Anda di halaman 1dari 3

Wjangan Mesias

kita merupakan Mahluk yg di ciptakan oleh dia hidup di dlm kerajaan nya

Tentu saja kita harus melakukan perbuatan dan pengabdian yang sesuai dg fitrah bahwa kita di ciptakan
untuk mengabdi 51/56 karena memang itulah kehidupan yg benar itu lah sistem hidup yg benar karna
memang seluruh Mahluk alam semesta di ciptakan untuk taslim tidak tidak ada mkhluk yg tidak taslim
sekecil apapun Mahluk di ciptakan untuk tunduk patuh kpda yg menciptakan dia dan yg menugasakan
dia..... Asyamsu wal qomaro bi husban wnajmu yasajaro yasujudan :matahari bulan di ciptakan nya
sudah pasti ketetapan nya tidak pernah berubah dan menyimpang seluruh pohon-pohon sujud, kata -2
sujud ini harus di pahami secara ilmu, bukan sujud secara alegoris tetapi kepatuhan tunduk patuh

Jadi pohon itu sedang solat burung sedang solat tidak ada binatang yg tidak solat babi, anjing solat solat
dlm pengertian... Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

‫َاَلْم َتَر َاَّن َهّٰللا ُيَس ِّبُح َلٗه َم ْن ِفى الَّسٰم ٰو ِت َو ا َاْل ْر ِض َو ا لَّطْيُر ٰٓص ـّٰف ٍتۗ  ُك ٌّل َقْد َع ِلَم َص اَل َتٗه َو َتْس ِبْيَح ٗه ۗ  َو ا ُهّٰلل َع ِلْيٌم ِۢب َم ا َيْفَع ُلْو َن‬

a lam taro annalloha yusabbihu lahuu mang fis-samaawaati wal-ardhi wath-thoiru shoooffaat, kullung
qod 'alima sholaatahuu wa tasbiihah, wallohu 'aliimum bimaa yaf'aluun

"Tidakkah engkau (Muhammad) tahu bahwa kepada Allah-lah bertasbih apa yang di langit dan di bumi,
dan juga burung yang mengembangkan sayapnya. Masing-masing sungguh telah mengetahui sholat dan
bertasbih. Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan."

(QS. An-Nur 24: Ayat 41)

Oleh sebab itu ketika manusia di ciptakan Mahluk yg sesempurna 2 nya kejadian.. Tidak mau mengabdi
kpda tuan semesta alam bisa kita nilai sendiri apa penilaian sang pencipta kpda mkhluk yg seprti itu.
Klanam blhum adol derajatnya jatuh seprti binatang lebih buruk dari binatang.

shummum bukmun 'umyung fa hum laa yarji'uun

"Mereka tuli, bisu, dan buta, sehingga mereka tidak dapat kembali."

(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 18)

Yaitu Mahluk yg ga jalan pikiran nya. Wal absoro wal afidah di kasih otak untuk menerima wahyu dari
TSA tidak di pergunakan nya sarodawat bhs Al-Qur'an nya binatang melata yg paling rendah coba kita
pikirkan jgn sampi Mahluk yg seprti itu... Kita melaksanakan pengabdian sesuai fitrah maka di katakan
idul fitri idalana

Kembali kpd fitrah nya manusia

wa jaahiduu fillaahi haqqo jihaadih, huwajtabaakum karena tuan semesta alam telah memilih kamu saya
yakin bung ini di luar masih bnyak yg belum terpilih wajtabakum (diam memilih kamu) jadi tuan
semesta alam itu hidup aktip jadi Allah memilih yg pantas menjadi saksi buat manusia, ketika kita tidak
mensyukuri nikmat itu berarti kita zolim terhadap diri sendiri (menzalimi diri sendiri) kita tidak sadar
ragu makanya modalnya yakin karena quran itu benar al hakum mirobik palataku na minal mumtarin jgn
ragu - ragu, hari ini tidak ada manusia yg iman terhadap kitab al quran kecuali kita al quran itu yahdi
membimbing manusia ke jalan yang benar jadikanlah al quran sebagi sirotolmustaqim jalan kebenaran..
Karna kehadiran kita menolong orang lain yg mungkin tidak seakidah dg kita

Menyelamatkan Dunia

Orang berbicara atas nama Allah klu di dalam qolbu nya memahami wahyu mengenai apa yg di
perintahkan nya

Mengenal keinginan sang tuan nya.

Ketika rosul berbicara atas nama Allah selalu di olok-olok..... Klu kita mau ibadah harus ATS nama Allah
jgn atas nama pribadi klu sodara mau ibadah perkataan dan perbuatan harus refleks si dari wahyu
firman allah wahyu allah.

Wa kazaalika auhainaaa ilaika ruhan min amrina

Apa itu wahyu? Wahyu ADLAH firman di dlm kitab cuci

Wahyu adl ilmu allah, ruh allah yg di ajarkan kpda rosul, bukan belajar dari manusia, semua rosul
tadinya dolan

Wahyu adalah firman adanya di mana di kitab perkataan allah yg ada di dlm kitab jadi klu ada orng
nasrani Ruhul kudus itu seperti sosok Mahluk halus yesus mengatakan ruhul qudus ada firman yg keluar
dari mulut yesus yg keluar dari yesus itu sebenarnya perkataan allah. Jadi rosul mulut allah, bibir allah
Jadi tanpa mediator allah ga pernah berbicara masyarakat siapa org yg di pilihnya, jadi al quran bukan
seprti kitab-kitab dunia yg terbuka seperti pengetahuan pelajaran biasa, bhkan ada org yg di haramkan
untuk mengerti Al-Qur'an... Diharamkan mana kala dia itu fasik, al quran cuci layamasuhu ilal mutoharun

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:


‫َفَم ْن ُّيِرِد ُهّٰللا َاْن َّيْهِدَيٗه َيْش َر ْح َص ْد َرٗه ِلِاْل ْساَل ِم ۚ  َوَم ْن ُّيِرْد َاْن ُّيِض َّلٗه َيْج َع ْل َص ْد َرٗه َض ِّيًقا َح َر ًجا َك َا َّنَم ا َيَّصَّعُد ِفى الَّس َم ٓاِء ۗ  َك ٰذ ِلَك َيْج َع ُل ُهّٰللا‬
‫الِّرْج َس َع َلى اَّلِذ ْيَن اَل ُيْؤ ِم ُنْو َن‬

fa may yuridillaahu ay yahdiyahuu yasyroh shodrohuu lil-islaam, wa may yurid ay yudhillahuu yaj'al
shodrohuu dhoyyiqon harojang ka-annamaa yashsho''adu fis-samaaa, kazaalika yaj'alullohur-rijsa
'alallaziina laa yu-minuun

"Barang siapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan qolbu untuk
(menerima) Islam. Dan barang siapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan qolbu sempit dan sesak,
seakan-akan dia (sedang) mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang
yang tidak beriman."

(QS. Al-An'am 6: Ayat 125)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

‫َو َلْو َشٓاَء ُهّٰللا َلَج ـَع َلُك ْم ُاَّم ًة َّوا ِح َد ًة َّو ٰل ـِكْن ُّيِض ُّل َم ْن َّيَشٓاُء َو َيْهِد ْي َم ْن َّيَشٓاُء ۗ  َو َلـُتْســَئُلَّن َع َّم ا ُكْنُتْم َتْع َم ُلْو َن‬

walau syaaa-allohu laja'alakum ummataw waahidataw wa laakiy yudhillu may yasyaaa-u wa yahdii may
yasyaaa, wa latus-alunna 'ammaa kungtum ta'maluun

"Dan jika Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi Dia menyesatkan
siapa yang Dia kehendaki dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Tetapi, kamu pasti
akan ditanya tentang apa yang telah kamu kerjakan."

(QS. An-Nahl 16: Ayat 93)

Anda mungkin juga menyukai