RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH

DASAR JURNALISTIK

Oleh :
Firman Taufiqurrahman, S.Sos, M.Si
NIDN : 0426047904

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

STISIP WIDYAPURI MANDIRI

SUKABUMI
1) Identitas Mata Kuliah
Kelompok Mata Kuliah :MKB
Nama Mata kuliah : Dasar-Dasar Jurnalistik
Bobot SKS : 3 SKS

2) Deskripsi Perkuliahan
Mata kuliah jurnalistik yang disampaikan ini diharapkan mampu
memberikan dasar-dasar pengetahuan dan pemahaman bagi peserta perkuliahan
atau mahasiswa/i mengenai pengertian jurnalistik berikut sejarah, ruang lingkup,
konsep, tujuan dan fungsi di dalamnya, termasuk foto jurnalistik, perkembangan
pers, media massa, dan mengenai berita dan jenis-jenisnya serta produk jurnalistik
lainnya. Dalam mata kuliah ini juga membahas mengenai wartawan dan
fenomenanya termasuk teknik reportase wartawan saat menjalankan kegiatan
jurnalistik.

3) Tujuan Perkuliahan
Secara garis besar, mahasiswa memiliki pengetahuan dan keterampilan
perihal kejurnalistikan. Kompetensi ini dapat dijabarkan berikut ini :
1. Mahasiswa memahami hakikat jurnalistik, mencakup teori dan konsep
jurnalistik, sejarah dan perkembangan jurnalistik, aspek-aspek jurnalistik,
dan kode etik jurnalistik.
2. Mahasiswa memahami undang-undang pers dan kode etik jurnalistik.
3. Mahasiswa memahami seluk beluk keredaksian mencakup model
organisasi pers dan pengelolaannya, tugas dan tanggung jawab redaksi,
penyuntingan bentuk, isi, dan bahasa.
4. Mahasiswa memahami dan terampil dalam menulis karya jurnalistik
mencakup menulis berita, features, editorial, dan opini.
5. Mahasiswa memahami dan terampil menggunakan perangkat olah kata
dalam jurnalisitik terkait pengolahan kata, penyuntingan, dan tata letak.
6. Mahasiswa memahami dan terampil membuat produk pers, seperti
membuat berita dan menghasilkan satu karya foto jurnalistik.
7. Mahasiswa memahami kondisi jurnalistik di lapangan serta mampu
menganalisis melalui pendekatan kelimuan.

4) Referensi Materi Perkuliahan

1. Alex Sobur. Etika Pers : Profesionalisme dengan Nurani. (2001)
2. Deddy Mulyana. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. (2005)
3. Firman T. Rahman. Mengenal Dasar Jurnalistik (Buku Ajar). (2010)
 4. Haris AA. Sumadiria. Bahasa Jurnalistik. (2008)
5. Paryati Sudarman. Menulis di Media Massa. (2008)

5) Penilaian
Nilai akhir mahasiswa bergantung pada hasil total evaluasi. Adapun
parameter nilai akhir mahasiswa berdasarkan pada beberapa aspek, di antaranya :
1. Kehadiran/Partisipasi : 20 %
2. Tugas/Kuis : 20 %
3. Ujian Tengah Semester (UTS) : 20 %
4. Ujian Akhir Semester (UAS) : 30 %
5. Aspek lainnya : 10 %

 Kehadiran/Partisipasi (20 %)
Mengingat materi perkuliahan yang berkesinambungan dan membutuhkan
partisipasi aktif para peserta, baik individual maupun kelompok, maka kehadiran
mahasiswa/i dalam setiap pertemuan sangatlah penting. Nilai dua puluh (20)
persen untuk partisipasi mahasiswa diberikan sebagai berikut :

KETIDAKHADIRAN PERSENTASE

14 x 00 % *)
12 x 05 %
08 x 10 %
04 x 15 %
00 x 20 %
*)
Tidak boleh mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS)

 Tugas/Kuis (20 %)
Tugas diberikan dalam bentuk resume, makalah, analisis, baik yang sifatnya
perseorangan atau kelompok. Materi tugas ditentukan secara tentatif atau
berdasarkan kebutuhan.

 UTS dan UAS (50 %)

Materi UTS berasal dari pertemuan pertama (1) sampai dengan pertemuan
tujuh (7). Sedangkan untuk materi UAS berasal dari pertemuan pertama sampai
empat belas (1 s.d 14) atau seluruh pertemuan.

 Aspek Lainnya (10 %)

Selain parameter baku, nilai yang diberikan kepada mahasiswa juga
berdasarkan pertimbangan aspek lainnya yang menurut pengampu matakuliah ini
layak dijadikan pertimbangan penilaian, seperti perilaku selama mengikuti
perkuliahan, partisifasi mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan.

6) Peraturan Perkuliahan
 Mahasiswa TIDAK DIPERKENANKAN mengikuti aktivitas perkuliahan, tes,
dan ujian jika :
- Terlambat hadir 20 menit atau lebih dari waktu yang telah ditentukan
dalam kegiatan perkuliahan;
- Terlambat hadir lebih dari 30 menit untuk tes/ujian (UTS dan UAS).
 Mahasiswa TIDAK DIPERKENANKAN mengikuti UAS jika kehadiran di
bawah persentase 10 persen dari jumlah keseluruhan jadwal
perkuliahan.
 Kecurangan dalam bentuk apapun, dalam hal ini saat kegiatan tes dan
ujian akan mendapatkan sanksi berupa pemberian nilai E (TIDAK
LULUS).

7) Silabus
Berikut materi perkuliahan Dasar Jurnalistik yang akan disampaikan dalam
14 x pertemuan dengan Points of Discussion sebagai berikut :

SESI TOPIK BAHASAN KAJIAN PERKULIAHAN

 Deskripsi Mata Kuliah
 Tujuan Perkuliahan
1 Kontrak Kuliah  Peraturan Perkuliahan
 Perangkat Penilaian
 Silabus
 Pengertian Jurnalistik
 Sejarah Jurnalistik
2 Kajian Jurnalistik
 Karatekter Jurnalistik
 Elemen Jurnalistik
 News dan Views
Ruang Lingkup dan Bahasa
3  Karakteristik Bahasa Jurnalistik
Jurnalistik 1)
 Prinsip Dasar Bahasa Jurnalistik
 Sejarah Pers
 Pengertian dan Karakter Pers
 Fungsi dan Kedudukan Pers
 Tipologi Pers
4 Pers
 Wilayah Sirkulasi Pers
 Pilar Utama Pers
 Manajemen Pers
 Teori Pers
 Pengertian Media Massa
5 Media Massa 2)
 Fungsi Media Massa

3)
6 Jurnalisme Daring
7 Foto Jurnalistik 4)
 Peranan Media Massa
 Karakteristik Media Massa
 Jenis Media Massa
 Sejarah dan Pengertian
Jurnalisme Daring
 Karakteristik Jurnalisme Daring
 Jenis Jurnalisme Daring
 Prinsip Dasar Jurnalisme Daring
 Plus Minus Jurnalisme Daring
 Kredibilitas Media Daring
 Pengertian dan Sejarah Foto
Jurnalistik
 Karakterisitik dan Ciri Foto
Jurnalistik
 Kategori dan Kriteria Foto
Jurnalistik
 Elemen Foto Jurnalistik
 Metode Foto Jurnalistik

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

 Pengertian Berita
 Konsep Berita
 Jenis-Jenis Berita
8 News (Berita) 5)
 Nilai Berita
 Unsur-Unsur Berita
 Struktur Berita
 Observasi
 Wawancara
9 Teknik Reportase  Konferensi Pers
 Press Release
 Cover Up
 Teknik Menulis Judul Berita
 Teknik Menulis Teras Berita
10 Teknik Menulis Berita
 Teknik Menulis Tubuh Berita
 Teknik Menulis Kaki Berita
 Mahasiswa/i melakukan kegiatan
11 Latihan Menulis Berita 6)
penulisan berita sederhana
 Pengertian Wartawan
 Karakteristik Wartawan
12 Wartawan  Jenis – Jenis Wartawan
 Profesi Wartawan
 Menjadi Wartawan yang Baik
 Perkembangan Citizen Journalism
 Pengertian Citizen Journalism
 Bentuk (Media) Citizen Journalism
13 Jurnalisme Warga  Citizen Journalist, Jurnalis Kah?
 Peran dan Fungsi Citizen
Journalism
 Citizen Journalism, Plus Minus!
 Kunjungan ke redaksi media massa,
14 Studi Observasi cetak dan atau online di wilayah
Kota/Kab. Sukabumi

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

______________

Notes :

1)
Cari, temukan, dan analisis kalimat dalam berita di media massa yang menurut
saudara/i tidak sesuai dengan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar serta
tidak merujuk pada penulisan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

2)
Buat ulasan mengenai fenomena konvergensi media yang dilakukan oleh beberapa
perusahaan yang bergerak di bidang informasi (perusahaan media massa) di tengah
iklim industri media saat ini.

3)
Cari, temukan, analisis, dan bandingkan dua media daring yang menurut saudara/i
kredibel dan tidak kredibel. Kemukakan alasan beserta faktanya.

4)
Cari, dan temukan sebuah foto jurnalistik di media massa kemudian analisis foto
tersebut merujuk pada metode EDFAT.

5)
Cari, temukan, dan analisis berita-berita di media massa yang termasuk ke dalam jenis
Straight News, Depth Reporting News, Investigation News, Interpretative News,
Opinion News, dan Feature News.

6)
Buatlah sebuah contoh berita jenis Straight News atau Spot News yang memenuhi
unsur 5 W + 1 H. *)

*)
Note : Objek berita bisa berupa berita bencana (kebakaran, tanah longsor, banjir bandang),
laka lantas (kecelakaan di jalan raya), atau kriminalitas (pilih salahsatu); Materi berita silakan
tentukan sendiri, namun dengan tetap merujuk pada logika berita atau berita yang logis.

Mata Kuliah
Mata Kuliah Prasyarat
Dosen Pengampu
Alokasi Waktu
Capaian Pembelajaran
KEMAMPUAN
SESI
AKHIR
1 1) Mengetahui dan memahami
aturan main perkuliahan.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
kegiatan perkuliahan.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL
PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH DASAR (PAMD)
STISIP WIDYAPURI MANDIRI SUKABUMI
: Dasar-Dasar Jurnalistik Kode MK : MKB
: - Bobot MK : 3 SKS
: Firman Taufiqurrahman, S.Sos, M.Si Kode Dosen : 04-2604-7904
: Tatap muka 14 x 90 menit, diskusi, e-learning dan praktik (simulasi)
: 1. Mahasiswa mampu memahami hakekat ilmu jurnalistik dan menerapkannya dalam penulisan karya tulis ilmiah.
2. Mahasiswa mampu memahami konsep jurnalistik dan dapat mengimplementasikannya secara praktis.
3. Mahasiswa mengetahui kondisi bidang jurnalistik terkini dan mampu menganalisis fenomena dan fakta yang ada dengan
pendekatan keilmuan.
MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Deskripsi Mata Kuliah, Tujuan 1) Metode Instruksi 1) Sudarman, Paryanti. Menulis Mahasiswa memahami aturan
Perkuliahan, Referensi, Penilaian, Kontekstual. di Media Massa. (2008) main perkuliahan mata kuliah
Peraturan Perkuliahan, Kontrak 2) Media : kelas, netbook, LCD 2) Rahman, Firman. Pengantar Dasar Jurnalistik
Kuliah, Silabus, SAP (Satuan Acara Proyektor, whiteboard, Jurnalistik (Buku Ajar). (2010)
Perkuliahan) atau RPS (Rencana modul. 3) Sumadiria, AA Haris. Bahasa
Pembelajaran Semester). Jurnalistik. (2008)
4) Mulyana, Deddy. Ilmu
Komunikasi Suatu Pengantar.
(2005)
5) UU Nomor 40 Tahun 1999
Tentang Pers.
2 1) Mengetahui dan memahami
perkembangan jurnalistik
secara konseptual.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan sejarah
perkembangan jurnalistik.
3 1) Mengetahui dan memahami
ruang lingkup jurnalistik dan
bahasa jurnalistik.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan mengenai bentuk
berita dan views serta prinsip
dasar bahasa jurnalistik.
Jurnalistik: Pengertian, Sejarah,
Karakteristik, dan Elemen
Jurnalistik.
Ruang Lingkup, dan Bahasa
Jurnalistik : News , Views,
Karakteristik Bahasa Jurnalistik,
dan Prinsip Dasar Bahasa
Jurnalistik.
1) Metode Instruksi 1) Effendi, Onong Uchjana. Mampu memahami esensi
Kontekstual. Televisi Siaran: Teori dan dan substansi dari pengertian,
2) Media : kelas, netbook, LCD Praktek. (1984) sejarah, karakteristik, dan
Proyektor, whiteboard, 2) Suhandang, Kusnadi. elemen jurnalistik dengan
modul. Pengantar Jurnalistik: Seputar baik dan benar.
Organisasi, Produk dan Kode
Etik. (2001)
3) Sumadiria, Haris AA. Bahasa
Jurnalistik. Simbiosa
Rekatama Media: Bandung.
(2008)
4) Tebba, Sudirman. Jurnalistik
Baru. (2005)
5) Ya’kub, Hamzah. Publisistik
Islam Teknik Da`wah dan
Leadership. (1981)
1) Metode Instruksi 1) Anwar, Rosihan. Bahasa Mampu membedakan jenis-
Kontekstual. Jurnalistik dan Komposisi. jenis berita dan menganalisis
2) Media : kelas, netbook, LCD (1991) bahasa penulisan berita serta
Proyektor, whiteboard, 2) Badudu, J.S. Inilah Bahasa kaidah-kaidah pemakaiannya.
modul. Indonesia yang Benar. (1986)
3) Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. (1990)
4) Oetama, Jacob.
(1987).Perspektif Pers
Indonesia. (1987)
5) Pratikno, Riyono. (1984).
Kreatif Menulis Feature. (1984)
 6) Sudaryanto. Bahasa Jurnalitik
dan Pengajaran Bahasa
Indonesia. (1985)
7) Sumadiria, Haris AA. (2008).
Bahasa Jurnalistik. (2008)

4 1) Mengetahui dan memahami
perkembangan dan konsep
pers.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan mengenai pers
secara konseptual dan
aplikasi.
Sejarah Pers, Pengertian Pers,
Karakteristik Pers, Fungsi dan
Kedudukan Pers, Tipologi Pers,
Wilayah Sirkulasi Pers, Pilar
Utama Pers, Manajemen Pers,
Teori Pers.
1) Metode Instruksi 1) Effendy, Onong. Ilmu
Kontekstual. Komunikasi: Teori dan
2) Media : kelas, netbook, LCD Praktek. (1994)
Proyektor, whiteboard, 2) F. Rachmadi. F. Perbandingan
modul. Sistem Pers. (1990)
3) Sobur, Alex. Etika Pers :
Profesionalisme dengan
Nurani. (2001)
4) Sumadiria, AA Haris.
Jurnalistik Indonesia, Menulis
Berita dan Feature. Panduan
Praktis Jurnalis Profesional.
(2005)
Mampu memahami dan
menganalisis perkembangan
pers dari masa ke masa serta
fungsi dan keberadaannya
dalam kehidupan manusia,
termasuk persoalan, masalah,
dan perkembangan bisnis
pers saat ini.

5 1) Mengetahui dan memahami
bidang media massa.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan media massa, jenis,
karakter dan perkembangan
media massa saat ini.
Pengertian Media Massa, Fungsi
Media Massa, Peranan Media
Massa, Karakteristik Media Massa,
Jenis Media Massa.
1) Metode Instruksi 1) Cangara, Hafied. (2002) .
Kontekstual. Pengantar Ilmu Komunikasi.
2) Media : kelas, netbook, LCD (2002)
Proyektor, whiteboard, 2) Gunadi, YS. Himpunan Istilah
modul. Komunikasi. (1998)
3) Sudarman, Paryati. Menulis di
Media Massa. (2008)
4) Wahyudi, JB. Dasar Jurnalistik
Radio Televisi. (1998)
Mengetahui perbedaan media
massa dan perkembangannya
dari masa ke masa serta
memahami karakteristik
media massa termasuk
industri dan bisnis media
massa dari waktu ke waktu.
6 1) Mengetahui dan memahami
jurnalisme daring.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan tentang jurnalisme
daring, perkembangan,
karakter dan jenisnya.
Sejarah dan Pengertian
Jurnalisme Daring, Karakteristik
Jurnalisme Daring, Jenis
Jurnalisme Daring, Prinsip Dasar
Jurnalisme Daring, Plus Minus
Jurnalisme Daring, Kredibilitas
Media Daring.
1) Metode Instruksi 1) Romli, Asep Syamsul. Mengetahui fenomena media
Kontekstual. Jurnalistik Online: Panduan dalam jaringan (daring) dan
2) Media : kelas, netbook, LCD Mengelola Media Online. memahami konsep serta
Proyektor, whiteboard, (2012) aplikasi jurnalisme daring
modul. 2) Reddick, Randy dan Elliot King termasuk industri bisnis
(Masri Maris). Internet Untuk daring saat ini.
Wartawan, Internet Untuk
Semua Orang. (1996)
3) Simon, Leslie David dkk.
Demokrasi dan Internet:
Kawan atau Lawan? (2003)
4) Yulhendra. Desember 18,
2008. Perbedaaan Antara
Media Massa Cetak dengan
Media Massa Online.
http://yuhendrablog.wordpres
s.com. (April 28, 2012).
5) Romli. Asep Syamsul. 2015.
Kredibilitas Media Online.
http://www.baticmedia.com.

7 1) Mengetahui dan memahami
foto jurnalistik.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan teori
dan konsep foto jurnalistik.
Pengertian Foto Jurnalistik,
Sejarah Foto Jurnalistik,
Karakterisitik Foto Jurnalistik,
Ciri-Ciri Foto Jurnalistik, Kategori
Foto Jurnalistik, Kriteria dan
Elemen Foto Jurnalistik, Metode
Foto Jurnalistik.
1) Metode Instruksi 1) Gani, Rita. Jurnalistik Foto.
Kontekstual. (2013)
2) Media : kelas, netbook, LCD 2) Hiks, Wilson. Words and
Proyektor, whiteboard, Pictures: An Introduction to
modul. Photojournalism, First Edition.
(1952)
3) Hoy, Frank P. Photo
Journalism, Visual. (1986)
Mampu memahami esensi
dan substansi dari foto
jurnalistik terhadap produk
jurnalistik dan mampu
mengaplikasikannya dalam
tataran praktis.

8 1) Mengetahui dan memahami
konsep berita.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan berita berikut jenis
dan karakteristik dari
masing-masing berita.
9 1) Mengetahui dan memahami
teori dan teknik reportase
berita.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan mengenai kegiatan
peliputan berita.
10 1) Mengetahui dan memahami
teknik menulis berita.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
Pengertian Berita, Konsep Berita,
Jenis-Jenis Berita, Nilai Berita,
Unsur-Unsur Berita, Struktur
Berita.
Observasi, Wawancara,
Konferensi Pers, Press Release,
Cover Up
Teknik Menulis Judul Berita
(Head Line), Teknik Menulis Teras
Berita (Lead), Teknik Menulis
Tubuh Berita (Body),
Teknik Menulis Kaki Berita (Leg).
1) Metode Instruksi 1) Budiman, Kris. Dasar-Dasar
Kontekstual. Jurnalistik: Makalah yang
2) Media : kelas, netbook, LCD disampaikan dalam Pelatihan
Proyektor, whiteboard, Jurnalistik. (2005)
modul. 2) Sudarman, Paryati. Menulis di
Media Massa. (2008)
3) Sumadiria, Haris AA. Menulis
Artikel dan Tajuk Rencana.
(2008)
1) Metode Instruksi 1) Gunadi, YS. Himpunan Istilah
Kontekstual. Komunikasi. (1998)
2) Media : kelas, netbook, LCD 2) Sudarman, Paryati. Menulis di
Proyektor, whiteboard, Media Massa. (2008)
modul. 3) Sumadiria, Haris AA. Menulis
Artikel dan Tajuk Rencana.
(2008)
1) Metode Instruksi 1) Asegaf, Dja’far H. Jurnalistik
Kontekstual. Masa Kini: Pengantar ke
2) Media : kelas, netbook, LCD Praktik Kewartawanan. (1982)
Proyektor, whiteboard, 2) Oetama, Jacob. Perspektif
modul. Pers Indonesia. (1987)
Mampu memahami jenis-jenis
berita dan melakukan análisis
isi terhadap bentuk berita
yang ada diberbagai bentuk
media massa.
Mampu memahami esensi
dan substansi dari cara kerja
reportase dan pola-pola
reportase dalam tataran
praktis.
Mampu memahami proses
pembentukan berita serta
konsep-konsep dasar dari
penulisan berita yang baik
dan benar berdasarkan
 mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
kemampuan menulis
berbagai bentuk berita.
11 1) Mengetahui dan memahami
teknik menulis berita.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
kemampuan menulis
berbagai bentuk berita.
12 1) Mengetahui dan memahami
karakter dan kerja wartawan.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan kinerja
wartawan.
13 1) Mengetahui dan memahami
ruang lingkup dan fenomena
jurnalisme warga.
Latihan Menulis Berita: Konsep
5W + 1 H, Jenis Berita
Pengertian Wartawan,
Karakteristik Wartawan, Jenis –
Jenis Wartawan, Profesi
Wartawan, Menjadi Wartawan
yang Baik
Perkembangan Citizen
Journalism, Pengertian Citizen
Journalism, Bentuk (Media)
3) Sudarman, Paryati. Menulis di kaidah penulisan berita.
Media Massa. (2008)
4) Sumadiria, Haris AA. Bahasa
Jurnalistik. (2008)
5) Djuraid, Husnun. Panduan
Menulis Berita. (2009)
1) Metode Instruksi 1) Asegaf, Dja’far H. Jurnalistik Mampu melakukan aktivitas
Kontekstual. Masa Kini: Suatu Pengantar ke menulis produk jurnalistik
2) Media : kelas, netbook, LCD Praktik Kewartawanan. (1982) (berita).
Proyektor, whiteboard, 2) Oetama, Jacob. Perspektif
modul. Pers Indonesia. (1987)
3) Sudarman, Paryati. Menulis di
Media Massa. (2008)
4) Sumadiria, Haris AA. Bahasa
Jurnalistik. (2008)
1) Metode Instruksi 1) Anwar, Rosihan. Wartawan Memahami profesi wartawan
Kontekstual. dan Kode Etik Jurnalistik. dan alur kinerja yang
2) Media : kelas, netbook, LCD (1996) dilakukan wartawan dalam
Proyektor, whiteboard, 2) Lubis, Mochtar. Djalan tak Ada menjalankan tugas jurnalistik,
modul. Udjung. (1963) termasuk fenomena dan
3) Tim Aliansi Jurnalis Indonesia permasalahan idelisme
(AJI) Surabaya. Amplop Candu wartawan saat ini.
Bagi Jurnalis. (2001)
1) Metode Instruksi 1) Ishwara, Luwi. Catatan Mengerti, memahami,
Kontekstual. Jurnalisme Dasar. (2005) menganalisis dan mampu
2) Media : kelas, netbook, LCD 2) Romli, Asep Syamsul M. membuat sebuah produk
 2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan konsep
jurnalisme warga dalam
tataran aplikasi di lapangan.
14 1) Mengetahui dan memahami
kinerja redaksi sebuah media
massa.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan
wawasan jurnalistik dengan
fakta di lapangan.
Citizen Journalism, Citizen
Journalist, Jurnalis Kah?, Peran
dan Fungsi Citizen Journalism,
Citizen Journalism, Plus Minus!
Mahasiwa melakukan kunjungan
ke salahsatu kantor rdaksi
terdekat di lingkungan kampus
atau di dalam wilayah kabupaten.
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
Proyektor, whiteboard, Jurnalistik Terapan. (2005) jurnalistik dalam pendekatan
modul. 3) Tebba, Sudirman. Jurnalistik jurnalisme warga.
Baru. (2005)
4) Badri, M. Citizen Journalism.
www.ruangdosen.blogspot.
com. (13 Januari 2009)
5) Donny, B.U. Citizen
Journalism: Dari dan Untuk
Masyarakat.
www.jurnalismaya.blogdetik.
com. (18 April 2008).
6) Kipo. Penjabaran Internet
Sebagai Perantara Media.
www.kuliahkomunikasi.com.
(2 November2008).
1) Studi Observasi. - Mengetahui secara
2) Studi Lapangan. komprehensif kinerja
jurnalistik, pers dan bisnis
media massa dalam tataran
praktis dan mampu
menganalisis pokok
permasalahan yang terjadi
dikaitkan dengan konsep
yang ada.