Osteoarthritis
Osteoarthritis Rheumatoid arthritis
Gout arthritis
Psoriatic arthritis Psoriatic arthritis
Septic arthritis Reiter Syndrome Arthritis in SLE
Pseudogout
OSTEOARTHRITIS
Penyakit sendi yang ditandai dengan degenerasi tulang rawan, hipertrofi
tepi tulang, dan perubahan membrane synovial
KLASIFIKASI
• OA primer
• Paling sering ditemukan, tidak diketahui penyebabnya
• Sering pada usia tua, tidak ada patologi sebelumnya.
• Akibat wear and tear changes
• Pada weight bearing joint (Lumbosakral, hip joint knee joint)
• OA Sekunder
• Trauma sendi, bisa akibat dislokasi sendi.
• Infeksi sebelumnya
• Rheumatoid arthritis
• Congenital dislocation of the hip, perthes disease
• Obesitas
• Hipertiroidisme.
Hand OA
DENDI
HerberDEN DIstal
Pada DIP
Pada PIP
OA RA
DMOADS OPERATIF
TATALAKSANA
Medikamentosa
• Simptomatik → analgesic (paracetamol, NSAID, pada pasien
dengan gastritis/ulkus peptikum → Selektif COX-2 inhibitor
(partial : meloxiam, piroxicam, total : celecoxib)
• DMOADS : glukosamin, kondroitin sulfat, asam hialuronat,
vitamin C, injeksi steroid intra-artikular.
Perlindungan sendi :
• Penurunan berat badan : olahraga seperti berenang, sepeda
statis, senam OA.
• Hindari aktivitas berlebih pada sendi yang sakit
• Fisioterapis
Operasi sendi
• Bila nyeri menetap dan terjadi kelemahan fungsi.
MONOARTHRITIS
GOUT PSEUDOGOUT
Positif
Negatif
BONE EROSION
Terapi Gout Akut
Colchicine
• Inhibit microtubules → menghambat fagositosis, pergerakan
neutrophil, chemotaxis dan menghambat prostalglandin.
• Dosis : dosis awal 1 mg PO dilanjut 0,5-0,6 mg per 2 jam sampai
nyeri dan inflamasinya hilang (max 6-8 mg)
• Tidak boleh diberikan pada pasien gangguan ginjal.
NSAIDS
• Full dose 2-5 hari, setelah serangan terkontrol turun dalam 2
minggu (Na diclofenac 2x50 mg/ asam mefenamat 2x500 mg)
Kortikosteroid
• Bila tidak berespon baik terhadap NSAID atau kolkisin.
Terapi Gout Kronik
Obat penurun asam urat :
• Dimulai 2-4 minggu setelah serangan akut. Tidak boleh
diberikan saat serangan akut dapat memperparah serangan.
• Xanthine oxidase inhibitor → allopurinol dimulai dari 100
mg/hari, bila perlu dinaikkan bertahap (max : 800 mg/hari).
• Urikosurik → probenesid (0,5 g/hari), kontraindikasi pasien
gangguan ginjal.
• Target terapi → asam urat < 6 mg/dL
• Ulnar drift/deviation
• Boutonniere deformity : Flexi DIP dan ekstensi PIP
• Swan-neck deformity : Ekstensi DIP dan fleksi PIP
Goals of therapy
• Mengurangi nyeri sendi dan bengkak.
• Mencegah deformitas (deviasi ulnar), dan erosi tulang.
• Kontrol manifestasi ekstra-artikuler
Terapi
• Disease-modifying antirheumatic drug (DMARDs) merupakan
tatalaksana utama dari RA.
• NSAIDs dan kortikosteroid untuk mengontrol nyeri dan
inflamasi.
• DMARDs → METHROTREXATE, leflunomide,
hydroxychloroquine, sulfasalazine, siklofosfamid, siklosporin.
Spondiloartropati Seronegatif
Spondilitis Ankilosa (Marie-Strumpel)
Khas :
Bamboo Spine
25
Diagnosis Banding
Osteoporosis
Merupakan kelainan skeletal sistemik yang ditandai oleh perubahan
mikroarsitektur jaringan tulang, sehingga terjadi peningkatan
fragilitas tulang dengan konsekuensi peningkatan resiko terjadinya
fraktur.
SEKUNDER
• Konsumsi glukokortikoid
• Osteodistrofi renal (pada
kasus gagal ginjal)
• Hiperparatiroid Brown Tumor
ANAMNESIS DAN
PEMERIKSAAN FISIK
DENSITOMETRI TULANG
Gambar A
Galeazzi fraktur akibat trauma
Gambar B
Wedge fracture akibat
osteoporosis dapat dilihat dari
korteks tulang yang lebih
luscent
GAMBAR A GAMBAR B
JENIS FRAKTUR
Fraktur komplit dan inkomplit.
• Fraktur komplit : garis patah melalui seluruh penampang tulang atau melalui
korteks tulang.
• Fraktur inkomplit : garis patah tidak melalui seluruh penampang tulang,
biasanya terjadi pada anak-anak karena periosteum masih tebal.
Boxer fracture
Barton Fracture
DIAGNOSIS
• Gejala klasik fraktur : riwayat trauma, deformitas, krepitasi, nyeri sumbu
(+), terlihat fragmen tulang.
• Prinsip pemeriksaan ortopedi : LOOK, FEEL, MOVE!
• Pemeriksaan penunjang memenuhi “rule of two!”
• Two views : AP-lateral
• Two joints
• Two limbs
• Two injuries
• Two occasion
• Reduksi terbuka
• Untuk fraktur dengan pergeseran minimal
• Fraktur pada anak (torus/buckle, dan greenstick)
• Fraktur yang stabil
• Reduksi tertutup (operatif)
• Reposisi tertutup gagal.
• Fragmen artikular yang memerlukan posisi akurat
• Memasang internal fiksator
Proses penyembuhan fraktur
KOMPLIKASI
• Malunion
• Delayed Union
• Non union
• Osteomielitis
Salter RB. Textbook of Disorders and Injury of Musculoskeletal System
Komplikasi
• Sindroma Kompartemen
(5P)
• Painful
• Pale/Pallor
• Pulseless
• Paresthesia
• Paralysis
Tatalaksana → Fasiotomi
Tidak di tatalaksana :
Volkmann Ischaemic
Contracture
Kontraktur
Sinus
OSTEOMIELITIS
Radang pada tulang dan sumsum tulang yang biasanya
disebabkan oleh mikroorganisme pathogen (bakteri piogenik,
mikrobakteri, jamur).
Metafisis tulang
merupakan tempat
masuk dari bakteri ke
dalam tulang akibat Perjalanan Klinis
perdarahanya yang
bercabang serta aliranya
yang lambat membuat
bakteri dapat mudah
masuk melalui metafisis
Sequestrum merupakan tanda
adanya osteolitik yang terjadi
pada tulang sedangkan
involukrum adalah proses
pembentukan tulang-tulang
baru adalah involucrum,
ditemukan pada kronis. Brodie
abcess adalah lesi lusen
dikelilingi oleh lesi sklerotik yang
merupakan tanda osteomyelitis
• Older children and fit adult : Staphylococcus subakut.
group
• Flucloxacillin and fusidic acid i.v 1 – 2 weeks
Osteomielitis sangat sulit
• Orally antibiotics 3 – 6 weeks
disembuhkan dan pengobatanya
• Children < 4 years ; Haemophilus group and membutuhkan waktu yang lama.
gram negatife organisms
Once osteomyelitis always
• Cephalosporins (cefuroxime or cefotaxime) i.v
or orally osteomyelitis
• Amoxicillin-clavulanic acid combination (co-
amoxiclav, a β-lactamase inhibitor)
DISLOKASI dan SUBLUKSASI
• Dislokasi : permukaan sendi mengalami perpindahan total dan tidak
berkontak sama sekali.
• Subluksasi : permukaan sendi mengalami perpindahan, masih ada
kontak antar permukaan.
A B
DISLOKASI HIP Cara Mudah!
Posterior (90%)
Flexi
ADduksi
Rotasi Internal
Ingat FADRI!
Anterior (10%)
Flexi
ABduksi
External Rotasi
Ingat FABER!
• STRAIN : Tendo dan otot (karena ada huruf T)
• Sprain berarti ligament
Lesi Ligamen dan Tendo
Cara Mudah!
• ACL tear : Lachmann dan anterior
drawer test.
Unhappy triad
• PCR tear : posterior drawer test.
• Meniscus tear : Mc. Murray test
• LCL tear : Varus stress test
• MCL : valgus stress test
• Achilles rupture : Thompson test,
O’brien test
Meniscus tear
Pada soal tertentu, apabila terdapat gejala
khas (bunyi “pop saat plantar flexi,
kesulitan untuk berjalan) mengarah ke
rupture tendo achilles, namun pasien
masih dapat berjalan maka itu adalah
strain tendo achilles bukan rupture
TATALAKSANA
Saya berbagi karena guru-guru saya
yang hebat, yang terlebih dahulu
berbagi kepada saya