PENYUSUNAN

PETA PROSES BISNIS

BIRO HUKUM, ORGANISASI, DAN KEPEGAWAIAN

BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN
DASAR HUKUM

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2018
Tentang Penyusunan Peta Proses Bisnis Instansi
Pemerintah

2
DEFINISI DAN RUANG LINGKUP

DEFINISI RUANG LINGKUP

Peta Proses Bisnis merupakan Diagram
yang menggambarkan Hubungan Kerja
Yang Efektif Dan Efisien Antar Unit
Organisasi Untuk Menghasilkan Kinerja
Sesuai Dengan Tujuan Pendirian
Organisasi Agar Menghasilkan Keluaran
Yang Bernilai Tambah Bagi Pemangku
Kepentingan.
Ruang Lingkup Penyusunan Peta Proses
Bisnis Seluruh Kegiataan Di Lingkungan
Instansi Pemerintah Pusat Dan
Pemerintah Daerah Sesuai Dengan
Rencana Strategis Dan Rencana Kerja
Organisasi.

HASIL YANG DIHARAPKAN

Sistem, Proses, dan Prosedur Kerja yang Jelas, Efektif, Efisien, Terukur, dan sesuai dengan
Prinsip-prinsip Good Governance.
3
“
Organisasi pasti dipengaruhi oleh proses
bisnisnya.
Melalui pemetaan proses bisnis akan
diperoleh jawaban mengapa struktur
organisasi harus dibentuk, karena peta
proses bisnis mengacu pada kesesuaian
organisasi dengan visi, misi, tujuan, dan
strateginya.

Rini Widyantini
DEPUTI BIDANG KELEMBAGAAN DAN TATA LAKSANA
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

4
 DEFINITIF
Peta probis harus memiliki
batasan, masukan, serta
keluaran yang jelas.

KETERKAITAN
1 URUTAN

8 2
Suatu proses harus terkait Peta probis harus terdiri atas
dalam suatu struktur aktivitas yang berurutan
organisasi. sesuai waktu dan ruang.

FUNGSI SILANG PELANGGAN

Suatu proses mencakup hasil
kerja sama beberapa fungsi
dalam satu organisasi.
PRINSIP
7 PENYUSUNAN 3 Pelanggan akhir menerima
hasil dari proses lintas unit
organisasi.

REPRESENTATIF NILAI TAMBAH

Mewakili seluruh aktivitas
organisasi dan digambarkan 6 4 Transformasi yang terjadi
harus memberikan nilai
secara sederhana. tambah pada penerima.

KONSESUS SUBYEKTIF
5
Disepakati oleh seluruh unit
organisasi dalam ruang
lingkup instansi. 5
TAHAPAN PENYUSUNAN

PERSIAPAN DAN PENERAPAN DAN PEMANTAUAN DAN

PENGEMBANGAN
PERENCANAAN IMPLEMENTASI EVALUASI

• Pengumpulan Informasi • Pemetaan Proses Bisnis • Pengesahan Peta Probis • Memastikan

• Pengorganisasian menggunakan • Pendistribusian Peta implementasi Peta Probis

level/tingkatan Probis yang memicu kinerja

• Pemetaan Proses Bisnis • Penyimpanan,

menggunakan jenis Penempatan, dan
gambar Pemanfaatan Peta Probis

• Perubahan Peta Probis

6
PERSIAPAN DAN PERENCANAAN
1. INVENTARISASI PROSES
PENGUMPULAN
Melakukan inventarisasi rencana kerja jangka Panjang, INFORMASI
rencana kerja tahunan, visi, misi, tujuan, dan sasaran
intansi pemerintah sehingga dapat diketahui aktivitas DOKUMEN TEKNIK
PERENCANAAN ANALISIS
(proses kerja) yang ada dalam instansi pemerintah
tersebut.

2. PENGELOMPOKAN
SELURUH
Proses kerja/aktifitas tersebut dikategorikan ke dalam PROSES
kelompok (folder) kegiatan.
SEDERHANA PROSES BUKAN
IMPLEMENTATIF UNIT

7
PERSIAPAN DAN PERENCANAAN
PENGUMPULAN INFORMASI

S I P O C
SUPPLIER INPUT PROCESS OUTPUT COSTUMER
Unit organisasi Sumber daya yang Serangkaian Sumber daya yang Unit organisasi
penyedia Input akan digunakan tahapan yang dihasilkan dari yang menerima
untuk suatu dalam suatu mengubah input suatu proses. output dari suatu
proses. proses. menjadi output. proses.

8
 PENGEMBANGAN
PEMODELAN PROSES

Pembuatan rumusan Peta Proses Bisnis dengan

teknik penggambaran alur baik secara manual JENIS GAMBAR
maupun menggunakan program aplikasi. 2
PETA Identifikasi peta proses dan
LEVEL/TINGKATAN PROSES pemilik proses
1
Memuat seluruh Proses PETA Identifikasi turunan atau
LEVEL 0 Bisnis (inti/utama, SUB- proses lebih teknis dari
pendukung, dan lainnya PROSES peta proses

Menggambarkan dan
Penjabaran lebih rinci dari PETA
LEVEL 1 menunjukan semua yang
Peta Proses Bisnis Level 0 RELASI terlibat dalam setiap proses

Penjabaran lebih rinci dari PETA Menggambarkan rangkaian

LEVEL N masing-masing proses yang LINTAS kerja lintas unit/fungsi yang
ada di Level 1 FUNGSI saling berhubungan 9
 SKEMA PETA PROSES BISNIS BADAN NASIONAL PENGELOLAAN PERBATASAN

Terwujudnya Tata Kelola • Meningkatlan efektifitas dalam penetapan kebijakan

Perbatasan Negara Yang Efektif
MENTERI DALAM NEGERI dan program pembangunan perbatasan;
Dalam Rangka Perwujudan SELAKU MISI
• Meningkatkan efektifitas dalam penetapan rencana
VISI kebutuhan anggaran pengelolaan perbatasan negara
Kawasan Perbatasan Negara KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA • Meningkatkan efektifitas dalam fasilitasi dan
Sebagai halaman Depan Negara PERBATASAN koordinasi pelaksanaan pengelolaan perbatasan negara
Yang Berdaya-Saing • Meningkatkan efektifitas dalam pelasksanaan evaluasi
dan pengawasan pengelolaan perbatasan negara

Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan tugas,

SEKRETARIS
pembinaan, dan pemberin dukungan administrasi
BNPP
kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan BNPP

DEPUTI BIDANG DEPUTI BIDANG DEPUTI BIDANG

PENGELOLAAN PENGELOLAAN PENGELOLAAN
INFRASTRUKTUR
BATAS WILAYAH POTENSI KAWASAN
PERBATASAN KAWASAN PERBATASAN
NEGARA

Melakukan penyusunan dan perumusan Melakukan penyusunan dan

Melakukan penyusunan dan perumusan
rencana induk dan rencana aksi, koordinasi
penyusunan anggaran untuk pengelolaan
serta pemanfatan batas wilayah negara
rencana induk dan rencana aksi, koordinasi
penyusunan anggaran untuk pengelolaan
serta pemanfaatan potensi kawasan
perbatasan
perumusan rencana induk dan rencana
aksi, koordinasi penyusunan anggaran
10
untuk pengelolaan serta pemanfaatan
infrastruktur kawasan perbatasan
 PETA PROSES BISNIS
BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN

BNPP 01 BNPP 02 BNPP 03 BNPP 04

Penyusunan Peraturan Koordinasi dan Sinkronisasi Pengelolaan Batas Wilayah Pengendalian dan
Perundang-Undangan dengan Negara Kawasan Pengawasan Pembangunan
Kementerian/Lembaga Perbatasan Kawasan Perbatasan

BNPP 05 BNPP 06 BNPP 07 BNPP 08 BNPP 09

Pelayanan Pengelolaan Data Peningkatan Fasilitas Peningkatan Evaluasi Perencanaan dan
Komunikasi dan dan Informasi Pelaksanaan dan Pelaporan Keuangan
Media Kawasan

BNPP 10 BNPP 11 BNPP 12 BNPP 13 BNPP 14

Pengelolaan Dan Pengelolaan Pengelolaan dan Pengelolaan BMN Peningkatan
Pengembangan Organisasi Dan Tata Pengawasan dan Rumah Tangga Kerjasama Dalam
Sumber Daya Laksana Akuntabilitas dan Luar Negeri 11
Manusia
TERIMA
KASIH
12