Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan

BIMBINGAN TEKNIS
Hotel Quality, 15-16 Juni 2022

PENYUSUNAN PETA PROSES BISNIS

PEMERINTAH KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN
2021-2026
 OUTLINE
01
I. PEMAHAMAN

02
II. TATA CARA PENYUSUNAN PROBIS

03
III. PENYUSUNAN PROBIS PEMDA

04
IV. PENYUSUNAN PROBIS OPD
 Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan

Apa hasil yang dicapai

dari BIMTEK ini???  OPD memahami urgensi penyusunan Peta
Proses Bisnis
 OPD memahami tata cara penyusunan Peta
Proses Bisnis
 OPD mampu Menyusun Peta Proses bisnis di
Organisasi masing-masing
I. PEMAHAMAN
 DELAPAN AREA PERUBAHAN RB ROAD MAP 2020-2024

8. Pelayanan
Publik
Penataan ketatalaksanaan merupakan salah satu
area perubahan dalam reformasi birokrasi untuk
1. Manajemen
mewujudkan organisasi instansi pemerintah yang
Perubahan
7. Penataan PETA tepat fungsi, tepat ukuran, dan tepat proses
Organisasi
PROSES Hasil yg diharapkan peningkatan kualitas layanan
BISNIS pemerintah berbasis elektronik, dan terwujudnya tata
Kelola pemerintahan yg efektif, efisien, transparan dan
akuntabel
8 AREA
6. Deregulasi 2. Penataan
Kebijakan PERUBAHAN  Rendahnya Efektivitas dan Efisien
Tata Laksana Birokrasi Publik di Indonesia
 Probis yang berbelit-belit,
tumpang tindih sehingga
organisasi lambat untuk bekerja

5. Peningkatan
Kualitas 3. Penguatan
Publik Akuntabilitas
4.Penguatan
Pengawasan

Permen PANRB 25/2020

Permen PANRB 26/2020
 PROSES BISNIS UNTUK MENJAGA, KESELARASAN, KONSISTENSI DAN EFEKTIVITAS ORGANISASI

Kondisi saat ini

Lompatan Proses

MANDAT ? ? STRUK.
ORGANISASI
?
URAIAN
JABATAN
SPESIFIKASI
JABATAN =?
Efektifitas fingsi dari PD, tidak ada harmonisasi
bagimana sebuah program, yg menjd program
pemda tidak ada SOP dan mekanisme kerja yg
Lompatan Proses
n yg memperkuat bagaiman hub OPD terjadi
dalam pencapian tareget2 yg sdudah diten-
Kondisi Ideal tukan

DESAIN PROSES STRUKTUR ANALISA URAIAN SPESIFIKASI

MANDAT = HARMONIS
ORGANISASI BISNIS ORGANISASI JABATAN JABATAN JABATAN

a. Probis dari mandat, tapi setelah itu itu harus dirumuskan seperti apa design organisasi yg kita butuhkan agar agar pro -
gram-program yg dituangkan dalam RPJM itu tepat pemanfaatannya dan tepat dalam pelaksanaanya
b. Probis akan menjelaskan ada berapa program prioritas yg hrs dijalankan oleh PD, sehingga bisa ditentukan OPD
tersebut berperan sebagi OPD utama atau pendukun yg akan bertanggungjwb dalam 5 tahun
 Keterkaitan Proses Bisnis dengan kerangka Kelembagaaan

Prioritas dan Sasaran Pembangunan Nasional

Mandat Kelembagaan

Intensi Strategis PD ( Visi, Misi, Program dan IKU)

Proses Tata Laksana (Business Process) Struktur Organisasi

Hubungan Tata Cara Kerja Analisis Jabatan

OperatinG Procedure Agree-
Uraian Jabatan dan Uraian Tugas
ment
Standart Operating Procedure Analisis Beban Kerja

Mandat &Strategi Implementasi

Organization structure (firm’s Anatomy)
Organization Process (firm’s Phisiology)
Monev Pengukuran Kinerja
Organization Cultres (firm’s Phsychology)
 Mandat

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan

Intensi Strategis
Organisasi

Struktur Organisasi Bisnis Proses

Proses Bisnis Dalam
Sistem Organisasi
Analisis Jabatan

Uraian Jabatan Spesifikasi Jabatan

Pemangku Jabatan
 Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
Proses Bisinis

Back Office Fron Office

Bisnis Proses Sebagai Bagian dari

Penyederhanaan Pelayanan Birokrasi
Mekanisme Hubungan Kerja
Intra dan Antar Organisasi
Untuk memastikan Mesin Or- Hospitality/Pelayanan
ganisasi berjalan untuk Langsung Kepada
melayani Masyarakat
masyarakat dalam Pelayanan
Publik
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
Mandat Peraturan
Per-UU

Peta Bisnis Proses

Renstra Organisasi
Kerangka Kerja Menyusun K/L/D (level III)

Proses Bisnis dan Keterkai- SOP Makro

tannya dengan SOP Peta Bisnis Proses
Ditjen/Setjen/Itjen/ Tugas dan Fungsi
Badan /PD (Level dalam SOTK
IV)

SOP MIKRO SOP unit existing

 Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
1. Sebagai acuan penyusunan berbagai Organisasi PD yang di-
harapkan mampu menjadi kendaraan yang baik untuk terca-
painya target-target yg sudah ditentukan dalam RPJMD;
2. Hubungan kerja yang efektif dan efisien bisa dicapai
melalui proses bisnis yang baik (terjadinya pelaksanaan tu-
Manfaat Peta Proses 3.
gas dan fungsi yg lebih efektif);
Menkomunikasikan visi-misi dan tujuan lebih mudah
Bisnis karena sudah terurai dengan baik;
4. Sebagai dokumentasi yang rinci akibat pembangian
kerja tertata dengan baik disertai korelasi hubungan yang
baik;
5. Potensi yang meungkin muncul bisa dilihat dalam pelak-
sanaan suatu proses sehingga solusi penyempurnaan proses
itu bisa lebih terarah.
 Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan

Renstra Organisasi Peta Proses Bisnis Penerapan Proses Bisnis

Skema Kriteria APA BAGAIMANA

Penyusunan Proses yang seharusnya SEHARUSNYA
BUKTI
Pelaksanaan
Bisnis dan dilaksanakan Dilaksanakan

Evaluasi Penerapan

Adequacy Availability Compliance

(kecukupan) (ketersediaan) (kesesuaian)

EFEKTIVITAS
DASAR HUKUM
 II
TATA CARA PENYUSUNAN

Permen PANRB No.19/2018 Tentang

Penyusunan Proses Bisnis IP
 Implementasi Kebijakan

VISI MISI, TUJUAN SASARAN DAN STRATEGI (RENCANA

STRATEGI)

POLICY
PROSES UTAMA, PENDUKUNG DAN LAINNYA

PROCESS
STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR,
PROCEDUR INSTRUKSI KERJA

E
“PERUBAHAN PETA PROSES BISNIS organisasi dapat dilakukan
KARENA TERJADINYA PERUBAHAN ARAH STRATEGIS INSTANSI PEMERINTAH (visi, misi, dan strategi)
yang berdampak pada atau mengakibatkan perubahan tugas dan fungsi serta keluaran unit
organisasi di lingkungan instansi pemerintah”
 GAMBARAN IDENTIFIKASI BERDASARKAN MATRIKS SIPOC

SUPPLIER INPUT PROSES OUTPUT COSTOMER

Aktivitas Yang Memberikan Nilai

Tambah
SDM PRODUK

MESIN LAYANAN

BAHAN INFORMASI

INFORMASI KERTAS
KERJA

LINGKUN-
GAN
BERPIKIR SISTIMATIS
 Apa itu Proses, Proses
Bisnis dan
Peta Proses Bisnis?

PROSES: PROSES BISNIS: PETA PROSES BISNIS:

Serangkaian AKTIVITAS atau Kumpulan aktivitas atau tugas Adalah diagram yang menggambarkan
tugas yang saling TERKAIT yang terstruktur dan terkait yang HUBUNGAN KERJA YANG EFEKTIF &
DAN BERHUBUNGAN yang EFESIEN antar unit organisasi untuk
MENGHASILKAN LAYANAN menghasilkan kinerja SESUAI DENGAN
BERURUTAN, dimana ATAU PRODUK YANG SPESIFIK TUJUAN PENDIRIAN ORGANISASI agar
merubah INPUT menjadi bagi satu atau beberapa penerima menghasilkan keluaran yg bernilai tambah
OUTPUT hasil tertentu bagi pemangku kepentingan
 Berdasarkan Permen PANRB No.19/2018 Penyusunan Peta
Proses Bisnis Terdapat 2 Metode, Yaitu:

1. LEVEL ATAU TINGKATAN 2. GAMBAR ATAU FLOWCHART

Peta Level 0 Peta Proses

Merupakan peta proses bisnis yang memuat seluruh proses
Memuat seluruh proses bisnis
bisnis instansi pemerintah yang terdiri dari proses bisnis utama,
(inti/Utama, Pendukung dan lainnya
proses bisnis manajemen, dan proses bisnis pendukung

Peta Level 1 Peta Sub Proses

Penjabaran lebih rinci peta proses bisnis Penjabaran lebih rinci dari peta proses, yang menggambarkan peta proses
level 0 bisnis yang dilakukan oleh unit organisasi dan keterhubungan antara satu
proses dengan proses lainnya.

Peta Level 2 Peta Relasi

Penjabaran lebih rinci masing-masing yang ada Peta lintas fungsi (Cross Functional Map) adalah peta yang menggambarkan
di level 1 rangkaian kerja lintas unit/fungsi yang saling berhubungan dan membentuk
suatu proses kerja

Peta Lintas Fungsi

Peta Level n Menggambarkan dan menunjukkan siapa saja pihak-pihak yang terlibat
dalam setiap proses yang tergambarkan pada peta proses bisnis. Peta relasi penting disusun
untuk dapat memahami peranan setiap pihak dalam
mengerjakan suatu proses sehingga tercapai output yang ditentukan.
 Terdapat 4 tahapan dalam Menyusun peta Proses Bisnis dengan
Metode Gambar atau Flowchart Yaitu:

Tahap 1: Persiapan dan Perencanaan Tahap 2: Pengembangan

Penentuan Proses pada Penggambaran Pemggambaran

Peta Proses dan Sub Model Peta Lintas
Proses Peta Sub Proses Fungsi

1 2 3 4 6
5

Indentifikasi Visi, Penggambaran

Penggambaran
Misi Tujuan dan Peta Relasi
Peta Proses
Strategi

Note: Selengkap dapat dibaca dalam Permendagri 19/2018

Tahap 3: Penerapan/Implementasi Tahap 4: Pemantauan dan Evaluasi

Pengesahan Peta Proses

Bisnis  Dokumen peta proses bisnis merupakan peta proses bisnis
dinamis yang perlu dievaluasi dan dipantau relevansi dan
efektivitasnya. Pemantauan dan evaluasi peta proses bisnis
dilaksanakan oleh unit organisasi yang mempunyai tugas dan
Pendistribusian Peta Proses fungsi di bidang ketatalaksanaan paling sedikit satu tahun
Bisnis sekali.
 Evaluasi atas peta proses bisnis yang telah diimplemen-
tasikan menjadi dasar perbaikan dan peningkatan peta proses
bisnis instansi pemerintah dan dilakukan untuk memastikan
Penyimpanan, Penempatan
Peta Proses Bisnis implementasi dari proses bisnis yang ada telah mampu
memicu kinerja yang diharapkan.
 Hasil evaluasi atas peta proses bisnis di lingkungan
instansinya masing-masing wajib dilaporkan kepada Ke-
menterian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refor-
Perubahan Peta Proses
masi Birokrasi.
Bisnis

Note: Selengkap dapat dibaca dalam Permendagri 19/2018

 PRINSIF
PENYUSUNAN suatu peta proses bisnis harus memiliki batasan, masukan,
1. DEFENITIF
PETA PROSES serta keluaran yang jelas

suatu peta proses bisnis harus terdiri atas aktivitas yang berurutan
2. URUTAN
sesuai waktu dan ruang

3. PELANGGAN pelanggan akhir menerima hasil dari proses lintas Perangkat Daerah

4.NILAI TAMBAH transformasi yang terjadi dalam proses harus memberikan

nilai tambah pada penerima.

suatu proses tidak dapat berdiri, melainkan harus terkait

5. KETERKAITAN dalam suatu struktur Perangkat Daerah

suatu proses mencakup hasil kerja sama beberapa fungsi

6.FUNGSI SILANG dalam satu Perangkat Daerah

7.SEDERHANA DAN mewakili seluruh aktivitas Perangkat Daerah tanpa terkecuali

REFRENSENTATIF dan digambarkan secara sederhana.

8. KONSENSUS disepakati oleh seluruh Perangkat Daerah yang ada dalam

OBJEKTIF ruang lingkup instansi pemerintah..
 INDENTIFIKASI PROSES BISNIS

GAMBAR PETA LEVEL PETA

VISI MISI DAN

TUJUAN

SASARAN PETA PROSES BISNIS

PETA PROSES
STRATEGIS LV 0

ARAH
KEBIJAKAN

PETA PROSES BISNIS

PROGRAM PETA SUB PROSES
LV 1

PETA PROSES BISNIS

KEGIATAN PETA LINTAS FUNGSI
LV n
 MODEL PEMETAAN Proses Bisnis

Pelaku Pelaku

• Relationship map (peta

relasi) : merupakan peta
yang menggambarkan Peta Lintas Fungsi
hubungan antara “Pelaku (CFM)
• Cross functional map (peta
dengan Proses”; Peta Relasi lintas fungsi): merupakan
Aktivitas peta yang menggambarkan
hubungan antara “Pelaku
dengan Aktivitas”;
Proses Proses
Peta Proses dan
Proses Sub Proses

• Business process atau Sub-business process (peta

proses atau peta subproses): merupakan peta yang
menggambarkan hubungan antara “Proses dengan
Proses”;
 Peta proses bisnis berdasarkan jenis
gambar peta

Peta Proses
Merupakan peta proses bisnis yang memuat seluruh proses bisnis
instansi pemerintah yang terdiri dari proses utama, proses
pendukung, dan proses manajemen

Peta Sub Proses

Merupakan penjabaran lebih rinci dari peta proses yang menggam-
barkan peta proses bisnis yang dilakukan oleh unit organisasi dan
keterhubungan antara satu proses dengan proses lainnya

Peta Lintas Fungsi

Peta yang menggambarkan rangkaian kerja lintas unit/fungsi yang
saling berhubungan dan membentuk proses kerja

Peta Relasi
Peta yang menggambarkan dan menunjukkan siapa saja pihak-pi-
hak yang terlibat dalam setiap proses yang tergambarkan pada peta
proses bisnis

Download file : www.tinyurl.com/petaprosesbisnis2021klungkung

SISTEMATIKA PENOMORAN
 “ Mari Kita Pelajari Secara Detail Bagaimana
Menyusun Peta Proses Bisnis Dengan Metode
Gambar Atau Flowchart”

PETA PROSES BISNIS Merupakan peta proses bisnis yang memuat seluruh proses bisnis instansi
pemerintah yang terdiri dari proses bisnis utama, proses bisnis manajemen, dan
proses bisnis pendukung

Visi: Terwujudnya Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan yang

Tahap 1. Indentifikasi Visi, Misi, Tujuan,
Bersatu, Berdaulat, Mandiri, Sejahtera dan Berkepribadian dengan Semangat
Sasaran dan Strategi Gotong Royong yang Berdasarkan Pancasila

Misi Tujuan Sasaran Strategi

Meningkatkan Pembangu- Meningkatkan kualitas in- Terbangunnya 1. Meningkatkan sarana dan

nan Kewilayahan yang frastruktur dalam menjamin Infrastruktur prasarana infrastruktur
Berdaulat pembangunan yang berke- penunjang penghubung antra kecamatan
lanjutan perekonomian Daerah 2. Meningkatkan kualitas jalan
pertanian dalam rangka men-
Dstt… Dst.... dukung peningkatan produk-
tivitas pertanian
3. Pemenuhan sarana dan
prasarana perhubungan sesuai
kebutuhan dan laik fungsi\
4. Dst….
 Penentuan Nama Peta
Proses dapat menggunakan Sasaran:
ASUMSI yaitu Nama Proses Pada Proses

Tahap 2. Tentukan Proses pada Peta Proses Misi Tujuan Sasaran Strategi
dan Gambarkan Peta Prosesnya Meningkatkan Pem- Meningkatkan kualitas Terbangunnya 1. Meningkatkan sarana dan
bangunan Kewilaya infrastruktur dalam Infrastruktur penunjang prasarana infrastruktur
han yang Berdaulat menjamin pembangu- perekonomian Daerah penghubung antra kecamatan
nan yang berkelanjutan 2. Meningkatkan kualitas jalan
pertanian dalam rangka men-
dukung peningkatan produk-
tivitas pertanian
Meningkatnya Penyedi- 3. Pemenuhan sarana dan
aan Infrastruktur prasarana perhubungan sesuai
Sosial Secara Merata kebutuhan dan laik fungsi
Dan Berkualitas
Meningkatnya
Meningkatnya kemajuan
pembangunan wilayah
dan kemandirian
dalam mewujudkan
Desa
kemajuan dan kemandirian
desa
Nama peta proses merupakan hasil
analisis atau elaborasi tujuan, sasaran dan
strategi untuk mencapai Visi-Misi

Setiap nama peta proses dikelompokkan

ke dalam kategori :
1. Proses Utama
2. Proses Pendukung
3. Proses Lainnya

Lalu Berikan Kode Peta Proses

Visi: Terwujudnya Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Yang
Bersatu, Berdaulat, Mandiri, Sejahtera Dan Berkepribadian Dengan Semangat
Gotong Royong Yang Berdasarkan Pancasila Tabel Indentifikasi Peta Proses
NO Nama Peta Jenis Proses (Utama/ Kode Peta
Misi Tujuan Sasaran Strategi Proses Pendukung/Lainnya) Proses
Meningkatkan Meningkatkan Terbangunnya 1. Meningkatkan sarana (1) (2) (3) (4)
Pembangunan kualitas infrastruk- Infrastruktur dan prasarana infrastruk-
Kewilaya tur dalam men- penunjang tur penghubung antara 1 Peningkatan Pemban-
han yang jamin pembangu- perekonomian kecamatan gunan Infrastruktur
Berdaulat nan yang berkelan- Daerah 2. Meningkatkan kualitas kewilayahan Utama BMS.01
jutan jalan pertanian dalam yang berdaulat
rangka mendukung pen-
Meningkatnya ingkatan produktivitas
Penyediaan In- 2 Peningkatan Kemajuan
pertanian dan Kemandirian Desa
frastruktur Sosial 3. Pemenuhan sarana dan Utama BMS.02
Secara Merata prasarana perhubungan
Dan Berkualitas sesuai kebutuhan dan
Meningkatnya laik fungsi 3 Peningkatan kualitas
Meningkatnya kema-
pembangunan wilayah dan Keselarasan Peren- Pendukung
juan dan kemandirian BMS.11
dalam mewujudkan canaan
Desa
kemajuan dan Pembangunan dan
kemandirian desa Inovasi Daearah

Note: Penamaan Peta Proses Disarankan menggunakan kata

kerja+ Imbuhan pe-an Pe-kata kerja-an
 “Selanjutnya adalah penggambaran Peta Proses. Secara sederhana, tahapan
ini hanya memindahkan table indentifikasi proses ke dalam gambar”

NO Nama Peta Jenis Proses (U- Kode Peta

Proses tama/ Proses
Pendukung/Lain-
nya
(1) (2) (3) (4)
1 Peningkatan
Pembangunan
Infrastruktur Utama BMS.01
kewilayahan Peta Proses
yang berdaulat
2 Peningkatan Ke-
majuan dan Ke- Utama BMS.02
mandirian Desa

3 Peningkatan dan
Keselarasan
Pendukung
Perencanaan BMS.11
Pembangunan
dan Inovasi
Daearah

Note: Gambar peta proses dengan prinsip Supplier-Input-Process-Out-

put-Customer (SiPoC)
 PETA PROSES BISNIS KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
PROCESS
SUPLIER INPUT OUTPUT COSTOMER

PROSES INTI/UTAMA
Kebijakan/Regulasi

BMS.01 BMS.02 BMS.03 BMS.04 Pemerintah

Akuntabilitas
Pemerintah Peningkatan Pertumbuhan Penurunan tingkat pen-
Peningkatan Pembangunan Kinerja/Laporan
Ekonomi sektor Unggulan gangguran, PMKS
Infrastruktur kewilayahan Peningkatan Kemajuan yang berwawasan dan menjamin
yang berdaulat dan Kemandirian Desa lingkunagan dan ketercukupan
Realiasasi PMDN pangan bagi masyarakat
Budgetting
BMS.07 BMS.08
DPRD
BMS .05 BMS.06 Regulasi/Pen-
DPRD Peningakatan Kualitas Pembangunan budaya, gawasan
Peningkatan Kualitas
Pendidikan masyarakat Peningkatan Derajat karakter dan prestasi
Pelayanan Publik Berbasis
yang berdaya saing dan Masyarakat pemuda dalam pemban-
Teknologi dan Inovasi
berkepribadian gunan
Investasi
BMS.09 BMS.10 Dunia Usaha
Peningkatan Stabilitas Layananan Perizin
Peningkatan toleransi antar umat be- An,dll
Dunia Usaha politik serta Peningkatan ketentraman,
ragama dan gotong royong
ketertiban umum dan Perlindungan
Masyarakat
Informasi, Konsultasi, dan
layanan
BMS.11 BMS.12 BMS.13 Masyarakat
Layanan Pendidikan,
Peningkatan dan Keselarasan Peningkatan Pengelolaan
Masyarakat Peningkatan Pengelolaan kualitas ASN Kesehatan, dlll
Perencanaan Pembangunan Keuangan dan Aset
dan Inovasi Daearah

BMS.14 BMS.15
Publikasi dan Promosi Media
Peningkatan Pengelolaan Teknologi dan Peningkatan Pengelolaan Pengawasan Layanan Informasi
Informasi Penyelenggaran Pemerintah
Media

PROSES PENDUKUNG
Tahap 3. Tentukan Proses pada Peta Sub Proses Penentuan Nama Peta Proses dapat menggunanakan
dan Gambarkan Peta SubProsesnya ASUMSI yaitu Program/Kegiatan/Strategi
Misi Tujuan Sasaran Program

Meningkatkan Meningkatkan Terbangunnya Peningakatan Penyeleng-

Pembangunan kualitas infrastruk- Infrastruktur garaan Jalan
Kewilayahan tur dalam men- penunjang
yang Berdaulat jamin pembangu- perekonomian
nan yang berke- Daerah
lanjutan

Meningkatnya Peningakatan Penyeleng-

Penyediaan In- garaan Lalu Lintas Dan
frastruktur Sosial Angkutan Jalan (LLAJ) )
Secara Merata
Dan Berkualitas

Peningakatan Pengem-
bangan Pemukiman

Peningakatan Pengem-
bangan Pemukiman

Peningakatan Penata an
Bangunan dan Lingkun-
gannya

Peningakatan Pengem-
bangan Perumahan

Peningakatan Pengelolaan
Dan Pengembangan Sis-
PETA SUB PROSES Merupakan Penjabaran lebih rinci dari peta tem Penyediaan Air Minum
proses, yang menggambarkan peta proses bisnis yang dilakukan Dst….
oleh unit organisasi dan keterhubungan antara satu proses dengan
proses lainnya
 Tabel Indentifikasi Peta SubProses
No Nama Peta Subproses Kode Sub proses
Nama peta sub proses merupakan Nama Peta Proses 01
hasil analisis sub proses apa saja yang di- 1
lakukan untuk mendukung proses
dengan mengacu pada substansi 2
program/kegiatan/strategi
3

Nama Peta Proses 02

Lalu Berikan Kode Peta Sub 1
Proses
2

Gambarkan peta proses dengan prinsip Dst…………………………

Supplier-Input-Process-Output-Customer
(SiPoC)

Noted: Penamaan Peta Proses Disarankan menggunakan

kata kerja+ Imbuhan pe-an Pe-kata kerja-an
 Indenti- Jenis Kode Indentifikasi Kode
fikasi Proses Proses Kalimat Sub Proses Sub
Proses (Utama/ “Selanjutnya adalah penggambaran
Proses
Penduku/ Proses
Lainnya
Peta Subproses. Secara sederhana, tahapan ini hanya
memindahkan table
Pen- Utama BMS.01 Peningakatan Penyeleng- BMS.01.01
ingkatan indentifikasi peta subproses ke dalam
garaan Jalan
pembangu- gambar”
nan Infras-
Peningakatan Penyeleng- BMS.01.02
truktur
garaan Lalu Lintas Dan Kode
kewilaya-
han yang
NO Angkutan
Peta Subproses
Jalan (LLAJ) ) Subproses
Proses
berdaulat
Peta Proses BMS.01 Peningkatan pembangunan Infrastruktur
Peningakatan Pengem- BMS.01.03
kewilayahan yang berdaulat
bangan Pemukiman
1 Peningakatan Pengembangan Pe- BMS.01.03
mukiman
Peningakatan Pengem- BMS.01.04
2 bangan Pemukiman
Peningakatan Pengembangan Pe- BMS.01.04
mukiman
Peningakatan Penata an BMS.01.05
3 BangunanPenata
Peningakatan dan Lingkun-
an Bangunan BMS.01.05
dangannya
Lingkungannya
4 Peningakatan
Peningakatan Pengem- Pe-
Pengembangan BMS.01.06
BMS.01.06
bangan Perumahan
rumahan
5 Peningakatan
Peningakatan Pengelolaan
Pengelolaan Dan BMS.01.07
BMS.01.07
Dan Pengembangan
Pengembangan Sis-
Sistem Penyediaan
tem Penyediaan
Air Minum Air Minum

6 Dst….
 Tahap 4. Menggambarkan Peta Relasi “Setelah penggambaran model peta proses, Langkah
selanjutnya adalah mengambar peta Relasi

Pete Relasi : Menggambarkan dan menunjukkan siapa saja pi-

hak-pihak yang terlibat dalam setiap proses yang tergambarkan
pada peta proses bisnis. Peta relasi penting disusun untuk dapat
memahami peranan setiap pihak dalam mengerjakan suatu
proses sehingga tercapai output yang ditentukan.
Penggabaran peta relasi adalah tahapan untuk menentukan
satuan kerja yang terkaitdalam setiap proses
 “Setelah penggambaran model peta subproses, Langkah
selanjutnya adalah mengambar peta lintas fungsi

Tahap 4. Menggambarkan Peta Lintas Fungsi

Gambar Lintas Fungsi menggambarkan kegiatan/

aktivitas yang jauh lebih detail dengan
merujuk peta subproses

Peta lintas fungsi (Cross Functional Map) adalah peta

yang menggambarkan rangkaian kerja lintas unit/fungsi
Contoh Penggambaran Peta Lintas Fungsi
yang saling berhubungan dan membentuk suatu proses
kerja
 Lintas fungsi Kode Lintas Tahapan Aktivitas/Proses Stakeholder
Fungsi Terkait
Penggambarkan Peta Lintas Fungsi
Peningkatan layanan BMS 05.01.CFM.01 1. Masyarakat/Pemohon mengajukan 1. Masyarakat
Kependudukan dan permohonan pembuatan dokue- 2. Dukcapil
PenCatatan Sipil
BMS.05 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK men Kependudukan dan Capil
BERBASIS 3. Pengadilan
TEKNOLOGI DAN INOVASI 2. .Verikasi dokumen kependudukan agama
3. Pencatataan dokumem kepen- 4. Ditjen Kepen-
Lintas fungsi Kode Lin- Tahapan Aktivitas/Proses dudukan danTerkait
Stakeholder Capil dudukan dan
tas Fungsi 4. Penyerahan dokumen kepda pe- Capil
mohon 5. Kominfo
Peningkatan Layananan
Peningkatan BMS BMS1.05.02.CFM.01
Masyarakat/Pemohon1. 1. Masyarakat
Masyarakat mengajukan permoho- 1. Masyrakat
layanan Kepen- 05.01.CFM mengajukan permoho- 2. Dukcapil
dan Pengembangan
dudukan dan Pen- Per-
.01 nan pembuatan nan
3. Izin
Pengadilan 2. DPMPTSP
izinan
Catatan Sipil dokuemen Kepen- 2. Melakukan
agamapendaftaran melalui Ap- 3. OPD Teknis
dudukan dan Capil 4.
likasi Ditjen Kepen-
OSS 4. Kominfo
2. .Verikasi dokumen dudukan dan
kependudukan 3. Atau yang
Capil dilakukan secra mobil
3. Pencatataan dokumem ke5. desa-desa
Kominfo
kependudukan dan 4. Pemohon melengkapi berkas periz-
Capil
4. Penyerahan dokumen inan
kepda pemohon 5. Dst
6. Pertimbnagan tim teknis
Peningkatan BMS 1. Masyarakat menga- 1. Masyrakat
Layananan dan 05.02.CFM jukan permohonan Izin7. Penerbitan
2. izin
DPMPTSP
Pengembangan .01 2. Melakukan pendaf- 8. Penyerahan
3. izin
OPD Teknis
Perizinan taran melalui Aplikasi 4. Kominfo
Dst… Dst…. OSS Dst…. Dst….
3. Atau yang dilakukan
secra mobil ke desa-
Dst… Dst…. desa Dst…. Dst….
4. Pemohon melengkapi
berkas perizinan
5. Dst
6. Pertimbnagan tim tek-
nis
7. Penerbitan izin
8. Penyerahan izin

Dst… Dst…. Dst…. Dst….

aktivistas Alur/arah Verifikasi/pengambi-

lan Keputusan
III. PENYUSUNAN PETA PROSES BISNIS PEMDA
KAB.BOLSEL 2021-2026

VISI
5 MISI
Meningkatkan Nilai-Nilai Religius
Dan Bersatu Memelihara Toleransi
Misi
1 Antar Umat Beragama Yang
Berkearifan Lokal Berdasarkan
Pancasila
Misi Meningkatkan Pembangunan
2 3. Meningkatnya Pembangunan Wilayah dalam
Kewilayahan Yang BERDAULAT
. mewujudkan Kemajuan dan Kemandirian desa
Meningkatkan Kapasitas Ekonomi
Misi Untuk Kesejahteraan Masyarakat
3 Yang Mandiri Dan Berwawasan
Lingkungan
. 6. Meningkatnya Kualitas Lingkungan Hidup Dalam
Meningkatkan Pelayanan Publik
Berbasis Teknologi Informasi dan
Misi Inovasi Melalui Tata Kelola
4 Pemerintahan Yang Baik Dan Bersih
Meningkatkan Sumberdaya
Misi Manusia Yang BERKEPRIBADIAN
5 Dan Berbudaya Serta Berdaya
Saing
TERWUJUDNYA KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN
YANG BERSATU.BERDAULAT. MANDIRI. SEJAHTERA DAN BERKEPRIBADIAN
DENGAN SEMANGAT GOTONG ROYONG YANG BERDASARKAN PANCASILA
8 TUJUAN PEMBANGUNAN
1. Masyarakat Bolsel yang semakin religius.
toleran antar sesama umat beragama den-
gan menciptakan ketertiban dan ketentra-
man
2. Meningkatkan Kualitas Infrastruktur Dalam
Menjamin Pembangunan Yang Berkelanjutan
4. Menurunnya Angka Kemiskinan
5 Stabilitas Ekonomi Daerah Yang Berkualitas.
Menyebar. Dan Inklusif Berbasis Potensi Unggu-
lan
Menjamin Pembangunan Berkelanjutan
7. Terwujudnya Tata kelola pemerintahan
yang baik dan bersih (good governance and
clean government)
8. Terwujudnya Sumberdaya manusia Bolsel
yang Semakin berkualitas dan berdaya saing
16 SASARAN PEMBAGUNAN
1. Terciptanya toleransi beragama
2. Stabilnya politik serta meningkatnya ketentraman. ketert-
iban umum dan Perlindungan Masyarakat
3. Meningkatnya semangat gotong royong dalam
11 PROGRAM PRIORITAS
kehidupan bermasyarakat
4. Terbangunnya Infrastruktur penunjang perekonomian
Daerah
5. Meningkatnya Penyediaan Infrastruktur Sosial Secara
Merata Dan Berkualita6. Meningkatnya kemajuan dan
Kemandirian Desa
7. Menurunnya tingkat pengangguran
8. Meningkatkan ketahanan pangan daerah
9. Meningkatnya kemandirian PMKS
10. Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi Sektor Unggulan
11. Meningkatnya Realisasi PMDN
12. Meningkatnya kualitas air. udara. serta tutupan lahan
13. Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan
dan Kualitas Layanan Publik
14. Meningkatnya aksesibilitas dan kulaitas kualitas pen-
didikan masyarakat
15. Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
16. Pembangunan Budaya. Karakter dan Prestasi Pemuda
dalam Pembangunan
 Tabel Instrumen Penentuan Proses
N Jenis Proses
Kode
O Indentifikasi (Utama/ Kode Indentifikasi Organisasi
Misi Tujuan Sasaran Sub Proses
Proses Penduku/ Proses Kalimat Sub Proses Terkait
Proses
Lainnya

1 Meningkatkan Pemban- Meningkatkan kuali- Terbangunnya Peningkatan Utama BMS.01 Peningakatan Penyeleng- BMS.01.01 1. Kepala
gunan Kewilayahan tas infrastruktur Infrastruktur pembangu- garaan Jalan Daerah
yang Berdaulat dalam menjamin penunjang nan Infras- 2. Perkin-
pembangunan yang perekonomian truktur tam
berkelanjutan Daerah kewilayahan 3. PUTR
yang
Meningkatnya berdaulat Peningakatan Penyeleng- BMS.01.02
Penyediaan In- garaan Lalu Lintas Dan
frastruktur Angkutan Jalan (LLAJ) )
Sosial Secara
Merata Dan PJ dan
Berkualitas Stake-
holder
Peningakatan Pengembangan BMS.01.03 terkait
Pemukiman

Peningakatan Pengembangan BMS.01.04

Pemukiman
Elaborasi Kalimat misi,
Tujuan dan sasaran
Peningakatan Penata an Ban- BMS.01.05
gunan dan Lingkungannya
Peningakatan Pengembangan BMS.01.06
Perumahan
Dilihat dari Program
Peningakatan Pengelolaan BMS.01.07
Dan Pengembangan Sistem
Penyediaan Air Minum
Dst….
 CARA MENGIDENTIFIKASI PROSES UTAMA (Level 0 ) Berdasarkan RPJMD

1
Menjabarkan Visi

TERWUJUDNYA KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN

YANG BERSATU.BERDAULAT. MANDIRI. SEJAHTERA DAN BERKEPRIBADIAN
DENGAN SEMANGAT GOTONG ROYONG YANG BERDASARKAN PANCASILA

5 Mengindentifikasi Peta Relasi & CFM

Menurunkan Per Misi

2
Mengidentifikasi Sub
Proses
4

3
Mengindentifikasi Proses Utama
 Tabel Instrumen Penentuan Proses
N Misi Tujuan Sasaran Indentifikasi Jenis Kode Indentifikasi Kode Organisasi
O Proses Proses (U- Proses Kalimat Sub Proses Sub Proses Terkait
tama/Pen- Proses
duku/
Lainnya

1 Meningkatkan Pem- Meningkatkan Terbangunnya Pen- Utama BMS.01 Peningakatan Penyeleng- BMS.01.01 1. Kepal
bangunan Kewilaya- kualitas infrastruk- Infrastruktur ingkatan garaan Jalan a
han yang Berdaulat tur dalam men- penunjang pembangu- Daera
jamin pembangu- perekonomian nan Infras- h
nan yang berkelan- Daerah truktur 2. Perk-
jutan kewilaya- intam
han yang 3. PUTR
Meningkatnya berdaulat Peningakatan Penyeleng- BMS.01.02
Penyediaan garaan Lalu Lintas Dan
Infrastruktur Angkutan Jalan (LLAJ) ) PJ dan
Sosial Secara Stake-
Merata Dan holder
Berkualitas terkait

Peningakatan Pengem- BMS.01.03

bangan Pemukiman

Elaborasi Kalimat misi, Peningakatan Pengem- BMS.01.04

Tujuan dan sasaran bangan Pemukiman
Peningakatan Penata an BMS.01.05
Bangunan dan Lingkun-
Dilihat dari Program gannya
Peningakatan Pengem- BMS.01.06
bangan Perumahan
Peningakatan Pengelolaan BMS.01.07
Dan Pengembangan Sis-
tem Penyediaan Air Minum
Dst….
 Tabel Instrumen Penentuan Proses
NO Misi Tujuan Sasaran Indentifikasi Jenis Proses Sub Indentifikasi Kode Sub Organisasi
Proses (Utama/Pen- Proses Kalimat Sub Proses Proses Terkait
duku/Lainnya

2 Meningkatkan Terwujudnya tata Meningkatnya Peningkatan Utama BMS Peningkatan layanan BMS 05.01 1. Kepala
Pelayanan Publik kelola pemerintahan akuntabilitas kualitas 05 Kependudukan dan Pen- Daerah
Berbasis Teknologi yang baik dan kinerja pelayanan Catatan Sipil 2. Dis-
Informasi dan Ino- bersih (good gover- pemerintahan publik berba- duk-
vasi Melalui Tata nance and clean dan kualitas sis teknologi capil
Kelola Pemerintahan government) layanan publik dan inovasi 3. Keca-
yang Baik dan matan
Bersih 4. Diskom
info
Peningkatan Layananan BMS 05.02 5. Dishub
dan Pengembangan Periz- 6. Dinkes
inan
Peningkatan Mutu BMS 05.03
Layanan RSUD
BOLSEL
Peningakatan Kapasitas BMS 05.04
Aparatur Desa dan
BPD
Peningkatan Pengamanan BMS 05.05
Pengendali
an Lalu Lintas
Peningkatan Kelaikan BMS 05.06
dan Pengoperasian
Kendaraan Bermotor
op

HASIL IDENTIFIKASI PETA PROSES

Proses Utama Kode Proses Proses Pendukung Kode Proses

Peningkatan Pembangunan Infrastruktur kewilayahan yang BMS.01 Peningkatan Kualitas dan Keselarasan Perencanaan BMS.11
berdaulat Pembangunan dan Inovasi Daearah
Peningkatan Kemajuan dan Kemandirian Desa BMS.02 Peningkatan pengelolaan ASN BMS.12
Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi sektor Unggulan BMS.03 Peningkatan Pengelolaan Keuangan dan Aset BMS.13
yang berwawasan lingkungan dan Realisasi PMDN
Penurunan tingkat pengangguran, PMKS dan BMS.04 Pengelolaan Teknologi dan Informasi BMS.14
menjamin ketercukupan pangan bagi masyarakat
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Berbasis BMS.05 Peningkatan Pengelolaan Pengawasan BMS.15
Teknologi dan Inovasi Penyelenggaran Pemerintah
Peningakatan Aksesbilitas dan Kualitas Pendidikan BMS.06
masyarakat yang berdaya saing dan berkepribadian
Peningkatan Derajat Masyarakat BMS.07
Pembangunan budaya, karakter dan prestasi pemuda dalam BMS.08
pembangunan
Peningkatan gotong royong masyarakat dan toleransi antar BMS.09
umat beragama

Peningkatan Stabilitas politik serta Peningkatan ketentra- BMS.10

man, ketertiban umum dan Perlindungan Masyarakat
 I. PETA PROSES PEMDA
KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
 PETA PROSES BISNIS KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
PROCESS
SUPLIER INPUT OUTPUT COSTOMER

PROSES INTI/UTAMA
Kebijakan/Regulasi

BMS.01 BMS.02 BMS.03 BMS.04 Pemerintah

Akuntabilitas
Pemerintah Peningkatan Pertumbuhan Penurunan tingkat pen-
Peningkatan Pembangunan Kinerja/Laporan
Ekonomi sektor Unggulan gangguran, PMKS
Infrastruktur kewilayahan Peningkatan Kemajuan yang berwawasan dan menjamin
yang berdaulat dan Kemandirian Desa lingkunagan dan ketercukupan
Realiasasi PMDN pangan bagi masyarakat
Budgetting
BMS.07 BMS.08
DPRD
BMS .05 BMS.06 Regulasi/Pen-
DPRD Peningakatan Kualitas Pembangunan budaya, gawasan
Peningkatan Kualitas
Pendidikan masyarakat Peningkatan Derajat karakter dan prestasi
Pelayanan Publik Berbasis
yang berdaya saing dan Masyarakat pemuda dalam pemban-
Teknologi dan Inovasi
berkepribadian gunan
Investasi
BMS.09 BMS.10 Dunia Usaha
Peningkatan Stabilitas Layananan Perizin
Peningkatan toleransi antar umat be- An,dll
Dunia Usaha politik serta Peningkatan ketentraman,
ragama dan gotong royong
ketertiban umum dan Perlindungan
Masyarakat
Informasi, Konsultasi, dan
layanan
BMS.11 BMS.12 BMS.13 Masyarakat
Layanan Pendidikan,
Peningkatan dan Keselarasan Peningkatan Pengelolaan
Masyarakat Peningkatan Pengelolaan kualitas ASN Kesehatan, dlll
Perencanaan Pembangunan Keuangan dan Aset
dan Inovasi Daearah

BMS.14 BMS.15
Publikasi dan Promosi Media
Peningkatan Pengelolaan Teknologi dan Peningkatan Pengelolaan Pengawasan Layanan Informasi
Informasi Penyelenggaran Pemerintah
Media

PROSES PENDUKUNG
 II. PETA SUB PROSES PEMDA
KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
 BMS.11
Peningkatan dan Kese-
larasan Perencanaan BMS.02
BMS.01
Pembangunan
PENINGKATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KEWILAYAHAN YANG BERDAULAT Peningkatan Kemajuan
Dukungan perencanaan dan dan Kemandirian Desa
penggaran yang tepat sasaran
BMS.01.01 BMS.01.02 BMS. 01.03 BMS. 01.04
BMS.13
Peningakatan Penyeleng-
Peningkatan Pengelolaan Peningakatan Pengem-
Peningakatan Penye- garaan Lalu Lintas Dan Peningakatan Pengelo-
Keuangan dan Aset bangan Pemukiman Ketersediaan infrastruktur desa
lenggaraan Jalan Angkutan Jalan laan Pelayaran
(LLAJ) )
Pengelolaan Keuangan dan Aset BMS.04
yang akuntabel Peningkatan Pertum-
BMS. 01.05 BMS.01.06 BMS.01.07 BMS.01.08 buhan Ekonomi sektor
BMS.12 Unggulan yang
Peningakatan Penata Peningakatan Pengemban- Peningakatan Peruma- berwawasan
Peningkatan dan Pengelo- Peningakatan Penataan
an Bangunan dan Ling gan Perumahan han dan Kawasan Pe- lingkunagan dan
laan Kualitas ASN Bangunan Gedung
kungannya mukiman Kumuh Realiasasi PMDN

ASN yang berkompoten sesuai bidangnya Kelancaran distribusi produk

BMS.01.09 BMS.01.10 BMS.01.11 BMS.01.12 BMS.01.13 sector unggulan dan fasilitas
BMS.15 Peningakatan Pen-
pendukung investasi
Peningakatan Peningkatan
Peningakatan Pen- gelolaan Dan Peningakatan
Peningkatan Pengelolaan Pengelolaan Dan Prasarana,
gelolaan Sumber Pengembangan Sis- Pengelolaan Dan
Pengawasan Penyelenggaran Pengembangan Sarana Dan
Daya Air tem Penyediaan Air Pengembangan BMS.05
Pemerintah Sistem Air Limbah Utilitas Umum
Minum Sistem Drainase
(PSU) Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
Pengawasan dan Pengendalaian BMS.01.16 BMS.01.17 BMS.01.18
BMS.01.14 BMS.01.15 Berbasis
Pelaksanaan Program dan
Kegiatan
Teknologi dan Inovasi
Peningakatan
Peningakatan Pe- Peningakatan Penyelesaian Sen-
BMS.14 Peningkatan Pengelolaan Izin
natagunaan Tanah Pengembangan gketa Tanah
Penataan Ruang Membuka Tanah
Peningkatan Pengelolaan Jasa Konstruksi Garapan
Kettersediaan fasilitas pealyanan
Teknologi dan Informasi publik yang berkualitas

Data dan Informasi

 Pemenuhan kebu-
BMS.01 tuhan infrastruktur

Peningkatan Pembangu- Data dan Informasi

nan Infrastruktur kewil- BMS.02 produk sector unggu-
ayahan lan dan fasilitas pen- BMS.03
yang berdaulat dukung investasi
Dukungan peren- Peningkatan kemajuan dan kemandirian Desa
BMS.11 canaan dan penggaran Peningkatan pertumbuhan
yang tepat sasaran Data dan Informasi ekonomi sektor unggulan
Peningkatan dan Kesela
berwawasan lingkungan
rasan Perencanaan Pem- Data dan Informasi BMS.02.01 BMS.02.02
dan Realisasi PMDN
bangunan dan Inovasi
Ketersediaan fasilitas
Pengelolaan Administrasi Peningkatan Kerjasama pelalyanan publik yang
BMS.12 ASN yang berkompoten
sesuai bidangnya Pemerintahan Desa Desa berkualitas BMS.05

Peningkatan dan Pengelo-

laan Kualitas ASN Data dan Informasi Data dan Informasi
Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik berbasis
BMS.02.03 Tenknologi dan inovasi
Pengelolaan Keuangan dan
BMS.13 Aset yang akuntabel Peningkatan Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan, Partisipasi
Masyarakat
Peningkatan Pengelolaan Akuntabilitas/Laporan
Lembaga Adat Dan Masyarakat Hukum BMS.09
Keuangan dan Aset Adat Data dan Informasi Peningkatan toleransi antar
umat beragama dan gotong
royong
BMS.02.04 BMS.02.05
BMS.14 Data dan Informasi
Peningkatan Pemberda Partisipasi
Peningkatan Pengelolaan Pemerintahan dan Kese- Masyarakat BMS.10
Teknologi dan Informasi Publikasi yaan Masyarakat Desa jahteraan Rakyat
Dan Kelurahan Peningkatan Stabilitas
Data dan Informasi politik serta Peningkatan keten-
traman, ketertiban umum dan
BMS.15 Pengawasan dan Pengen- Perlindungan Masyarakat
dalaian Pelaksanaan Pro-
gram dan Kegiatan
Peningkatan Pengelolaan
Pengawasan Penyeleng- Data dan Informasi
garan Pemerintah
 BMS.01 Pemenuhan kebu-
tuhan infrastruktur
Peningkatan Pembangunan In-
frastruktur kewilayahan yg
berdaulat
BMS.03 BMS.02
Ketersediaan fasili-
tas pelayanan pub- Peningkatan
BMS.05
lik yang berkualitas
Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi sektor Unggulan yang berwawasan lingkungan dan Kemajuan
Realisasi PMDN dan Ke-
Peningkatan Kualitas
mandirian Desa
Pelayanan Publik Berbasis
Teknologi dan Inovasi BMS.03.01 BMS.03.02 BMS.03.03 BMS.03.04 BMS.03.05 Kelompok
usaha produktif
Jaminan Kesehatan Penyediaan Dan Pengendalian Ke- Pengendalian Dan
BMS.07 Penyediaan Dan
Pengembangan Penyuluhan sehatan Hewan Dan Penanggulangan
Pengembangan Kesehatan
Peningkatan Derajat Kesehatan Prasarana Pertanian Bencana Pertanian BMS.04
Sarana Pertanian Masyarakat Veter-
Masyarakat Pertanian
iner Penurunan tingkat
Dukungan perencanaan pengangguran,
BMS.11 dan penggangran yang BMS.30.09 BMS.03.10 PMKS dan men-
BMS.03.06 BMS.03.07 BMS.03.08
tepat sasaran jamin ketercuku-
Peningkatan dan Kesela Pengelolaan Pengelolaan Pengolahan dan Peningkatan Daya pan pangan bagi
Pemasaran
rasan Perencanaan Pembangunan Perikanan Tangkap Perikanan Budidaya Pemasaran Hasil Tarik Destinasi masyarakat
Pariwisata
dan Inovasi Perikanan Pariwisata
Jaminan Ketertiban Ketersediaan lap
BMS.10 dan antisipasi ben- Kerja, investasi
BMS.03.11 BMS.03.12 BMS.03.13 BMS.03. 14 BMS.03.15
Peningkatan Stabilitas politik serta cana dan Ketahanan
Peningkatan ketentraman, ketert- Pengembangan Pengembangan Pengendalian Pangan
Pengembangan Peningkatan Promo
iban umum dan Perlindungan Sumber Daya Pari- Iklim Penanaman Penanaman Modal
Pengelolaan Keuan- Ekonomi Kreatif si Penanaman
Masyarakat wisata Dan Ekraf Modal
gan dan Aset yang Modal BMS.06
BMS.13 akuntabel
BMS.03.16 BMS.03.20 Peningkatan
Peningkatan Pengelolaan BMS.03.17 BMS.03.18 BMS.03.19
Kualitas Pen-
Keuangan dan Aset Pengelolaan Data
Peningkatan didikan yang
Dan Sistem Infor- Pemberdayaan Pengebangan dan
Diklat Perkop- Sarana Distribusi berda
masi Penanaman Perlindungan Pemberdayaan
BMS.14 erasian Perdagangan ya saing dan
Modal Koperasi UMKM
Data dan Informasi berkepribadian
Peningkatan Pengelolaan
Teknologi dan Informasi BMS.03.21 BMS.03.22 BMS.03.23 BMS.03.24 BMS.03.25
Pengawasan dan Fasilitas sarana
BMS.15 Stabilisasi Harga Pengendalian
Pengendalaian Penggunaan Dan Pengendalian B3 dan fasilatas
Peningkatan Pengelolaan Pelaksanaan Program Barang Kebutuhan Pencemaran Dan/ Pengelolaan pendidika
Pemasaran Produk & Dan Limbah
Pengawasan Penyelenggaran Pe- dan Kegiatan Pokok Dan Barang Atau Sampah
Dalam Negeri B3
merintah Penting Kerusakan LH
 BMS.06 BMS.04
Penurunan tingkat pengangguran, PMKS dan
SDM/Tenaga Kerja
Peningakatan Kualitas Pen- menjamin ketercukupan pangan bagi masyarakat
didikan masyarakat yang ber-
daya saing dan berkepribadian BMS.07.01 BMS.07.02

Perencanaan Tenaga Kerja Pelatihan Kerja dan

Produktivitas Tenaga Kerja
BMS.07 Jaminan Kesehatan
meningkatkan
Peningkatan Derajat output barang
BMS.07.03 BMS.07.04 dan jasa
Kesehatan Masyarakat

Penempatan Tenaga Kerja Peningkatan Hubungan Tenaga BMS.03

BMS.11 Dukungan perencanaan Kerja
dan penggangaran Peningkatan pertumbuhan
Peningkatan dan Kesela
yang tepat sasaran BMS.09.01 BMS.09.02 ekonomi sektor unggulan
rasan Perencanaan Pembangunan berwawasan lingkungan dan
dan Inovasi Penanganan warga Negara Realisasi
Pemberdayaan Sosial
korban tindak kekerasan PMDN
BMS.12 ASN yang berkompoten
sesuai bidangnya
BMS.09.03 BMS.09.04
Peningkatan dan Pengelolaan
Kualitas ASN Rehabilitasi Sosial Perlindungan Dan Jaminan
Sosial

BMS.13 Pengelolaan Keuan- BMS.08.01 BMS.08.02

gan dan Aset yang
Peningkatan Pengelolaan akuntabel BMS.14
Keuangan dan Aset Pengelolaan Sumber Daya Peningkatan Diversifikasi Dan
Ekonomi Untuk Kedaulatan dan Peningkatan Pengelolaan
Ketahanan Pangan Masyarakat Teknologi dan Informasi
Kemandirian Pangan
BMS.15 Pengawasan dan
Pengendalaian
Peningkatan Pengelolaan Data dan Informasi
Pelaksanaan Program BMS.08.03 BMS.08.04
Pengawasan Penyelenggaran Pe- dan Kegiatan
merintah Penanganan Kerawanan Pangan Pengawasan Keamanan
Pangan
 PETA SUB PROSES BISNIS KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
BMS.02
BMS.11 BMS.05
Peningkatan dan Kese- Peningkatan Kemajuan
larasan Perencanaan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Berbasis Teknologi dan Inovasi dan Kemandirian Desa
Pembangunan dan Inovasi

Dukungan perencanaan dan BMS.05.01 BMS.05.02 BMS. 03.04

penggaran yang tepat sasaran
Ketersediaan infrastruktur desa
Peningkatan Peningakatan Pelayanan Peningkatan Mutu
BMS.13
Pelayanan Kepen- dan Pengembangan Layanan BMS.04
Peningkatan Pengelolaan dudukan Perizinan RSUD BOLSEL Peningkatan Pertum-
Keuangan dan Aset dan Pencatatan Sipil buhan Ekonomi sektor
Unggulan yang
berwawasan
Pengelolaan Keuangan dan Aset
yang akuntabel
lingkunagan dan
Realiasasi PMDN
BMS.12
Kelancaran distribusi produk
Peningkatan dan Pengelo- sector unggulan dan fasilitas
laan Kualitas ASN pendukung investasi
BMS. 05.04 BMS. 05.05 BMS. 05.06
ASN yang berkompoten sesuai
bidangnya Peningakatan BMS.05
Peningkatan Penyeleng- Peningkatan Penyeleng-
Penyelenggaraan Peningkatan Kualitas
BMS.15 garaan Lalu Lintas dan garaan Statistik Sektoral
Pemerintah dan Pelayanan Publik
Peningkatan Pengelolaan Akutan Jalan (LLAJ) Berbasis
Pelayanan Publik Teknologi dan Inovasi
Pengawasan Penyelenggaran
Pemerintah

Ketersediaan fasilitas pealyanan

Pengawasan dan Pengendalaian publik yang berkualitas
Pelaksanaan Kegiatan
 BMS.04 Peningkatan
Pendapatan
Peningkatan Pertumbuhan
Ekonomi sektor Unggulan yang
berwawasan lingkunagan dan
Realiasasi PMDN Tersedianya
Tenaga Kerja
BMS.04

BMS.07 BMS.06 Penurunan tingkat pen-

Jaminan Kesehatan gangguran, PMKS dan
Peningkatan Derajat Kesehatan
Peningakatan Aksesbilitas dan Kualitas Pendidikan menjamin ketercukupan
Masyarakat pangan bagi masyarakat
masyarakat yang berdaya saing dan berkepribadian

BMS.11 Dukungan perencanaan

dan penggaran yang BMS.06.01 BMS.06.02
Peningkatan dan Keselarasan tepat sasaran
Perencanaan Pembangunan dan
Inovasi
Pengelolaan Pendidikan Pengembangan Kurikulum
Tersedianya
Pengelolaan Keuan- Layanan Pen- BMS.05
BMS.13
gan dan Aset yang BMS.06.03 BMS.06.04 didikan
akuntabel Peningkatan Kualitas
Peningkatan Pengelolaan Pelayanan Publik
Keuangan dan Aset Peningkatan Pendidikan dan Berbasis Teknologi dan
Kependidikan Pembinaan Perpustakaan
Inovasi
BMS.12 ASN yang berkom-
poten sesuai bidan-
Peningkatan dan Pengelolaan gnya
Kualitas ASN

BMS.14
Pengawasan dan
BMS.15 Pengendalaian
Peningkatan Pengelolaan
Pelaksanaan Program
Peningkatan Pengelolaan dan Kegiatan
Teknologi dan Informasi
Data dan Infor-
Pengawasan Penyelenggaran masi
Pemerintah
 BMS.06
Kebutuhan In-
frastur BMS.01
Peningakatan Kualitas Pen- BMS.07
didikan masyarakat yang ber-
daya saing dan berkepribadian Peningkatan Pembangunan
Peningkatan Derajat Kesehatan Pemenuhan Infrastruktur kewilayahan
Data dan Informasi Infrastruktur yang berdaulat

BMS.07.01 BMS.07.02
BMS.11
Peningkatan dan Keselarasan Pemenuhan Upaya Kesehatan BMS.03
Peningkatan Kapasitas Sumber
Perencanaan Pembangunan Perorangan Dan Upaya Kese-
dan Inovasi Daya Manusia Kesehatan Peningkatan Pertumbuhan
hatan Masyarakat
Ekonomi sektor Unggulan
yang berwawasan lingkungan
Dukungan perencanaan dan dan Realiasasi PMDN
penggaran yang tepat sasaran BMS.07.03 BMS.07.04
BMS.13 Pemenuhan ketersediaan Far-
masi, Alat Kesehatan Dan Pemberdayaan Masyarakat Jaminan Kese-
Peningkatan Pengelolaan Bidang Kesehatan hatan BMS.04
Makanan Minuman
Keuangan dan Aset
Penurunan tingkat penganggu-
ran, PMKS dan menjamin
Pengelolaan Keuangan dan Aset ketercukupan pangan bagi
yang akuntabel BMS.07.05 BMS.07.06 masyarakat
BMS.12
Pembinaan Keluarga Berencana
Pengendalian Penduduk
Peningkatan dan (KB)
Pengelolaan Kualitas ASN

BMS.15
ASN yang berkompoten sesuai BMS.07.07
bidangnya
Pengawasan dan Peningkatan Pengelolaan
BMS.14 Pemberdayaan Dan Peningkatan Pengendalaian Pengawasan Penyeleng-
Keluarga Sejahtera (KS) Pelaksanaan garaan Pemerintah
Peningkatan Pengelolaan Program dan
Teknologi dan Informasi Kegiatan
 BMS.06

Peningkatan Kualitas Pen-

didikan masyarakat yang ber-
daya saing dan berkepribadian

BMS. 08
BMS.11
Pembangunan Budaya Karakter dan Prestasi Pemuda Dalam
Peningkatan dan Keselarasan
Perencanaan Pembangunan Pembangunan
dan Inovasi
BMS.08.01 BMS.17.02
Dukungan perencanaan dan BMS.04
penggaran yang tepat sasaran Pengembangan Kapasitas Daya Pengembangan Daya Saing Keo-
Saing Kepemudaan lahragaan Peningkatan Pertumbuhan
BMS.12
Ekonomi sektor Unggulan
yang berwawasan lingkuna-
Peningkatan dan
gan dan Realiasasi PMDN
Pengelolaan Kualitas ASN
BMS.08.03 BMS.08.04
ASN yang berkompoten sesuai
bidangnya Pengembangan Kapasitas
Kepramukaan Pengembangan Kebudayaan
BMS.13

Peningkatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset BMS.09
BMS.08.06 BMS.08.01
Peningkatan toleransi antar
Pengelolaan Keuangan dan Aset umat beragama dan
yang akuntabel Pelestarian Dan Pengelolaan gotong royang
Pembinaan Sejarah
BMS.14 Cagar Budaya

Peningkatan Pengelolaan
Teknologi dan Informasi

Data dan Informasi

 BMS.11
Peningkatan dan Keselarasan
Perencanaan Pembangunan
dan Inovasi
BMS.09

Dukungan perencanaan dan

penggaran yang tepat sasaran Peningkatan semangat gotong royang
dan toleransi antar umat beragama Kurukunan Umat
BMS.12 beragama BMS.02

Peningkatan dan
Peningkatan Kemajuan
Pengelolaan Kualitas ASN
dan Kemandirian Desa
Partisipasi
BMS.09.01 BMS.09.02 Masyarakat
ASN yang berkompoten sesuai
bidangnya

BMS.13 Penguatan Ideologi Pancasila Pengelolaan Pemerintahan

Dan Karakter Kebangsaan Dan Kesejahteraan Rakyat
Peningkatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset

Pengelolaan Keuangan dan Aset
yang akuntabel
BMS.14
Peningkatan Pengelolaan
Teknologi dan Informasi
BMS.10
BMS.09.04
BMS.09.03 Peningkatan Stabilitas
politik serta Peningkatan ke-
Pemberdayaan Lembaga Ke- Pemberdayaan Masyarakat tentraman, ketertiban umum
Desa dan Kelurahan dan Perlindungan
masyarakatan, Lembaga Adat
Masyarakat
Dan Masyarakat Hukum Adat

Data dan Informasi

 BMS.11
Peningkatan dan Keselarasan BMS.02
Perencanaan Pembangunan
dan Inovasi Peningkatan Stabilitas politik serta Peningkatan ketentraman, ketertiban
umum dan Perlindungan Masyarakat
Dukungan perencanaan dan
penggaran yang tepat sasaran
BMS.02.01 BMS.02.02
BMS.03
BMS.12
Peningkatan Peran Partai Politk Dan Pemberdayaan Dan Pengawasan
Peningkatan dan Lembaga Pendidikan Melalui Pen- Organisasi Kemasyarakatan Peningkatan Pertumbuhan
Pengelolaan Kualitas ASN didikan Politk Dan Pengembangan Ekonomi sektor Unggulan
Etika Serta Budaya Politik yang berwawasan lingkungan
dan Realiasasi PMDN
ASN yang berkompoten sesuai BMS.02.04
bidangnya BMS.02.03
Peningkatan Kewaspadaan
Pembinaan Dan Pengembangan Nasional Dan Peningkatan Kualitas
BMS.13 Ketahanan Ekonomi, Sosial, Dan Dan Fasilitasi Penanganan Konflik
Budaya Sosial BMS.09
Peningkatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset
BMS.02.05 BMS.02.06 Peningkatan gotong royong
masyarakat dan toleransi antar
Pengelolaan Keuangan dan Aset umat beragama
yang akuntabel Peningkatan Ketentraman Dan
Penanggulangan Bencana
Ketertiban Umum
BMS.14

Peningkatan Pengelolaan BMS.02.08

Teknologi dan Informasi

Pembinaan Dan Pengawasan

Data dan Informasi Pemerintahan Desa
 III. PETA RELASI PEMDA
KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
 PETA RELASI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN

PROSES UTAMA

BMS.01 BMS.02 BMS.03 BMS.04

UMKM TK UMKM TK
PERKIMTAN PERTANIAN INDUSTRI
PUTR PMD TRANSMIGRASI TRANSMIGRASI

DINSOS KETAHANAN
PERHUBUNGAN KECAMATAN PERIKANAN PARIWISATA DPMPTSP DLH
PANGAN

BMS.05 BMS.06 BMS.07 BMS.08 BMS.09 BMS.10

DISDUKCAPIL DISKOMINFO SATPOL

DISKES SETDA KESBANGPOL
DISPEN DISPORA DISPEN PP
KECAMATAN DPMPTSP
PMD KECA- BPBD
PERPUSTAKAAN PPPAKB DISPORA MATAN
DISHUB DINKES/RSUD DAN ARSIP
 PETA RELASI

PROSES PENDUKUNG

BMS.11 BMS.12 BMS.13

BAPELITBANGDA
BPSDM BPKPD

Seluruh OPD Seluruh OPD

Seluruh OPD

BMS.15 BMS.15

KOMINFO INSPEKTORAT

Seluruh OPD Seluruh OPD

 IV. PETA LINTAS FUNGSI PEMDA
KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
 BMS.05 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK BERBASIS TEKNOLOGI DAN INOVASI

Kode Lintas
Kode Sub Stakeholder
Sub Proses Lintas fungsi Fungsi Tahapan Aktivitas/Proses
Proses Terkait

Peningkatan layanan Kependudukan dan BMS 05.01 Peningkatan layanan BMS 05.01.CFM.01 1. Masyarakat/Pemohon mengajukan 1. Masyarakat
PenCatatan Sipil Kependudukan dan permohonan pembuatan dokumen 2. Dukcapil
PenCatatan Sipil Kependudukan dan Capil 3. Pengadilan
2. Verikasi dokumen kependudukan agama
3. Pencatataan dokumem kepen- 4. Ditjen Kepen-
dudukan dan Capil dudukan dan
4. Penyerahan dokumen kepda pe- Capil
mohon 5. Kominfo

Peningkatan Layananan dan Pengembangan BMS 05.02 Peningkatan Layananan BMS 05.02.CFM.01 1. Masyarakat mengajukan permoho- 1. Masyrakat
Perizinan dan Pengembangan Per- nan Izin 2. DPMPTSP
izinan 2. Melakukan pendaftaran melalui Ap- 3. OPD Teknis
likasi OSS 4. Kominfo
3. Atau yang dilakukan secara mobil
ke desa-desa
4. Pemohon melengkapi berkas periz-
inan
5. Dst
6. Pertimbnagan tim teknis
7. Penerbitan izin
8. Penyerahan izin

Peningkatan Mutu Layanan RSUD BOLSEL BMS 05.03 Dst… Dst…. Dst…. Dst….

Peningakatan Kapasitas Aparatur Desa dan BPD BMS 05.04 Dst… Dst…. Dst…. Dst….

Peningkatan Pengamanan Pengendali BMS 05.05 Dst… Dst…. Dst…. Dst….

an Lalu Lintas

Peningkatan Kelaikan dan Pengoperasian BMS 05.06 Dst… Dst…. Dst…. Dst….
Kendaraan Bermotor
 PETA LINTAS FUNGSI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN

MASYAR
AKAT
Mengajukan Permohonan Pembuatan
Penyerahan Dokumen Kependudukan
Dokumen Kependudukan dan Capil
BMS.05.01.01. PENINGKATAN PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN dan Capil

PUSEKES
Data Penduduk
RSUD/

MAS
yang lahir dan
Mati
PENGADI-

AGAMA

Data
-
LAN

Perceraian
+
PENCATATAN SIPIL

Pelaksanaan
1) Pendataan Pddk Rentan Administrasi

Verifikasi Dokumen
+ Kependudukan, Disabilitas dan Daerah
+ Pencatatan Doku-
Terpencil
men Kepen-
Kependudukan dan dudukan dan Capil
2) Jemput Bola Pelayanan Kependudukan
Capil
+

+ 3) Penyelenggaraan E-KTP dan KIA

DISDUK-

Pelaksanaan
CAPIL

+ 4) Pelaksanaan Pencatatan Kutipan Akta

Kelahiran dan Kematian
+

+ 5) Pelaksanaan Pencataan Perkawinanan

dan perceraian

6) PelaksanaaPencatatanPengankatana
Anak, Pewarganegaraan dan Akta

+ Kematian
KEPEN
DUDU
KAN
JEN
DIT-

Verifikasi Dokumen
Kependudukam
KOMINFO

Penataan In-
formasi Publik
Berbasis TIK
 PETA LINTAS FUNGSI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN

MASYARAKA
Dokumen diserahkan ke Pemohon
BMS.05.02.CFM.01. PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN LAYANAN

T
Mengajukan Permohonan Perizinan

Pelaksanaan
+
Mendaftar dengan aplikasi 1) Pemohon Melengkapi Berkas
OSS Perizinan
DPMPTSP

+
Proses Penerbitan Izin
PERIZINAN

2) Menerima Pengajuan

Penerimaan Mobile
menggunakan
+
Mobil kedesa
3) Dst…
OPD TEKNIS

Pertimbangan Tim
Teknis
KOMINFO

Penataan Informasi Publik

Berbasis TIK
IV. PENYUSUNAN PETA PROSES BISNIS OPD
KAB.BOLSEL 2021-2026
 Visi
:
Ter
wu-
jud-
nya
Kab
up-
aten
Bo-
laan
g
Mo
ngo
ndo
w
Se-
la-
tan
Yan
g
Ber
satu
,
Ber
daul
at,
Ma
ndir
i,
Se-
jaht
era
Dan
Ber
kep
rib-
adia
n
Den
gan
Se-
man
gat

NO Nama Peta Jenis Proses Kode Peta

Go-
tong
Roy
ong
Yan
g
Ber
das

Proses (Utama/Pen- Proses

ark
an
Pan
casi
la
Mis
i:
Me

dukung/Lainnya
ning
kat
kan
pela
yan
an
pub-
lik
ber
ba-
sis
tek
nolo
gi

(1) (2) (3) (4)

in-
for
mas
i
dan
ino-
vasi
mel
alui
tata
kelo
la
pe
me

1 Peningkatan kualitas
rin-
tah
an
yan
g
baik
dan
ber
sih

dan Keselarasan
A
R
A
S H
T T
RU K
SASA A J E

Utama BAPP.01
RAN T U B

Perencanaan Pemban-
EA I
GN J
I A
K
A
N
Menin M 1 M
gkat- E e .

gunan
nya N n
Kin- I i P
er ja N n e
Pe - G g n
mer- K k g
inta h A a o
Daer a T t p
h N k t
Y a i
A n m
a
K k l
U o a
A o n
L r
I d k
T i o
A n o
S a r
s d
P i i

2 Peningkatan Hasil
  E n
R p a
E e s
N n i
C y
A u p
N s e
A u n

Penelitian, Pengemban-
A n y
N a u
n s
P u

Utama BAPP.02
E r n
M e a
B n n
A c ,

gan dan Inovasi Daerah

N a
G n p
U a e
N n
A p g
N e e
m n
D b d
A a a
E n l
R g i
A u a
H n n
a
n d
a
d n
a
e e

Pendukung
r v
a a

3 Pengelolaan Keuangan
h l
u

BAPP.03
y a
a s
n i
g

d h
i a

dan Aset
d s
u i
k l
u
n r
g e
n
p c
e a
n n
g a
e
n p
d e
a m
l b
i a
a n
n g
u
d n
a a
n n

e d

4 Perencanaan dan Pro-

v a
a e
l r
u a
a h
s
i

gram
s

Pendukung BAPP.04
e
r
t
a

p
e
n
y
e
d
i
a
a
n

d
a
t
a

i
n
f
o
r
m
a

Pendukung BAPP.05
s
i

5 Pengelolaan Pengawai
k
e
b
u
t
u
h
a
n

p
e
r
e
n
c
a
n
a
a
n
2 a
. .

P M
e e
n n
g i
o n
p g
t k
i a
m t
a k
l a
a n
n
k
k o
o o
o r
r d
d i
i n
n a
a s
s i
i
d
d a
a n
n
s
s i
i n
n k
k r
r o
o n
n i
i s
s a
a s
s i
i
d
d a
a l
l a
a m
m
p
p e
e r
r e
e n
n c
c a
a n
n a
a a
a n
n
s
s e
e r
r t
 PETA PROSES BAPPELITBANGDA
PROCESS
SUPLIER INPUT OUTPUT COSTOMER

PROSES INTI/UTAMA
Kebijakan/Regulasi

Pemerintah
Pemda BAPP.01 BAPP.02 Akuntabilitas
Kinerja/Laporan

Budgetting Peningkatan kualitas dan Kese- Peningkatan Hasil DPRD

larasan Perencanaan Pemban- Penelitian, Pengemban- Regulasi/Pen-
gawasan
DPRD gunan gan dan Inovasi Daerah
Hasil ka-
jian/Konsul-
Akademisi/
tasi Bahan Kebijakan
Akademisi/ Profesional
Professional
Permintaan Infoermasi,
konsultasi dan layanan Dunia Usaha
Layananan Perizin
An,dll
Dunia Usaha

Informasi, Konsultasi, dan

layanan
Masyarakat
Layanan Pendidikan,
Masyarakat BAPP.03 BAPP.04 BAPP.05 Kesehatan, dlll

Pengelolaan Perencanaan dan Program Pengelolaan Pe-

Publikasi dan Promosi Keuangan dan Aset gawai Media
Layanan Informasi
Media

PROSES PENDUKUNG
 PETA SUB PROSES BAPPELITBANGDA

BAPP.02 Hasil Kajian/Data Infor- BAPP.02

masi
Peningkatan Hasil Penelitian, Peningkatan Hasil Penelitian,
Pengembangan dan Inovasi BAPP.01 Pengembangan dan Inovasi
Daerah Daerah
Pengelolaan Keuangan Peningakatan kualitas dan Keselarasan Perencanaan Pem-
dan Aset yang bangunan
BAPP.03 akuntabel BAPP.03
BAPP.01.01 BAPP.01.02
Pengelolaan Keuangan dan Aset Pengelolaan Keuangan dan Aset
Penyusunan Dokumen
Musrenbang
Perencanaan Daerah
BAPP.04 Dukungan perencanaan BAPP.04
dan penggaran yang
tepat sasaran
Perencanaan dan Program BAPP.01.03 BAPP.01…… Perencanaan dan Program

Forum Perangkat Daerah Dst…..

BAPP.05 ASN yang berkom-
BAPP.05
poten sesuai bidan-
gnya
Pengelolaan Pegawai Pengelolaan Pegawai
TABEL INSTRUMEN PENTUAN LINTAS FUNGSI PERANGKAT DAERAH

NO Nama Sub Proses Output/Outcome OPD PJ Indintifikasi Aktivitasi PJ Aktivitas

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Forum Perangkat
Daerah

5
 Pemben-
Penyiapan Data:
tukan TIm
Doukemen

BAPPELITBANG
Mulai RPJMD, Ranwal
renja, Daftar Usu- Diskusi
Verifikasi usu- Komfilasi Program
lan Program Priori- Sesuai den-
BAPP.01.03.CFM.01. FORUM PERANGKAT DAERAH

lan Program Kegiatan/Sub Priori-

tas Hasil Musren- gan Pemba-
Kegiatan/Sub tas hasil Forumm
banng kecamatan gian tim
yang di input
dalam SIPD
PERANGKAT
DAERAH

Dokumen Ran- Pemaparan

wal Renja Ranwal
Renja

Daftar Usulan
Program Priori-
KECAMATAN

tas Hasil Mus-

renbanng keca-
matan yang di
input dalam
SIPD

Daftar Usulan Pro-

gram Prioritas Hasil Pemaparan
DPRD

Musrenbanng ke- Hasil

camatan yang di Reses
input dalam SIPD
TERIMA KASIH
 PETA PROSES BISNIS KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
PROCESS
SUPLIER INPUT OUTPUT COSTOMER

PROSES INTI/UTAMA
Kebijakan/Regulasi

BMS.01 BMS.02 BMS.03 BMS.04 Pemerintah

Akuntabilitas
Pemerintah
Peningkatan Pertum- Kinerja/Laporan
Peningkatan Pembangunan Penurunan tingkat pen-
buhan Ekonomi sektor
Infrastruktur kewilayahan Peningkatan Kemajuan gangguran, PMKS dan
Unggulan yang
yang berdaulat dan Kemandirian Desa menjamin ketercukupan
berwawasan
pangan bagi masyarakat
lingkungan dan
Budgetting Realiasasi PMDN
BMS.07 BMS.08
DPRD
BMS .05 BMS.06 Regulasi/Pen-
DPRD Peningakatan Kualitas Pembangunan budaya, gawasan
Peningkatan Kualitas
Pendidikan masyarakat Peningkatan Derajat karakter dan prestasi
Pelayanan Publik Berbasis
yang berdaya saing dan Kesehatan Masyarakat pemuda dalam pemban-
Teknologi dan Inovasi
berkepribadian gunan
Investasi
Dunia Usaha
Layananan Perizin
Dunia Usaha BMS.09 BMS.10
An,dll
BMS.11
Peningkatan Stabilitas
Peningkatan toleransi antar umat be- Peningkatan dan Keselarasan
Informasi, Konsultasi, dan ragaman dan gotong royong
politik serta Peningkatan ketentraman,
layanan ketertiban umum dan Perlindungan Perencanaan Pembangunan
Masyarakat dan Inovasi Daerah Masyarakat
Layanan Pendidikan,
Masyarakat Kesehatan, dlll
BMS.12 BMS.13 BMS.14 BMS.15
Peningkatan Pengelolaan
Peningkatan dan Pen- Penimgkatan Pengelolaan Pengelolaan Organisasi
Publikasi dan Promosi Pengawasan Penyeleng- Media
gelolaan Kualitas ASN Keuangan dan Aset dan Tata Laksana
garan Pemerintah Layanan Informasi
Media

PROSES PENDUKUNG
Ver.1 PETA RELASI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN
PROSES UTAMA
BMS.01 BMS.02 BMS.03

PUTR PERKIMTAN PMD KECAMATAN UMKM TK

TRANSMIGRASI

PERHUBUNGAN SETDA KETAHANAN

DINSOS PANGAN

BMS.04 BMS.05

PERTANIAN INDUSTRI UMKM TK

DISDUKCAPIL DISKOMINFO
TRANSMIGRASI

KECAMATAN DPMPTSP
PERIKANAN PARIWISATA DPMPTSP DLH
DINKES/RSUD

BMS.06 BMS.07 BMS.08

DISPEN DISPORA DISKES PPPAKB DISPEN DISPORA

PERPUSTAKAAN DAN ARSIP

 Ver.02 PETA RELASI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN

PROSES UTAMA

BMS.01 BMS.02 BMS.03 BMS.04

UMKM TK UMKM TK
PERKIMTAN PERTANIAN INDUSTRI
PUTR PMD TRANSMIGRASI TRANSMIGRASI

DINSOS KETAHANAN
PERHUBUNGAN KECAMATAN PERIKANAN PARIWISATA DPMPTSP DLH
PANGAN

BMS.05 BMS.06 BMS.07 BMS.08 BMS.09 BMS.10

DISDUKCAPIL DISKOMINFO SATPOL

DISKES SETDA KESBANGPOL
DISPEN DISPORA DISPEN PP
KECAMATAN DPMPTSP
PMD KECA- BPBD
PERPUSTAKAAN PPPAKB DISPORA MATAN
DISHUB DINKES/RSUD DAN ARSIP
 PETA RELASI

PROSES PENDUKUNG

BMS.09 BMS.10 BMS.11

SATPOL PP SETDA
KESBANGPOL BAPELITBANGDA

PMD KECAMATAN
BPBD
Seluruh OPD

BMS.12 BMS.12 BMS.14

BMS.15

INSPEKTORAT
BPSDM BPKPD
SEKDA

Seluruh OPD Seluruh OPD Seluruh OPD

Seluruh OPD
 Penjabaran lebih rinci dari peta proses, yang menggambarkan peta proses
PETA SUB bisnis yang dilakukan oleh unit organisasi dan keterhubungan antara satu
PROSES proses dengan proses lainnya.

STEP 01
Identifikasi program
mengacu pada peta
proses (proses
utama) dan diubah
menjadi
proses

STEP 02

Memfolderkan proses-
proses atau mengko-
takkan proses-proses
PETA LINTAS Peta lintas fungsi (Cross Functional Map) adalah peta yang menggambarkan
rangkaian kerja lintas unit/fungsi yang saling berhubungan dan membentuk
FUNGSI suatu proses kerja.

MENERJEMAHKAN STRATEGI MENJADI AKSI KEGIATAN

Format
Diagram Alir
(Flow Chart)

Identifikasi langkah-langkah kerja yang merupakan

1 tanggung jawab dari masing-masing pihak sesuai tugas

dan fungsi instansi. 3 Input hasil identifikasi nomor 1 dan 2 pada form peta lintas fungsi.

2 Identifikasi simbol sesuai dengan identifikasi langkah-langkah kerja.

4 Input nomor mengacu pada urutan peta proses dan peta subproses
 Menggambarkan dan menunjukkan siapa saja pihak-pihak yang terlibat
PETA RELASI dalam setiap proses yang tergambarkan pada peta proses bisnis. Peta relasi
penting disusun untuk dapat memahami peranan setiap pihak dalam
mengerjakan suatu proses sehingga tercapai output yang ditentukan.

PROSES
BABEL.01 BABEL 03.
UTAMA BABEL.05
BABEL.02 BABEL.04 BABEL.06
Pembangunan Peni atan Pengelolaan Ketersedia
Peningkatan kualitas mas Peningkatan kualitas Peningkatan kualitas
ngk kesejahteraan an Pangan
infrastruktur kesehatan y lingkungan pendidikan

OPD a OPD e OPD a OPD e OPD a OPD e OPD a OPD e OPD a OPD e OPD a OPD e

OPD b OPD f OPD b OPD f OPD b OPD f OPD b OPD f OPD b OPD f OPD b OPD f

OPD c OPD g OPD c OPD g OPD c OPD g OPD c OPD g OPD c OPD g OPD c OPD g

OPD d OPD h OPD d OPD h OPD d OPD h OPD d OPD h OPD d OPD h OPD d OPD h

PROSES PEN-
BABEL.09
DUKUNG BABEL.13 BABEL.14
BABEL.10 BABEL.11 BABEL.12
Peng Org dan Tata Peng Sistem Pengendalia Peng Keuangan
Pengelolaan SDM Peng Adm dan Peng Akuntabilitas n dan Anggaran
Laksana Aparatur Umum Kinerja & Pengawasan
OPD e
OPD a OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD a OPD
a e a e a e OPD a OPD e
OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD e
b f b f b f b f OPD b OPD
OPD OPD b OPD f
OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD
g f
c c g c g c g
OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD OPD c OPD
d h OPD c OPD g
d h d h d h
g

OPD d OPD
OPD d OPD h
h