Anda di halaman 1dari 9

Artikel Penelitian

PERBEDAAN TINGKAT NYERI PERSALINAN SEBELUM DAN SESUDAH TERAPI


ACUPRESSURE POINT FOR LOCATATION PADA IBU BERSALIN KALA 1
DI RUMAH SAKIT JEMBER KLINIK KABUPATEN JEMBER

1
Linda Fitriawati, 2*Dini Kurniawati, 3Peni Perdani Juliningrum
1,2,3
Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Jl. Kalimantan No 37 Kampus Tegal Boto
*
Email: dini_psikunej10@yahoo.com

Abstrak

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah accupressure dapat mengurangi tingkat
nyeri persalinan pada ibu bersalin kala 1 di Rumah Sakit Jember Klinik Kabupaten Jember.

Metode: Jenis penelitian ini adalah pra eksperimen rancangan one grup pretest posttest dengan metode
pendekatan cross sectional. Sample 34 ibu hamil dengan nyeri persalinan. Teknik sampling yang digunakan
adalah acidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Numeric Rating Scale (NRS). Hasil uji
statistik menggunakan Wilcoxson Test.

Hasil: Hasil penelitian ini ialah responden berusia rata-rata ibu adalah 19-30 tahun. Paritas terbanyak ialah
multigravida. Sebagian besar pendidikan responden ialah tinggi (SMA-PT). Pekerjaan ibu rata-rata ialah ibu
rumah tangga. Rata-rata skala nyeri persalinan sebelum terapi adalah 6 dan sesudah terapi adalah 5.

Simpulan: Tingkat kepercayaan yang digunakan ialah 95% dengan p value (0,0001) < α (0,05) dengan hasil
terdapat perbedaan nyeri persalinan sebelum dan sesudah terapi accupressure di rumah sakit.

Kata kunci: akupresure, nyeri persalinan, persalinan kala 1.

Abstract

Aim: The purpose of this study is know about effect acupressure point for locatation to reduce pain delivery
on women childbirth with phase 1 in Jember Klinik hospital.

Method: Type of research was pre experiment model one group pretest posttest with cross sectional method of
approachm. Research sample account to 34 pregnant woman that experienced childbirth pain in Jember Clinic
hospital at 31 December 2019 to 17 February 2020 that was chosen with accidental sampling. The variable
for this research was chilbirth pain and acupressure for women childbirth Instrument that will be used
questionaire of Numeric Rating Scale (NRS).

Result: Which mean that there’s a difference level of childbirth pain between and before the implementation
of acupressure point for locatation therapy.

Conclusion: As one of pharmacology and non-invasive trearment to maternal treatment, it was hoped that
acupressure point for locatation therapy could provide comfort and could reduce the level of pain in the process
the level of pain in the process of childbirth that ist could be implemented in hospital environment.

Keywords: acupressure, childbirth pain, childbirth phase 1

Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 34
Artikel Penelitian

PENDAHULUAN Nyeri persalinan yang hilang timbul atau


terus menerus dapat terjadi dikarenakan
Persalinan merupakan proses fisiologis setiap aktivitas servik yang mulai aktif dan
wanita dari hasil konsepsi di dalam uterus mengalami kontraksi yang terus menerus
dengan kontraksi yang timbul dan muncul secara progresif sehingga
menyebabkan penipisan serta dilatasi servik menyebabkan nyeri semakin hebat.8 Nyeri
yang bertujuan untuk mengeluarkan janin persalinan yang tidak mampu diadaptasi oleh
dan plasenta dari dalam perut.1,2,3 Nyeri ibu hamil dapat membahayakan dan
persalinan merupakan salah satu proses mengancam kehidupan bagi wanita hamil
pengalaman dari sensorik dan emosional dan janin serta dapat meningkatkan
yang tidak menyenangkan dan yang paling melabolisme tubuh ibu yang akan berdampak
sering dirasakan oleh ibu sejak awal pada peningkatan tekanan darah, denyut nadi,
persalinan.4,5,6 Angka nyeri persalinan yang ritme pernafasan dan peningkatan suhu yang
telah dilaporkan didapatkan hasil bahwa rata- berpengaruh pada sistem gastrointensinal,
rata di Indonesia sebanyak 85-90% wanita perkemihan dan pernafasan.9,10
hamil yang akan menghadapi persalinan
mengalami nyeri persalinan yang hebat dan Intervensi untuk mengurangi nyeri persalinan
7-15% tidak disertai rasa nyeri.7 dapat dilakukan dengan metode farmakologi
dan non farmakologi.11,12 Pada metode
Hasil studi pendahuluan menunjukkan bahwa farmakologi dapat dilakukan dengan cara
di Puskesmas Patrang ibu nifas yang telah pemberian obat anestesi yang telah terbukti
melalui proses persalinan mengalami rasa dapat menghambat dan memblokir rangsang
nyeri yang hebat dengan skala 7-9 dengan nyeri, tetapi memiliki efek samping yang
karakteristik nyeri seperti rasa mulas yang lumayan serius diantaranya memperpanjang
menyiksa dan tidak tertahankan. Seluruh ibu fase persalinan khususnya pada fase aktif dan
nifas sepakat bahwa rasa nyeri tersebut ibu dapat mengalami hipoksia, muntah,
awalnya hilang timbul tetapi semakin hipotensi, demam, retensi urine dan
mendekati proses persalinan nyeri tersebut terjadinya permasalahan ritma jantung pada
hampir dirasakan terus menerus. Untuk ibu maupun janin.5,14 Adapun tatalaksana
mengurangi rasa nyeri tersebut 67% orang metode non farmakologi adalah dengan
ibu berinisiatif dengan istirahat tirah baring alternatif teknik pernapasan, terapi musik,
dan relaksasi nafas dalam sedangkan 33% pijat, kompres hangat dingin, akupuntur dan
orang ibu lainnya menggunakan proses akupresur yang memiliki efek samping yang
dukungan keluarga dengan menggenggam cukup rendah serta tidak membutuhkan biaya
erat tangan suami serta ibunya. Seluruh ibu yang cukup besar dan dapat dilakukan oleh
nifas mengatakan bahwa hal yang dilakukan keluarga dan kerabat serta membantu wantita
tersebut masih tidak dapat mengurangi rasa hamil yang akan mengdapi persalinan untuk
nyeri yang dirasakan namun bisa sedikit tetap rileks dan dapat mengendalikan rasa
menenangkan rasa cemas dari para ibu nyeri yang dirasakan.11,12
tersebut. Para ibu seluruhnya sepakat
mengatakan dari fenomena rasa nyeri Accupressure point for locatation merupakan
melahirkan tersebut membuat para ibu intervensi non farmakologis untuk
merasakan trauma dan memutuskan untuk mengurangi nyeri dan kecemasan dari proses
menunda memiliki anak lagi sampai mereka terapi pijat di beberapa titik khusus yang
siap untuk mengalami rasa nyeri persalinan dikembangkan di negara Cina Kuno dengan
yang menyakitkan itu kembali. bertujuan agar tubuh ibu dapat merangsang
Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 35
Artikel Penelitian

hormon endorphin dan opioid yang akan dalam penelitian ini meliputi usia, paritas,
berdampak untuk mengurangi rasa sakit pendidikan dan pekerjaan.
akibat nyeri dari persalinan.4 Titik
akupresure yang biasanya digunakan untuk Tabel 1. Distribusi Responden
mengurangi nyeri pada persalinan Berdasarkan Umur, Pendidikan dan
merupakan titik L14 (antara tulang Pekerjaan
metakarpal pertama dan kedua pada bagian Karakteristik Mendapatkan akupresur
distal lipatan kedua) dan SP6 (empat jari di Responden Jumlah Presentase Total
atas mata kaki).14 (orang) (%)
Umur 34
METODE 19 sampai 35 31 91,2
tahun
Metode penelitian ini adalah menggunakan <19 th dan >35 th 3 8,8
pra eksperimen rancangan one grub pretes Paritas 34
posttest dengan metode pendekatan cross Primigravida 15 44,1
sectional, sampel penelitian sebanyak 34 ibu Multigravida 19 55,9
hamil dengan nyeri persalinan di rumah sakit Pendidikan 34
Jember Klinik pada 25 November hingga 22 Rendah (SD- 5 14,7
Desember 2019 dengan teknik accidental SMP)
sampling. Teknik pengambilan sampel yaitu Tinggi (SMA- 29 85,3
menggunakan accidental sampling. Kriteria PT)
inklusi penelitian yaitu bersedia menjadi Pekerjaan 34
responden penelitian, ibu yang melahirkan Bekerja 14 41,2
normal, ibu yang melahirkan cukup bulan, Tidak Bekerja 20 58,8
dan ibu sehat jasmani dan mental. Kriteria Jumlah: 100% 34
ekslusi penelitian ini yaitu keadaan tiba-tiba
patologis misal: preeklamsi, jantung, paru Tabel 1 menjelaskan bahwa karakteristik
dan ketuban pecah dini, pada titik-titik responden yang ikut berpartisipasi dalam
akupresure terdapat luka bakar atau cedera, penelitian ini ialah mayoritas ibu dengan usia
wanita hamil dengan tinggi badan dibawah 19 sampai 35 tahun dengan jumlah 31
145cm, proses persalinan diprediksi responden (91%), berpendidikan tinggi
menggunakan alat misalnya vacuum, forcep (SMA-PT) dengan jumlah 29 responden
atau operasi. Penelitian ini menggunakan uji (85,3%), jenis persalinan multigravida 19
Wilcoxson dengan derajat kepercayaan 95% responden (55,9%) yang merupakan ibu
(α=0,05). Kuesioner lembar pengukuran rumah tangga sebanyak 20 responden
nyeri menggunakan kuisioner Numeric (58,8%).
Rating Scale (NRS). Etika penelitian pada
penelitian ini adalah lembar Persetujuan Tabel 2 menjelaskan bahwa angka terbanyak
(Inform Consent), kerahasiaan, anonimitas, skala nyeri sebelum dilakukakan terapi
dan keadilan. acupressure point for locatation yang
dirasakan oleh responden berada pada skala 6
HASIL dengan karakteristik nyeri menusuk, kuat dan
mendominasi indra, menyebabkan tidak
Data univariat yang merupakan karakteristik fokus dan komunikasi terganggu.
responden penelitian yang perpastisipasi Karakteristik his serta kontraksi sebelum

Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 36
Artikel Penelitian

dilakukan terapi ini mayoritas ibu bersalin dependennya. Variable independen dari
memiliki his dan kontraksi teratur yang penelitian ini adalah accupressure point for
berdurasi 10 detik. locatation sedangkan variable dependennya
adalah nyeri persalinan pada ibu persalinan
Tabel 2 Data Perbedaan Nyeri kala 1 dengan skala interval dengan data yang
Persalinan Sebelum Terapi berdistribusi tidak normal dan dilakukan
Akupresur dengan Wilcoxson.
Skala Pretest
Nyeri Jumlah Persentase Tabel 4 Perbedaan Nyeri Persalinan
(n) (%) Sebelum dan Sesudah Terapi
4 - - Akupresur di Jember November-
5 2 5,9 Desember 2019
6 16 47,1 Nyeri Pretest-Nyeri
7 8 23,5 Postest
8 8 23,5 Z -5.219a
Total 34 100,0 Asymp. Sig. (2- .0000
tailed)

Tabel 3 Data Perbedaan Nyeri Hasil analisis perbedaan nyeri persalinan


Persalinan Sesudah Terapi Akupresur antara sebelum dan sesudah terapi
Skala Postest accupressure point for locatation didapatkan
Nyeri Jumlah Persentase
hasil uji stastik diperoleh p = 0,0001 dengan
(n) (%) kurang dari 0,05 yang berarti ada perbedaan
4 9 26,5 sebelum dan sesudah terapi accupressure
5 14 41,2 point for locatation.
6 10 29,4
PEMBAHASAN
7 1 2,9
8 - - Karakteristik responden pada penelitian ini
Total 34 100,0 meliputi umur, paritas, pendidikan dan
pekerjaan. Mayoritas umur responden berada
Tabel 3 menjelaskan bahwa angka terbanyak pada rentang 19-35 tahun hal ini sesuai
skala nyeri sesudah dilakukakan terapi dengan masa umur reproduktif sebuah
acupressure point for locatation yang pasangan yang merencanakan kehamilan.
dirasakan oleh responden berada pada skala 5 Penelitian yang dilakukan oleh Kusuma
dengan karakteristik nyeri cukup kuat dan (2013) di RSUD Penembahan Senopati
dalam serta menusuk. Karakteristik his serta Bantul Yogyakarta didapatkan hasil bahwa
kontraksi sesudah dilakukan terapi ini sebayak 78 responden (81,3%) ibu yang
mayoritas ibu bersalin memiliki his dan berumur 20-35 tahun merupakan umur yang
kontraksi teratur yang berdurasi 40 detik. tidak beresiko dalam persalinan15. Pada umur
produksi tersebut organ reproduksi wanita
Uji dependensi dilakukan dengan melakukan sudah siap dan matang untuk memproduksi
analisis bivariat. Analisis bivariat dilakukan ovum yang baik dan servik sudah siap
untuk mengetahui apakah ada perbedaan sebagai tempat pembuahan.16 Hal ini
yang bermakna antara dua variable utamanya menunjukkan bahwa kesadaaran dari
adalah variable independen dan variable masyarakat tinggi dan telah memahami

Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 37
Artikel Penelitian

untuk lebih mengedepankan persalinan yang al., (2017) menunjukkan bahwa ibu dengan
aman dan mengurangi resiko persalinan pada pekerjaan diluar rumah dapat melakukan
usia yang terlalu muda atau terlalu tua. pekerjaannya apabila pekerjaan tersebut
tidak dapat mengganggu kehamilannya.19
Mayoritas Responden dalam penelitian ini Seperti yang terpapar di kalangan masyarakat
merupakan ibu dengan multigravida. seorang ibu yang bekerja selain untuk
Menurut Penelitian dari Syafilindawati et al., menambah pendapatan keluarga juga karena
(2015) menyebutkan bahwa persalinan yang dengan alasan rasa bosan dan mengisi waktu
berlangsung dari ibu primipara dan multipara luang. Seorang ibu pekerja dapat masuk kerja
menimbulkan his serta kontaksi sehingga sampai ketika menjelang partus, pekerjaan
dapat menyebabkan nyeri dan tidak bisa dipaksaan sehingga memiki waktu
ketidaknyamanan.17 Proses persalinan yang istirahat yang cukup bagi wanita hamil,
dialami oleh ibu dengan primipara serta kelelahan berlebihan dapat membahayakan
multipara adalah dengan melalui tahapan fase ibu dan janin dalam kandungan yang
laten dan aktif, pada fase aktif tersebut servik merupakan salah satu penyebab abortus.
setiap ibu mengalami dilatasi dan timbul his Rata-rata skala nyeri sesudah dilakukakan
serta kontaksi hebat.18 Hal itu membuat ibu terapi acupressure point for locatation yang
baik dari persalinan primipara dan multipara dirasakan oleh responden berada pada skala 5
untuk mendapatkan intervensi alternatif yang dengan karakteristik nyeri cukup kuat, dalam
nyaman dan aman untuk proses persalian dan menusuk. Sedangkan sebelum dilakukan
yang akan berlangsung. terapi skala nyeri yang dirasakan responden
berada pada sekala 6 yang merupakan nyeri
Pada penelitian ini mayoritas ibu bersalin kuat, menusuk, dalam dan mendominasi
yang menjadi responden adalah ibu dengan indra serta megganggu komunikasi.
pendidikan SMA, D3, D4 dan Perguruan Perubahan dari kedua skala nyeri tersebut
Tinggi. Penelitian yang dilkukan oleh berada pada karakteristik nyeri yang
Budiman et al., (2017) menunjukkan bahwa mendominasi indra dan komunikasi yang
ibu hamil dengan pendidikan SMA keatas terganggu.
rutin memeriksakan kehamilannya ke
layanan kesehatan dan mengakibatkan resiko Nyeri yang mendominasi indra yang
buruk kehamilan dapat ditekan dengan baik. dimaksudkan ialah apabila ibu bersalin yang
ibu bersalin dengan pendidikan yang tinggi menjadi responden diberikan rangsangan lain
ketika dihadapkan untuk menghadapi dengan cara memberikan sentuhan pada kaki
persalinan ibu akan mencari informasi yang atau bagian tubuh ibu yang lain. Skala 6 dapat
dapat dipercaya untuk kelansungan proses diperoleh apabila saat diberikan rangsangan
persalinan yang lebih aman dan nyaman.19 yang berupa sentuhan ibu tidak dapat
Ibu dengan pendidikan lebih tinggi telah merasakan sentuhan tersebut berarti nyeri
mendapat wawasan yang lebih dan memiliki yang diarasakan ibu sudah mendominasi
pola fikir yang lebih rasional yang dapat panca indra, sedangkan pada skala 5 apabila
mengantarkan ibu pada informasi dengan ibu diberikan rangsangan berupa sentuhan
kenyamanan dan kesiapan persalinan dengan ibu masih dapat merasakannya. Panca indra
baik. yang paling peka terhadap rasa nyeri
Mayoritas Ibu yang menjadi responden persalinan ini biasanya ialah penglihatan,
merupakan ibu bersalin yang tidak bekerja ketika ibu yang akan melahirkan menahan
atau menjadi ibu rumah tangga. Penelitian nyeri sambil menutup mata maka skala 6 ini
yang sama yang dilakukan oleh Budiman et dapat ditegakkan apabila ibu bersalin
Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 38
Artikel Penelitian

menahan nyeri tetapi masih membuka mata Foot Reflexologi On The Intensity Of Pain In
maka skala 5 yang harus ditegakan. The First Stage Of Labor dengan hasil bahwa
akupresure pada titik SP6 dan refleksi kaki
Karakteristik lain yang menjadi penentu efektif untuk menurunkan nyeri persalinan
indikator skala nyeri 5 dan 6 ialah dan juga penelitian untuk titik L14 selaras
komunikasi yang terganggu. Hal ini dapat dengan penelitian Dabiri & Shahi pada pada
ditandai dengan ibu yang akan menghadapi tahun 2014 yang berjudul The Effect Of L14
persalinan yang masih mampu Acupressure on Labor Pain Intensity and
berkomunikasi dengan baik atau mampu Duration of Labor: A Randomized
menjawab dengan baik dari setiap pertanyaan Controlled Trial dengan hasil akupresur pada
singkat yang diajukan kepada ibu bersalin titik L14 juga efektif untuk menurunkan
maka skala 5 yang ditegakkan, sedangkan nyeri persalinan.11,22
apabila ibu tidak dapat menjawab pertanyaan
dan hanya berfokus pada rasa nyeri dan Teori kontrol gerbang menjadi landasan
ketidaknyaman serta dapat menjawab bahwa semua sensasi rasa sakit dikirim ke
pertanyaan tetapi tidak sesuai dengan otak melalui serabut saraf. Akupresure dapat
pernyataan yang ditanyakan maka skala 6 memblokir transmisi signal rasa sakit sampai
yang ditegakkan. Hasil pembahasan tersebut ke otak dengan mempengaruhi konduksi
memberikan penjelasan bahwa apabila sepanjang saluran spinotalamikus dan
seseorang ibu bersalin yang akan sekaligus merangsang thalamus dan hipofisis
menghadapi persalinan diberikan terapi untuk melepaskan analgesik seperti β-
acupressure point for locatation dapat endorphin.20 Pijatan akupresure dapat
beraptasi dengan rasa nyeri serta menurunkan mengaktifkan sistem endogen dan
skala nyeri dari skala 5 menjadi skala 6. menghalangi konduksi saraf dari stimulus
rasa sakit serta mencapai efek analgesik.
Terapi komplementer alternatif akupresure Hasil dari penurunan nyeri persalinan ini
dari filososi pengobatan tradisional Cina merupakan metode traskutan dengan
yaitu terori energi qi (perbaikan) memberikan stimulasi acupoint yang mudah dilakukan
efek lokal yaitu penurunan rasa nyeri pada tanpa trauma yang merangsang pelepasan
daerah panggul wanita sehingga mampu endog-peptida opioid enous atau yang
mengadaptasi nyeri persalinan tersebut. disebut sebagai efek untuk mengadaptasi rasa
Energi akupresure akan mengalir bersama nyeri persalinan.13
aliran meridian menuju target organ yang
mengalami nyeri.20 Stiimulasi pada titik Selain menurunkan nyeri pada persalinan
akupresur akan memberikan efek perubahan akupresure juga mampu memberikan rasa
biokimia, fisiologis dan persepsi. Perubahan relaks pada tubuh ibu secara alami. Ketika
biokimia tersebut dapat brupa penigkatan titik-titik pada akupresure dirangsang selain
kadar endorfin dan perubahan fisiologis dapat memblokir rasa nyeri akupresure juga
dapat berupa aktifitas aliran darah serta dapat memberikan pelepasan ketegangan
oksigen sedangkan perupahan persepsi dapat pada otot tubuh, peningkatan sirkulasi darah
berupa penurunan tingkat nyeri.2 dan peningkatan sirkulasi qi yang berdampak
pada proses penyembuhan serta
Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian mendetoksifikasi tubuh untuk berbaikan
yang dilakukan oleh Hajighasemali et al., tubuh yang lebih efektif. Akupresure mampu
pada tahun 2014 yang berjudul Comparison membantu mengatasi keluhan seperti nyeri
Of Effects Of Spleen 6 Acupressure And kram dan mempersiapkan teknik pernfasan
Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 39
Artikel Penelitian

yang lebih baik untuk menghadapi persalinan Penelitian ini menunjukkan perbedaan yang
dan juga memicu aktifitas otot dan panggul signifikan dalam mengurangi intensitas nyeri
yang berfungsi sangat penting dari faktor persalinan pada sebelum dan sesudah
proses persalinan yang nyaman.20 dilakukan terapi akupresure pada titik SP6
dan L14, hasil penelitian menunjukkan
Acupressure point for locatation merupakan perempuan meningkat kepuasan dengan
terapi pijat dan tekanan dibeberapa titik penurunan nyeri tersebut. Dengan kata lain,
khusus, khususnya pada titik L14 dan SP6 ibu bersalin merasa puas dan nyaman dengan
sebanyak minimal 30 kali atau sampai nyeri teknik akupresure ini. Akupresure ini dapat
berkurang. Acupressure point for locatation efektif dalam penurunan nyeri persalinan
mampu mengaktifkan arefen Aβ sehingga sehingga baik diterapkan dalam mengatasi
pada ‘gerbang’ neurologis pada modulasi serta mengadapatsi nyeri persalinan yang
serat A dan C yang terletak pada kornu dirasakan ibu hamil. Akupresure dapat
dorsalis korda spinalis dapat tertutup dan diterapkan sesuai SOP dengan memikirkan
mampu menurunkan nyeri persalinan22. Hasil indikasi dan kontraindikasi pada ibu hamil
dari beberapa penelitian tentang akupresur yang akan menerima terapi ini. Sehingga,
menunjukkan efektif untuk mengurangi nyeri proses persalinan dapat dilaksanakan dengan
persalinan pada kala 1 dan rasa cemas dalam nyaman dan aman bagi ibu hamil dan juga
menghadapi persalinan walaupun titik yang pada janin yang akan dilahirkan.
digunakan dalam setiap penelitan berbeda-
beda. Hal ini selaras dengan pernyataan Ling KESIMPULAN
et al., (2017) bahwa titik-titik pada akupresur
di anggap dapat merangsang perubahan kadar Penelitian ini dilakukan pada ibu yang berada
esterogen dan progesteron yang pada usia reproduktif sebuah pasangan yang
mengakibatkan peningkatan oksitosin merencanakan kehamilan yang sebagian
sehingga akan ada peningkatan kontraksi besar memiliki pendidikan tinggi (SMA-PT)
pada uterus dan dapat mengadaptasi nyeri serta ibu multrigravida yang tidak bekerja
persalinan yang diarasakan pada kala 1 saat atau sebagai ibu rumah tangga. Hasil nyeri
tahapan pembukaan 4-10 cm, adapun titik- persalinan yang ibu rasakan pada persalinan
titik tersebut diantaranya ialah pada titik L14 kala 1 sebelum dilakukan acupressure point
dan SP6. Menurut prinsip-prinsip pengobatan for locatation adalah pada skala 6 dengan
tradisional Cina, acupoint tersebut yang karakteristik nyeri menusuk, kuat dan
disebut juga Dia-Sea of Yang-ming dapat mendominasi indra, menyebabkan tidak
menghasilkan tion inflamma-perifer yang fokus dan komunikasi terganggu. Rata-rata
meningkatkan ambang rasa sakit dengan nyeri persalinan yang ibu rasakan pada
regulat ekspresi mRNA dari interlekuin-1 persalinan kala 1 sesudah dilakukan
reseptor pada pariaquenductal sehingga acupressure point for locatation adalah pada
menghasilkan efek analgesik selama proses skala 5 dengan karakteristik nyeri cukup kuat
persalinan. Titik-titik akupresure tersebut dan dalam serta menusuk. Hasil analisis yang
menginduksi stimulasi mekanik yang kuat diperoleh ada perbedaan nyeri persalinan
karena permeabilitas yang rendah dan difusi yang signifikan yang ibu rasakan pada
yang lambat di wilayah-wilayah nyeri dan persalinan kala 1 sebelum dan sesudah
menyebabkan sebagian blok konduksi saraf dilakukan acupressure point for locatation.
dari sinyal rasa sakit yang mengarah pada
nyeri persalinan tertutup.13

Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 40
Artikel Penelitian

REFERENSI 8. Supliyani, E. 2017. Pengaruh masase


punggung terhadap intensitas nyeri
1. Soviyati, E. 2016. Faktor-faktor yang persalinan kala 1 di kota Bogor. Midwife
berhubungan dengan lama persalinan di Journal. 3(1): 22-29.
RSUD’45 Kuningan Jawa Barat.
Midwife Journal. 2(1): 33-43. 9. Arikhman, N. 2010. Penurunan
intensitas nyeri persalinan fase aktif kala
2. Kurniyawan, E. H. 2016. Narrative 1 melalui terapi musik instrumental.
review: terapi komplementer alternatif Jurnal Keperawatan Indonesia. 13(1):
akupressur dalam menurunkan tingkat 32-36.
nyeri. NurseLine Journal. 1(2):2541-
464. 10. Rejeki, S., A. Soejonoes, Soenarjo, A.
Husni. 2014. Tingkat nyeri dan
3. Indah, Firdayanti, Nadyah. 2018. prostaglandin-E2 pada ibu inpartu kala 1
Manajemen asuhan kebidanan intranatal dengan tindakan counter-pressure.
pada Ny. N dengan usia kehamilan Jurnal Ners. 9(1): 111-117.
preterm di RSUD Syekh Yusuf Gowa.
Jurnal Midwife. 1(1): 1-14. 11. Hajighasemali, S., A. A. A. Sedegheh,
A. R. A. Baghban, R. Heshmat. 2018.
4. Akbarzadeh, M., Z. Masoudi, N. Zare, F. Comparison of the effects of spleen 6
Vaziri. 2015. Comparasion of the effects acupressre and foot reflexogy on the
of doula supportive and acupresure at the intensity of pain in the fist stage of labor.
BL32 point on the mother’s anxiety level Pars Journal Of Medical Science. 12(4):
and delivery outcome. Iranian Joural Of 15-22.
Nursing And Midwifery Research. 20(2):
239-246. 12. Supliyani, E. 2017. Pengaruh masase
punggung terhadap intensitas nyeri
5. Nehbandani, S., M. Koochakzaei, F. persalinan kala 1 di kota Bogor. Midwife
Keikhaie, F. Jahantigh. 2019. Journal. 3(1): 22-29.
Comparison of the effect of hot and cold
massage at spleen 6 on pain relief during 13. Lingling, L., L. Xiaohui, S. Ke, W. Ling,
active labor phase: a clinical trial. Med Y. Wei, L. Shangrong, H. Hongying.
Surg Nurs. 8(3):e97075. 2017. Efeectiveness of acupunture
versus spinal-epidural anesthesia on
6. Aftriyeni. 2017. Hubungan umur, paritas labor pain: a randomized controlled trial.
dan dampingan persalinan dengan Journal Of Tradisional Chinese
intensitas nyeri persalinan kala 1. Medicine. 37(5): 629-635
Journal Endurance. 2(2): 178-185.
14. Setyorini, H. 2018. Akupresur Untuk
7. Rosyidah, R., E. Rinata, N. Masrukah. Kesehatan Wanita. Magelang: PT
2017. Pengaruh pemberian birth Unimma Press.
massage terhadap penurunan intensitas
nyeri persalinan kala 1 fase aktif. Jurnal 15. Kusuma, A. R. 2013. Hubungan umur
Sain Med. 9(1): 2085-3602. dan paritas ibu bersalin dengan kejadian
persalinan sectio caesarea di RSUD
panembahan senopati bantul Yogyakarta
Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 41
Artikel Penelitian

tahun 2012. Naskah Publikasi. Program 19. Budiman, E., R. Kundre, J. Lolong.
Studi Bidan Pendidik Jenjang DIV 2017. Hubungan tingkat pendidikan,
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan pekerjaan, status ekonomi dengan paritas
‘Aisyiyah Yogyakarta di puskesmas bahu Manado. E-Journal
Keperawatan. 5(1): 1-7.
16. Puspita, A. D. 2013. Analisis Faktor-
Faktor yang Mempengaruhi Nyeri 20. Permatasari, R. D. 2019. Efektifitas
Persalinan pada Ibu Bersalin Kala 1 Fase teknik akupresur pada titik bl23, gv 3, gv
Aktif di Puskesmas Mergangsan. 4 terhadap penurunan nyeri punggung
Skirpsi. Yogyakarta. Program Studi bawah pada kehamilan trisemester iii di
Bidan Pendidikan Jenjang DIV Sekolah puskesmas jelakombo jombang. Jurnal
Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah HESTECH. 2(1): 33-42.
Yogyakarta
21. Dabiri, F. dan Arefeh, S. The effect of
17. Syafilindawati, R. B. Herman, J. Ilyas. L14 acupressure on labor pain intensity
2015. Pengaruh upright position and duration of labor: a randomized
terhadap lama kala 1 fase aktif pada control trial. Oman Medical Journal.
primigravida. Jurnal Kesehatan 29(6): 425-429.
Andalas. 4(3): 957- 961.
22. Himalaya, D. 2014. Efek terapi
18. Saifuddin, A. B., G. H. Wiknjosastro, B. akupresur pada nyeri persalinan. Studi
Affandi, D. Waspodo. 2010. Buku Lireratur Pengembangan Pendidikan
Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan dan Pelayanan Kebidanan. 1(1):133-
Maternal dan Neonatal. Jakarta: PT. 139.
Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume 7 Nomor 2, Juli 2020, p-ISSN 2355-5459, e-ISSN 26849712 42

Anda mungkin juga menyukai