Anda di halaman 1dari 3

BAB 4

HASIL PENELITIAN
4.1 Hasil penelitian

Berdasarkan hasil penelitian identifikasi kandungan logam berat (Cu) pada

Udang Vaname (Litopeanus vannamei) komposisi yang digunakan dalam

identifikasi logam berat (Cu) yaitu HNO3 pekat 10 ml kemudian di dekstruksi

dengan alat microwave dengan suhu 160 derajat Celsius selama 30 menit sehingga

setelah bahan dektruksi dan menjadi bersih kemudian di tambah aquadest bebas

logam Cu sampai tanda 50 ml pada tabung nesler kemudian bahan yang di periksa

Cu di baca di alat AAS, pemeriksaan di lakukan di Labolatorium BBLK Surabaya

pada tanggal 6 Juli samapai 11 Juli 2022 di peroleh hasil di bawah ini.

Tabel 4.1 ANALISIS CEMARAN LOGAM BERAT (Cu) PADA UDANG


SEGAR DI DAERAH KENJERAN SURABAYA

NO. KODE KADAR (mg/kg) KETERANGAN


1. A 1,688 MS
2. B 2,246 MS
3. C 3,076 MS
4. D 2,775 MS
5. E 1,854 MS
6. F 1,752 MS
7. G 2,096 MS
8. H 2,341 MS
9. I 2,783 MS
10. J 2,889 MS
11. K 3,125 MS
12. L 3,008 MS
13. M 2,625 MS
14. N 1,905 MS
15. O 2,316 MS
16. P 2,692 MS
Rata-rata 2,4478125
Standar Deviasi 0,488132
Sumber : labolatorium BBLK Surabaya Juli 2022

KETERANGAN :

20
21

Departemen Kesehatan Republik Indonesia Nomer : 03725/B/SK/1989 untuk

tembaga ( sebesar 20,0mg/Kg)

1. MS, yaitu jika sampel udang vaname melebihi batas standar baku mutu

makanan logam berat tembaga (CU) yaitu 20,0 mg/kg.

2. TMS, yaitu jika sampel udang vaname dibawah batas baku mutu makanan

logam berat tembaga (Cu) yaitu 20,0 mg/kg.

4.2. Analisis Data

Data yang sudah diperoleh lalu ditabulasikan kemudian di analisa dengan cara

menghitung persentase, berdasarkan rumus di bawah ini :

MS = Jumlah sampel yang positif mengandung tembaga x 100%

Jumlah sampel

TMS = Jumlah sampel yang positif mengandung tembaga x 100%

Jumlah sampel
Tabel 4. 1 Hasil Persentase Data

Hasil
No Keterangan
Jumlah sampel Persentase (%)
1. Memenuhi Standar 16 sampel 100 %
2. Tidak Memenuhi Standar 0 sampel 0%
Jumlah 16 sampel 100 %

Berdasarkan hasil prosentase data penelitian hasil pemeriksaan identifikasi

logam berat tembaga (Cu) pada Udang vaname (Litopeanus Vannamei). Sampel
22

yang dibutuhkan yaitu 16 sampel Udang vaname (Litopeanus Vannamei)

mendapatkan hasil 100% memenuhi standar Udang vaname (Litopeanus

Vannamei) mengandung Cu tetapi masih dibawah batas normal logam berat

tembaga (Cu) sesuai Departemen Kesehatan Republik Indonesia Nomer :

03725/B/SK/1989 untuk tembaga ( sebesar 20,0 mg/Kg), dan juga layak untuk di

komsumsi oleh masyarakat.

HASIL IDENTIFIKASI TEMBAGA (CU)

100%

Memenuhi Standar

Gambar 4.1 Diagram pie hasil identifikasi tembaga Cu pada udang dari 16
sampel yang memenuhi standart mutu karena belum terjadi pencemaran
banyaknya pembuangan sampah dan limbah di Pantai Kenjeran Surabaya.

Anda mungkin juga menyukai