakan

DPR/Legislatif
Opini BPK Laporan Pelaksanaan RB

Laporan
VI
IV V VII
pengaduan masyarakat Hasil Telaahan Pelimpahan Perkara
Amanat dalam Renstra (Sesuai RPJMN)
PENGELOLAAN PERKARA
Laporan
PENGELOLAAN Informasi PENGELOLAAN TINDAK PENGELOLAAN
pengaduan masyarakat
PERDATA DAN TATA Road Map RB
INTELIJEN PIDANA PEMULIHAN ASET Pembahasan UU/PP
USAHA NEGARA
PAN-02
Operasi Hasil Hasil Telaahan
informasi Informasi conflict of interest
Penyelidikan Intelijen
KEJAKSAAN NEGERI Kebijakan
MASYARAKAT/SWASTA
PAN-01 PAN-03
KOORDINASI DAN K/L/PEMDA
Operasi
PermohonanPermintaan
Permintaan Pengamanan Aset Penelusuran
pertimbangan hukum Aset Informasi conflict of interest Permintaan Penelusuran Aset Laporan Verifikasi/Hasil Perampasan
Hasil Penyelidikan Intelijen

PERUMUSAN KEBIJAKAN EVALUASI KEBIJAKAN

Produk Intelijen
Produk Intelijen
Informasi Permintaan Pemeliharaan Aset

SINKRONISASI KEBIJAKAN
Upaya Hukum, Pelaksanaan Putusan
Hasil Pemantauan
Produk Intelijen
Tindak Lanjut
yang sudah Inkracht
Masukan / Tanggapan Kebijakan
PENDAYAGUNAAN APARATUR PENDAYAGUNAAN APARATUR
Usulan Pembentukan, Penyerahan tersangka dan barang bukti (Tahap II)
Permintaan Pengembalian Aset Produk Intelijen Road Map RB
Peningkatan, Perubahan Organisasi Inspeksi Kasus
PROSES INTI
PENDAYAGUNAAN APARATUR
Permintaan Pemeliharaan Aset
Permintaan bantuan hukum Permintaan Perampasan Aset Hasil Monitoring
Program dan Kegiatan
NEGARA DAN RB NEGARA DAN RB
Pembentukan Perubahan Organisasi, SOTK dan evaluasi ProgramProgram
Laporan Hasil Pelaksaan Diklat dan Kegiatan,
dan Kegiatan, DIPA DIPA
Berkas Perkara Hasil Penyidikan

NEGARA DAN RB
Uang Pengganti
Informasi Data kepegawaian Berkas Perkara Hasil Penyidikan
PENGADILAN AD HOC

K/L/PEMDA
Aset Rampasan Yang Mempunyai Nilai Taksiran
Temuan/ Permintaan Telaahan
Opini BPK Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Hasil Pelaksaan Diklat Formasi Kepegawaian

Program dan Kegiatan Pelimpahan Perkara (P31)

IX
Uang Pengganti,Denda, X XI Pemberian bantuan hukum
AGENT INTELIJEN VIII PENGELOLAAN Tilang Verstek,
PENGELOLAAN PENGELOLAAN PENGADILAN Kebijakan
PENGELOLAAN SDM KEUANGAN DAN
Biaya Perkara,
Hasil Lelang
Barang Rampasan ORGANISASI PENGAWASAN HAM
Permintaan Informasi
SARPRAS
MASYARAKAT
Program dan Kegiatan
Masukan / Tanggapan Hasil Evaluasi
ANJAB, ABK Laporan Keuangan
Publikasi
PROSES UTAMA
Peraturan

Laporan Keuangan
Program dan Kegiatan
Usulan Pembangunan ZI
PROSES SUMBERDAYA
Permohonan
bantuan hukum
Surat/Undangan Untuk Pimpinan Anjab, ABK, Evajab Hasil Monitoring
dan evaluasi PENGADILAN NEGERI Dokumentasi
Dokumentasi
MASYARAKAT
Laporan Pengelolaan Laporan Verifikasi/Hasil Penelusuran
BMN Program dan Kegiatan Distribusi Ortala
(SIMAK, SAIBA)
Laporan Verifikasi/Hasil Pengamanan
Laporan Verifikasi/Hasil Pengembalian
Permintaan Informasi

Peraturan dan Kebijakan Laporan

BUMN/BUMD
Pemberian
Pertimbangan Hukum BUMN/BUMD Informasi
Isu / Pengaduan

Permohonan
Pemberian
Pertimbangan Hukum Isu / Pengaduan Publikasi STAKEHOLDER
PAN-04 PAN-05 PAN-08
pertimbangan hukum
Informasi
Tindak

PENGELOLAAN MANAJEMEN PENGELOLAAN TEKNOLOGI PAN-06 PAN-07 PENGELOLAAN SISTEM Lanjut

Pemberian
bantuan hukum
BADAN HUKUM LAIN

Gugatan/permohonan/jawaban/
STAKEHOLDER KINERJA DAN SARANA Program dan
Kegiatan
INFORMASI DAN Informasi
Rekrutmen
PENGELOLAAN SDM PENGELOLAAN ORGANISASI PENGENDALIAN DAN
PRASARANA KOMUNIKASI PENGAWASAN
Memori/Kontra Memori Banding/Kasasi/PK/Permohonan Eksekusi

Aplikasi IHRMS
BADAN HUKUM LAIN PENGADILAN Dokumen
Gugatan/permohonan
Renstra Koordinasi Hasil Audit Eksternal

Permintaan Bantuan Hukum

Pemberian
Bantuan Hukum
Program dan Kegiatan Pengawasan
Permintaan Review Rencana Kerja & Anggaran
Perencanaan & Pelaksanaan Audit
Pengelolaan BMN
Penghargaan,
Pelayanan Kesehatan, SDM KEJAKSAAN Program dan Kegiatan
Pembinaan Rohani
Perencanaan

Permintaan Review Laporan Keuangan

SDM KEJAKSAAN PROSES PENDUKUNG

Pengamanan Pimpinan PIMPINAN KEJAKSAAN
 Contoh Peta Sub Proses/Level 1
PETA SUB PROSES
PAN-01 PERUMUSAN KEBIJAKAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI
Saran/Masukan &
Pembahasan
UU Kebijakan
DPR/Legislatif STAKEHOLDER

Saran/Masukan
& Pembahasan PerUU
selain UU PAN-02
STAKEHOLDER KOORDINASI DAN
Kebijakan SINKRONISASI
Draft/Kebijakan RB IMPLEMENTASI KEBIJAKAN
Draft/Kebijakan
Draft/Kebijakan Kelembagaan PENDAYAGUNAAN
Kelembagaan APARATUR NEGARA DAN RB
PAN-02 Draft/Kebijakan RB
Draft/Kebijakan
KOORDINASI DAN
Akuntabilitas
PAN-01.01 PAN-01.04 PAN-01.07
SINKRONISASI
PETA LEVEL 1 (PETA PROSES)
Saran/Masukan Draft/Kebijakan
Kinerja
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN Akuntabilitas
Perumusan Kebijakan Perumusan Kebijakan Perumusan Kebijakan PAN-03
PENDAYAGUNAAN
Kelembagaan Pemerintah Akuntabilitas Kinerja
Kinerja
Reformasi Birokrasi Kebijakan EVALUASI KEBIJAKAN IV. PENGELOLAAN KESAMAPTAAN
APARATUR NEGARA DAN RB
PENDAYAGUNAAN
Draft/Kebijakan
APARATUR NEGARA DAN RB
Tata Laksana Pemberian Bantuan
Draft/Kebijakan Draft/Kebijakan Draft/Kebijakan RB
PAN-03 Hasil Draft/Kebijakan Akuntabilitas Kinerja Akuntabilitas Kinerja Draft/Kebijakan
EVALUASI KEBIJAKAN Evaluasi Tata Laksana Draft/Kebijakan
Draft/Kebijakan
Akuntabilitas Kinerja Tata Laksana K/L
PENDAYAGUNAAN
IV.04
Draft/Kebijakan Pengawasan Kebijakan,
Kelembagaan Draft/Kebijakan Perencanaan
APARATUR NEGARA DAN RB Draft/Kebijakan
Kelembagaan
Pengawasan
Draft/Kebijakan
Kinerja & Anggaran
PAN-04
PENGELOLAAN MANAJEMEN
IV.01 PENGETURAN MASYARAKAT
PAN-01.02 Draft/Kebijakan PAN-01.05
Akuntabilitas Kinerja
KINERJA Permintaan bantuan PENGELOLAAN KETERTIBAN
Tata Laksana
PATROLI
Draft/kebijakan

Program Draft/Kebijakan
LINGKUNGAN
kelembagaan

& Kegiatan, Perumusan Kebijakan Tata Perumusan Kebijakan Pengawasan

PAN-04 & Pelaksanaan Laksana Pemerintah Pengawasan
Anggaran Draft/Kebijakan Draft/Kebijakan
PENGELOLAAN MANAJEMEN Pengawasan Pelayanan Publik
KINERJA
Draft/Kebijakan
SDM Aparatur

Draft/Kebijakan
Draft/Kebijakan Draft/Kebijakan
SDM Aparatur
Draft/Kebijakan Kebijakan PAN-05 MASYARAKAT Permintaan bantuan
Tata Laksana Akuntabilitas Pengawasan PENGELOLAAN SARANA
Kinerja
Draft/Kebijakan PRASARANA
Pengawasan Draft/Kebijakan RB
Draft/Kebijakan
VIP / WALPRI

Pelayanan Publik
Draft/Kebijakan Pelayanan Publik

Draft/Kebijakan
Draft/Kebijakan Pemberian Bantuan
PAN-05 Sarana & Prasarana
SDM Aparatur Pelayanan Publik Draft/Kebijakan
SDM Aparatur Draft/Kebijakan RB
IV.02 IV.05
Draft/Kebijakan
PENGELOLAAN Tata Laksana PENGELOLAAN PENGENDALIAN
SARANA DAN PRASARANA PAN-01.03 PAN-01.06
Draft/Kebijakan RB PAN-06 PENJAGAAN MASSA
Perumusan Kebijakan SDM Perumusan Kebijakan Database PANRB
PENGELOLAAN TEKNOLOGI
Aparatur Draft/Kebijakan
Kelembagaan
Pelayanan Publik INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Draft/Kebijakan
SDM Aparatur Pemberian Pengamanan
Permintaan bantuan
Draft/Kebijakan
PAN-06
Database/
Pelayanan Publik Pemberian Pengamanan INSTANSI
PENGELOLAAN TEKNOLOGI
Informasi Draft/Kebijakan
Pelayanan Publik Draft/Kebijakan SDM Aparatur VIP / WALPRI
INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Kebijakan
PAN-07
PENGELOLAAN SDM
IV.03
APARATUR
IV.06
Permintaan Pengamanan PENGELOLAAN VIP
PENGELOLAAN SAR
Perencanaan,
Pembinaan DAN OBVIT
PAN-07 & Distribusi SDM Keterangan:
PENGELOLAAN SDM Input PAN-01.04 Output
Pengesahan
APARATUR PAN-01.01 PAN-01.05 Peraturan PerUU INSTANSI Permintaan pengamanan Pemberian bantuan K/L
PAN-01.02 PAN-01.06
& Advokasi PAN-08
PENGELOLAAN ORGANISASI
PAN-01.03 PAN-01.07

Organisasi,
Tata Laksana
PAN-08 & PerUU
PENGELOLAAN ORGANISASI
PAN-09
Kebijakan PENGELOLAAN
PENGAWASAN DAN
PENGENDALIAN INTERN

PAN-09
PENGELOLAAN
PENGAWASAN DAN Hasil Quality Assurance,
PENGENDALIAN INTERN Evaluasi, Audit,
Review, Monitoring
Program & Kegiatan,
dan Pelaksanaan Anggaran
 ARSITEKTUR
PROSES BISNIS
NASIONAL –
PERPRES 132/2022
 ARSITEKTUR SPBE
DALAM KERANGKA KERJA SPBE
SESUAI AMANAT PERATURAN PRESIDEN NOMOR 95 TAHUN 2018 TENTANG SPBE
DEFINISI
Kerangka dasar yang mendeskripsikan integrasi bisnis, data dan
informasi, aplikasi, infrastruktur SPBE, dan Keamanan SPBE untuk
Visi dan Misi SPBE menghasilkan layanan pemerintah yang terintegrasi

Tujuan dan Sasaran SPBE

MANFAAT
Arsitektur SPBE
Panduan integrasi proses bisnis, data dan informasi, layanan, aplikasi,
infrastruktur SPBE dan Keamanan SPBE
Domain Layanan SPBE

Domain Proses
Bisnis JANGKA WAKTU
Domain Domain Data dan Disusun untuk jangka waktu 5 tahun
Aplikasi Informasi
SPBE
Domain TERDIRI DARI
Infrastruktur SPBE Referensi Arsitektur • Arsitektur SPBE Nasional
• Arsitektur SPBE Instansi Pusat
Suatu model yang menggambarkan
komponen dasar dari arsitektur standar
Domain Keamanan SPBE yang digunakan sebagai acuan penyusunan

• Arsitektur SPBE Pemerintah Daerah

setiap domain arsitektur.

Untuk mengidentifikasi layanan yang

redundan dan serupa, dukung layanan
bersama dan interoperabilitas antar sistem
Manajemen SPBE dan berikan panduan untuk memfasilitasi
aplikasinya

Metadata Arsitektur
Referensi Arsitektur Bisnis, Data dan
Informasi, Layanan, Aplikasi, Infrastruktur,
dan Keamanan
Domain Arsitektur
Tata Kelola SPBE Informasi terstruktur yang Komponen arsitektur yang
mendeskripsikan dan menjelaskan menjelaskan substansi arsitektur
mengenai domain arsitekturnya

KERANGKA ARSITEKTUR SPBE NASIONAL Mendefinisikan elemen pemodelan (konsep,

relasi, batasan) yang mampu menggambarkan
hubungan antara ketiganya.
Mengidentifikasi target pengembangan
dan target interoperabilitas berdasarkan
pada masing-masing area

Domain Arsitektur Bisnis, Data dan Informasi,

Layanan, Aplikasi, Infrastruktur, dan
Metadata, Atribut, dan Relasi Metadata
28
Keamanan
 KETERKAITAN
ANTAR DOMAIN ARSITEKTUR

Identifikasi layanan digital terintegrasi Dukungan TIK Terintegrasi

Referensi Arsitektur Referensi Arsitektur Referensi Arsitektur
Proses Bisnis Layanan Aplikasi

Domain Arsitektur Domain Arsitektur Domain Arsitektur

Proses Bisnis Layanan Aplikasi

Referensi Arsitektur Domain Arsitektur Domain Arsitektur Referensi Arsitektur

Data dan Informasi Data dan Informasi Keamanan Keamanan

Domain Arsitektur
Infrastruktur
METADATA
ARSITEKTUR
Referensi Arsitektur
Infrastruktur
 Struktur Referensi Arsitektur Proses Bisnis
Visi dan M isi SPBE

Tujuan dan Sasaran SPBE

Arsitektur SPBE

Dom ain Layanan SPBE

Dom ain Proses

Bisnis Struktur Arsitektur Proses Bisnis
Dom ain Domain Data dan
Aplikasi Inform asi
SPBE
SPBE Nasional
Domain
Infrastruktur SPBE Tingkat 1 (Sektor Pemerintahan)
Dom ain Keam anan SPBE

M anajem en SPBE
Tingkat 2 (Urusan Pemerintahan)
Tata Kelola SPBE

Tingkat 3 (Fungsi Pemerintahan)

SPBE Instansi Pusat
SPBE Pemerintah Daerah
Tingkat 4 (Sub Fungsi Pemerintahan)

❑ Sektor pemerintahan, yang mengelompokkan substansi proses bisnis pemerintahan ke dalam sektor
pemerintahan sebagai tingkat 1 (pertama), yang menjadi struktur di tingkat nasional.
❑ Urusan pemerintahan, yang menjelaskan turunan dari sektor pemerintahan yang diemban oleh Pemerintah
Republik Indonesia sesuai yang diamanatkan oleh undang-undang, dikelompokkan ke dalam urusan pemerintahan
sebagai tingkat 2 (kedua), yang menjadi struktur di tingkat nasional.
❑ Fungsi pemerintahan, yang menjelaskan lebih rinci dari urusan pemerintahan di tingkat nasional sebagai tingkat
3 (ketiga), yang selanjutnya Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah mendefinisikan sesuai dengan tugas dan fungsi
serta kewenangan yang dimiliki dengan merelasikan ke tingkat nasional.
❑ Sub fungsi pemerintahan, yang menjelaskan lebih rinci dari fungsi pemerintahan sebagai tingkat 4 (empat). Instansi
Pusat dan Pemerintah Daerah dapat menyusun pada struktur ini sesuai dengan kebutuhan dalam mendefinisikan
data dan informasi yang dihasilkan dan layanan terintegrasi yang akan dibangun sebagai bagian dari layanan digital
nasional.

30
 REFERENSI ARSITEKTUR
PROSES BISNIS
Sektor Pemerintahan Urusan Pemerintahan
RAB.01.01 - Pertahanan
RAB.01 - Pertahanan dan Luar Negeri
RAB.01.02 - Urusan luar negeri
Referensi Arsitektur Proses Bisnis RAB.02.01 - Industri
RAB.02.02 - Perdagangan
RAB.02.03 - Pertanian
SPBE Nasional RAB.02.04 - Perkebunan

Tingkat 1 (Sektor Pemerintahan) RAB.02 - Ekonomi dan Industri

RAB.02.05 - Peternakan
RAB.02.06 - Perikanan
RAB.02.07 - Badan usaha milik negara
RAB.02.08 - Investasi
RAB.02.09 - Koperasi
Tingkat 2 (Urusan Pemerintahan) RAB.02.10 - Usaha kecil dan menengah
RAB.02.11 - Pariwisata

RAB.03.01 - Pekerjaan umum

RAB.03.02 - Transmigrasi
RAB.03.03 - Transportasi
Tingkat 3 (Fungsi Pemerintahan) RAB.03.04 - Perumahan
RAB.03.05 - pembangunan kawasan atau
RAB.03 - Pembangunan Kewilayahan daerah tertinggal
RAB.03.06 - Pertanahan
SPBE Instansi Pusat Tingkat 4 (Sub Fungsi Pemerintahan) RAB.03.07 - Kependudukan

SPBE Pemerintah Daerah RAB.04.01 - Kesehatan

RAB.04 - Perlindungan Sosial dan Kesehatan RAB.04.02 - Sosial
RAB.04.03 - Pemberdayaan perempuan

RAB.05.01 - Hukum
RAB.05 - Ketertiban Umum dan Keselamatan RAB.05.02 - Keamanan
RAB.05.03 - Hak asasi manusia

RAB.06.01 - Pendidikan
RAB.06.02 - Ketenagakerjaan
RAB.06.03 - Ilmu pengetahuan
RAB.06 - Pendidikan dan Tenaga Kerja RAB.06.04 - Teknologi
RAB.06.05 - Pemuda
RAB.06.06 - Olahraga
RAB.07.01 - Pertambangan
RAB.07.02 - Energi

Struktur Referensi RAB.07 - Lingkungan dan Sumber Daya Alam RAB.07.03 - Kehutanan
RAB.07.04 - Kelautan
RAB.07.05 - Lingkungan hidup

RAB.08.01 - Agama
RAB.08 - Budaya dan Agama RAB.08.02 - Kebudayaan

RAB.09.01 - Dalam negeri

Taksonomi Referensi RAB.09.02 - Keuangan
RAB.09.03 - Informasi
RAB.09 - Pemerintahan Umum RAB.09.04 - Komunikasi
RAB.09.05 - Perencanaan pembangunan nasional
RAB.09.06 - Aparatur negara
RAB.09.07 - Kesekretariatan negara
Struktur Arsitektur Proses Bisnis Tingkat
1 – Tingkat 4

32
 CONTOH
ARSITEKTUR PROSES BISNIS

(Aparatur Negara)

(Kelembagaan dan Tata Laksana

Pemerintahan)

(Pengelolaan Ketatalaksanaan)

Pengelolaan Probis
 Domain Layanan Area Layanan

REFERENSI RAL.01.01
RAL.01.02
-
-
Pertahanan
Urusan luar negeri

ARSITEKTUR LAYANAN
RAL.01.03 - Kenegaraan
RAL.01.04 - Ekonomi
RAL.01.05 - Industri
RAL.01.06 - Perdagangan
RAL.01.07 - Pertanian
RAL.01.08 - Perkebunan
RAL.01.09 - Peternakan
RAL.01.10 - Perikanan
RAL.01.11 - Badan usaha milik negara
RAL.01.12 - Investasi
RAL.01.13 - Koperasi
Referensi Arsitektur Layanan RAL.01.14
RAL.01.15
-
-
Usaha kecil dan menengah
Pariwisata
RAL.01.16 - Perizinan dan akreditasi
SPBE Nasional RAL.01.17 - Pekerjaan umum
Tingkat 1 (Domain Layanan) RAL.01.18 - Transmigrasi
RAL.01.19 - Transportasi
RAL.01.20 - Perumahan
Tingkat 2 (Area Layanan) RAL.01.21 - Pembangunan kawasan
atau daerah tertinggal
RAL.01 - Layanan Publik RAL.01.22 - Pertanahan
RAL.01.23 - Kependudukan
Tingkat 3 (Kategori Layanan) RAL.01.24
RAL.01.25
-
-
Pemerintah daerah
Kesehatan
RAL.01.26 - Sosial
SPBE Instansi Pusat RAL.01.27 - Pemberdayaan perempuan
Tingkat 4 (Sub Kategori Layanan) RAL.01.28 - Hukum
SPBE Pemerintah Daerah RAL.01.29 - Keamanan
RAL.01.30 - Hak asasi manusia
RAL.01.31 - Pendidikan
RAL.01.32 - Ketenagakerjaan
RAL.01.33 - Ilmu pengetahuan
RAL.01.34 - Teknologi
RAL.01.35 - Pemuda
RAL.01.36 - Olahraga
RAL.01.37 - Pertambangan
RAL.01.38 - Energi
RAL.01.39 - Kehutanan
RAL.01.40 - Kelautan

Struktur Referensi RAL.01.41

RAL.01.42
-
-
Lingkungan hidup
Agama
RAL.01.43 - Kebudayaan
RAL.01.44 - Informasi
RAL.01.45 - Komunikasi

Taksonomi Referensi RAL.02.01

RAL
RAL
- Dalam
02.01 - Dalam
RAL.02.02
negerinegeri
- Keuangan
02.02 - Keuangan
RAL 02.03 - Perencanaan
RAL.09.03 pembangunan
- Perencanaan nasional
pembangunan nasional
RAL 02.04 - Aparatur
RAL.09.04 negara negara
- Aparatur
RAL.02 - Layanan Administrasi Pemerintahan RAL 02.05 - Kesekretariatan negara
RAL.09.05
RAL - Kesekretariatan
02.06 - Dukungan negara
operasional organisasi
RAL.09.06
RAL - Dukungan
02.07 - Akuntabilitas operasional organisasi
kinerja
RAL.09.07
RAL - Akuntabilitas
02.08 - Organisasi kinerja
dan tata kelola
RAL 02.09 - Data
RAL.09.08 dan informasidan
- Organisasi pemerintah
tata kelola
RAL.09.09 - Data dan informasi pemerintah
 Metadata Arsitektur SPBE

METADATA DOMAIN
PROSES BISNIS

METADATA DOMAIN
LAYANAN

(Isikan proses bisnis

Kementerian/Lemba
Unit Pelaksana →

→ Target Layanan

level-n (peta lintas

diidentifikasi pada
fungsi) yang telah

domain arsitektur
Potensi Ekonomi
Pemerintahan →

Metode Layanan

← Proses Bisnis
Tujuan Layanan

Potensi Manfaat
Fungsi Layanan
Nama Layanan

Mitigasi Resiko
Potensi Resiko

→ RAL Level 1

→ RAL Level 2

→ RAL Level 3

→ RAL Level 4
(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)

(Dependency)
proses bisnis)
RAB Level 2

→ Instansi
ga Terkait
Unit Kerja

Urusan
→
ID

XYZ-DAL- Layanan Beasiswa Memberikan bantuan Memberikan Dinas Pendidikan Kementrian RAB.06.01 Seluruh siswa SD Elektronik Kemudahan dalam Potensi peningkatan Siswa SD dan SMP Melakukan sosialisasi XYZ-DAB-06.01.05.01.02 RAL.01 Layanan Publik RAL.01.31 Pendidikan RAL.01.31.03 RAL.01.31.03.01 Pemda XYZ
01.31.04.01.01 Pendidikan dana pendidikan kemudahan akses Pendidikan, Pendidikan dan SMP yang proses pengajuan PAD sebesar kurang yang berprestasi, ke sekolah-sekolah Beasiswa Pendidikan Pendidikan Dasar Peserta Didik
bagi siswa yang dan informasi Kebudayaan, berprestasi beasiswa oleh calon lebih 500 milyar unggul yang tidak tentang kemudahan
berprestasi di Pemda beasiswa pendidikan Riset, dan penerima, serta mendapatkan akses akses bantuan biaya
XYZ yang tersedia baik dari Teknologi kemudahan dalam bantuan pendidikan pendidikan/beasiswa
pemerintah maupun proses verifikasi maka daerah akan kepada siswa
pihak swasta kelayakan menerima kehilangan calon berprestasi serta
beasiswa SDM unggul yang menyediakan aplikasi
dapat memberikan yang user friendly
kontribusi pada
potensi peningkatan
PAD sebesar kurang
lebih 500 milyar
 36

HASIL PENYUSUNAN
PROSES BISNIS PEMPROV
DKI
 Analisis Kebijakan Pembangunan Daerah

Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2023 - 2026

Analisis Peraturan Daerah
Prioritas Nasional dan DKI
PETA PROSES / LEVEL 0
PETA SUB PROSES / LEVEL 1

PETA SUB PROSES / LEVEL 2

PETA LINTAS FUNGSI / LEVEL 3
 44

PROSES BISNIS DINAS

PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DKI
JAKARTA
 PROSES BISNIS DISNAL PERPUSTAKAAN
DAN KEARSIPAN SAAT INI
DISPUSIP-01 PENGELOLAAN RENCANA DAN KINERJA

DISPUSIP-01.1 CFM 1 DISPUSIP-01.1 CFM 2 DISPUSIP-01.1 CFM 3

Pengelolaan Rencana Pembangunan

Penyusunan Rencana Penyusunan Rencana Penyusunan Rencana
Pembangunan Jangka Strategis Perangkat Kerja Pemerintah Daerah
Panjang Menengah Daerah (RKPD)
Daerah

DISPUSIP-01.1
+ + +

DISPUSIP-01.1 CFM 4 DISPUSIP-01.1 CFM 5

Penyusunan Rencana Penyusunan Perjanjian
Kerja Perangkat Daerah Kinerja Perangkat Daerah

+ +

DISPUSIP-01.2 CFM 1 DISPUSIP-01.2 CFM 2 DISPUSIP-01.2 CFM 3

Penyusunan Laporan Penyusunan Laporan Penyusunan Laporan
Penyelenggaraan Keterangan Akuntabilitas Kinerja

Pengelolaan Laporan Kinerja

Pemerintah Daerah Pertanggungjawaban Pemerintah (LAKIP)
(LPPD) (LKPJ) Gubernur

DISPUSIP-01.2
+ + +

DISPUSIP-01.2 CFM 4
Evaluasi Rencana Kerja
dan Perjanjian Kinerja

PETA RELASI

PETA PROSES / LEVEL 0

PETA LINTAS FUNGSI / LEVEL 2

THANK YOU