Disusun Oleh :
KELAS C
2021
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Rambu Lalu Lintas
mengenai Traficc Light” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
[GUSWANDI,ST.MT] pada bidang studi bangunan pelengkap jalan. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang trafic light bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak GUSWANDI ,ST, MT selaku dosen
mata kuliah bangunan pelengkap jalan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang Kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
2
DAFTAR ISI
Contents
MAKALAH.................................................................................................................................1
.....................................................................................1
KELAS C.................................................................................................................................1
2021.........................................................................................................................................1
KATA PENGANTAR........................................................................................................................2
3
DAFTAR ISI....................................................................................................................................3
BAB I.............................................................................................................................................5
PENDAHULUAN............................................................................................................................5
LATAR BELAKANG.....................................................................................................................5
1.1 RAMBU...................................................................................................................5
RUMUSAN MASALAH..............................................................................................................6
TUJUAN....................................................................................................................................6
MANFAAT PENELITIAN.............................................................................................................7
BAB II............................................................................................................................................7
PEMBAHASAN..............................................................................................................................7
Berdasarkan cakupannya..........................................................................................................9
4
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
1.1 RAMBU
a) Rambu Lalu Lintas adalah bagian perlengkapan Jalan yang berupa lambang,
huruf, angka, kalimat, dan/atau perpaduan yang berfungsi sebagai peringatan,
larangan, perintah, atau petunjuk bagi Pengguna jalan.
b) Daun Rambu adalah pelat alumunium atau bahan lainnya yang memenuhi
persyaratan teknis tempat ditempelkan/dilekatkannya rambu.
c) Tiang Rambu adalah batangan logam atau bahan lainnya untuk menempelkan
atau melekatkan daun rambu.
d) Papan Tambahan adalah pelat alumunium atau bahan lainnya yang dipasang di
bawah daun rambu yang memberikan penjelasan lebih lanjut dari suatu rambu.
e) Retro reflektif adalah sistem pemantulan cahaya dimana sinar yang datang
dipantulkan kembali sejajar ke arah sinar datang, terutama pada malam hari atau
cuaca gelap.
f) Layar monitor adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk menampilkan
lambang, huruf, angka, kalimat, dan/atau perpaduan yang berfungsi sebagai
peringatan, larangan, perintah, atau petunjuk bagi pengguna jalan.
g) Piktogram adalah representasi objek dan kondisi nyata tertentu melalui
penggunaan simbol, kode, pesan maupun kalimat tertentu.
h) Pengguna Jalan adalah orang yang menggunakan jalan untuk berlalu lintas.
5
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah telah dijelaskan , maka rumusan masalah yang
akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana mengatur variabel pewaktuan blok traffic light yang dikontrol
menggunakan mikrokontroler.
2. Bagaimana membuat antarmuka mikrokontroler dengan manusia menggunakan
LCD 16X2 karakter yang diatur dengan masukan tombol push button.
TUJUAN
Tujuan dari penelitian ini yaitu :
1. Membuat sistem penyalinan traffic light yang memiliki pengaturan jam sibuk.
2. Mengoptimalkan pewaktuan untuk membantu mengurangi waktu tunggu di
perempatan yang terdapat sistem traffic light.
MANFAAT PENELITIAN
Manfaat yang diharapkan dapat dari penelitian ini adalah :
1. Sebagai pengembangan atas penelitian sebelumnya khususnya sistem
pengaturan traffic light.
2. Membantu mengurangi waktu tunggu di setiap perempatan yang terdapat
sisitem taffic light.
3. Dapat digunakan untuk menambah landasan penelitian berikutnya menegenai
pengaturan pewaktuan traffic light.
6
pengambilan data penelitian mengenenai pengaturan lama waktu untuk penentuan
tingkat kepadatan dan penentuan lama waktu dari masing-masing keadaan Rush Hour
(RSH).
BAB II
PEMBAHASAN
7
kondisi struktur tanah; dan
konstruksi yang tidak berkaitan dengan Pengguna Jalan.
Penempatan dan pemasangan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas harus pada ruang
manfaat jalan. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas dapat dipasang bersamaan
dengan rambu lalu lintas dan marka jalan. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas
dengan lampu tiga warna yang dipasang pada persimpangan ditempatkan di
sebelah kiri jalur lalu lintas Kendaraan dan menghadap arah lalu lintas
Kendaraan. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas dengan lampu tiga warna dapat
ditambah pada sisi kanan. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas dengan lampu tiga
warna ditempatkan pada jarak paling sedikit 60 (enam puluh) sentimeter diukur
dari bagian terluar armatur ke tepi paling luar bahu jalan.
8
Lampu lalu lintas jaringan — pengoperasian lampu lalu lintas yang pemasangannya
mempertimbangkan beberapa persimpangan yang terdapat dalam suatu jaringan yang masih
dalam satu kawasan.
9
Pada tahun 1923, Garrett Morgan mematenkan alat sinyal lampu lalu lintas.
Tahun 1917, lampu lalu lintas pertama dijalankan saling berhubungan satu dengan yang
lain. Interkoneksi antarlampu ini dijalankan pada enam persimpangan yang dikontrol
secara bersamaan dengan tombol manual.
Lampu lalu lintas pertama yang dioperasikan secara otomatis diperkenalkan pada Maret
1922 di Houston, Texas.
Di Inggris, lampu lalu litas pertama dioperasikan di Wolverhampton pada tahun 1927.
Sistem pengendalian lampu lalu lintas dikatakan baik jika lampu-lampu lalu lintas yang
terpasang dapat berjalan baik secara otomatis dan dapat menyesuaikan diri dengan
kepadatan lalu lintas pada tiap-tiap jalur. Sistem ini disebut sebagai actuated controller.
Namun, para akademisi Indonesia telah menemukan sistem baru untuk menjalankan lampu
lalu lintas. Sistem ini dikenal sebagai Logika fuzzy. Metode logika fuzzy digunakan untuk
menentukan lamanya waktu lampu lalu lintas menyala sesuai dengan volume kendaraan
yang sedang mengantre pada sebuah persimpangan. Hasil pengujian sistem logika fuzzy ini
menunjukkan bahwa sistem lampu dengan logika ini dapat menurunkan keterlambatan
kendaraan sebesar 48,44% dan panjang antrean kendaraan sebesar 56,24%; jika
dibandingkan dengan sistem lampu konvensional. Lampu lalu lintas pada umumnya
dioperasikan dengan menggunakan tenaga listrik. Namun, saat ini sudah perkembangan
teknologi lampu lalu lintas dengan tenaga matahari.
10
BAB III PERANCANGAN SISTEM
Membahas langkah proses perancangan dan pembuatan sistem traffic light, skematik rangkaian,
serta flowchart dari program.
11