Anggota :
A. Latar Belakang
Batik merupakan salah satu warisan seni budaya yang patut dilestarikan dan
dikembangkan. Batik merupakan salah satu seni budaya yang telah diakui dunia
sebagai warisan Kemanusiaan untuk budaya lisan dan non-bendawi oleh UNESCO
Sejak Oktober tahun 2009. Di Indonesia batik sudah ada sejak zaman Majapahit dan
sangat populer pada abad setelahnya sampai abad 20 Semua batik yang dihasilkan
adalah batik tulis, Kemudian setelah Itu, baru dicenal batik cap.
Membatik dimulai di Asia Tenggara dan Africa. dan kemudian menyebar ke
seluruh dunia. Di Indonesia membatik telah ada Sejak ribuan tahun lalu dan menjadi
bagian Integral dari budaya dan tradisi. Membatik memiliki makna dan simbolisme
khusus. Setiap pola, warna dan motif dalam batik sering kali mengandung Pesan dan
makna mendalam yang terkait dengan kepercayaan budaya, dan kehidupan sehari-
hari masyarakat yang membatik. Sekarang membatik tidak hanya digunakan dalam
Pakaian tradisional, tetapi juga dalam mode, seni, dan barang- barang lainnya.
Batik Cirebon adalah bagian penting dalam memahami seni membatik di
daerah Cirebon. Sejarah batik Cirebon memiliki akar yang dalam dan panjang batik
telah ada di cirebon jawa barat selama berabad-abad. Batik Cirebon terpengaruh
oleh berbagai budaya, termasuk Tionghoa, Islam, dan Jawa. Batik Cirebon sering kali
diidentifikasi dengan corak-cora berwarna cerah, seperti motif "Mega Mendung"
yang terkenal. Setiap motif dan warna dalam batik Cirebon memiliki makna dan
simbolisme khusus. Beberapa motif mencerminkan mitos dan cerita tradisional
sementara yang lain mencerminkan nilai nilai kehidupan sehari hari, dan budaya
jawa.
Batik Cirebon juga mengalami perkembangan dalam desain dan teknik. para
perajin batik Cirebon terus menggabungkan tradisi dengan inovasi modern,
menciptakan desain desain yang relevan dengan zaman sekarang. Batik Cirebon
memiliki peran penting dalam perekonomian daerah. Banyak perajin dan produsen
batik yang menghasilkan pendapatan dari produksi dan penjualan batik Cirebon. hal
ini juga mendukung pelestarian budaya dan keterlibatan komunitas lokal dalam seni
ini. Penting untuk mencatat bahwa batik Cirebon telah diakui sebagai warisan
budaya tak benda oleh UNESCO pada tahun 2009. Pengakuan ini menunjukkan nilai
dan pentingnya batik cirebon dalam masyarakat dan budaya Indonesia. batik cirebon
mencakup sejarah panjang, makna budaya, perkembangan modern, dampak
ekonomi, dan pengakuan sebagai warisan budaya. Batik Cirebon adalah warisan yang
berharga yang harus di lestarikan dan di hargai.
B. Tujuan
Dalam laporan ini, kami akan menjelaskan tujuan utama membatik batik Cirebon,
yang meliputi:
a. Melestarikan Warisan Budaya
Tujuan utama dari membatik batik Cirebon adalah melestarikan warisan
budaya yang telah ada selama berabad-abad, mencakup pelestarian motif dan
teknik khas yang melekat pada batik Cirebon.
b. Meningkatkan Perekonomian Lokal
bertujuan untuk meningkatkan perekonomian lokal dengan memberikan
pekerjaan kepada masyarakat setempat, seperti para pengrajin batik.
C. Menjaga Identitas Budaya
Tujuan membatiknya adalah untuk menjaga dan menghormati identitas ini.
d. Mendorong Kreativitas:
Proses membatik batik Cirebon melibatkan kreativitas dalam pemilihan motif
dan warna. Tujuan lainnya adalah mendorong kreativitas seniman batik dalam
menciptakan desain baru yang tetap terkait dengan tradisi.
C. Manfaat
Dalam laporan ini, kami akan menjelaskan berbagai manfaat yang bisa didapat dari
kegiatan membatik:
a. Dapat Mengembangkan Kreatifitas
Proses membatik batik Cirebon mendorong kreativitas dalam desain motif dan
pemilihan warna. Ini menciptakan peluang bagi seniman batik untuk
mengembangkan desain baru yang tetap berakar pada tradisi.
b. Peningkatan Keterampilan Tangan
Kegiatan membatik melibatkan penggunaan tangan dalam proses melukis,
mengontrol lilin, dan menghilangkan pewarna. Ini dapat membantu
meningkatkan keterampilan motorik halus.
c. Pengenalan Budaya dan Sejarah
Memahami seni membatik juga memperkenalkan peserta kepada budaya dan
sejarah Indonesia, serta budaya-budaya lain yang memiliki tradisi serupa. Ini
meningkatkan pemahaman lintas budaya.
d. Sebagai Mata Pencaharian
Membatik adalah sumber mata pencaharian. Mereka dapat menjual kain batik
atau produk-produk berbasis batik, yang memberikan penghasilan.
e. Ekspresi Identitas dan Treativitas
Menggunakan batik juga merupakan bentuk ekspresi identitas dan kreativitas
pribadi. Desain dan motif batik sering mencerminkan preferensi dan pesan
pribadi.
f. Sumber Pemberdayaan Ekonomi bagi Perempuan
Membatik telah menjadi sumber pemberdayaan ekonomi bagi perempuan,
memberikan mereka kesempatan untuk menghasilkan pendapatan sendiri.
BAB II
ISI
A. Deskripsi Batik
Adalah teknik pembuatan batik pada kain dengan cara mengikat sebagian
kain, lalu dicelupkan ke dalam larutan pewarna, ikatan dibuka sehingga bagian yang
diikat tidak terkena warna. Teknik celup ikat menggunakan tali, benang, dan karet
sebagai bahan penghambat atau perintang warna.
JA
HARI TANGGAL MATERI JP M WAKTU
KE
12 9 13.50 - 14.35
Sosialisasi kegiatan proyek dan
SELASA SEPTEMBER 3 10 14.35 - 15.20
pembentukan kelompok
2023 11 15.20 - 16.05
26 9 13.50 - 14.35
SELASA SEPTEMBER Membuat rencana anggaran membatik 3 10 14.35 - 15.20
2023 11 15.20 - 16.05
27 10 14.35 - 15.20
RABU SEPTEMBER Melakukan praktek pembuatan batik 2
11 15.20 - 16.05
2023
29 9 14.15 - 15.00
JUMAT SEPTEMBER Melakukan praktek pembuatan batik 2
10 15.00 - 15.45
2023
9 13.50 - 14.35
3 OKTOBER
SELASA Melakukan praktek pembuatan batik 3 10 14.35 - 15.20
2023
11 15.20 - 16.05
1 10 14.35 - 15.20
Menggelar expo hasil
RABU NOVEMBER 11
kerajinan batik 11 15.20 - 16.05
2023
2 10 14.35 - 15.20
Menggelar expo hasil
KAMIS NOVEMBER 11
kerajinan batik 11 15.20 - 16.05
2023
3 9 14.15 - 15.00
JUMAT NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 2
10 15.00 - 15.45
2023
9 13.50 - 14.35
7
SELASA NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 3 10 14.35 - 15.20
2023
11 15.20 - 16.05
8 10 14.35 - 15.20
RABU NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 2
2023 11 15.20 - 16.05
9 10 14.35 - 15.20
KAMIS NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 2
2023 11 15.20 - 16.05
10 9 14.15 - 15.00
JUMAT NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 2
2023 10 15.00 - 15.45
14 9 13.50 - 14.35
SELASA NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 3 10 14.35 - 15.20
2023 11 15.20 - 16.05
15 10 14.35 - 15.20
RABU NOVEMBER Membuat laporan kegiatan 2
11 15.20 - 16.05
2023
16 10 14.35 - 15.20
Mempresentasikan laporan
KAMIS NOVEMBER 2
pelaksanaan aksi 11 15.20 - 16.05
2023
17 9 14.15 - 15.00
Mempresentasikan laporan
JUMAT NOVEMBER 2
pelaksanaan aksi 10 15.00 - 15.45
2023
9 13.50 - 14.35
21
Mempresentasikan laporan
SELASA NOVEMBER 3 10 14.35 - 15.20
pelaksanaan aksi
2023
11 15.20 - 16.05
22 10 14.35 - 15.20
RABU NOVEMBER Refleksi Akhir 2
2023 11 15.20 - 16.05
23 10 14.35 - 15.20
KAMIS NOVEMBER Refleksi Akhir 2
2023 11 15.20 - 16.05
24 9 14.15 - 15.00
JUMAT NOVEMBER
2023 10 15.00 - 15.45
C. Pembagian Tugas
D. Prosedur Kerja
PENUTUP
a. Kesimpulan
b. Penutup