Anda di halaman 1dari 8

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Bidang Keahlian : Teknologi Manufaktur dan Rekayasa


Program keahlian : Kimia Industri
Konsentrasi Keahlian : Teknik Kimia Industri
Mata Pelajaran : Kejuruan
Elemen : Proses Industri Kimia
Fase :F
Kelas : XI
Jenjang : SMK
Nama Penyusun :
Instansi :

Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran

Proses .Pada akhir fase F, TP 3.1 Memahami konsep dan 1. industri edible oils
Industri peserta .didik perkembangan proses industri kimia 2. industri sabun dan deterjen
3. industri gula
Kimia mampu .memahami konsep
4. industri cat
dan perkembanganproses
5. industri pewarna
Industri kimia, diagram 6. industri coatings
alir… proses, utilitas (unit 7. industri fermentasi
peny.edia air, steam, udara, 8. industri farmasi
9. industri agrokimia
listrik), dan reaktor pada
10. industri minyak bumi
industri edible oils, industri 11. industri Petrokimia
sabun dan deterjen, industri 12. industri polimer
gula, serta industri cat, 13. industri kaca
14. industri semen
pewarna dan coatings.
15. industri karet
Peserta didik juga mampu
16. industri besi dan baja
memahami konsep dan 17. industri pengolahan pangan
perkembangan proses 18. industri pulp dan kertas.
industri fermentasi, industri TP 3.2 Memahami prinsip dan 1. industri edible oils
2. industri sabun dan deterjen
farmasi, industri agrokimia, prosedur pembacaan serta
3. industri gula
industri minyak bumi dan pembuatan diagram alir proses 4. industri cat
petrokimia, industri 5. industri pewarna
industry kimia
polimer industri kaca, 6. industri coatings
7. industri fermentasi
industri semen, industri
8. industri farmasi
karet, industri besi dan
9. industri agrokimia
baja, industri pengolahan 10. industri minyak bumi
pangan, dan industri pulp 11. industri Petrokimia
dan kertas. 12. industri polimer
13. industri kaca
14. industri semen
15. industri karet
16. industri besi dan baja
17. industri pengolahan pangan
18. industri pulp dan kertas.
TP 3.3 Memahami proses 1. industri edible oils

produksi industrI kimia 2. industri sabun dan deterjen

3. industri gula
4. industri cat

5. industri pewarna

6. industri coatings

7. industri fermentasi

8. industri farmasi

9. industri agrokimia

10. industri minyak bumi

11. industri Petrokimia

12. industri polimer

13. industri kaca

14. industri semen

15. industri karet

16. industri besi dan baja

17. industri pengolahan pangan

18. industri pulp dan kertas.

TP 3.4 Memahami utilitas 1. Sistem Plambing dan Sanitasi


a. Instalasi Air bersih

* Kebutuhan air bersih di dalam bangunan

* Sistem penyimpanan air bersih di dalam bangunan

* Sistem jaringan air bersih di dalam bangunan


b. Instalasi Air proses

* Kebutuhan air proses (boiler, pendingin dan bahan

baku) di dalam pabrik

* Sistem penyimpanan air proses di dalam pabrik

* Sistem jaringan air proses di dalam pabrik

c. Instalasi Air kotor

* Sistem jaringan air limbah dan air hujan diluar

bangunan

* Sistem pengelolaan air kotor

* Pengolahan air kotor tidak boleh mengganggu

lingkungan sekitarnya.

d. Instalasi Plumbing

* Sistem perpipaan air bersih

* Sistem perpipaan air limbah

* Sistem perpipaan air hujan

* Sistem perpipaan air proses

b. Sistem Pencegah Kebakaran


a. Sistem Hydrant
b. Sistem Sprinkler
c. Sistem Fire Alarm
d. Sistem Tata Udara dan Ventilasi
a. ventilasi alami
b. ventilasi mekanis
Fungsi:
a. Mengatur suhu udara
b. Mengatur sirkulasi udara
c. Mengatur Kelembaban udara
d. Mengatur Kebersihan Udara
e. Menghilangkan gas-gas buang

c. Sistem Pencahayaan dan Elektrikal


a. Sistem Kelistrikan
b. Prinsip Perletakan Panel
c. Daya Listrik Darurat
d. Pekerjaan instalasi listrik
e. Komponen Instalasi Listrik
f. Pencahayaan Gedung (Warn, Cahaya dan Art)

g. Sistem Transportasi
a. Pola lalu lintas orang dan barang disekitar dan didalam
gedung harus diperhatikan
b. Elevator penumpang, konveyor barang dan kebakaran harus
terpisah
c. Cara penanggulangan bila terjadi keadaan darurat.
h. Sistem Keamanan bangunan
a. Pos sistem Keamanan
b. Device Kamera CCTV
c. Alarm Kebakaran
d. Emergency Tools
e. Pemeriksaan di Pintu Masuk
f. Sumber Daya Manusia Terstandarisasi

i. Sistem Komunikasi
a. Telepon
b. Telegraph
c. Air Phone
d. Radio Gelombang Pendek (handy talky)
e. Smartphone
f. Televisi
g. Komputer
8. Jaringan Internet

j. Sistem Utilitas Pabrik Kimia


a. make up air industri. (boiler, cooling tower, chiller atau
bahan baku.
b. Steam (boiler). Steam digunakan sebagai media pemanas
pada proses seperti distilasi atau reaktor dengan reaksi
endotermis.
c. air pendingin. (cooling tower, chiller).
d. listrik. ( PLN, pembangkit listrik milik sendiri
e. nitrogen (pendinginan, mengusir combustible atau
flammable gas serta untuk keperluan pengadukan atau
mixing)
f. bahan bakar (Bahan bakar seperti solar atau gas alam
termasuk pula ke dalam kelompok utilitas
g. udara bertekanan. Udara bertekanan atau compressed air
digunakan untuk menggerakan alat-alat instrumen, proses
pemanasan atau pendinginan dan lain-lain. Compressed air
dihasilkan dari sebuah kompresor udara dengan tekanan
tertentu. Ada dua jenis udara bertekanan yang digunakan
di dalam pabrik, yaitu Instrument Air (IA) dan Plant Air
(PA).
TP 3.5 Memahami reaktor a. Reaktor Kimia
b. Jenis-Jenis Reaktor
c. Dasar-dasar rancangan reactor
d. Kenetika reaksi pada industri sabun, Coating,
fermentasi, minyak bumi, Petrokimia (Amonia, Urea,
Asam Sulfat, polimer, kaca, semen, karet, besi dan
baja
e. Aplikasi Reaktor pada industri sabun, Coating,
fermentasi, minyak bumi, Petrokimia (Amonia,
Urea, Asam Sulfat, polimer, kaca, semen, karet,
besi dan baja
f. Neraca Massa dan Neraca Energi reaktor
g. Reaktor Batch,semi bath, kontinyu
h. Reaktor Alir Tangki Berpengaduk
i. Reaktor Alir Pipa Ideal .
j. Fixed Bed Reactor

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


KEJURUAN TEKNIK KIMIA INDUSTRI
PROSES INDUSTRI KIMIA

Anda mungkin juga menyukai