Anda di halaman 1dari 57

TUGAS AKHIR PELATIHAN PROGRAM PENGEMBANGAN

KETERAMPILAN DASAR TEKNIK INSTRUKSIONAL


(PEKERTI)

Nama Mata Kuliah : Stabilitas Kapal Perikanan


Kode / SKS : TPI 2.29.5.3 / 3 SKS
Nama Dosen : Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si
NIP : 19880424 201902 1 005

ANGKATAN KE- 67

Dilaksanakan Oleh:
Pusat Pengkajian, Pengembangan Pembelajaran dan Kurikulum
Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP)
Universitas Hasanuddin

Program Studi Teknik Penangkapan Ikan


Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone
2019

LEMBAR KONSULTASI

i
TUGAS AKHIR PEKERTI

Mata Kuliah : Stabilitas Kapal Perikanan


Nama Peserta : Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si

Materi Yang Paraf


No
Tanggal Dikonsultasika Saran Perbaikan Fasilitato Pesert
.
n r a
1. 23/10/201 CPL Prodi -
9
MK yang -
diampu
Bidang kajian Buat tabel hubungan CPL Vs
MK bidang kajian
2. 24/10/201 CPL Vs bidang -
9 kajian
CPL Vs MK Pilih satu MK yang akan
dibuatkan dokumennya
3. 25/10/201 -  Beri warna dan tanda yang
9 sama akan lebih baik
 Harus konsisten centangan
CPL pada keduaa tabel itu
 Perhatikan kekonsistenan
centangan pada kedua tabel
tersebut
 Membandingkan warna ungi
S6 pada BK dan S5 pada MK
 Menetapkan MK yang akan
dibuatkan RPSnya
MK Stabilitas Menuliskan CPL kewajiban
kapal perikanan MK
Memperbaiki CPL P1, P4, dan KU5
Tabel CPL Vs
Bahan Kajian
dan CPL Vs
Mata Kuliah
- Penguasaan materi apa saja
yang diperoleh mahasiswa
terkait CPL 1
Menuliskan CPL Menggunakan kata kerja
1 “menguasai” untuk
pengetahuan
Masalah teknis Masalah apa pada sektor
saat kapal tidak kelautan dan perikanan yang
stabil, terdapat akan di analisis pada CPL P4
tindakan yang

ii
dilakukan
Keputusan yang  KU5 seperti apa saja bentuk
berupa keputusan yang akan
dilakukan oleh mahasiswa
dan bagamana cara
mengevaluasinya
 Mengunah kalimat menjadi
CP (turunan kewajiban MK)
 Menuntaskan subCPMK
untuk KU5
 Melihat kewajiban MK pada
kurikulum
 Menempatkan lokasi
centangan yang sama sesuai
dengan lokasi BK
4. 26/10/201 - Pada rumpun sama dapat juga
9 berbeda CPLnya (S,KU,KK)
dan tetapi sama bidang kajian
5. 27/10/201 CPL antara MK1  Menyamakan unsur CPL
9 dan MK2 yang terkait penguasaan
pengetahuan (unsur P)
untuk MK1 dan MK2
 MK1 dan MK2 bertanggung
jawab terhadap CPL P1 dan
P4
 CPL kewajibannya P1. P4,
dan KU5
 Menuliskan ulang
subCPLMK untuk P1, P4,
dan KU5
 Merampingkan subCPMK
yang mirip

6. 28/10/201 Penyusunan  Merumuskan CPMK dan


9 materi menyusun analisis
pembelajaran kebutuhan pembelajaran
pada tiap
subCPMK
7. 30/10/201 Analisis  Memastikan matakuliah
9 kebutuhan bersifat teori atau praktik
pembelajaran  Setiap subCPMK yang ada
praktiknya menggunakan
kata kerja “melakukan”
8. 1/11/2019 Perbaikan  Lanjutkan ke RPS
analisis
kebutuhan
pembelajaran
9. 12/12/201 RPS  Lanjutkan ke skenario dan
9 rubrik
10. 13/12/201 Rubrik  Lanjutkan ke skenario dan

iii
9 format tugas
11. 14/12/201 RPS (perbaikan  Buat SPP untuk subCPMK
9 ke 2) yang penting
12. 17/12/201 Rubrik  Buat rubrik kognitif, afektif,
9 (perbaikan 1) dan psikomotor
Skenario Proses  Menyesuaikan rubrik
Pembelajaran dengan SPP yang telah
dibuat dengan cara
melakukan pengukuran
hasil belajar pada SPP
13. 19/12/201 SPP (langkah 2)  Dosen melakukan penilaian
9  Menambahkan point dimana
dosen/sesama taruna saling
menilai kemampuan
menggunakan alat peraga
14. 20/12/201 Penyelesaian  Lanjutkan ke format
9 SPP deskripsi tugas
15. 21/12/201 Rencana  OK
9 Penugasan  Isi lembar konsultasi
16. 22/12/201 Penjilidan  Satukan, cetak, dan jilid
9 laporan

Makassar, 24 Desember 2019


Fasilitator,

( Ir. Machmud Syam, DEA)


NIP. 19560101 198603 1 005

LEMBAR PENGESAHAN

iv
LAPORAN
PELATIHAN PENINGKATAN KETERAMPILAN DASAR
TEKNIK INSTRUKSIONAL
(PEKERTI)

ANGKATAN KE- 67
UNIVERSITAS HASANUDDIN

TELAH DIPERIKSA DAN DISETUJUI


OLEH TIM FASILITATOR PEKERTI

Makassar, 24 Desember 2019

FASILITATOR, PESERTA,

Ir. Machmud Syam, DEA Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si


NIP. 19560101 198603 1 005 NIP. 19880424 201902 1 005

PRAKATA

v
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan tuntunan-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan Laporan PELATIHAN PENGEMBANGAN KETERAMPILAN
DASAR TEKNIK INSTRUKSIOINAL (PEKERTI) ini. Laporan ini merupakan tugas
lanjutan yang diberikan kepada setiap peserta kegiatan Pelatihan Pekerti Angkatan ke-67
yang telah dilaksanakan sebelumnya. Kegiatan pelatihan Pekerti merupakan kegiatan awal
pelatihan selama 6 hari yang dimulai pada tanggal 14-19 Oktober 2019 bertempat di ruang
rapat B LPMPP Lantai 1, Universitas Hasanuddin, Makassar. Laporan PEKERTI dibuat
untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada dosen agar dapat melaksanakan
tugas mengajar dengan baik sesuai standar nasional.
Banyak pihak yang telah mendukung dan membantu penulis selama pelatihan pekerti
hingga penyelesaian laporan. Penulis menghaturkan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Muji Prihajatno selaku Plt. Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone
2. Bapak Muhammad Maskur selaku Kepala Program Studi Teknik Penangkapan Ikan
Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone yang telah memberikan kesempatan peserta
untuk mengikuti Pelatihan PEKERTI 2019.
3. Panitia Pelatihan PEKERTI 2019 yang selalu mendampingi peserta selama Pelatihan.
4. Para Pemateri yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat dalam pelaksanaan
Pelatihan PEKERTI 2019.
5. Bapak Ir. Machmud Syam, DEA sebagai fasilitator sekaligus Pembimbing Tugas Akhir
Laporan PEKERTI, atas ilmu dan kesabarannya dalam membimbing penulis.
6. Ibu / bapak dosen dari berbagai instansi, rekan satu angkatan peserta Pelatihan PEKERTI
yang memberikan warna selama kegiatan pelatihan.
7. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.
Kiranya laporan ini dapat menjadi manfaat berbagai pihak untuk berbagai
kepentingan khususnya untuk acuan penyusunan Laporan Pekerti. Penulis selalu menerima
kritik dan saran agar Laporan Pekerti yang dibuat oleh angkatan selanjutnya dapat menjadi
lebih baik.
Makassar, 24 Desember 2019

Penulis
DAFTAR ISI

vi
HALAMAN SAMPUL........................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PEKERTI................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................. v
PRAKATA.......................................................................................................................... vi
DAFTAR ISI....................................................................................................................... vii
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN....................................................................... 1
A. Identitas Program Studi........................................................................................... 1
B. Standar Kompetensi Lulusan................................................................................... 2
C. Capaian Pembelajaran Lulusan dan Bahan Kajian.................................................. 5
D. Matrik CPL dan Mata Kuliah.................................................................................. 6
E. CPL dan subCPL yang Dibebankan Pada Mata Kuliah………………………….. 7

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH.............................................................. 8


SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (SUB-CPMK)............................. 9
ANALISIS PEMBELAJARAN.......................................................................................... 11
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)......................................................... 13
RUBRIK.............................................................................................................................. 24
RENCANA PENUGASAN TERSTRUKTUR................................................................... 33
SKENARIO PROSES PEMBELAJARAN......................................................................... 36
SLIDE MICRO TEACHING.............................................................................................. 41

vii
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)

A. Identitas Program Studi


1. Nama : Teknik Penangkapan Ikan
2. Visi : Mencetak Ahli Nautika Kapal Penangkap Ikan Tingkat I berstandar
Internasional berdaya saing tinggi bidang perikanan tangkap serta berjiwa
wirausaha
3. Misi :
- Mengembangkan kompetensi keahlian penangkapan ikan bagi Taruna
sesuai Standard Of Training, Certification and Watchkeeping – Fishing
vessel personal (STCW-F), SKKNI dan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
- Mengembangkan Program Studi yang mengacu pada Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)
- Meningkatkan kompetensi Tenaga Pendidik dan Kependidikan;
- Mengembangkan sarana prasarana pendidikan dan manajemen Program
Studi;
- Memupuk jiwa kewirausahaan dan meningkatkan kerjasama dunia usaha
dan dunia industri;
- Meningkatkan sinergi dengan masyarakat dan pengembangan penelitian
perikanan tangkap.
4. Tujuan :
- Menyelenggarakan pendidikan vokasi untuk mneghasilkan sumber daya
manusia yang kompeten, memiliki semangat terus berkembang, berdaya
saing tinggi, bermoral, berjiwa kewirausahaan dan berwawasan
lingkungan serta unggul di bidang industri kelautan dan perikanan dengan
pendekatan teaching factory;
- Melaksanakan penelitian terapan dan menyebarluaskan hasil-hsailnya
untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang kelautan
dan perikanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
- Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui
pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung
peningkatan mutu kehidupan;

1
- Membangun jiwa kewirausahaan di kalangan civitas akademika yang
menumbuh kembangkan sektor industri bidang kelautan dan perikanan;
- Mengembangkan program kemitraan dan kerja sama dengan dunia usaha
dan dunia industri, masyarakat, pemangku kepentingan di dalam dan luar
negeri.

B. Standar Kompetensi Kelulusan


Dimensi Sikap (S)
S1. Menerapkan Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
S2. Menerapkan nilai-nilai moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan
tugasnya
S3. Berperan serta sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung
perdamaian dunia
S4. Dapat bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap
masyarakat dan lingkungannya
S5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta
pendapat/temuan orisinal orang lain
S6. Taat hukum dan disiplin serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan
bangsa serta masyarakat luas
S7. Bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri
S8. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik
S9. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, kreatifitas, dan kewirausahaan
S10. Berintegritas dan loyalitas serta berjiwa bahari
S11. Bertanggungjawab terhadap tim kerja.

Dimensi Pengetahuan (P)


P1. Memiliki pengetahuan konsep teoritis dalam sektor kelautan dan perikanan sesuai
keahliannya;
P2. Memiliki pengetahuan prinsip-prinsip operasional pekerjaan sektor kelautan perikanan;
P3. Memiliki pengetahuan tentang kerja mandiri, bekerja dalam kelompok dan memimpin
kelompok;
P4. Memiliki pengetahuan analisis penyelesaian masalah teknik sektor kelautan perikanan;
P5. Memiliki pengetahuan dalam menyusun laporan informatif dan komprehensif.

2
Dimensi Keterampilan Umum
KU1. Mampu mendemonstrasikan beberapa pekerjaan di bidang kelautan dan perikanan
sesuai keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang
bersangkutan;
KU2. Mampu mengembangkan dan menganalisis beberapa prinsip-prinsip kerja di bidang
kelautan dan perikanan sesuai dengan bidang keahliannya secara mandiri dan tim;
KU3.Mampu menunjukkan inisiatif dan kinerja dibidang kelautan dan perikanan yang
bermutu dan kuantitas yang terukur;
KU4. Mampu bertanggungjawab dan mengelola pencapaian hasil kerja yang ditugaskan
kepadanya dan atas hasil kerja kelompok;
KU5. Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku, spesifikasi
desain, persyaratan keselamatan dan keamanan kerja;
KU6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja sama dan hasil kerja sama di
dalam maupun di luar lembaganya;
KU7. Mampu mendekomentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali
data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;
KU8. Mampu menerapkan prinsip-prinsip dan manejemen kewirausahaan.

Dimensi Keterampilan Khusus (KK)


KK1. Mampu melayarkan kapal penangkapan ikan dengan panjang lebih dari 24 meter pada
perairan terbatas dan ZEEI;
KK2. Mampu melakukan tugas jaga kapal sebagai seorang perwira di kapal dengan panjang
24 meter atau lebih pada perairan terbatas;
KK3. Mampu membuat, memperbaiki, merawat dan mengoperasikan berbagai alat tangkap
ikan;
KK4. Mampu melakukan penanganan hasil tangkapan di atas kapal

SERTIFIKASI
- AN-KAPIN I
- BST
- Radar Simulator
- AFT
- SAT
- Keterampilan Kompetensi Perikanan Tangkap
3
LULUSAN
Ahli Madya Perikanan (A.Md.Pi)

Penulisan CPL program studi harus diselaraskan dengan Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia (KKNI), Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 50 Tahun
2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Panduan Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT) terkini yang minimal mencakup empat ranah, yaitu:
a. Sikap merupakan perilaku dan tata nilai yang merupakan karakter atau diri bangsa dan
negara Indonesia yang terinternalisasi selama proses belajar (seragam untuk semua level
pendidikan dan atau ditambah sesuai kebutuhan spesifik dari suatu program studi);
b. Penguasaan Pengetahuan merupakan informasi yang telah diproses dan diorganisasikan
untuk memperoleh pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman yang terakumulasi untuk
memiliki suatu kemampuan profesional pada bidang keahlian lulusan program studi;
c. Keterampilan Umum merupakan konsekuensi seorang pembelajar yang telah memiliki
kemampuan dan pengetahuan pendukungnya untuk berperan dalam masyarakat secara
benar dan beretika (rumusan disesuaikan dengan level KKNI dari program studi dan boleh
ditambah sesuai kebutuhan spesifik program studi); dan
d. Keterampilan Khusus merupakan wujud akhir dari transformasi potensi yang ada dalam
setiap individu pembelajar menjadi kompetensi atau kemampuan yang aplikatif dan
bermanfaat (rumusan merupakan hasil kesepakatan konsorsium program studi sejenis dan
boleh ditambah sesuai kebutuhan spesifik program studi).
Setiap butir dari rumusan CPL lulusan paling tidak mengandung kemampuan yang
harus dimiliki dan bahan kajian yang harus dipelajari oleh mahasiswa. Sehingga dalam
perumusan CPL perlu dilakukan analisis kebutuhan untuk mengetahui kemampuan apa yang
diperlukan oleh pemangku kepentingan, dan diperlukan kajian-kajian dari pengembangan
disiplin bidang ilmu (body of knowledge) di prodi tersebut untuk menentukan bahan kajian
yang akan dipelajari oleh mahasiswa. Berikut adalah matriks-matrik yang menunjukkan CPL
dan bahan kajian prodi Teknik Kelautan, CPL dan mata kuliah, dan CPL yang dibebankan
pada mata kuliah yang diampu oleh peserta. Hubungan CPL dengan bahan kajian program
studi disajikan Tabel 1 dan CPL dengan mata kuliah disajikan oleh Tabel 2.

4
C. Capaian Pembelajaran Lulusan dan Bahan Kajian

Tabel 1. Matriks CPL dan Bahan Kajian Prodi Teknik Penangkapan Ikan
BAHAN KAJIAN (BK)
Transportasi Komunikasi Regulasi
No. CPL-PRODI
Maritim Pelayaran Perikanan Jumlah
(BK1) (BK2) (BK3)
SIKAP (S)
1 S1
2 S2
3 S3
4 S4
5 S5
6 S6 1
7 S7
8 S8
9 S9
10 S10 1
11 S11 1
PENGETAHUAN (P)
1 P1 2
2 P2 2
3 P3 1
4 P4 1
5 P5
KETERAMPILAN UMUM (KU)
1 KU1 1
2 KU2
3 KU3
4 KU4
5 KU5 2
6 KU6
7 KU7
8 KU8
KETERAMPILAN KHUSUS (KK)
1 KK1 1
2 KK2 1
3 KK3
4 KK4

5
D. Matriks CPL dan Mata Kuiah

Tabel 2. Matriks CPL dan Mata Kuliah Stabilitas Kapal Perikanan


MATA KULIAH (MK)
No CPL-PRODI
MK1 MK2 MK3 MK4
SIKAP (S)
1 S1
2 S2
3 S3
4 S4
5 S5
6 S6
7 S7
8 S8
9 S9
10 S10
11 S11
PENGETAHUAN (P)
1 P1
2 P2
3 P3
4 P4
5 P5
KETERAMPILAN UMUM (KU)
1 KU1
2 KU2
3 KU3
4 KU4
5 KU5
6 KU6
7 KU7
8 KU8
KETERAMPILAN KHUSUS (KK)
1 KK1
2 KK2
3 KK3

Keterangan :
MK1 : Stabilitas Kapal Perikanan
MK2 : Bangunan Kapal Perikanan
MK3 : Bahasa Inggris Maritim dan Perikanan
MK4 : Maritim dan Peraturan Perikanan

6
E. CPL dan subCPL yang Dibebankan Pada Mata Kuliah

Tabel 3. CPL yang dibebankan pada Mata Kuliah Stabilitas Kapal Perikanan
KODE CPL Prodi yang dibebankan pada mata kuliah
PENGETAHUAN (P)
P1 Memiliki pengetahuan konsep teoritis dalam sektor kelautan dan perikanan
sesuai keahliannya
P4 Memiliki pengetahuan analisis penyelesaian masalah teknik sektor kelautan
perikanan
KETERAMPILAN UMUM (KU)
KU5 Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku,
spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan keamanan kerja

Tabel 4. Sub-CPL yang dibebankan pada Mata Kuliah Stabilitas Kapal Perikanan
KODE Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (Sub-CPMK)
SubCPMK P1 Taruna menguasai Hukum Archimedes, koefisien-koefisien, serta dapat
melakukan perhitungan displacement dan TPI / TPC kapal perikanan;
Taruna mampu menguasai stabilitas kapal dan mengidentifikasi faktor-
faktor yang mempengaruhi stabilitas kapal perikanan;
Taruna mampu menguasai macam-macam stabilitas kapal perikanan
dan melakukan tindakan perbaikan posisi muatan untuk kenyamanan
dan keamanan pelayaran.
SubCPMK P4 Taruna memiliki pengetahuan analisis pengaruh titik-titik penting serta
melakukan perhitungan frekuensi dan periode oleng;
Taruna memiliki pengetahuan analisis akibat permukaan bebas suatu
cairan (free surface effect) terhadap stabilitas kapal perikanan.
SubCPMK KU5 Taruna mampu menguasai macam-macam stabilitas kapal perikanan
dan melakukan tindakan perbaikan posisi muatan untuk kenyamanan
dan keamanan pelayaran (subCPMK P1);
Taruna mampu melakukan tindakan trimming kapal akibat perubahan
perairan serta mengetahui fungsi Plimsoll Mark
Taruna mampu melakukan percobaan dan perhitungan stabilitas
(inclining experiment) kapal perikanan dengan benar

7
II. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

CPL yang dibebankan pada mata kuliah masih bersifat umum terhadap mata kuliah,
oleh karena itu CPL yang di bebankan pada mata kuliah perlu diturunkan menjadi capaian
pembelajaran mata kuliah (CPMK) atau sering disebut courses learning outcomes. CPMK
diturunkan lagi menjadi beberapa sub capaian pembelajaran mata kuliah (Sub-CPMK) atau
sering disebut lesson learning outcomes (Bin, 2015; AUN-QA, 2015). Sub-CPMK sebagai
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi CPL.
Penggunaan istilah CPMK dan Sub-CPMK bukan satu-satunya, prodi atau perguruan tinggi
dapat menetapkan penggunaan istilah lainnya asalkan pengertiannya setara dengan pasal 12,
ayat 3, bagian (b) dan (c) pada SN-Dikti. CPMK maupun Sub-CPMK bersifat dapat diamati,
dapat diukur dan dinilai, lebih spesifik terhadap mata kuliah, serta dapat didemonstrasikan
oleh mahasiswa pada tiap tahapan belajar dan secara komulatif menggambarkan pencapaian
CPL yang dibebankan pada mata kuliah (AUN-QA, 2015, pp. 16-17).
Saat menyusun CPMK dan Sub-CPMK yang perlu diperhatikan adalah penggunaan kata
kerja tindakan (action verb), karena hal tersebut berkaitan dengan level kualifikasi lulusan,
pengukuran dan pencapaian CPL.
Kata kerja tindakan dalam merumuskan CPMK dan Sub-CPMK dapat menggunakan kata
kerja kemampuan (capability verb) yang disampaikan oleh Robert M. Gagne (1998) yakni
terdiri dari, keterampilan intelektual (intelectual skill); strategi kognitif (cognitive strategies);
Informasi verbal (verbal information); Keterampilan motorik (motor skill); dan sikap
(attitude). Tentang hal ini lebih jelas silahkan membaca buku Principles of Instructional
Design (4 ed.) penulis Gagne, R. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (1992).

Tabel 5. CPMK Stabilitas Kapal Perikanan


KODE Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK Taruna menerapkan tata cara pengaturan stabilitas kapal perikanan
untuk mendukung keselamatan operasi penangkapan ikan (P1,P4,KU5).

8
III. SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (SUB-CPMK)

Sub-CPMK merupakan rumusan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap


tahap pembelajaran yang bersifat spesifik dan dapat diukur, serta didemonstrasikan pada
akhir proses pembelajaran. Sub-CPMK dirumuskan dari rumusan CPMK yang diharapkan
secara akumulatif berkonstribusi terhadap pencapaian CPL.
Rumusan Sub-CPMK yang baik memiliki sifat:
• Specific – rumusan harus jelas, menggunakan istilah yang spesifik menggambarkan
kemampuan: sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang diinginkan, menggunakan kata
kerja tindakan nyata (concrete verbs);
• Measurable – rumusan harus mempunyai target hasil belajar mahasiswa yang dapat
diukur, sehingga dapat ditentukan kapan hal tersebut dapat dicapai oleh mahasiswa;
• Achievable – rumusan menyatakan kemampuan yang dapat dicapai oleh mahasiswa;
• Realistic – rumusan menyatakan kemampuan yang realistis untuk dapat dicapai oleh
mahasiswa;
• Time-bound – rumusan menyatakan kemampuan yang dapat dicapai oleh mahasiswa
dalam waktu cukup dan wajar sesuai bobot sks nya.

Tabel 6. SUB-CPMK Stabilitas Kapal Perikanan


KODE SUB Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Taruna menguasai Hukum Archimedes sebagai dasar prinsip terapungnya
SUB-CPMK1
suatu kapal [P1]
Taruna mampu melakukan tindakan trimming kapal akibat perubahan
SUB-CPMK 2 perairan serta memprediksi perubahan draft kapal pada suatu perairan
menggunakan Plimsoll Mark [KU5]
Taruna menyimpulkan konsep stabilitas kapal dan mengidentifikasi
SUB-CPMK 3 faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas kapal perikanan saat muat
dan bongkar [P1]
Taruna membandingkan pengaruh letak titik G terhadap frekuensi dan
SUB-CPMK 4
periode oleng kapal perikanan [P4]
Taruna mampu mengidentifikasi jenis stabilitas kapal perikanan dan
SUB-CPMK 5 menjelaskan tindakan perbaikan posisi muatan untuk kenyamanan dan
keamanan pelayaran [P1, KU5]
Taruna mampu melakukan percobaan dan perhitungan stabilitas
SUB-CPMK 6
(inclining experiment) kapal perikanan dengan benar [KU5]
Taruna memiliki pengetahuan analisis akibat permukaan bebas suatu
SUB-CPMK 7
cairan (free surface effect) terhadap stabilitas kapal perikanan [P4]

9
Sub-CPMK yang telah dirumuskan pada Tabel 6 tersebut, selanjutnya akan digunakan
sebagai dasar untuk menentukan indikator, kriteria, dan membuat instrumen penilaian,
memilih bentuk dan metode pembelajaran, serta mengembangkan materi pembelajaran. Item-
item tersebut selanjutnya disusun dalam sebuah rencana pembelajaran semester (RPS) untuk
mata kuliah terkait.
Sebelum RPS disusun perlu dibuat analisis pembelajaran. Analisis pembelajaran
merupakan susunan Sub-CPMK yang sistematis dan logis. Analisis pembelajaran
menggambarkan tahapan-tahapan pencapaian kemampuan akhir mahasiswa yang
berkontribusi terhadap pencapaian CPL yang dibebankan pada mata kuliah.

10
IV. ANALISIS PEMBELAJARAN

Analisis pembelajaran dilakukan dengan dasar pemikiran bahwa pembelajaran dalam


sebuah mata kuliah terjadi dengan tahapantahapan belajar untuk pencapaian kemampuan
mahasiwa yang terukur, sistematis dan terencana. Analisis pembelajaran dilakukan untuk
mengidentifikasi kemampuan akhir pada tiap tahapan belajar (Sub-CPMK) sebagai
penjabaran dari CPMK.
Ada empat macam struktur penyusunan Sub-CPMK yang menyatakan tahapan
pembelajaran pada mata kuliah, yakni: struktur herarkis (heirarchical), struktur prosedural
(procedural), struktur pengelompokan (cluster) dan struktur kombinasi (combination) (Dick,
Carey, & Carey, 2014; Gagne, Briggs, & Wager, 1992).
 Struktur herarkis, untuk belajar kemampuan A, harus terlebih dahulu belajar
kemampuan B, digambarkan dengan dua kotak masing- masing berisi kemampuan A dan
kemampuan B, dan kedua kotak tersebut dihubungkan dengan anak panah vertikal
menuju ke atas.
 Struktur prosedural, untuk belajar kemampuan A, sebaiknya terlebih dahulu belajar
kemampuan B, digambarkan dengan dua kotak masing masing berisi kemampuan A dan
kemampuan B, dan kedua kotak tersebut dihubungkan dengan anak panah horisontal.
Prinsipnya bahwa belajar dimulai dari materi pembelajaran yang mudah kemudian
meningkat ke materi pembelajaran yang lebih sulit.
 Struktur pengelompokan, struktur ini menggambarkan beberapa kemampuan yang
dipelajari dengan tidak saling tergantung dalam satu
 Rumpun kemampuan. Dua atau lebih kotak yang berisi kemampuan dihubungkan
dengan garis tanpa anak panah.
 Struktur kombinasi, adalah struktur kombinasi dari dua atau tiga struktur herarkis,
prosedur dan pengelompokan.

11
Analisis Kebutuhan Pembelajaran

CPMK MATA KULIAH STABILITAS KAPAL PERIKANAN :


Taruna menerapkan tata cara pengaturan stabilitas kapal perikanan untuk mendukung keselamatan operasi
penangkapan ikan (P1,P4,KU5)

UJIAN AKHIR SEMESTER (mg ke 16)

Taruna memiliki pengetahuan analisis


akibat permukaan bebas suatu cairan
(free surface effect) terhadap stabilitas
kapal perikanan (mg ke 15)

Taruna mampu menguasai macam- Taruna mampu melakukan percobaan


macam stabilitas kapal perikanan dan dan perhitungan stabilitas (inclining
melakukan tindakan perbaikan posisi experiment) kapal perikanan dengan
muatan untuk kenyamanan dan benar (mg ke 13-14)
keamanan pelayaran (mg ke 11-12)

Taruna memiliki pengetahuan analisis


pengaruh titik-titik penting serta
melakukan perhitungan frekuensi dan
periode oleng (mg ke 9-10)

UJIAN TENGAH SEMESTER (mg ke 8)

Taruna mampu menguasai stabilitas Taruna mampu melakukan tindakan


kapal dan mengidentifikasi faktor-faktor trimming kapal akibat perubahan
yang mempengaruhi stabilitas kapal perairan serta mengetahui fungsi
perikanan (mg ke 7) Plimsoll Mark (mg ke 4-6)

Taruna menguasai Hukum Archimedes, koefisien-koefisien, serta


dapat melakukan perhitungan displacement dan TPI / TPC kapal
perikanan
(mg ke 1-3) Garis Entry Behaviour
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Gambar 1. Analisis Pembelajaran Mata Kuliah Stabilitas Kapal Perikanan

12
V. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Tabel 7. Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN


67
PEKERTI30
POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN BONE

PROGRAM STUDI PERIKANAN TANGKAP

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

STABILITAS KAPAL PERIKANAN TPI 2.29.5.3/ 3 sks(1-2)/ Penangkapan Ikan T=1 P=2 V 16 Oktober
5 2019

OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI


1. Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si Muhammad Masykur, S.St.Pi.,
2. Paduartama Tandipuang, M.S.T.Pi
S.Pi., M.Si

13
Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran (CP)
CPL 1 Memiliki pengetahuan konsep teoritis dalam sektor kelautan dan perikanan sesuai keahliannya;
CPL 2 Memiliki pengetahuan analisis penyelesaian masalah teknik sektor kelautan perikanan;
CPL 3 Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku, spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan
keamanan kerja;

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

CPMK Taruna menerapkan tata cara pengaturan stabilitas kapal perikanan untuk mendukung keselamatan operasi penangkapan
ikan

CPL  Sub-CPMK

Sub Taruna menguasai Hukum Archimedes sebagai dasar prinsip terapungnya suatu kapal;
CMPK Taruna menyimpulkan konsep stabilitas kapal dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas kapal
P1 perikanan saat muat dan bongkar;
Taruna mampu mengidentifikasi jenis stabilitas kapal perikanan dan menjelaskan tindakan perbaikan posisi muatan untuk
kenyamanan dan keamanan pelayaran.

Sub Taruna membandingkan pengaruh letak titik G terhadap frekuensi dan periode oleng kapal perikanan;
CMPK Taruna memiliki pengetahuan analisis akibat permukaan bebas suatu cairan (free surface effect) terhadap stabilitas kapal
P4 perikanan.

Sub Taruna mampu mengidentifikasi jenis stabilitas kapal perikanan dan menjelaskan tindakan perbaikan posisi muatan untuk
kenyamanan dan keamanan pelayaran (subCPMK P1);
CMPK
KU5 Taruna mampu melakukan tindakan trimming kapal akibat perubahan perairan serta memprediksi perubahan draft kapal pada
suatu perairan menggunakan Plimsoll Mark;
Taruna mampu melakukan percobaan dan perhitungan stabilitas (inclining experiment) kapal perikanan dengan benar.

Deskripsi Singkat Mata kuliah Stabilitas Kapal Perikanan menjelaskan hubungan prinsip hukum Archimedes terhadap kondisi stabilitas kapal, serta

14
MK beberapa cara yang dilakukan untuk menjaga kondisi stabilitas kapal. Beberapa materi pembelajaran disampaikan menggunakan alat
peraga agar dapat lebih mudah dipahami. Pengetahuan ini diperlukan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada taruna
mengenai pentingnya mengetahui kondisi stabilitas kapal terhadap kenyamanan dan keamanan pelayaran dalam operasi
penangkapan ikan.

Bahan Kajian / 1. Defenisi beberapa istilah dan simbol dalam stabilitas kapal perikanan
Materi 2. Situasi oleng, frekuensi, dan periode oleng kapal
3. Jenis-jenis stabilitas kapal
Pembelajaran 4. Pengaruh jarak (KB,KG,KM,BM,GM) terhadap kondisi stabilitas kapal perikanan
5. Tindakan untuk memperbaiki stabilitas kapal
6. Efek permukaan bebas
7. Pengujian stabilitas kapal

Pustaka Utama :

1. Kemp and Young. 1959. Ship Stability Notes and Examples. Stanford Maritime. London
2. Gudmundsson, A. 2010. Panduan Praktis Keselamatan dan Stabilitas Kapal Kecil Penangkapan Ikan. FAO dan Balai Besar Pengembangan
Penangkapan Ikan KKP. Buku Teknis Perikanan dan Akuakultur, FAO. Roma
3. Rokhmani, R. 2016. Dasar-Dasar Stabilitas Kapal. Maritim Djangkar. Jakarta
4. Thamrin, F. 2002. Stabilitas Dan BangunanKapal. Pustaka Beta. Jakarta.
5. Hind, JA. 1982. Stability and Trim of Fishing Vessels and Other Small Ships. Second Editions. Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey.
England
6. Rhodes, MA. 2003. Ship Sability for Mates/Masters. Seamanship International Ltd. Phillipines.
7. Fyson, J. 1985. Design of Small Fishing Vessels. Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey. England
8. Kartini, E. 2014. Pengetahuan Kapal Laut dan Muatannya. Edisi 1. Deepublish. Yogyakarta.
9.

Pendukung :
10. Novita, Y dan Iskandar BH. 2012. Modul praktikum : Desain Kapal Perikanan Program Magister PS TPL. IPB. Bogor

Dosen Pengampu 1. Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si


2. Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si
Matakuliah syarat Bangunan Kapal Perikanan

15
Bentuk Pembelajaran,

Sub-CPMK Metode Pembelajaran,


Penilaian Materi Pembelajaran Bobot
Pekan
Penugasan Mahasiswa, Penilaian
Ke- (Kemampuan akhir tiap [ Pustaka ]
tahapan belajar) (%)
[ Estimasi Waktu]

Indikator Kriteria & Bentuk Daring (online) Luring (offline)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1-4 Taruna menguasai Ketepatan  Kriteria penilaian : -  BP : Kuliah + 1. Hukum Archimedesh 10


Hukum Archimedes menjelaskan Tabel 8 Praktikum (gaya apung dan
Tabel 9  MP : kuliah interaktif, tenggelam)
sebagai dasar prinsip defenisi, merinci
simulasi, dan 2. Hubungan Densitas,
terapungnya suatu jenis-jenis massa dan volume
 Bentuk penilaian : pembelajran
kapal koefisien, menulis kolaboratif 3. Koefisien-koefisien
test
rumus dan bentuk kapal
mengerjakan soal TM 4. Perhitungan
perhitungan [(1x(1x50”)] displacement
(volume dan berat)
Penugasan kapal
terstruktur 5. Perubahan draft dan
[(1x(1x60”)] freeboard karena
Merangkum materi muatan dan densitas
perkuliahan minggu perairan
pertama (tulis tangan 6. TPC dan TPI
di buku catatan)
Tabel 19
Pustaka :
Belajar mandiri
[(1x(1x60”)] 1.Buku [1] hal 4,
Membaca buku [6] buku [5] hal 20,
hal 15-19, buku [7] buku [6] hal 12-14,
hal 80, buku [6] hal buku [7] hal 132
9-11, buku [3] hal 33,
buku [6] hal 21-25, 2.Buku [4] hal 1-4,
buku [7] hal 142

16
(sesuai tema buku [6] hal 9-11
masing-masing
kelompok yang 3.Buku [6] hal 15-19,
dibagikan dosen) buku [7] hal 80
Praktikum 4. Buku [6] hal 9-11
[(4)x(2x170”)]
5. Buku [6] hal 103,
113-114
Di pertemuan
pertama, dosen 6. Buku [3] hal 33,
mengawali buku [6] hal 21-25,
perkuliahan dengan buku [7] hal 142
menampilkan RPS
dan menekankan
capaian
pembelajaran.
Dosen kemudian
memberikan
pemahaman gaya
apung dan
tenggelam pada
hukum archimedesh,
yang dihubungkan
dengan densitas,
massa, dan volume,
serta perubahan
draft serta
melakukan diskusi
tanya jawab, di akhir
perkuliahan, dosen
membagi 3
kelompok dan
masing-masing

17
kelompok diberikan
1 tema materi
perkuliahan untuk
dipresentasikan dan
didiskusikan di
pertemuan
selanjutnya.

5–6 Taruna mampu Ketepatan  Kriteria penilaian : Penugasan  BP : Kuliah + 1. Tindakan yang 10
melakukan tindakan menjelaskan Tabel 10 terstruktur Praktikum dilakukan untuk
perbedaan 3 jenis [(1x(1x60”)]  MP kuliah interaktif & trimming kapal
trimming kapal akibat
kondisi kapal beserta  Bentuk penilaian : Menggambar Plimsol pembelajaran perikanan secara
perubahan perairan resiko dan tindakan Mark pada kertas HVS membujur (by bow,
non-test kolaboratif
serta memprediksi untuk memperbaiki dan hasilya even keel, dan by
perubahan draft kapal kondisi kapal, dan difoto/scan. File TM stern) dan secara
pada suatu perairan ketepatan foto/scan dikirim ke [(1x(1x50”)] melintang untuk
menggunakan pembuatan gambar email dosen (tugas menegakkan posisi
plimsolmark indovidu) Belajar mandiri kapal perikanan
Plimsoll Mark Tabel 20 2. Pembacaan dan
[(1x(1x60”)]
Membaca buku [4] fungsi Plimsol mark
hal 28-30, buku [3] pada kapal
hal 105-107, buku [6] perikanan
hal 29-37

Praktikum Pustaka :
[(2)x(2x170”)]
1. Buku [8] hal 73-75,
buku [4] hal 65-69,
buku [6] hal 104-
1112
2. Buku [4] hal 28-30,
buku [3] hal 105-107,
buku [6] hal 29-37
7-9 Taruna Ketepatan  Kriteria penilaian : -  BP : Kuliah + 1. Defenisi stabilitas 10
menyimpulkan menjelaskan Tabel 11 Praktikum kapal
konsep stabilitas defenisi stabilitas  MP : kuliah interaktif 2. Identifikasi jenis,
 Bentuk penilaian : & diskusi kelompok letak, dan berat
kapal dan kapal, identifikasi muatan yang ada di

18
mengidentifikasi muatan, dan Non-test TM kapal perikanan
faktor-faktor yang perhitungan KG [(1x(1x50”)] 3. Menghitung dan
membandingkan KG
mempengaruhi kapal perikanan
Penugasan pada 2 kapal
stabilitas kapal terstruktur perikanan yang
perikanan saat muat [(1x(1x60”)] berbeda saat muat
dan bongkar Merincikan jenis dan dan bongkar.
letak muatan yang
ada di kapal
perikanan jenis Pustaka :
purse seine (pukat
cincin) 1. Buku [4] hal 11,
buku [8] hal 67,
Belajar mandiri buku [3] hal 2
[(1x(1x60”)]
Membaca buku [3] 2. Buku [8] hal 77-88
hal 18, buku [4] hal
5-9 3. Buku [3] hal 18,
buku [4] hal 5-9
Praktikum
[(3)x(2x170”)]

10 - 11 Taruna Ketepatan Kriteria penilaian : -  BP : Kuliah + 1. 6 jenis gerakan 10


membandingkan menjelaskan : Tabel 12 Praktikum kapal.
pengaruh letak titik G  MP : kuliah interaktif, 2. Stabilitas melintang :
- Jenis gerakan Tabel 13 diskusi kelompok & positif, netral, dan
terhadap frekuensi negatif
dasar kapal simulasi
dan periode oleng Tabel 14 3. Letak titik G saat
kapal perikanan - Menyebutkan TM stabilitas positif,
dan menjelaskan Bentuk penilaian : [(2x(1x50”)] netral, dan negatif
4. Penggolongan sudut
jenis stabilitas Non-test oleng kecil dan
Penugasan
melintang terstruktur besar.
[(2x(1x60”)] 5. Perhitungan periode
- Menjelaskan Mengerjakan soal oleng
perbedaan perhitungan 6. Perhitungan
pengaruh letak frekuensi dan frekuensi oleng

19
titik G terhadap periode oleng kapal 7. Kategori kapal stiff
titik M, Tabel 21 dan tender
berdasarkan periode
- Membedakan Belajar mandiri oleng
oleng sudut kecil [(2x(1x60”)] 8. Pengaruh letak
Tonton video di (vertikal, horizontal,
dan besar, youtube mengenai 6 membujur, dan
- Membedakan jenis gerakan dasar melintang), berat,
kapal (main ship dan jenis muatan
defenisi periode motion) terhadap gerak
dan frekuensi oleng kapal
oleng, Praktikum
[(2)x(2x170”)]
- Dapat Pustaka :
menggolongkan
tipe kapal stiff 1.Buku [4] hal 11
dan tender. 2.Buku [4] hal 12,18
3.Buku [3] hal 75-76,
Modul [9]
4.Modul [9]
5.Buku [4] hal 18,
buku [3] hal 12-14
6.Modul [9]

12 -13 Taruna mampu Ketepatan  Kriteria Penilaian : -  BP : Kuliah + 1. Kondisi kapal 10


mengidentifikasi jenis menjelaskan Tabel 15 Praktikum dengan stabilitas
 MP : kuliah interaktif positif, netral, dan
stabilitas kapal stabilitas positif,
& pembelajran negatif.
perikanan dan netral, dan negatif, 2. Cara menghindari
kolaboratif
menjelaskan tindakan serta cara  Bentuk Penilaian : terjadinya stabilitas
perbaikan posisi menghindari non-test TM negatif dan netral.
muatan untuk terjadinya stabilitas [(1x(1x50”)]
kenyamanan dan netral dan negatif
keamanan pelayaran Penugasan

20
terstruktur Pustaka :
[(1x(1x60”)]
Menggambarkan 1.Buku [1] hal 50-52,
perbedaan letak titik buku [3] hal 9-11,
G pada masing- buku [4] hal 15-16,
masing kondisi kapal buku [6] hal 57-60,
dengan stabilitas buku [8] hal 69-72
positif, netral, dan 2.Buku [5] hal 29
negatif di kertas
HVS.

Belajar mandiri
[(1x(1x60”)]
Membaca buku [1]
hal 50-52, buku [6]
hal 57-60,

Praktikum
[(2)x(2x170”)]

Taruna dibagi
menjadi 3 kelompok.
Tiap kelompok
mencari informasi
dan mendiskusikan
1 kondisi stabilitas
yang ditentukan
dosen selama 15
menit. Taruna
berdiskusi untuk
menjawab beberapa
pertanyaan.
Jawaban pertanyaan
dipresentasikan
secara lisan dengan

21
menggunakan alat
bantu peraga yang
telah disiapkan.

14 -15 Taruna mampu Ketepatan  Kriteria penilaian : --  BP : Kuliah + 1. Perhitungan letak 10


melakukan menghitung titik Tabel 16 Praktikum titik KG pada kapal
 MP : kuliah interaktif kosong
percobaan dan KG dan melakukan
Bentuk penilaian : & pembelajaran 2. Tata cara dan tujuan
perhitungan stabilitas uji stabilitas kapal pelaksanaan
test kooperatif
(inclining experiment) perikanan percobaan stabilitas
kapal perikanan TM kapal
dengan benar [(1x(1x50”)]

Penugasan Pustaka :
terstruktur
[(1x(1x60”)] 1.Buku [3] hal 75-76,
Mengerjakan latihan buku [4] 69-72,
soal perhitungan titik buku [6] hal 217-
KG 219
Belajar mandiri 2.Buku [3] hal 72-76,
[(1x(1x60”)] buku [4] hal 33-35,
Membaca buku [3]
hal 72-76, buku [4]
buku [5] hal 35-38,
hal 33-35, buku [5] buku [6] hal 219-
hal 35-38, buku [6] 222, buku [7] hal
hal 219-222, buku [7] 165-167
hal 165-167

Praktikum
[(2)x(2x170”)]

16 Taruna memiliki Ketepatan Kriteria penilaian : -  BP : Kuliah + 1. Defenisi dan faktor- 5


pengetahuan analisis Tabel 17 Praktikum faktor yang
menjelaskan efek mempengaruhi efek
akibat permukaan  MP : kuliah interaktif
free surface Tabel 18 & studi kasus permukaan bebas
bebas suatu cairan pada kapal

22
(free surface effect) TM perikanan
terhadap stabilitas [(1x(1x50”)] 2. Akibat permukaan
Bentuk penilaian : bebas dan terjadinya
kapal perikanan
test Penugasan pengurangan tinggi
terstruktur GM (pergerakan
[(1x(1x60”)] semu titik G)
Merincikan jenis 3. Cara untuk
muatan yang dapat mengurangi efek
menyebabkan efek permukaan bebas
free surface di kapal pada kapal
perikanan kemudian perikanan
menuliskan alasan
jenis-jenis muatan
tersebut menjadi Pustaka :
penyebab efek free
surface 1. Buku [1] hal 92-
93, buku [4] hal 39,
Belajar mandiri buku [6] hal 77-82
[(1x(1x60”)]
Membaca buku [4] 2. Buku [4] hal 39-40
hal 39-40

Praktikum
[(1)x(2x170”)]

23
VI. RUBRIK / KRITERIA PENILAIAN

Tabel 8. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 1


Indikator : Ketepatan menjelaskan defenisi, merinci jenis-jenis koefisien, menulis rumus dan
mengerjakan soal perhitungan
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Gaya apung dan gaya Menjelaskan arah Menyebutkan Menjelaskan arah
grafitasi serta Hukum gaya apung dan Hukum gaya apung dan
Archimedes gaya grafitasi Archimedesh gaya tenggelam
serta dapat
menyebutkan
bunyi Hukum
Archimedesh
2. Densitas, massa, dan Merincikan Merincikan Merincikan
volume maksut dari maksut dari maksut dari
densitas, massa, densitas, massa, densitas, massa,
dan volume dan volume dan dan volume dan
dapat menuliskan dapat menuliskan
rumus rumus dan
mengerjakan soal
perhitungan
dengan benar
3. Koefisien-koefisien Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
bentuk kapal jenis-jenis jenis-jenis jenis-jenis
koefisien bentuk koefisien bentuk koefisien bentuk
kapal kapal dan dapat kapal dan dapat
menggambar menggambar
simbol tiap simbol tiap
koefisien koefisien, serta
dapat menggambar
setiap dimensi
koefisien
4. Displacement kapal Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
pengertian engertian pengertian
displacement displacement, displacement;
serta membedakan merincikan volum
volume dan berat serta berat
displacement displacement
kapal kapal; mengetahui
rumus perhitungan
volume dan berat
displacement
kapal
5. Draft dan freeboard Membedakan Menyebutkan Menyebutkan
simbol draft dan pengertian draft pengertian draft
freeboard dan freeboard dan freeboard

24
beserta sombolnya beserta sombolnya
serta menjelaskan
pengaruh
perubahan draft
karena muatan dan
densitas perairan
6. TPC/TPI Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
pengertian TPC pengertian TPC pengertian TPC
dan TPI dan TPI dan dapat dan TPI dan dapat
memperagakan memperagakan
menggunakan menggunakan
miniatur kapal miniatur kapal
serta menuliskan
rumus
perhitungannya

Tabel 9. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 1 Aspek Afective


Indikator : Ketepatan menjelaskan defenisi, merinci jenis-jenis koefisien,
menulis rumus dan mengerjakan soal perhitungan
Metode Pembelajaran : Kuliah interaktif dan pembelajran kolaboratif (Diskusi)
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Kritis Tidak pernah Mengkritisi Mengkritisi
mengkritisi pertanyaan atau pertanyaan atau
pertanyaan atau permasalahan 1 x permasalahan
permasalahan lebih dari 1 x
2. Keaktifan bertanya Tidak pernah Mengajukan 1 Mengajukan lebih
bertanya pertanyaan dari 1 pertanyaan
3. Cara membawakan Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
hasil diskusi kelompok hasil diskusi tanpa diskusi dengan diskusi dengan
mengucapkan mengucapkan mengucapkan
salam, tidak salam, salam,
menyebutkan menyebutkan menyebutkan
nama, dan dengan nama, dan percaya nama,
tidak percaya diri diri menyebutkan
nama anggota
kelompok,
menyampaikan
materi dengan
percaya diri, serta
dapat
menyimpulkan
materi diskusi.

25
Tabel 10. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 2 Aspek Cognitive
Indikator : Ketepatan menjelaskan perbedaan 3 jenis kondisi kapal beserta resiko dan
tindakan untuk memperbaiki kondisi kapal, dan ketepatan pembuatan gambar
plimsolmark
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. 3 jenis kondisi kapal Merinci 3 jenis Merinci 3 jenis Merinci 3 jenis
kondisi kapal kondisi kapal kondisi kapal
beserta resiko beserta resiko
kondisi kapal kondisi kapal
nonggak dan nonggak dan
nungging nungging disertai
cara untuk
memperbaiki
kondisi kapal
tersebut
2. Plimsolmark Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
fungsi tanda fungsi tanda fungsi tanda
Plimsolmark Plimsolmark Plimsolmark
secara umum secara umum dan secara umum dan
mampu mampu
menggambar menggambar serta
Plimsolmark menyebutkan
fungsi tiap garis
pada Plimsolmark

Tabel 11. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 3 Aspek Cognitive


Indikator : Ketepatan menjelaskan defenisi stabilitas kapal, identifikasi muatan, dan
perhitungan KG kapal perikanan
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Menjelaskan defenisi Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
stabilitas kapal defenisi stabilitas defenisi stabilitas defenisi stabilitas
kapal menurut kapal kapal
penyampaian menggunakan menggunakan
dosen kalimat sendiri kalimat sendiri dan
defenisi stabilitas
kapal berdasarkan
sumber lain / buku
2. Identifikasi muatan Merincikan jenis Merincikan jenis Merincikan jenis
muatan di kapal muatan beserta muatan beserta
perikanan letaknya di kapal letak dan
perikanan memperkirakan
berat tiap jenis
muatan
berdasarkan

26
perhitungan di
kapal perikanan
3. KG kapal perikanan Mampu Mampu Menuliskan rumus,
menuliskan menuliskan rumus menggunakan
rumus serta rumus untk
perhitungan KG menggunakan melakukan
rumus untk perhitungan KG,
melakukan dan dapat
perhitungan KG menyimpulkan
perbedaan letak
dan nilai KG kapal
perikanan saat
muat dan bongkar
menggunakan
perhitungan

Tabel 12. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 4 Aspek Cognitive


Indikator : Ketepatan menjelaskan gerakan dasar kapal, membedakan oleng sudut kecil dan
besar, periode dan frekuensi oleng, penggolongan tipe kapal stiff dan tender, dan
pengaruh muatan terhadap gerak oleng kapal perikanan
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Arah gerakan dasar Menyebutkan 2 Menyebutkan 4 Menyebutkan 6
kapal gerakan kapal gerakan kapal gerakan kapal
2. Membedakan oleng Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
sudut kecil dan besar penggolongan 2 penggolongan 2 penggolongan 2
sudut oleng kapal sudut oleng kapal sudut oleng kapal
beserta besarnya beserta besarnya
sudut oleng kapal sudut oleng kapal
tiap tiap penggolongan
penggolongan serta dapat
memperagakan
menggunakan
miniatur kapal dan
busur derajad
3. Periode dan frekuensi Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
oleng defenisi periode defenisi periode defenisi periode
dan frekuensi dan frekuensi dan frekuensi
oleng oleng beserta oleng beserta
simbol dan simbol dan dapat
rumusnya menyelesaikan
soal perhitungan
4. Tipe kapal stiff dan Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
tender perbedaan ciri perbedaan ciri perbedaan ciri
kapal stiff dan kapal stiff dan kapal stiff dan
tender tender serta tender serta
menyebabkan menyebabkan
penyebab dan penyebab dan

27
kerugian masing- kerugian masing-
masing kondisi masing kondisi
kapal kapal dan tindakan
/ cara
mengatasinya
5. Pengaruh muatan Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
terhadap gerak oleng penaruh letak penaruh letak dan penaruh letak,
kapal muatan secara berat muatan berat, dan jenis
vertikal, terhadap gerak muatan terhadap
horizontal, oleng kapal gerak oleng kapal
membujur, dan
melintang
terhadap gerak
oleng kapal

Tabel 13. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 4 Aspek Afective


Indikator : Ketepatan menjelaskan gerakan dasar kapal, membedakan oleng
sudut kecil dan besar, periode dan frekuensi oleng, penggolongan
tipe kapal stiff dan tender, dan pengaruh muatan terhadap gerak
oleng kapal perikanan
Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok (small group discussion)
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Kritis Tidak pernah Mengkritisi Mengkritisi
mengkritisi pertanyaan atau pertanyaan atau
pertanyaan atau permasalahan 1 x permasalahan
permasalahan lebih dari 1 x
2. Keaktifan bertanya Tidak pernah Mengajukan 1 Mengajukan
bertanya pertanyaan lebih dari 1
pertanyaan
3. Keaktifan memberikan Memberikan Memberikan Memberikan
jawaban / tanggapan jawaban yang tidak jawaban yang tepat jawaban yang
terlalu berpengaruh pada permasalahan tepat pada
(kurang menjadi suatu permasalahan
memberikan solusi yang dapat
kejelasan / tidak menjadi solusi
menyelesaikan serta
masalah) menyebutkan
fakta / contoh /
sumber yang
dapat
memperkuat atau
mendukung
jawaban
4. Cara Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
mempresentasikan hasil diskusi tanpa diskusi dengan diskusi dengan
hasil diskusi kelompok mengucapkan mengucapkan mengucapkan

28
salam atau tidak salam, salam,
menyebutkan nama menyebutkan nama menyebutkan
/ NIT atau serta NIT, dan nama,
mempresentasikan mempresentasikan menyebutkan
dengan suara dengan suara yang nama anggota
kurang jelas atau jelas dan percaya kelompok,
tidak percaya diri diri menyampaikan
materi dengan
percaya diri,
serta dapat
menyimpulkan
materi diskusi.

Tabel 14. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 4 Aspek Psycomotor


Indikator : Ketepatan menjelaskan gerakan dasar kapal, membedakan oleng
sudut kecil dan besar, periode dan frekuensi oleng, penggolongan
tipe kapal stiff dan tender, dan pengaruh muatan terhadap gerak
oleng kapal perikanan
Metode Pembelajaran : Simulasi
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Ketepatan Dapat Dapat Dapat
memperagakan jenis memperagakan 1 memperagakan 3 memperagakan 5
gerak kapal sampai 2 gerakan sampai 4 gerakan sampai 6 gerakan
kapal dengan benar kapal dengan benar kapal dengan benar
menggunakan menggunakan menggunakan
miniatur kapal miniatur kapal miniatur kapal
2. Ketepatan Dapat memasang Dapat memasang Dapat memasang
memasang dan dan menggunakan dan menggunakan dan menggunakan
menggunakan alat alat ukur untuk alat ukur untuk alat ukur untuk
ukur untuk melakukan melakukan melakukan
mengukur sudut pengukuran sudut pengukuran sudut pengukuran sudut
oleng sehingga oleng kapal namun oleng hingga oleng hingga
dapat menentukan salah pembacaan pembacaan skala pembacaan skala
penggolongan sudut skala ukur dengan benar, dan penentuan
oleng kapal (sudut namun salah penggolongan
oleng besar atau menentukan sudut oleng kapal
kecil) penggolongan dengan benar
sudut oleng kapal
3. Ketepatan Dapat Dapat Dapat
menggunakan alat menggunakan alat menggunakan alat menggunakan alat
ukur untuk ukur namun tidak ukur dan ukur dan
menghitung periode tepat menghitung menghitung periode menghitung periode
dan frekuensi gerak periode dan dan frekuensi gerak dan frekuensi gerak
oleng kapal frekuensi gerak oleng kapal dengan oleng kapal dengan
sehingga dapat oleng kapal benar, namun salah benar, serta dapat
menentukan menentukan menentukan

29
penggolongan tipe penggolongan tipe penggolongan tipe
oleng kapal (tipe oleng kapal oleng kapal dengan
kapal stiff atau benar
tender)
4. Dapat Hanya dapat Hanya dapat Dapat
mendemonstrasikan mendemonstrasikan mendemonstrasikan mendemonstrasikan
langkah-langkah 1 langkah kerja 2 langkah kerja dan 3 langkah kerja dan
percobaan sesuai dengan benar dan menyebutkan menyebutkan
instruksi pada menyebutkan pengaruhnya pengaruhnya
lembar kerja untuk pengaruhnya terhadap gerak terhadap gerak
melakukan 3 jenis terhadap gerak oleng kapal dengan oleng kapal dengan
langkah kerja oleng kapal benar benar
(menempatkan
posisi muatan,
mengubah berat,
dan jenis muatan)
guna
mengidentifikasi
pengaruhnya
terhadap gerak
oleng kapal

Tabel 15. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 5 Aspek Cognitive


Indikator : Ketepatan menjelaskan stabilitas positif, netral, dan negatif, serta cara
menghindari terjadinya stabilitas netral dan negatif
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Stabilitas positif, netral, Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
dan negatif defenisi stabilitas defenisi stabilitas defenisi stabilitas
positif, netral, dan positif, netral, dan positif, netral, dan
negatif secara negatif secara negatif secara
deskripsif deskriptif dan deskriptif serta
membedakan membedakan
letak titik G dan letak titik G dan
M tiap kondisi M tiap kondisi
stabilitas kapal stabilitas kapal
menggunakan menggunakan
gambar gambar dan
menjelaskan
karakter tiap
kondisi stabilitas
saat senget
terhadap aspek
ergonomis dan
keamanan
2. Tindakan menghindari Menyebutkan 1 Menyebutkan 2 Menyebutkan
stabilitas netral dan tindakan tindakan lebih dari 2
negatif tindakan

30
Tabel 16. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 6 Aspek Cognitive
Indikator : Ketepatan menghitung titik KG dan melakukan uji stabilitas kapal perikanan
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Perhitungan titik KG Menulis rumus Menulis rumus Menulis rumus
perhitungan dan melakukan dan melakukan
perhitungan titik perhitungan titik
KG dengan benar KG dengan benar
sehingga dapat
menarik
kesimpulan
pentingnya
perhitungan titik
KG saat kapal
perikanan muat
2. Uji Stabilitas kapal Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
perikanan persyaratan persyaratan persyaratan
percobaan percobaan percobaan
stabilitas kapal stabilitas kapal stabilitas kapal
dan merincikan dan merincikan
alat dan bahan alat dan bahan
minimal yang minimal yang
digunakan untuk digunakan untuk
percobaan percobaan
stabilitas kapal stabilitas kapal
serta dapat
melakukan uji
stabilitas kapal
secara
berkelompok

Tabel 17. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 7 Aspek Cognitive


Indikator : Ketepatan menjelaskan efek free surface
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Efek Free surface Mengemukakan Mengemukakan Mengemukakan
defenisi free defenisi free defenisi free
surface surface beserta surface beserta

31
faktor-faktor faktor-faktor
penyebabnya penyebabnya dan
menyebutkan cara
untuk mengurangi
efek free surface
tersebut.

Tabel 18. Rubrik Penilaian Sub-CPMK 7 Aspek Afective


Indikator : Ketepatan menjelaskan efek free surface
Metode pembelajaran : Kuliah interaktif & studi kasus
Skor
No. Aspek Penilaian
1 3 5
1. Kritis Tidak pernah Mengkritisi Mengkritisi
mengkritisi pertanyaan atau pertanyaan atau
pertanyaan atau permasalahan 1 x permasalahan
permasalahan lebih dari 1 x
2. Keaktifan bertanya Tidak pernah Mengajukan 1 Mengajukan lebih
bertanya pertanyaan dari 1 pertanyaan
3. Cara membawakan Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
hasil diskusi kelompok hasil praktikum hasil praktikum hasil praktikum
tanpa dengan dengan
mengucapkan mengucapkan mengucapkan
salam, tidak salam, salam,
menyebutkan menyebutkan menyebutkan
nama, dan dengan nama, dan percaya nama,
tidak percaya diri diri menyebutkan
nama anggota
kelompok,
menyampaikan
dengan percaya
diri, serta dapat
menyimpulkan
hasil praktikum.

32
VII. RENCANA PENUGASAN TERSTRUKTUR

Tabel 19. Rencana Penugasan Terstruktur SubCPMK 1


Politeknik Kelautan dan Perikanan
Program Studi Teknik Penangkapan Ikan

RENCANA PENUGASAN TERSTRUKTUR


MATA
Stabilitas Kapal Perikanan
KULIAH
sk
KODE TPI 2.29.5.3 3 SEMESTER 5
s
DOSEN 3. Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si
PENGAMP 4. Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si
U
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
Rangkuman Materi (Individu) 1 Minggu
JUDUL TUGAS
Hukum Archimedesh; hubungan densitas, massa, dan volume; koefisien-koefisien bentuk
kapal; displacement kapal; draft dan freeboard; dan TPC/TPI
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Sub-SPMK 1. Taruna menguasai Hukum Archimedes sebagai dasar prinsip terapungnya
suatu kapal
DISKRIPSI TUGAS
Taruna membuat rangkuman materi perkuliahan pertemuan 1-4
METODE PENGERJAAN TUGAS
1. Tugas ditulis tangan pada buku catatan
2. Menggunakan ballpoint tinta warna hitam
3. Tulisan harus jelas dan rapi
4. Tugas dikumpul sebelum hari pertemuan ke 5
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
Hukum Archimedesh; hubungan densitas, massa, dan volume;
a. Obyek Garapan : koefisien-koefisien bentuk kapal; displacement kapal; draft dan
freeboard; dan TPC/TPI
b. Bentuk Luaran : Hard copy
INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
Sesuai rubrik penilaian Tabel 8
JADWAL PELAKSANAAN
Akan diumumkan
LAIN-LAIN
-
DAFTAR RUJUKAN
1. Kemp and Young. 1959. Ship Stability Notes and Examples. Stanford Maritime. London
2. Hind, JA. 1982. Stability and Trim of Fishing Vessels and Other Small Ships. Second Editions.
Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey. England
3. Rhodes, MA. 2003. Ship Sability for Mates/Masters. Seamanship International Ltd. Phillipines.

33
4. Fyson, J. 1985. Design of Small Fishing Vessels. Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey.
England

Tabel 20. Rencana Penugasan Terstruktur SubCPMK 2


Politeknik Kelautan dan Perikanan
Program Studi Teknik Penangkapan Ikan

RENCANA PENUGASAN TERSTRUKTUR


MATA
Stabilitas Kapal Perikanan
KULIAH
sk
KODE TPI 2.29.5.3 3 SEMESTER 5
s
DOSEN 1. Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si
PENGAMP 2. Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si
U
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
Rangkuman Materi (Individu) 1 Minggu
JUDUL TUGAS
Menggambar Plimsol Mark
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Sub-SPMK 2. Taruna mampu melakukan tindakan trimming kapal akibat perubahan
perairan serta memprediksi perubahan draft kapal pada suatu perairan menggunakan
Plimsoll Mark
DISKRIPSI TUGAS
Taruna membuat gambar Plimsol Mark
METODE PENGERJAAN TUGAS
1. Taruna mencari gambar Plimsol Mark dari sumber buku atau dari sumber lain
2. Taruna menggambar ulang gambar Plimsol Mark yang telah ditemukan
3. Digambar di kertas HVS menggunakan pensil
4. Hasil gambar difoto / scan
5. File foto / scan dikirim ke email dosen dengan judul ”Plimsol Mark” dan mencantumkan
nama serta NIT
6. Tugas dikumpul sebelum hari pertemuan ke 6
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
a. Obyek Garapan : Plimsoll Mark

b. Bentuk Luaran : Hard copy


INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
Sesuai rubrik penilaian Tabel 10, No. 2
JADWAL PELAKSANAAN
Akan diumumkan
LAIN-LAIN
-
DAFTAR RUJUKAN
1. Rokhmani, R. 2016. Dasar-Dasar Stabilitas Kapal. Maritim Djangkar. Jakarta

34
2. Thamrin, F. 2002. Stabilitas Dan BangunanKapal. Pustaka Beta. Jakarta.
3. Rhodes, MA. 2003. Ship Sability for Mates/Masters. Seamanship International Ltd. Phillipines.

Tabel 21. Rencana Penugasan Terstruktur SubCPMK 4


Politeknik Kelautan dan Perikanan
Program Studi Teknik Penangkapan Ikan

RENCANA PENUGASAN TERSTRUKTUR


MATA
Stabilitas Kapal Perikanan
KULIAH
sk
KODE TPI 2.29.5.3 3 SEMESTER 5
s
DOSEN 1. Arham Rumpa, S.St.Pi, M.Si
PENGAMP 2. Paduartama Tandipuang, S.Pi., M.Si
U
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
Rangkuman Materi (Individu) 1 Minggu
JUDUL TUGAS
Perhitungan Frekuensi dan Periode Oleng Kapal
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Sub-SPMK 4. Taruna membandingkan pengaruh letak titik G terhadap frekuensi dan
periode oleng kapal perikanan
DISKRIPSI TUGAS
Taruna mengerjakan soal perhitungan frekuensi dan periode oleng kapal
METODE PENGERJAAN TUGAS
1. Taruna menjawab soal defenisi, simbol, rumus, dan perhitungan frekuensi serta periode
oleng kapal yang diberikan di perkuliahan
2. Jawaban ditulis tangan di buku catatan
3. Hasil pekerjaan taruna diperiksa oleh dosen di pertemuan selanjutnya (pertemuan 11)
4. Dosen bersama taruna menjawab soal tugas bersama-sama di pertemuan selanjutnya
(pertemuan 11)
5. Dosen memberi penilaian pada tugas taruna
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
a. Obyek Garapan : Periode dan frekuensi oleng

b. Bentuk Luaran : Hard copy


INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
Sesuai rubrik penilaian Tabel 12, No. 3
JADWAL PELAKSANAAN
Akan diumumkan
LAIN-LAIN
-

35
DAFTAR RUJUKAN
Novita, Y dan Iskandar BH. 2012. Modul praktikum : Desain Kapal Perikanan Program Magister
PS TPL. IPB. Bogor

VIII. SKENARIO PROSES PEMBELAJARAN

SKENARIO PROSES PEMBELAJARAN


MATA KULIAH : STABILITAS KAPAL PERIKANAN
KODE MATA KULIAH : TPI 2.29.5.3

Program Studi : Teknik Penangkapan Ikan


Topik : Gaya Apung dan Tenggelam
Semester : 5
Pekan / Hari : 1
Durasi : 50 menit
Deskripsi MK : Mata kuliah Stabilitas Kapal Perikanan menjelaskan hubungan
prinsip hukum Archimedes terhadap kondisi stabilitas kapal,
serta beberapa cara yang dilakukan untuk menjaga kondisi
stabilitas kapal. Beberapa materi pembelajaran disampaikan
menggunakan alat peraga agar dapat lebih mudah dipahami.
Pengetahuan ini diperlukan untuk memberikan pemahaman dan
kesadaran kepada taruna mengenai pentingnya mengetahui
kondisi stabilitas kapal terhadap kenyamanan dan keamanan
pelayaran dalam operasi penangkapan ikan.
CPMK : Taruna menerapkan tata cara pengaturan stabilitas kapal
perikanan untuk mendukung keselamatan operasi
penangkapan ikan
SUBCPMK 1 : Taruna menguasai Hukum Archimedes sebagai dasar prinsip
terapungnya suatu kapal

Indikator
Melalui pertemuan ini taruna akan dapat :
 Menjelaskan gaya apung dan gaya grafitasi serta Hukum Archimedes
 Menjelaskan densitas, massa, dan volume
 Menjelaskan draft dan freeboard

Media Pembelajaran :
 LCD + laptop
 Bola pimpong, benda padat, akuarium berisi air, minatur kapal (sebagai alat peraga)
36
Bentuk dan Metode Pembelajaran :
 Kuliah interaktif
 Simulasi

Langkah 1 : Pembukaan (10 menit)


1. Sampaikan SELAMAT DATANG kepada taruna 2 menit
2. Memperkenalkan nama-nama dosen tim pengampu mata kuliah Stabilitas Kapal
Perikanan 1 menit
3. Menjelaskan agenda hari ini 3 menit
4. Menjelaskan Sub-CPMK dan Tujuan Pembelajaran 4 menit

Langkah 2 : Kegiatan Inti (30 menit)


1. Kontrak perkuliahan dan pemaparan referensi yang digunakan (5 menit)
2. Sebelum penyampaian materi, dosen memberikan pertanyaan kepada taruna.
Pertanyaan tersebut menjadi point – point materi yang akan dipelajari sehingga taruna
memperoleh motifasi mencari jawaban selama mengikuti perkuliahan. (1 menit)
 Mengapa benda dapat terapung dan tenggelam ?
 Apa bunyi hukum Archimedesh ?
 Apa yang dimaksud dengan densitas, massa, dan volume ?
 Apa yang dimaksud dengan draft dan freeboard kapal?
3. Dosen memberikan materi dengan metode kuliah interaktif menggunakan power
point. Dosen memberikan kesempatan taruna untuk tanya jawab selama selama
penyampaian materi dan mengajak mahasiswa menggunakan alat peraga untuk
mencari jawaban dari pertanyaan di awal pertemuan. (20 menit)
4. Dosen membuka sesi diskusi / tanya jawab pada taruna (4 menit)

Langkah 3 : Penutup (10 menit)


1. Memberikan materi yang akan digunakan untuk belajar mandiri
2. Menjelaskan tugas / pekerjaan rumah
3. Membagi 3 kelompok untuk presentase pada pertemuan selanjutnya
4. Memberitahukan materi untuk pertemuan selanjutnya / pekan 2 - 4
5. Menyampaikan ucapan terima kasih

Referensi :
 Thamrin, F. 2002. Stabilitas Dan BangunanKapal. Pustaka Beta. Jakarta.
 Hind, JA. 1982. Stability and Trim of Fishing Vessels and Other Small Ships. Second
Editions. Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey. England
 Rhodes, MA. 2003. Ship Sability for Mates/Masters. Seamanship International Ltd. Phillipines.
 Fyson, J. 1985. Design of Small Fishing Vessels. Fishing News Book Ltd. Farnham. Surrey.
England

37
SKENARIO PROSES PEMBELAJARAN
MATA KULIAH : STABILITAS KAPAL PERIKANAN
KODE MATA KULIAH : TPI 2.29.5.3

Program Studi : Teknik Penangkapan Ikan


Topik : Pengaruh titik G terhadap frekuensi dan periode oleng kapal
Semester : 5
Pekan / Hari : 10
Durasi : 50 menit
Deskripsi MK : Mata kuliah Stabilitas Kapal Perikanan menjelaskan hubungan
prinsip hukum Archimedes terhadap kondisi stabilitas kapal,
serta beberapa cara yang dilakukan untuk menjaga kondisi
stabilitas kapal. Beberapa materi pembelajaran disampaikan
menggunakan alat peraga agar dapat lebih mudah dipahami.
Pengetahuan ini diperlukan untuk memberikan pemahaman dan
kesadaran kepada taruna mengenai pentingnya mengetahui
kondisi stabilitas kapal terhadap kenyamanan dan keamanan
pelayaran dalam operasi penangkapan ikan.
CPMK : Taruna menerapkan tata cara pengaturan stabilitas kapal
perikanan untuk mendukung keselamatan operasi
penangkapan ikan
SUBCPMK 4 : Taruna membandingkan pengaruh letak titik G terhadap
frekuensi dan periode oleng kapal perikanan

Indikator
Melalui pertemuan ini taruna akan dapat :
 Memperagakan 6 arah gerakan dasar kapal
 Membedakan oleng sudut besar dan kecil
 Membedakan dan menghitung periode dan frekuensi oleng kapal

Media Pembelajaran :
 LCD + laptop
 Akuarium berisi air, minatur kapal (sebagai alat peraga)

38
Bentuk dan Metode Pembelajaran :
 Kuliah interaktif
 Pembelajaran kooperatif

Langkah 1 : Pembukaan (10 menit)


1. Sampaikan SELAMAT DATANG kepada taruna 2 menit
2. Mengecek kehadiran taruna 2 menit
3. Menjelaskan agenda hari ini 2 menit
4. Menjelaskan Sub-CPMK dan Tujuan Pembelajaran 4 menit

Langkah 2 : Kegiatan Inti (30 menit)


1. Sebelum penyampaian materi, dosen memberikan pertanyaan kepada taruna.
Pertanyaan tersebut menjadi point – point materi yang akan dipelajari sehingga taruna
memperoleh motifasi mencari jawaban selama mengikuti perkuliahan. (2 menit)
 Berapa gerakan kapal yang kalian ketahui ?
 Berapa sudut oleng / kemiringan kapal yang dikategorikan pada sudut oleng kecil
dan besar ?
 Apa perbedaan dari periode dan frekuensi ?
2. Dosen membagi lembar penilaian pada setiap taruna untuk menilai kemampuan taruna
saat memperagakan alat dan menjawab soal perhitungan selama perkuliahan
berlangsung. (1 menit)
3. Dosen memberikan materi dan contoh soal perhitungan dengan metode kuliah
interaktif menggunakan power point. (7 menit)
4. Dosen memberikan kesempatan beberapa perwakilan taruna menggunakan alat peraga
untuk menjawab 3 pertanyaan di awal perkuliahan serta contoh soal perhitungan.
Sambil memperagakan alat dan menjawab soal perhitungan, taruna yang lain
memberikan penilaian pada lembar penilaian yang telah dibagikan sebelumnya. (15
menit)
5. Dosen mengajak taruna berdiskusi singkat untuk me-review kembali materi
perkuliahan (5 menit)

Langkah 3 : Penutup (10 menit)


1. Dosen mengumpulkan lembar penilaian
2. Memaparkan sumber materi yang akan digunakan taruna untuk belajar mandiri
3. Memberikan tugas / pekerjaan rumah berupa soal perhitungan periode dan frekuensi
oleng kapal
4. Memberitahukan materi untuk pertemuan selanjutnya (pekan 11)
5. Menyampaikan ucapan terima kasih

Referensi :
 Rokhmani, R. 2016. Dasar-Dasar Stabilitas Kapal. Maritim Djangkar. Jakarta
 Thamrin, F. 2002. Stabilitas Dan BangunanKapal. Pustaka Beta. Jakarta.
 Novita, Y dan Iskandar BH. 2012. Modul praktikum : Desain Kapal Perikanan Program
Magister PS TPL. IPB. Bogor

39
LAMPIRAN

40
Lampiran 1. Slide Micro Teaching Mata Kuliah Stabilitas Kapal Perikanan

41
42
43
44
45
46
47
48
49
50

Anda mungkin juga menyukai