Nama: Qudwatunnisa Alifia

Nim: 084
Kelas: 3B
Tugas mandiri teori ekonomi mikro 1

Soal
4. Buatlah analisis dari kebijakan pemerintah dengan menggunakan alat bantu Kurva Permintaan,
kurva penawaran, Surplus Produsen, dan surplus konsumen.
Format penulisan dengan menggunakan sistematika berikut :
1. Kebijakan Pemerintah: Pemerintah memberikan insentif dan subsidi untuk pengembangan
dan penggunaan energi terbarukan.
2. Dampak bagi Produsen
3. Dampak bagi Konsumen
4. Evaluasi Keseluruhan (Keberlanjutan Ekonomi, Efek Samping, Dampak Sosial)

Jawaban
Kurva Permintaan dan penawaran

Ketika pemerintah melakukan kebijakan insentif dan subsidi untuk pengembangan dan penggunaan
energi terbarukan, hal ini dapat memengaruhi kurva permintaan dan penawaran energi terbarukan.
Berdasarkan informasi yang ditemukan, pemerintah Indonesia memberikan dukungan penuh pada
pengembangan energi terbarukan seperti biomassa ataupun geotermal, seiring dengan komitmen
Indonesia dalam mencapai target penurunan emisi karbon.
 Kurva Permintaan Energi Terbarukan: Insentif dan subsidi dari pemerintah dapat
meningkatkan permintaan terhadap energi terbarukan, karena harga yang lebih terjangkau
atau adanya insentif lainnya dapat mendorong konsumen atau perusahaan untuk beralih ke
energi terbarukan. Maka kurva permintaan akan mengalami pergerakan ke kanan bawah pada
P0 dan Q0 ke P1 dan Q1 yang mana harga turun karna sisanya telah ditanggung oleh
pemerintah dan permintaan akan energi terbarukan meningkat.
 Kurva Penawaran Energi Terbarukan: Kebijakan insentif dan subsidi juga dapat
memengaruhi kurva penawaran energi terbarukan. Misalnya, dengan adanya insentif,
produsen energi terbarukan mungkin akan lebih termotivasi untuk meningkatkan produksi
atau investasi dalam pengembangan teknologi energi terbarukan. Maka kurva penawaran akan
mengalami pergeseran ke kanan bawah S ke S’ dan berpotongan pada kurva permintaan yang
baru karena dengan adanya subsidi dan insentif pemerintah, produsen merasa ongkos
produksinya menjadi lebih rendah sehingga bersedia menjual barang dengan harga yang lebih
murah. Akibatnya, harga keseimbangan yang tercipta di pasar menjadi lebih rendah dari
sebelum adanya subsidi dan insentif pemerintah, dan jumlah keseimbangan juga menjadi
lebih baik.
1. Kebijakan pemerintah yang memberikan insentif dan subsidi untuk pengembangan dan
penggunaan energi terbarukan dapat mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran energi
terbarukan. Insentif dan subsidi tersebut dapat meningkatkan permintaan dan penawaran
energi terbarukan, sehingga kurva permintaan dan penawaran akan bergeser ke kanan.
Peningkatan permintaan dan penawaran energi terbarukan dapat meningkatkan surplus
produsen dan surplus konsumen. Surplus produsen terjadi ketika harga pasar energi
terbarukan lebih tinggi daripada biaya produksinya, sedangkan surplus konsumen terjadi
ketika harga pasar energi terbarukan lebih rendah daripada nilai yang diberikan oleh
konsumen. Dengan adanya insentif dan subsidi, biaya produksi energi terbarukan dapat
ditekan sehingga harga pasar yang lebih tinggi dapat dicapai, dan harga pasar energi
terbarukan dapat ditekan sehingga konsumen dapat membeli energi terbarukan dengan harga
yang lebih rendah. Hal ini dapat meningkatkan keuntungan produsen energi terbarukan dan
kepuasan konsumen.
2. Kebijakan pemerintah yang memberikan insentif dan subsidi untuk pengembangan dan
penggunaan energi terbarukan dapat memiliki dampak yang positif bagi produsen energi
terbarukan. Insentif dan subsidi tersebut dapat meningkatkan permintaan dan penawaran
energi terbarukan, sehingga produsen energi terbarukan dapat memperoleh keuntungan yang
lebih besar. Selain itu, kebijakan tersebut dapat meningkatkan surplus produsen, yang terjadi
ketika harga pasar energi terbarukan lebih tinggi daripada biaya produksinya. Dengan adanya
insentif dan subsidi, biaya produksi energi terbarukan dapat ditekan sehingga harga pasar
yang lebih tinggi dapat dicapai, dan hal ini dapat meningkatkan keuntungan produsen energi
terbarukan
3. Kebijakan pemerintah yang memberikan insentif dan subsidi untuk pengembangan dan
penggunaan energi terbarukan dapat memiliki dampak yang positif bagi konsumen. Insentif
dan subsidi tersebut dapat menyebabkan harga energi terbarukan menjadi lebih terjangkau
bagi konsumen, sehingga konsumen dapat memperoleh manfaat dari penggunaan energi
terbarukan dengan biaya yang lebih rendah. Selain itu, kebijakan tersebut juga dapat
meningkatkan surplus konsumen, yang terjadi ketika harga pasar energi terbarukan lebih
rendah daripada nilai yang diberikan oleh konsumen. Dengan adanya insentif dan subsidi,
harga pasar energi terbarukan dapat ditekan sehingga konsumen dapat membeli energi
terbarukan dengan harga yang lebih rendah, yang pada akhirnya akan meningkatkan kepuasan
konsumen.
5. Evaluasi keseluruhan pada kebijakan pemerintah yang memberikan insentif dan subsidi
untuk pengembangan dan penggunaan energi terbarukan.
 Keberlanjutan Ekonomi: Kebijakan ini dapat mendukung keberlanjutan ekonomi
dengan mendorong pengembangan sektor energi terbarukan yang ramah lingkungan.
Hal ini dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan investasi dalam
teknologi hijau, dan mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil yang tidak
terbarukan.
 Efek Samping: Meskipun kebijakan ini memiliki dampak positif dalam
pengembangan energi terbarukan, perlu juga memperhatikan efek sampingnya.
Misalnya, subsidi yang diberikan dapat mempengaruhi anggaran pemerintah, dan
insentif fiskal dapat memengaruhi struktur pajak dan pendapatan negara.
 Dampak Sosial: Dari segi dampak sosial, kebijakan ini dapat meningkatkan akses
masyarakat terhadap energi bersih dan terjangkau. Hal ini dapat membantu
mengurangi kesenjangan energi antara daerah perkotaan dan pedesaan, serta
meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Dalam evaluasi kebijakan ini, perlu dilakukan analisis menyeluruh yang mencakup aspek
ekonomi, lingkungan, dan sosial untuk memastikan bahwa kebijakan tersebut memberikan
manfaat yang optimal bagi masyarakat dan lingkungan, sambil meminimalkan dampak
negatifnya.