OSTEOATHRITIS
OLEH
Lain – lain
Hemoglobinopati, penyakit casson, frosbite
3. Manifestasi Klinis
Gejala-gejala utama ialah adanya nyeri pada sendi yang terkena, terutama
waktu bergerak. Umumnya timbul secara perlahan-lahan, mula-mula rasa kaku,
kemudian timbul rasa nyeri yang berkurang saat istirahat. Terdapat hambatan
pada pergerakan sendi, kaku pagi, krepitasi, pembesaran sendi, dan perubahan
gaya berjalan. (Soeroso J. Et all, 2007). Nyeri merupakan keluhan utama tersering
dari pasien-pasien dengan OA yang ditimbulkan oleh keainan seperti tulang,
membran sinovial, kapsul fibrosa, dan spasme otot-otot di sekeliling sendi.
Karakteristik Nyeri pada osteoartritis dibedakan menjadi 2 Fase :
a. Fase Nyeri Akut.
Nyeri awalnya tumpul, kemudian semakin berat, hilang timbul, dan
diperberat oleh aktivitas gerak sendi. Nyeri biasanya menghilang dengan
istirahat.
b. Fase Nyeri Kronis
Kekakuan pada kapsul sendi dapat menyebabkan kontraktur (tertariknya)
sendi dan menyebabkan terbatasnya gerakan. Penderita akan merasakan
gerakan sendi tidak licin disertai bunyi gemeretak (Krepitus). Sendi terasa
lebih kaku setelah istrahat. Perlahan-lahan sendi akan bertambah kaku.
a) Terapi Konservatif
b) Fisioterapi
c) Pertolongan ortopedi
d) Farmakoterapi
2) Glucocorticoids
3) Asam hialuronat
4) Kondroitin sulfat
e) Non Farmakoterapi
1) Edukasi
2) Menurunkan BB
Berat badan berlebih merupakan faktor resiko dan faktor yang akan
memperberat penyakit OA. Oleh karenanya berat badan harus selalu
dijaga agar tidak berlebihan. Apabila berat badan berlebihan, maka
harus diusahakan penurunan berat badan, bila mungkin mendekati
berat badan ideal.
f) Pembedahan
5. Motivasi
mengidentifikasi
situasi yang
memicu kecemasan
6. Informasikan secara
factual mengenai
diagnosis,pengobatan
dan prognosis
7. Anjurkan melakukan
kegiatan yang tidak
kompetitif, sesuai
kebutuhan
8. Latih kegiatan
pengalihan untuk
mengurangi
ketegangan
9. Latih teknik
relaksasi
10. Kolaborasi
pemberian obat
antiansientas, jika
perlu
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar : Keperawatan Medikal Bedah Vol 2, Jakarta,
EGC, Hamzah, : Ensiklopedia Artikel Indonesia, Surabaya
Goonasekera CDA, Dillon MJ, 2003. The child with hypertension. In: Webb NJA,
Postlethwaite RJ, editors. Clinical Paediatric Nephrology. 3rd edition. Oxford: Oxford
University Press
Johnson, M., et all. 2000. Nursing Outcomes Classification (NOC) Second Edition. New
Jersey: Upper Saddle River
McFaden, ER. 2005. Osteoartritis. In: Kasper, DL. Pauci, AS. Longo, DL. Draunwald, E.
Hauser, SL. Jameson, JL. (eds), Harrison’s Principal of Medicine, 16th ed, Vol 2,
McGraw-Hill, Philladelphia, pp:1508-1515.
Nurma, Ningsih lukman., 2009. Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan
system musculoskeletal. Jakarta: salemba medika.