ARTHRITIS GOUT

 Riwayat konsumsi tinggi purin (kacang-kacangan, sayuran hijau)

 Nyeri hilang timbul dan mendadak
 (+) Bengkak + inflamasi (Podagra)
 (+) Tofus
 Mengnail SATU SENDI
Klesifikasi :

1. Stadium akut : keluhan muncul cepat dengan tanda radang akut dan nyeri
2. Stadium interkritikal : Lanjutan stadium akut, tanda radang dan nyeri tidak
ada
3. Stadium menahun : (+) tofus yang banyak dan sudah menyerang banyak
sendi (poliartikular)
PP : peningkatan asam urat
GS : Analisis cairan sendi
Tatalaksana :
Akut / saat nyeri  Kolkisin 0,6-1,2 mg/jam
Kronik/preventif/tidak nyeri  allopurinol 3x100mg

GOUT ARTHRITIS PSEUDOGOUT

Aspirasi sendi : Aspirasi sendi :
 (+) monosodium urat (bentuk  (+) pirofosfat (bentuk rhomboid)
jarum)  Kristal birefringent positif
 Kristal birefringent negatif (biru) (merah)
OSTEOARTHRITIS (OA)
 Nyeri pada sendi besar (lutut, vertebra lumbosacral, leher, pergelangan kaki
dan metatarsal
 Unilateral/bilateral
 Kaku pada pagi hari kurang dari 1 jam
 Pada orang tua
 (+) Krepitasi
OA Tangan :

 Sendi DIP ada nodus HERBERDEN

 Sendi PIP ada nodus BOUCHARD
OA Lutut :

 Deformitas genu varus (kaki O)

 Genu valgum (kaki X)
Klasifikasi :

 Normal (0) : (-) gambaran abnormal

 Meragukan (1) : Tampak osteofit kecil
 Minimal (2) : Tampak osteofit, celah sendi normal
 Sedang (3) : Osteofit jelas, (+) penyempitan celah sendi
 Berat (4) : Penyempitan celah sendi berat dan adanya sklerosis

Tatalaksana :
NSAID
ARTHRITIS RHEMATOID
 Autoimun
 Swan neck
 (+) Pannus
 Mengenai banyak sendi dan simetris
 Kekakuan sendi di pagi hari selama minimal 1 jam
PP : Rheumatoid factor
GS: anti-CCP
Tatalaksana :
Awal : NSAID ( Meloksikam, natrium diclofenac, Asam mefenamat
Tepat : Metotreksat (MTX) dan Sulfasalazin

CUTANEUS LUPUS ERITEMATOUS

 AKUT
Malar rash + gejala sistemik (contoh: arthritis)
 SUB-AKUT
(+) lesi psoriasis/ tinea
 KRONIK
(+) lesi diskoid (lesi eritema dengan skuama & krusta)

Arthritis reaktif (Reiter Sindrom)

 Sendi bengkak, PMN/Leukosit (-)

 Trias : konjungtivitis, uretritis NGO dan Oligoarthritis bilateral (<4 sendi)
Arthritis Septik

 Sendi bengkak (lutut) + Demam

 PMN/ Leukosit (+)
Tatalaksana : ciprofloksasin 2X500mg (14 hari) bila penyebabnya GO : sefiksim
400mg IM SD
OSTEOPOROSIS
 Penurunan massa tulang / densitas massa tulang
 Rapuh dan mudah patah
 Pada orang tua dan sudah menopause
PP : Densitas massa tulang (densitometry) : <-2,5  Osteoporosis
-1 sampai -2,5  Osteopenia
Tatalaksana :
Bifosfonat, kalsium oral, esterogen (menepouse)