PEMERIKSAAN ANTI-HIV ½ CASSETTE – FOKUS DIAGNOSTIC
PENGERTIAN Anti HIV ½ Cassette adalah pemeriksaan kualitatif
untuk mendeteksi antibodi Human Imunnodefieciensy Virus tipe 1 dan tipe 2 di dalam serum/plasma dan darah. Dengan metode cromatographic immunoassay (CIA) TUJUAN Sebagai acuan pemeriksaan HIV untuk mendeteksi Antibody Anti-HIV-1 atau Anti-HIV-2 dalam darah/serum/plasma dengan menggunakan reagen Anti- Hiv ½ Cassette – Fokus Diagnostic KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSUD Daha Sejahtera Nomor…… tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium RSUD Daha Sejahtera.
PROSEDUR 1. Persiapan sampel
a. Sampel dalam bentuk serum atau plasma, darah kapiler atau vena b. Pisahkan serum atau plasma dari darah sesegera mungkin, hindari hemolisis. Hanya sampel yang tidak hemolisis yang dapat digunakan. c. Sampel dapat disimpan pada suhu 2-8oC selama 14 hari. Sebelum digunakan biarkan sampel dalam suhu kamar ±30 menit d. Test harus segera dilakukan, jangan biarkan sampel pada suhu kamar dibiarkan dalam waktu yang lama. 2. Persiapan reagen a. Reagen di simpan pada suhu kamar b. Reagen tidak memerlukan persiapan 3. Prosedur uji a. Bawa semua material dan sampel kedalam suhu ruang, letakkan pada tempat yang datar dan tandai dengan ID pasien. b. Keluarkan Cassete dari pembungkus nya c. Dengan menggunakan pipet disposible yang disediakan, ambil 1 tetes (35 uL) sampel dan masukan kedalam lubang sampel pada cassete. d. Setelah sampel terserap segera teteskan 1 tetes (35uL) diluent kedalam lubang sampel e. Baca hasil dalam 5-15 menit. Jangan membaca lebih dari 15 menit. 4. Interprestasi Hasil a. Non Reaktif adalah jika terdapat garis merah pada area kontrol saja b. Invalid adalah bila tidak terdapat garis merah pada area hasil dan kontrol c. Reaktif adalah jika terdapat garis merah tebal ataupun samar pada area hasil HIV-1, HIV-2 dan area kontrol. UNIT TERKAIT - CATATAN -