PELAPORAN HASIL KRITIS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

RSD K.R.M.T.
WONGSONEGORO
1133.02.00.2022 04 1/2
KOTA SEMARANG
Ditetapkan oleh:
Direktur Rumah Sakit Daerah
Tanggal Terbit
STANDAR K.R.M.T. Wongsonegoro
PROSEDUR Kota Semarang
OPERASIONAL
23 Maret 2022

Dr. SUSI HERAWATI, M.Kes

NIP. 19641006 199003 2 006
PENGERTIAN Pelaporan Nilai Kritis Hasil Pemeriksaan Laboratorium adalah
Tata cara melaporkan hasil pemeriksaan laboratroium kepada
perawat dan dokter klinisi dengan kriteria nilai hasil
pemeriksaan laboratorium yang sudah ditentukan.

TUJUAN Sebagai pedoman petugas Laboratorium dalam melaksanakan

pelaporan pemeriksaan jika terdapat hasil kritis.

KEBIJAKAN Surat keputusan Direktur Nomor 39 Tahun 2022 tentang

Kebijakan Pelayanan Instalasi Laboratorium RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang

PROSEDUR 1. Petugas laboratorium segera melaporkan hasil kritis ke

dokter Patologi Klinik

2. Dokter patologi Klinik melakukan validasi hasil

3. Petugas Labortorium mengeluarkan hasil pemeriksaan

4. a. Untuk pasien Rawat Inap.

1. Petugas laboratorium melaporkan hasil kritis kepada

perawat jaga ruangan (kurang dari 10 menit) setelah
hasil pemeriksaan dikeluarkan

2. Perawat ruangan melaporkan hasil kritis ke DPJP

(kurang dari 20 menit) dengan menggunakan metode
SBAR.

3. Perawat ruangan mencatat laporan hasil kritis dan

advice DPJP dalam CPTT

4. Perawat ruangan menginformasikan ke laboratorium

jam lapor DPJP dan jam tersampaikan ke DPJP
 PELAPORAN NILAI KRITIS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

RSD K.R.M.T.
1/2
WONGSONEGORO
1133.02.00.2022 02
KOTA SEMARANG

b. Untuk pasien Rawat Jalan

Petugas laboratorium melaporkan hasil kritis ke DPJP (kurang

dari 30 menit).
5. Petugas Laboratorium mencatat tanggal, jam pelaporan, identitas
pasien lengkap, hasil kritis, nama petugas yang menerima dan
petugas laboratorium yang melaporkan kedalam buku pelaporan
hasil kritis
6. Daftar Nilai Kritis:
No NAMA ALAT NILAI NORMAL LOWER UPPER LIMIT SATUAN
LIMIT
A HEMATOLOGI
1 Hemoglobin L.13.0-18.0; <7 >20.0 g/dL
P.11.5-16.5;
2. Hematokrit L;42.0-50.0; < 15.0 >60.0 %
P;36.0-45.0
3 Lekosit 4400-11300 < 2000 >30000 /µL
5 Trombosit 150000-450000 <50000 >1000000 /µL
6 PPT 11.0 – 15.0 >20 Detik
7 APTT/PPTK 26.0 – 34.0 >70 Detik
B KIMIA KLINIK
1 Biirubin Total 0.2-1.2 >12.0 mg/dL
2 Calsium 1.00 – 1.15 <0.78 >1.58 mmol /L
8 Kalium 3.5-5.1 <2.5 >6.5 mmol /L
9 Natrium 135-147 <120 >160 mmol /L
4 Creatinin L.0.07-1.3;P 0.6-1.1 >4.00 mg/dL
6 Glukosa 70-110 <40 >400 mg/dL
10 CKMB 0-24 >72 U/L
11 Troponin I 0.002-0.1 : Observasi >0.1 Ng/L
<0.002 : Bukan AMI
>0.1 : AMI
12 D-Dimer <500 >700 Ng/L

Instalasi Rawat Inap

UNIT TERKAIT
Instalasi Rawat Jalan
Instalasi Gawat Darurat
Instalasi Rawat Intensif Dewasa
Instlasi Rawat Intensif Anak
Instalasi Kebidanan dan Kandungan
Instalasi Hemodialisa

DOKUMENTASI
IMPLEMENTASI