Anda di halaman 1dari 16

RAPAT

BIDANG KELEMBAGAAN
KOORDINASI
DAN TATA
LAKSANA
“Sistem Kerja pada Instansi Pemerintah
untuk
Penyederhanaan Birokrasi.”

Jakarta, 16 November 2021


2
LAľAR
BELAKANG  Penyederhanaan struktur organisasi menjadi 2
level.
TRANSFORMASI  Perampingan struktur organisasi Jabatan
ORGANISASI Administrasi pada K/L/D dengan kriteria
tertentu dan memperhatikan karakteristik sifat
tugas dari Jabatan Administrasi tersebut.

 Pengalihan Pejabat Administrasi yang unit


TRANSFORMASI organisasinya dirampingkan menjadi Pejabat
SDM Fungsional yang bersesuaian.
 Pengembangan Jabatan Fungsional.
PENYEDERHANAAN APARATUR  Penyetaraan Penghasilan
BIROKRASI

 Penyempurnaan MEKANISME KERJA dan


TRANSFORMASI proses bisnis birokrasi yang berorientasi
pada percepatan pengambilan keputusan
SISTEM KERJA dan perbaikan pelayanan publik.
 Pengembangan sistem kerja berbasis
digital.

SISTEM KERJA adalah proses dan cara kerja organisasi yang menggambarkan alur pelaksanaan tugas Jabatan Fungsional
dan pelaksana yang dilakukan dalam suatu sistem dengan mengedepankan kompetensi, keahlian dan/atau keterampilan.
TUJUAN DAN RUANG LINGKUP
PENYEDERHANAAN
BIROKRASI
GOVERNANCE 4.0
UNTUK PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA
MEWUJUDKAN BIROKRASI BERKELAS DUNIA

Transformasi Transformasi Transformasi SDMA


Organisasi Sistem 6
PERANC ANG AN

Kerja
JABATAN,
PERENCANAAN DAN
PENG ADAAN
5 1
Delayering PERCEPATAN
TRANS F
PENGUATAN

Super AppsDigitalisasi
(Aplikasi Umum BUDAYA KERJA &

6
O RMA SI

Eselonisasi SPBE)
DIGITAL EMPLOYER
BRANDING

Pelayanan Publik
P E N G E MB A N
G AN T A L E N PERCEPAT

Organisasi yang Digitalisasi

P
TA AN PENIN
& KARIR GK A T A N K A
PASITAS
2
Agile, Fleksibel, dan Proses Bisnis Internal 4 SDMA

Kolaboratif Tata Kelola Pemerintahan Berbasis Digital

P E N ING KAT
AN KINERJA & 4
SISTEM
TRANSFORMASI ORGANISASI
Organisasi Tradisional Organisasi Agile Berjejaring
(Existing) (network model)

Strategi
Pelaporan
Keputusan
yang
Kewenangan Manajemen berjenjang
Peraturan

Kelompok Fungsional Silo

Dukungan Tata Kelola Digital

Adaptasi dari Steve Denning, Forbes.com 5


PERUBAHAN MEKANISME
KERJA
Instansi Pemerintah
Organisasi Agile, Fleksibel & Kolaboratif

• Penugasan Jf dan pelaksana dapat


secara individu atau kelompok dan
dapat bersifat lintas Unit Organisasi.
• Penugasan JF dan pelaksana bersifat
flexible, changeable, moveable.
• Pengambilan keputusan yang lebih
cepat & efektif (2 layer).
• Pelaksanaan tugas oleh JF dan
pelaksana berdasarkan penugasan
Integrasi Probis berbasis SPBE
berdasarkan kompetensi, keahlian, dan
keterampilan

Dukungan Kebijakan
• Rancangan Peraturan Menteri PANRB mengenai Mekanisme Kerja Instansi Pemerintah dalam proses
harmonisasi
• Perlu dukungan percepatan Penetapan Perpres Penyetaraan Penghasilan
• Penunjukan ketua Tim Kerja dilakukan secara fleksibel berdasarkan kompetensi, keahlian, dan
keterampilannya (bukan lagi eks Pejabat Administrasi)
6
RUANG LINGKUP
Mekanisme
Kerja

KEDUDUKAN
Kedudukan JF dan Pelaksana dalam struktur organisasi

PENUGASAN
Kedudukan JF dan Pelaksana dalam struktur tugas

PENGELOLAAN KINERJA

PELAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

PEMANFAATAN TIK
Pemanfaatan layanan administrasi pemerintahan berbasis
elektronik menggunakan aplikasi umum berbagi pakai
KEDUDUKAN
Kelompok Jabatan
Fungsional A
• Pejabat Fungsional berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab secara
langsung kepada secara langsung
kepada Pejabat Pimpinan Tinggi
Madya atau Pejabat Pimpinan
Tinggi Pratama atau Pejabat
Administrator atau Pejabat B
Pengawas, dan Pejabat Fungsional
diangkat untuk memimpin suatu Unit
Organisasi .

• Penentuan kedudukan dan tanggung


jawab disesuaikan dengan struktur
organisasi pada masing-masing Instansi
Pemerintah.
C
• Penempatan Jabatan Fungsional dan
Pelaksana ditetapkan dengan
Keputusan.

8
PENUGASAN
Kelompok Jabatan
Fungsional A
• Pejabat Fungsional dan pelaksana • Bentuk penugasan kepada Pegawai
dapat bekerja secara individu terdiri atas:
dan/atau dalam tim kerja. a. penunjukan; dan/atau
b. pengajuan sukarela.
• Pimpinan Unit Organisasi
memberikan penugasan kepada • Penunjukan dilakukan melalui
Pejabat Fungsional dan pelaksana mekanisme pengajuan permohonan
. kepada Pejabat Penilai Kinerja
• Dapat melibatkan Pejabat • Permohonan penugasan dalam bentuk B
Fungsional dan pelaksana yang meliputi:
berasal dari lintas Instansi a. maksud dan tujuan permohonan
Pemerintah. penugasan;
b. kompetensi, keahlian, dan/atau
• Penugasan Pejabat Fungsional dan
keterampilan yang
pelaksana dalam tim kerja dapat
dibutuhkan;
melibatkan 1 (satu) atau lebih
c. ekspektasi yang diharapkan;
jenis Jabatan. dan C
• Pejabat Fungsional atau pelaksana d. durasi pelibatan.
yang berperan sebagai ketua tim • Permohonan pengajuan sukarela
diutamakan berasal dari Unit
disampaikan kepada Pimpinan Unit
Organisasi pemilik kinerja
Organisasi yang dituju tembusan
tersebut.
Pejabat Penilai Kinerja yang 9
PENGELOLAAN KINERJA
Kelompok Jabatan
Fungsional
PENGELOLAAN PERTANGGUNGJAWABAN
KINERJA kinerja
• Pengelolaan • Pejabat Fungsional dan pelaksana
a. penetapan dan klarifikasi yang ditugaskan secara individu
ekspektasi kinerja; melaporkan pelaksanaan tugasnya
b. pengembangan kinerja secara langsung kepada Pimpinan Unit
melalui Organisasi.
umpan balik berkala; • Anggota tim melaporkan pelaksanaan
c. evaluasi kinerja; dan
tugas kepada ketua tim.
d. tindak lanjut hasil evaluasi
kinerja. • Ketua tim melaporkan pelaksanaan
tugas tim kerja kepada Pimpinan Unit
• Pengelolaan kinerja dilakukan
Organisasi secara berkala.
antara: •

a. Pimpinan Unit Organisasi • Pimpinan Unit Organisasi secara


dengan Pejabat Fungsional sewaktu-waktu berwenang untuk
dan pelaksana; meminta laporan kepada ketua tim
b. Pimpinan Unit Organisasi dan/atau anggota tim kerja.
dengan ketua tim; dan
c. ketua tim dengan anggota
tim.

10
TANGGUNG JAWAB
Pimpinan Unit Organisasi dan Ketua
Tim
Tanggungjawab “Pimpinan Unit Organisasi” Tanggungjawab “Ketua Tim Kerja”
membagi peran Pejabat Fungsional dan pelaksana membagi peran anggota tim sesuai
atau Ketua Tim dengan kompetensi, keahlian dan/atau
keterampilan
menetapkan dan mengklarifikasi ekspektasinya
kepada Pejabat Fungsional dan pelaksana menetapkan dan mengklarifikasi
dan/atau ketua tim ekspektasinya kepada anggota tim
memberikan umpan balik berkala kepada Pejabat
Fungsional dan pelaksana dan/atau ketua tim memberikan umpan balik berkala kepada
anggota tim
Pimpinan Unit Organisasi yang bukan Pejabat melaporkan hasil kinerja anggota timnya
Penilai Kinerja melaporkan hasil kinerja anggota kepada Pejabat Penilai Kinerja yang
timnya kepada Pejabat Penilai Kinerja yang bersangkutan sebagai bahan
bersangkutan sebagai bahan pertimbangan pertimbangan penilaian kinerja pegawai
penilaian kinerja pegawai

11
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI

• Instansi Pemerintah mengutamakan


layanan administrasi pemerintahan berbasis
elektronik melalui pemanfaatan aplikasi
SPBE (aplikasi umum berbagi pakai)
yang terintegrasi dalam mendukung
mekanisme kerja Instansi Pemerintah.
• Keterpaduan pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi dalam
mendukung mekanisme kerja
dikoordinasikan oleh tim koordinasi SPBE
Instansi Pemerintah.

12
ILUSTRASI POLA PENUGASAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
A
Pejabat Penilai Kinerja
DEPUTI BALAKS DEPUTI SDMA

Pimpinan Unit Organisasi


ASDEP I ASDEP V ASDEP I ASDEP V

TIM TIM TIM KELOMPOK JF DAN SANA TIM


KERJA KELOMPO K JF DAN SANA KERJA KERJA KERJA
PELAK PELAK

Tim Kerja terdiri dari Pejabat Fungsional dan pelaksana


(yang bukan merupakan eselon V)
ILUSTRASI PENUGASAN
Kelompok Jabatan Fungsional Lintas Unit
Organisasi

DEPUTI BALAKS Permohonan DEPUTI SDMA


Pelibatan JF

Penugasan JF

Penugasan JF
Permohonan
Pelibatan JF
(tembusan)
ASDEP I ASDEP V ASDEP I ASDEP V

TIM TIM KERJA TIM KERJA TIM KERJA


KERJA
Tugas Lintas Unit

TIM KERJA
Ketua kelompok diutamakan dari unit
organisasi dimana tugas tersebut
menjadi tanggung jawabnya
ILUSTRASI POLA PENILAIAN
KINERJA
Kelompok Jabatan Fungsional
DEPUTI BALAKS DEPUTI SDMA
Rekomendasi Kinerja JF Rekomendasi Kinerja JF Rekomendasi Kinerja JF Rekomendasi Kinerja JF

Nilai Nilai
ASDEP I ASDEP V
Kinerja ASDEP I
Kinerja ASDEP V

JF JF
TIM TIM TIM KERJA TIM KERJA
KERJA KERJA
Tugas Lintas Unit

TIM
KERJA
Ketua tim kerja diutamakan dari unit
organisasi dimana tugas tersebut
menjadi tanggung jawabnya
ľeíima
Kasih

kempaníb kemenpaníb Kementeíian-PANRB

Anda mungkin juga menyukai