Anda di halaman 1dari 35

ANALISIS JABATAN

BIRO HUKUM DAN ORGANISASI


SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
TAHUN 2019
Reformasi Birokrasi
LATAR BELAKANG SASARAN
MANAJEMEN PERUBAHAN

- Dasar Hukum - Perubahan Pola Pikir

STRATEGI
ARAHAN
- Kondisi Obyektif - Perubahan Budaya Kerja
- Perubahan Perilaku

PROSES PENCAPAIAN SASARAN REFORMASI BIROKRASI


Tahapan, Program, dan Aktivias yang harus dilakukan K/L

PROGRAM PERCEPATAN (QUICK WINS)

PENILAIAN KINERJA ORGANISASI SAAT POSTUR BIROKRASI 2025

PENATAAN
SISTEM
INI

ANALISIS JABATAN
EVALUASI JABATAN SISTEM REMUNERASI
URAIAN JABATAN & PETA JABATAN

ORGANISASI TATA LAKSANA SDM (SUMBER DAYA MANUSIA)


- Redefinisi Visi, Misi, dan Strategi - Business Procees - Standar Kompetensi Jabatan
- Restrukturisasi - SOP - Assessmen Kompetensi Individu

PELAKSANAAN SISTEM
- Analisis Beban Kerja - Sistem Penilaian Kinerja
- Pengadaan dan Seleksi

PENJAMIN
- Pengembangan dan Pelatihan
- Pola Promosi, Rotasi, dan Mutasi
- Pola Karir
- Database Pegawai

- PENGUATAN UNIT ORGANISASI - PERATURAN PERUNDANG- - PERBAIKAN PENGADAAN SARANA


KEPEGAWAIAN UNDANGAN DAN PRASARANA
- PENGUATAN UNIT KERJA DIKLAT - PENEGAKAN DISIPLIN
- PENEGAKAN KODE ETIK
ANALISIS JABATAN
Dasar Hukum Analisis Jabatan

PERKA BKN NOMOR 12 TAHUN 2011 ttg Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan

PERMENPAN & RB NOMOR 33 TAHUN 2011 ttg Pedoman Analisis Jabatan

PERMEN KP NOMOR 37/PERMEN-KP/2013 ttg Pedoman Analisis Jabatan di Lingkungan KKP

Pengertian Analisis Jabatan


Analisis Jabatan adalah proses, metode dan teknik untuk memperoleh data jabatan
yang diolah menjadi informasi jabatan dan disajikan untuk kepentingan program
kepegawaian serta memberikan umpan balik bagi organisasi, tata laksana,
pengawasan dan akuntabilitas
Tahapan Analisis Jabatan

PENGUMPULAN PENYEMPURNAAN PERUMUSAN DAN


PERSIAPAN PENGOLAHAN VERIFIKASI
DATA HASIL OLAHAN PENETAPAN HASIL
DATA DATA
DATA ANALISIS JABATAN
SKEMA MANFAAT ANALISIS JABATAN

PENYUSUNAN FORMASI

REKRUTMEN DAN SELEKSI


PENYUSUNAN PROGRAM
DIKLAT

ADMINISTRASI GAJI DAN UPAH


PERBAIKAN KONDISI KERJA ANALISIS
JABATAN

PERENCANAAN ORGANISASI
PENGGOLONGAN JABATAN

PENILAIAN PRESTASI, MUTASI,


& PROMOSI
PROSES ANALISIS JABATAN DAN ANALISIS BEBAN KERJA
Arah Pembangunan (RPJMN dan
RPJMD) & Visi, Misi Pembangunan

Desain Organisasi

Struktur Organisasi

Business Process

ANALISIS JABATAN

Uraian Jabatan Spesifikasi Jabatan

ANALISIS BEBAN KERJA

Perencanaan Pegawai

Rekrutmen dan Seleksi


BAGAIMANA SEHARUSNYA PELAKSANAAN
ANALISIS JABATAN
PRAKTEK Disain Struktur Analisis Uraian Spesifikasi
Mandat Proses Bisnis = HARMONIS
TERBAIK Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

1 Disain Struktur Analisis Uraian Spesifikasi


x Proses Bisnis Tidak Efektif
Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

2 Struktur Analisis Uraian Spesifikasi


Mandat x Proses Bisnis Salah Langkah
Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

3 Disain Analisis Uraian Spesifikasi


Mandat x Proses Bisnis Frustasi
Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

4 Disain Struktur Analisis Uraian Spesifikasi


Mandat x Tidak Terarah
Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

5 Disain Struktur Uraian Spesifikasi


Mandat Proses Bisnis x Bingung
Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan

6 Disain Struktur Analisis Spesifikasi


Mandat Proses Bisnis x “Chaos”
Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan

7 Disain Struktur Analisis Uraian


Mandat Proses Bisnis x Tidak Efisien
Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan
PRAKTEK ANALISIS JABATAN YANG TIDAK BAIK

PRAKTEK Disain Struktur Analisis Uraian Spesifikasi


Mandat Proses Bisnis = HARMONIS
TERBAIK Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan

KESENJANGAN

“Lompatan proses”

KONDISI Struktur Uraian Spesifikasi


Mandat ? ? ? =?
SAAT INI Organisasi Jabatan Jabatan

“Lompatan proses”

1. Adanya “lompatan proses” pada praktek yang dilakukan selama ini;


2. Tanpa melakukan pemetaan bisnis proses dan analisis jabatan terlebih dahulu, cenderung menghasilkan uraian
jabatan yang serupa dengan jabatan yang lain;
3. Uraian jabatan yang serupa dengan jabatan yang lain akan menyulitkan dalam mengidentifikasikan indikator
kinerja (KPI) secara spesifik dan terukur.
Prinsip Menyusun Urjab dan Peta Jabatan
JABATAN A
PEKERJAAN SEHARI-HARI JABATAN B
STRUKTUR Tugas riil yang dilakukan JABATAN C
ORGANISASI pegawai
DAN TATA
JABATAN D
KERJA

DAN SETERUSNYA

Diurai informasi
jabatannya
ANALISIS JABATAN

ANALISIS JABATAN
bukan
ANALISIS ORANG
Hasil Analisis Jabatan

Uraian setiap aspek dan karaktertistik yang


URAIAN JABATAN terkandung dalam jabatan

PETA JABATAN Keragaan seluruh jabatan di seluruh unit kerja,


yang menggambarkan jabatan struktural beserta
jabatan fungsional yang berada di bawahnya
Uraian Jabatan
i. Kode Jabatan
a. Identitas Jabatan
ii. Nama Jabatan
b. Ikhtisar Jabatan iii. Unit Kerja
c. Uraian Tugas dan Kegiatan iv. Kedudukan Jabatan dalam
d. Bahan Kerja struktur organisasi
e. Peralatan Kerja
f. Tanggung Jawab i. Pangkat/Gol. Ruang
g. Wewenang ii. Pendidikan
h. Hasil Kerja iii. Kursus/Diklat
iv. Pengetahuan Kerja
i. Hubungan Kerja v. Keterampilan Kerja
j. Keadaan Tempat Kerja vi. Pengalaman Kerja
k. Upaya Fisik vii. Bakat Kerja
l. Kemungkinan Risiko Bahaya viii. Temperamen Kerja
ix. Minat Kerja
m. Syarat Jabatan x. Kondisi Fisik
xi. Fungsi Pekerjaan
Pola Penulisan Uraian Tugas

TINDAK KERJA (WHAT-W) + OBYEK KERJA TEKNIS


OPERASIONAL (HOW) + berdasarkan/sesuai dengan ...
Sebagai/agar/untuk ... (WHY)

LINGKUP TUGAS JABATAN STRUKTURAL LINGKUP TUGAS JABATAN FUNGSIONAL

 “POAC”  “TUGAS TEKNIS (sesuai tusi atasan


langsungnya)
 TUGAS TEKNIS (sesuai tusi)
 MEMBUAT LAPORAN
 TUGAS LAIN
 TUGAS LAIN
Contoh Kata Kerja untuk
Tugas Manajerial
Aspek Kata Kerja yang digunakan
Planning •Merencanakan

Organizing •Mengarahkan/ Memberi Petunjuk/ Membimbing


•Membagi Tugas

Actuating •Membina Bawahan

Controlling •Mengevaluasi
•Memeriksa Hasil Kerja Bawahan
•Melaporkan hasil pelaksanaan pekerjaan
Distribusi Fungsi Manajemen
1. Menyusun Kebijakan 5. Mengarahkan
2. Merumuskan Sasaran 6. Membina Tugas Manajerial (TM)
ESELON I 3. Mengendalikan 7. Mengevaluasi
4. Mengkoordinasikan 8. Melaporkan
TM TT
1. Merumuskan Program Kerja 4. Mengarahkan
2. Mengkoordinasikan 5. Mengevaluasi
ESELON II 3. Membina 6. Melaporkan
TM TT
1. Merencanakan Operasional 3. Memberikan Petunjuk
2. Mendistribusikan Tugas 4. Menyelia
ESELON III 5.
6.
Mengevaluasi
Melaporkan
TM TT
1. Merencanakan Kegiatan 4. Memeriksa
2. Membagi Tugas 5. Mengevaluasi TM Tugas Teknis
ESELON IV 3. Membimbing 6. Melaporkan (TT)
TT
Menabulasikan, Memasang, Membuat, Menyortir, Mewawancarai, Memindahkan,
Menyimpan, Menyarankan, Menyusun, mengagenda, Mengantarkan, Memasang,
Memasukkan, Menyampaikan, Mengemudikan, Mencatat, Membersihkan,
Menghitung, Mengeluarkan, Memeriksa, Menyalin, Mengumpulkan, Menjalankan, Tugas Teknis
JABATAN mengetik, Menghimpun, Mengoperasikan, Menarik, Menggandakan,
Memberhentikan, Melayani, Membubuhkan, Menganalisis, Mengkompilasi, (TT)
FUNGSIONAL Mengolah, Menggolongkan

TT
1 IDENTITAS JABATAN
a. Kode Jabatan :
b. Nama Jabatan : Diisi dengan kode jabatan, nama
jabatan, nama pemangku jabatan,
c. Nama Pemangku Jabatan : nama unit kerja dimana jabatan itu
berada, instansi kementerian tempat
d. Unit Kerja unit kerja, dan nama jabatan atasan
langsung,
1. Eselon I :
2. Eselon II :
3. Eselon III :
4. Eselon IV :
5. Eselon V :
1 IDENTITAS JABATAN
d. Kedudukan Jabatan dalam Struktur Organisasi :

Diisi dengan bagan/struktur


organisasi yang menggambarkan
kedudukan jabatan dimaksud, jabatan
atasan satu tungkat di atas dan
jabatan bawahan satu tingkat di
bawahnya
2 IKHTISAR JABATAN
Diisi dengan tugas jabatan dalam bentuk kalimat sehingga dapat menggambarkan
diselenggarakannya peranan jabatan

3 URAIAN TUGAS DAN KEGIATAN


Diisi dengan tugas yang dilaksanakan secara berurutan, selanjutnya setiap tugas tersebut diuraikan
dalam beberapa langkah kegiatan. Perlu diketahui setiap tugas terdiri dari beberapa kegiatan.
a. Tugas pokok . . .
Tahapan Kegiatan:
a) . . . . .
b) . . . . .
b. Tugas Tambahan . . .
Tahapan Kegiatan:
a) . . . . .
b) . . . . .
4 BAHAN KERJA
Diisi dengan nama bahan-bahan yang diproses/digunakan dalam melaksanakan pekerjaan untuk
memperoleh hasil

5 PERALATAN KERJA
Diisi dengan nama peralatan kerja yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan, termasuk
peraturan perundang-undangan yang digunakan
6 TANGGUNG JAWAB
Diisi dengan tuntutan jabatan terhadap kesanggupan seorang PNS untuk menyelesaikan
pekerjaan yang diserahkan dengan baik, serta berani menanggung risiko atas keputusan yang
diambil

kata kunci:
keakuratan, kelancaran, kerahasiaan, kebenaran, kesesuaian, ketepatan,
keselamatan, kerapiha, keamanan, kualitas, kuantitas keutuhan, kelengkapan,
keefektifan, kelayakan, keindahan, keharmonisan, dll)
7 WEWENANG
Diisi dengan hak dan kekuasaan pemegang jabatan untuk memilih, mengambil sikap, atau
tindakan tertentu dalam melaksanakan tugas, dan mempunyai peranan sesuai tanggung
jawabnya guna mendukung berhasilnya pelaksanaan tugas

kata kunci:
meminta, menolak, memberikan, memutuskan, mengeluarkan, menggunakan,
menentukan, menetapkan, menegur, memotifasi, menilai, dll)

8 HASIL KERJA
Diisi dengan hasil kerja atau produk atau keluaran (output) jabatan yang diperoleh
dalam melaksanakan pekerjaan, dapat berupa: benda (sesuatu yan bersifat fisik) atau
data, informasi, layanan, atau sesuatu yang bersifat nonfisik
9 HUBUNGAN KERJA
Diisi dengan jabatan apa/siapa saja Saudara berhubungan dalam hal menyelesaikan
pekerjaan dan sebutkan untuk apa Saudara berhubungan. Hubungan kerja ini sebatas
kewenangannya mencakup di dalam maupun di luar Kementerian.

No. Jabatan Unit Kerja/Instansi Hubungan Kerja


1.

2.

3.

4.
10 KEADAAN TEMPAT KERJA
Diisi kondisi di dalam dan di sekitar tempat kerja Saudara dalam melaksanakan tugas-
tuigas jabatan yang meliputi aspek diantaranya: keadaan tempat kerja, suhu, udara,
cahaya, suara, getaran, dan letak
No. Aspek Kondisi Penyebab

1. Tempat Kerja Dalam ruangan/ luar ruangan

2. Suhu Dingin/Panas

3. Udara Sejuk/Kering

4. Keadaan Ruang Baik/Cukup/Tidak baik

5. Letak Strategis/ Tidak Strategis

6. Penerangan Terang/Redup/Gelap

7. Suara Tenang/Bising

8. Keadaan Tempat Kerja Bersih dan Rapi/ Tidak teratur

9. Getaran Ada/Tidak Ada


11 UPAYA FISIK
Diisi dengan penggunaan organ fisik meliputi seluruh anggota tubuh dalam
melaksanakan tugas

12 KEMUNGKINAN RISIKO BAHAYA


Diisi dengan penyakit atau kecelakaan fisik maupun mental yang dapat ditimbulkan
akibat melaksanakan tugas

Nama Penyakit/
No. Penyebab
Jenis Kecelakaan
1.

2.

3.

4.
13 SYARAT JABATAN
a) Pangkat/Golongan Ruang
Pangkat dan golongan ruang minimal untuk menduduki suatu jabatan
b) Pendidikan
Pendidikan formal minimal yang dipersyaratkan untuk menduduki jabatan tersebut
c) Kursus/Diklat
Pendidikan dan pelatihan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan manajerial dan
nonmanajerial
d) Pengetahuan Kerja
Akumulasi hasil proses pendidikan formal atau informal yang dimanfaatkan oleh PNS di dalam
pemecahan masalah, daya cipta serta dalam pelaksanaan tugas pekerjaan
e) Keterampilan Kerja
Tingkat kemampuan dan penguasaan teknis operasional PNS dalam suatu bidang tugas
pekerjaan tertentu
f) Pengalaman Kerja
Pengembangan pengetahuan, keterampilan kerja, sikap mental, kebiasaan metal dan fisik yang
tidak diperoleh dari pelatihan, tetapi diperoleh dari masa kerja sebelumnya dalam kurun
waktu tertentu yang berkaitan dengan pekerjaan jabatan saat ini.
13 SYARAT JABATAN
g) Bakat Kerja
Kapasitas khusus atau kemampuan potensial yang diisyaratkan bagi seseorang untuk dapat
mempelajari, memahami beberapa tuags atau pekerjaan.
Contoh:
G : Intelegensia
V : Verbal
N : Numerik TABEL 1
Q : Ketelitian
F : Kecekatan Jari
h) Tempramen Kerja
Syarat kemampuan penyesuaian diri yang harus dipenuhi PNS sesuai dengan sifat pekerjaan.
TABEL 2
i) Minat Kerja
Kecenderungan memiliki kemauan, keinginan, dan kemampuan untuk melaksanakan tugas
pekerjaan dengan baik berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki
Contoh: (minat kerja pada operator komputer)
1b : Komunikasi data
3a : Rutin, konkrit, dan teratur
TABEL 3
4a : Baik untuk orang lain
13 SYARAT JABATAN
j) Kondisi Fisik
Kondisi tertentu yang diperlukan oleh pemangku jabatan agar dapat melakukan tugas jabatan
dengan baik, syarat kondisi fisik terdiri dari:
• Jenis kelamin yang diperbolehkan memangku jabatan;
• Umur tertentu yang disyaratkan;
• Tinggi badan tertentu;
• Berat badan tertentu;
• Postur tubuh;
• Penampilan, faktor lain seperti sikap ramah, suara merdu, tegas, lemah lembut, pendiam,
dll
k) Fungsi Pekerjaan
Tingkat hubungan PNS dengan data, orang, dan benda.
Contoh: (fungsi pekerjaan pada operator komputer)
D5 : menyalin data
O7 : melayani orang TABEL 4
B5 : melayani mesin A B C
Format Uraian Jabatan
1. Identitas Jabatan
2. Ikhtisar Jabatan :
a. Kode Jabatan :
3. Uraian Tugas dan Kegiatan :
4. Bahan Kerja :
b. Nama Jabatan :
5. Peralatan Kerja :
c. Unit Kerja
6. Tanggung Jawab :
1) Eselon I :
7. Wewenang :
2) Eselon II :
8. Hasil Kerja :
3) Eselon III :
9. Hubungan Kerja :
4) Eselon IV :
10. Keadaan Tempat Kerja :
5) Eselon V :
11. Upaya Fisik :
d. Kedudukan dalam Struktur Organisasi :
12. Kemungkinan Risiko Bahaya :
13. Syarat Jabatan
a. Pangkat/Gol. Ruang :
b. Pendidikan :
c. Kursus/Diklat :
d. Pengetahuan Kerja :
e. Keterampilan Kerja :
f. Pengalaman Kerja :
g. Bakat Kerja :
h. Temperamen Kerja :
i. Minat Kerja :
j. Kondisi Fisik :
k. Fungsi Pekerjaan :
CONTOH
PETA JABATAN
KEPALA
(E –F)
Keterangan:
F = Formasi
E = Pemangku Jabatan Eksisting
SUBBAGIAN TATA USAHA
(E –F)

SEKSI . . . SEKSI . . . SEKSI . . .


(K – F – E) (K – F – E) (E - F)

- JFU/JFT (E - F)
- JFU/JFT (E - F) - JFU/JFT (E - F) - JFU/JFT (E - F)
- JFU/JFT (E - F) - JFU/JFT (E - F) - JFU/JFT (E - F)
- JFU/JFT (E - F) - JFU/JFT (E - F) - ...
- ... - ...

- JFT (E - F)
- JFT (E - F)
- JFT (E - F)
SEKRETARIAT DITJEN PSDKP
Kelas 15
B = bezetting
K = kebutuhan
-/+ = kurang/lebih
pegawai

B 91 58 16 11 69
K -33 -5

KABAG HUKUM ORGANISASI DAN HUBUNGAN


KABAG PROGRAM KABAG KEPEGAWAIAN KABAG KEUANGAN DAN UMUM
MASYARAKAT
Kelas 12 Kelas 12 Kelas 12 Kelas 12

KASUBAG
KASUBAG RENBANG KASUBAG HUKUM KASUBAG KEUANGAN
PROGRAM DAN ANGGARAN
Kelas 9 Kelas 9 Kelas 9 Kelas 9

Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+
Analis Program, Kegiatan, dan Analis SDM Aparatur Analis Hukum Bendahara
7 5 5 0 7 3 3 0 7 6 6 0 8 2 2 0
Anggaran
Penyusun Bahan Program Penyiap Bahan Kepegawaian 0 1 -1 Pengolah Data dan Informasi Analis Keuangan
6 1 2 -1 6 6 0 1 -1 7 5 5 0
Kegiatan dan Anggaran
Perencana Ahli Pertama Analis Kepegawaian Ahli Pertama 0 1 -1 Perancang Peraturan Perundang- Penyusun Laporan Keuangan dan
8 0 1 -1 8 Undangan Ahli Pertama 8 0 2 -2 BMN 7 1 4 -3

Penyusun Bahan Keuangan 6 2 2 0

KASUBAG
KASUBAG MUTASI KASUBAG ORGANISASI DAN TATA LAKSANA
KERJA SAMA PROGRAM
KASUBAG RTP DAN PERLENGKAPAN
Kelas 9 Kelas 9 Kelas 9
Kelas 9
Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+
Analis Kerjasama Analis SDM Aparatur Analis Organisasi dan Tata Laksana
7 4 4 0 8 2 3 -1 7 3 3 0 Jabatan Kls B K -/+

Analis Kebijakan Ahli Pertama 8 0 1 -1 Penyusun Bahan Kepegawaian 6 2 2 0 Analis Reformasi Birokrasi 7 0 1 -1 Analis BMN 2 3 -1
Analis Kepegawaian Ahli Pertama Analis Kebutuhan Barang dan Jasa
8 0 1 -1 1 1 0
Penyusun Laporan Keuangan dan
1 2 -1
BMN
Pengadministrasi Persuratan dan
3 4 -1
Kerumahtanggaan
Pengelola PBJ Ahli Pertama 0 2 -2

KASUBAG
KASUBAG TU KEPEGAWAIAN DAN JABFUNG KASUBAG HUBUNGAN MASYARAKAT KASUBAG UMUM DAN PERSURATAN
KERJA SAMA PROGRAM
Kelas 9 Kelas 9 Kelas 9 Kelas 9

Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+ Jabatan Kls B K -/+
Analis Monitoring, Evaluasi dan Analis SDM Aparatur Analis Dokumentasi Informasi dan Penelaah Persuratan dan Kerumah
Pelaporan 7 3 4 -1 7 3 4 -1 Publikasi 7 3 3 0 Tanggan 2 2 0

Pengolah Data dan Informasi 6 0 1 -1 Penyusun Bahan Kepegawaian 6 1 1 0 Pengolah Data dan Informasi 6 1 1 0 Sekretari Pimpinan 2 2 0
Pengolah Data dan Informasi 6 0 1 -1 Pengelola Perpustakaan 6 0 1 -1 Sekretaris 1 1 0
Analis Kepegawaian Ahli Pertama Pranata Humas Ahli Pertama Pengadministrasi Persuratan dan 2 2 0
8 0 1 -1 8 0 1 -1
Kerumahtanggaan
Pengemudi 0 3 -3
Arsiparis Trampil Pelasana 1 2 -1
Arsiparis Ahli Pertama 0 2 -2
TERIMA KASIH
SEKRETARIAT JENDERAL
TAHUN 2019
TABEL 1
JENIS BAKAT KERJA

NO. KODE ARTI KETERANGAN

1. G Intelegensia Kemampuan belajar secara umum.

2. V Bakat verbal Kemampuan untuk memahami arti kata-kata dan penggunaannya secara tepat
dan efektif.
3. N Numerik Kemampuan untuk melakukanoperasi aritmatika secara tepat dan akurat

4. S Pandang ruang Kemampuan berfikir secara visual mengenai bentuk-bentuk geometris, untuk
memahami gambar-gambar dari benda-benda tiga dimensi.

5. P Penerapan bentuk Kemampuan menyerap perincian-perincian yang berkaitan dengan obyek atau
gambar atau bahan grafik.
6. Q Ketelitian Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dengan bahan verbal atau
tabel.
7. K Koordinasi motor Kemampuan untuk mengkoordinir mata dan tangan secara cepat dan cermat
dalam membuat gerakan yang cepat

8. F Kecekatan jari Kemampuan menggerakan jari jemari dengan mudah dan perlu ketrampilan

9. E Koordinasi mata, Kemampuan menggerakan tangan dan kaki secara koordinatif satu sama lain
tangan, kaki sesuai dengan rangsangan penglihatan.

10. C Membedakan warna Kemampuan memadukan atau membedakan berbagai warna yang asli, yang
gemerlapan.
11. M Kecekatan tangan Kemampuan menggeraka tangan dengan mudah dan penuh ketrampilan.
TABEL 2
JENIS TEMPARAMEN KERJA

NO. KODE ARTI

1. D Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin, mengendalikan atau
merencanakan.
2. F Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang mengandung penafsiran perasaan, gagasan atau fakta
dari sudut pandangan pribadi.
3. I Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaan-pekerjaan mempengaruhi orang lain dalam pendapat, sikap,
atau pertimbangan mengenai gagasan.
4. J Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan perbuatan kesimpulan penilaian atau pembuatan peraturan
berdasarkan kriteria rangsangan indera atau atas dasar pertimbangan pribadi.

5. M Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan pengambilan peraturan, pembuatan pertimbangan, atau
pembuatan peraturan berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat diuji.

6. P Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan
pembuatan instruksi.
7. R Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan-kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan
kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan tertentu.

8. S Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan ketegangan jiwa jika berhadapan dengan keadaan
darurat, kritis, tidak biasa, atau bahaya, atau bekerja dengan kecepatan kerja dan perhatian terus menerus
keseluruh atau sebagian aspek pekerjaan.

9. T Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang menghendaki pencapaian dengan tepat menurut
perangkat batas, toleransi atau standar-standar tertentu.
10. V Kemampuan menyesuaikan diri untuk melaksanakan berbagai tugas, sering berganti dari tugas yang satu ke
tugas yang lainnya, yang “berbeda” sifatnya, tanpa kehilangan efisiensi atau ketenangan diri.
TABEL 3
JENIS MINAT KERJA

NO. KODE ARTI

1. 1.a Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan benda-benda dan obyek-obyek.

2. 1.b Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan komunikasi data.

3. 2.a Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga.

4. 2.b Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah dan teknik.

5. 3.a Pilihan melakukan kegiatan yang rutin, konkrit, dan teratur.

6. 3.b Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat abstrak dan kreatif.

7. 4.a Pilihan melakukan kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain.

8. 4.b Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan mesin dan teknik.

9. 5.a Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan penghargaan dari pihak orang lain.

10. 5.b Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan kepuasan nyata dan dengan proses.
TABEL 4
JENIS FUNGSI PEKERJAAN

A. Tingkat Hubungan Pemegang Jabatan Dengan Data


NO. KODE ARTI KETERANGAN
1. D0 Memadukan data Menyatukan atau memadukan hasil analisis data untuk menemukan fakta menyusun
karangan atau mengembangkan konsep, pengetahuan, interprestasi, menciptakan
gagasan dengan menggunakan imajinasi.

2. D1 Mengkoordinasi-kan data Menentukan waktu, tempat atau urutan operasi yang akan dilaksanakan atau tindakan
yang harus diambil berdasarkan hasil analisa data, melaksanakan ketentuan atau
melaporkan kejadian dengan cara menghubung-hubungkan mencari kaitan serta
membandingkan data setelah data tersebut dianalisa.

3. D2 Menganalisis data Mempelajari, mengurai, merinci dan menilai data untuk mendapatkan kejelasan, atau
menyajikan tindakan alternatif.
4. D3 Menyusun data Mengerjakan, menghimpun atau mengelompokkan tentang data, orang atau benda.

5. D4 Menghitung data Mengerjakan perhitungan aritmatik, (tambah, kurang, bagi) mencacah tidak termasuk
dalam.

6. D5 Menyalin data Menyalin, mencatat atau memindahkan data.

7. D6 Membandingkan data Mengidentifikasikan persamaan atau perbedaan sifat-sifat data, orang atau benda yang
dapat diamati secara langsung, serta secara fisik, dan sedikit sekali memerlukan upaya
mental.
TABEL 4
JENIS FUNGSI PEKERJAAN

B. Tingkat Hubungan Pemegang Jabatan Dengan Orang


NO. KODE ARTI KETERANGAN
1. O0 Menasehati Memberikan bimbingan, saran, konsultasi atau nasehat jepada perorangan atau
instansi dalam pemecahan masalah berdasarkan disiplin ilmu, spriritual, atau prinsip-
prinsip keahlian lainnya.
2. O1 Berunding Menyelesaikan masalah tukar menukar dan beradu pendapat, argumen, gagasan,
dengan pihak lain membuat keputusan.
3. O2 Mengajar Melatih orang lain dengan memberikan penjelasan, peragaan, bimbingan teknis, atau
memberikan rekomendasi atas dasar disiplin yang bersifat teknis.
4. O3 Menyelia Menentukan atau menafsirkan prosedur kerja, membagi tugas, menciptakan dan
memelihara hubungan yang harmonis diantara bawahan dan meningkatkan efisiensi.
5. O4 Menghibur Menghibur orang lain, biasanya mengguanakan media panggung, film, televisi dan
radio.
6. O5 Mempengaruhi Mempengaruhi orang lain untuk memperoleh keuntungan dalam benda, jasa atau
pendapat.
7. O6 Berbicara -memberi Berbicara atau memberi tanda kepada orang lain untuk meminta, memberi informasi
tanda atau untuk mendapatkan tanggapan atau reaksi yang sifatnya tidak konseptual.
8. 07 Melayani orang Memenuhi kebutuhan atau permintaan orang lain atau hewan, baik yang dinyatakan
atau yang tidak langsung dinyatakan tetap harus dilaksanakan menurut ketentuan.
Fungsi ini diperlukan pengetahuan dan keterampilan khusus untuk melaksanakannya.

9. O8 Menerima Instruksi Membantu melaksanakan kerja berdasarkan perintah atasan yang tidak memerlukan
tanggapan.
TABEL 4
JENIS FUNGSI PEKERJAAN
C. Tingkat Hubungan Pemegang Jabatan Dengan Benda

NO. KODE ARTI KETERANGAN


1. B0 Memasang mesin Menyesuaikan mesin untuk melakukan suatu pekerjaan tertentu dengan
memasang, mengubah komponen-komponennya atau memperbaiki mesin
menurut standar.
2. B1 Mengerjakan persisi Menggunakan anggota badan atau perkakas untuk mengerjakan,
memindahkan, mengarahkan atau menempatkan obyek secara tepat sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan dengan tolenransi kecil.

3. B2 Menjalankan– Menghidupkan, menyetel, mengatur kerja dan menghentikan mesin serta


mengontrol mesin mengamati berbagai alat petunjuk pada mesin.
4. B3 Mengemudikan/menja Menghidupkan, menghentikan, mengatur jalan mesin atau peralatan yang
lankan mesin arahnya harus dikemudikan untuk memproses atau memindahkan benda
atau orang. Dalam fungsi ini mesin sifatnya bergerak atau berjalan.

5. B4 Mengerjakan benda Menggunakan anggota badan, seperangkat ala perkakas tangan atau alat-
dengan tangan atau alat khusus untuk mengerjakan, menggerakkan, mengarahkan atau
perkakas menempatkan benda.
6. B5 Melayani mesin Menghidupkan, menghentikan dan mengamati kerja mesin beserta
peralatannya.
7. B6 Memasukkan, Menyisipkan, memasukkan, mencelupkan atau menempatkan bahan ke
mengeluarkan barang dalam atau memindahkan dari mesin, atau dari peralatan otomatis, atau
ke/dari mesin yang dilayani, atau yang dioperasikan oleh karyawan-karyawan lainnya.

8. B7 Memegang Menggunakan anggota badan, perkakas tangan atau alat khusus lain dalam
mengerjakan, memindahkan atau membawa benda.

Anda mungkin juga menyukai