Anda di halaman 1dari 5

a.

Adaptasi
Adaptasi adalah teknik yang mengganti unsur budaya bahasa sumber dengan unsur budaya yang
dikenal dalam bahasa sasaran
BSu : Today she weighs twenty-one stone.
BSa : Sekarang dia berbobot 133 kilo.

b. Amplifikasi
Amplifikasi adalah memperkenalkan / menambahkan detail informasi yang tidak terdapat dalam
Bsu yaitu paraphrase eksplisit.
BSu : “Look at them,” he said. “Now is it sight or is it scent that brings them like
that?”
Bsa : “Coba kau amati burung – burung itu,” katanya. “Nah, coba
tebak, indera penglihatan ataukah indera penciuman yang membuat mereka begitu?”

c. Peminjaman
Peminjaman adalah teknik pengambilan sebuah kata atau ungkapan dari bahasa sumber.
Peminjaman ini dapat berupa peminjaman murni ( Pure Borrowing) dan peminjaman yang sudah
dinaturalisasi ( disesuaikan dengan sistem fonetik dan morfologi bahasa sasaran).

Peminjaman Murni (Pure Borrowing)


BSu : I mentioned casually that my doctor had absolutely forbidden me to
drink champagne.
BSa : Saya katakan sambil lalu bahwa dokter saya betul – betul melarang saya
minum champagne.

Peminjaman yang sudah dinaturalisasi (Naturalized borrowing)


BSu : She ate the caviar and she ate the salmon
BSa : Dia makan kaviar itu, setelah itu makan ikan salmon.

d. Kalke
Kalke adalah teknik penerjemahan harfiah sebuah kata atau frase dari BSu ke BSa. Teknik
penerjemahan ini bisa dilakukan secara leksikal atau struktural. Teknik ini mirip dengan
terjemahan harfiah, perbedaannya terlihat pada struktur BSu yang masih muncul pada BSa atau
leksikal yang dipertahankan namun mengikuti struktur BSa.

BSu : In 1869, the chiefs decided that the teacher, a former Normal School student, was
unqualified (after six years of service in the school), and they discharged him.
BSa : Pada tahun 1869, kepala nagari memutuskan bahwa gurunya, seorang
lulusan Sekolah Normal dianggap tidak berkualitas (setelah mengajar selama enam
tahun di sekolah itu) dan guru itu dipecat

e. Kompensasi
Kompensasi adalah teknik penerjemahan yang memperkenalkan unsur – unsur informasi atau
pengaruh stilistik teks bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran.
BSu : Bob, come quick!
BSa : Bob, cepat datang!

f. Deskripsi
Deskripsi adalah teknik penerjemahan dengan menggantikan sebuah istilah atau ungkapan
dengan deskripsi bentuk dan fungsinya.
BSu : “I’ll have a gimlet, “Robert Wilson told him.
BSa : “ Aku mau gimlet (minuman terbuat dari gin, vodka, air jeruk, atau air
soda), “ kata Robert Wilson padanya.

g. Kreasi Diskursif
Kreasi diskursif adalah teknik penerjemahan untuk menampilkan kesepadanan sementara yang
tidak terduga atau keluar dari konteks. Teknik ini biasanya digunakan untuk menerjemahkan
judul buku atau judul film.
BSu : Ronggeng Dukuh Paruk
BSa : The dancer
h. Kesepadanan Lazim
Kesepadanan lazim adalah teknik untuk menggunakan istilah atau ungkapan yang sudah
lazim/diakui dalam kamus bahasa sasaran sebagai padanan pada teks bahasa sumber.

BSu : He explained that the shio of the head of the family should be put at the top and
then followed by that of the mother, children, in-laws, and grandchildren.
BSa : Ia menjelaskan banwa shio kepala keluarga diletakkan di bagian atas kemudian
dilanjutkan dengan shio ibu, anak, menantu, hingga cucu.

i. Generalisasi
Teknik generalisasi adalah penggunaan teknik – teknik yang lebih umum atau netral.
BSu : Flying can dehydrate you, so drink plenty of non-alcoholic liquid.
BSa : Berada di ketinggian dapat menyebabkan dehidrasi, sebaiknya anda mengkonsumsi
cukup minuman non-alkohol.

j. Amplifikasi linguistik
Amplifikasi linguistik adalah teknik menambah unsur – unsur linguistik dalam teks bahasa
sasaran. Teks ini digunakan dalam penerjemahan lisan konsekutif dan dubbing.
BSu : Pardon me?
BSa : Dapatkah anda mengulang kata – kata anda?

k. Kompresi Linguistik
Kompresi linguistik adalah teknik mensintesa unsur – unsur linguistik ke dalam teks BSa. Teknik
ini sering digunakan untuk penerjemahan lisan spontan dan subtitling.
BSu : If this Tommy Lucero was not the man he said he was, we are dead
people back home
BSa : Jika Tommy Lucero itu bukan identitas yang sebenarnya, tamatlah
riwayat kita!
l. Penerjemahan Harfiah
Teknik penerjemahan harfiah adalah mengalihkan sebuah ekspresi kata demi kata tetapi
strukturnya sudah mengikuti aturan dalam bahasa sasaran.
BSu : She had read a book of mine and had written to me about it.
BSa :Dia telah membaca buku saya dan berkirim surat kepada saya tentang buku itu.

m. Modulasi
Modulasi adalah teknik penerjemahan yang mengubah sudut pandang, fokus, atau kategori
kognitif dalam hubungannya dalam teks BSu, bisa dalam tataran leksikal atau struktural.
BSu : You can take the leg off and that might stop it, though I doubt it.
BSa : Potong saja kakiku ini dan mungkin aku akan lebih tenang, walau aku tidak
yakin itu.

n. Reduksi
Reduksi adalah kebalikan dari teknik amplifikasi. Teknik ini menekan / memadatkan informasi
yang terdapat dalam BSu ke dalam BSa. Teknik ini hampir mirip dengan omission tapi ada
sedikit perbedaan. Teknik penghilangan (ommision) ini berbeda atau tidak termasuk sebagai
teknik reduksi yang diredefinisi Molina dan Albir. Mereka menyebutkan bahwa reduksi terkait
dengan implisitasi pesan Bsu pada Bsa. Sementara penghilangan (omission) adalah pelenyapan
pesan dalam Bsa. Oleh karena itu, kedua teknik ini perlu dibedakan karena konteks. Dengan kata
lain, informasi yang eksplisit dalam teks bahasa sumber dijadikan implisit dalam teks bahasa
sasaran.

BSu : Pelembang, the capital of South Sumatra Province, is also known as Bumi
Sriwijaya
BSa : Palembang, dikenal juga dengan sebutan Bumi Sriwijaya.

o. Subtitusi
Substitusi adalah teknik mengganti elemen linguistik ke dalam elemen paralinguistik (intonasi
atau isyarat).
BSu : Both Japanese bow to each other.
BSa : Kedua orang Jepang saling memberi salam.

p. Partikularisasi
Partikularisasi adala teknik penggunaan istilah yang lebih konkret atau khusus. Teknik ini
bertolak belakang dengan teknik generalisasi.
BSu : Remain seated, with your seat belt on, when the aircraft is taking off, landing or
taxiing.
BSa : Tetaplah duduk dengan sabuk pengaman terikat pada saat pesawat lepas landas dan
ketika akan melakukan pendaratan.

q. Transposisi
Transposisi adalah menggantikan struktur gramatikal BSu menjadi struktur gramatikal BSa.
Teknik ini dilakukan untuk megubah struktur asli BSu agar mencapai efek yang sepadan.
Pengubahan ini bisa berupa pengubahan bentuk jamak ke tunggal, posisi kata sifat, sampai
pengubahan struktur kalimat secara keseluruhan.
BSu : Musical instruments can be divided into two basic groups.
BSa : Alat musik bisa dibagi menjadi dua kelompok dasar.

r. Variasi
Variasai adalah teknik untuk mengubah unsur – unsur linguistik atau paralinguistik yang
mempengaruhi variasi linguistik: perubahan tona tekstual, gaya bahasa, dialek sosial, dan juga
dialek geografis. Teknik ini bisa ditemukan dalam penerjemahan drama atau cerita anak.
BSu : Why are you telling me this?
BSa : kenapa Dad menceritakan ini padauk?

Anda mungkin juga menyukai