Anda di halaman 1dari 2

Resume Counseling, Mentoring dan Coaching

Dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia / People Development ada 2 Macam yaitu
Directive dan Non Directive.
Directive lebih bersifat instruksi
Non Directive bersifat stimulasi
Contoh Directive itu seperti Training dan Mentoring dan Untuk Non Directive itu Conseling
dan Coaching.

Training dan Mentoring dalam pelaksanaannya lebih banyak memberikan contoh,


mengarahkan dan memberikan perintah.
Counseling, memfokuskan pada Mental Health. Masalah emotional, Personality dan
Psychologi.
Couching identik dengan pertanyaan, pertanyaan yang menstimulasi agar coachee
termotivasi. Dalam couching mesti didasari kesetaraan sehingga tercipta suanya yang
nyaman.
Ada 2 Motivasi dalam coaching
1. Ekstrinsik, berupa fisik dan seperti contoh Pemberian Bonus, Hadiah dll
2. Intrinsik, berupa menumbuhkan keyakinan, keingininan dan kerelaan. Dan yang
perlu diperhatikan dalam motivasi intrinsik adalah Performance-learning-Enjoy (PLT).
Hal yang harus diperhatikan seorang Coach
1. Rapport, kesan positif yang sangat dicerminkan coach dalam berpenampilan dan
berprilaku
2. Cerdas Emosi, Yaitu mampu menempatkan diri dengan kondisi si coachee, Empati,
Interpersonal dan menjaga kerahasiaan Coachee.
Dalam coaching setidaknya Mampu
1. Open Mind, Berfikiran terbuka
2. Open Heart, Empati / keterbukaan perasaan.
3. Open Will, Menumbuhkan keyakinan.

Seorang coach juga mesti mampu menjadi pendengar yang Aktif ( Listen Actively )
Ada 3 tingkatan Listen Actively:
1. Internal Listening, Masih berfokus pada Opini Pribadi terhadapa apa yang
disampaikan si coachee
2. Focused Listening, Memperhatikan apa yang di ungkapkan coachee dan focus
sepenuhnya pada coachee
3. Global Listening, Mencakup segala informasi yang dapat diamati, tidak hanya
mendengarkan apa yang disampaikan tetapi juga menggunakan semua Indera untuk
memahami secara menyeluruh.

Seorang Coach juga memiliki Evoke Awarness, Membangkitkan Kesadaran Coachee akan
Keyakinan dan Tujuan yang mesti di capai.

Dalam Percakapan Coaching mengenal istilah GROW ( Goal, Reality, Options, Will ).
1. Goal, Menentukan Tujuan sesi baik jangka pendek dan jangka Panjang
2. Reality, mengidentifikasi permasalahan untuk melakukan eksplorasi
3. Options, Merancang alternatif pilihan Tindakan untuk mencapai Goal
4. Will, Menentukan Tindakan nyata dalam bentuk rencana aksi.

Kesalahan dalam Coaching


1. Coach yang Dominan
2. Mengabaikan problematika personal
3. Terlalu banyak agenda terselubung
4. Tidak menguasai konsep coaching.

Anda mungkin juga menyukai