Anda di halaman 1dari 3

NOTA DINAS

NOMOR /PDN.3.3/ND/10/2021

Kepada Yth. : Direktur Sarana Distribusi dan Logistik


Dari : Koordinator Bidang Kerja Sama Logistik
Hal : Laporan Perjalanan Dinas dalam Rangka Koordinasi/Partisipasi pada
Bimbingan Teknis Pengisian Daftar Muatan Antarpulau TA 2021 di Yogyakarta
Tanggal : 4 September 2021

Sehubungan dengan Surat Direktur Sarana Distribusi dan Logistik


No. 515/PDN.3/UND/09/2021 tanggal 24 September 2021 dan Surat Tugas Direktur Sarana Distribusi
dan Logistik No. 172.2/PDN.3/ST/09/2021, bersama ini dapat kami sampaikan hal-hal sebagai
berikut:
A. Pendahuluan
1. Kegiatan dilaksanakan tanggal 29 September – 1 Oktober 2021 di Yogyakarta dengan tujuan
mengikuti pelatihan Bimbingan Teknis Pengisian Daftar Muatan Antarpulau, dalam rangka
Koordinasi/Partisipasi pada Forum Koordinasi/Seminar/Konferensi/Workshop dan Sidang
terkait Tahun Anggaran 2021.

2. Kegiatan dipimpin oleh Koordinator Bidang Perdagangan Antarpulau, Darat dan Perbatasan
dengan paparan dari Perwakilan Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian
Perhubungan, dan Perwakilan Direktorat Penjaminan Mutu Indonesia National Single Window.
Kegiatan selanjutnya yaitu simulasi pengisian daftar muatan (manifest domestic) melalui
S-INSW dengan para pelaku usaha.

3. Adapun pelaksana perjalanan dinas yang ditugaskan adalah Koordinator Bidang Kerja Sama
Logistik Vaya Hairia, Sub Koordinator Bidang Kerja Sama Logistik Non Pemerintah Erfin
Chamidah, dan Pramubakti Ayumi Zulfa Rosadi.
B. Pelaksanaan
1. Pemaparan Materi oleh Koordinator Bidang Perdagangan Antarpulau, Darat dan Perbatasan,
Direktur Penjaminan Mutu Indonesia National Single Window, dan Perwakilan Direktorat Lalu
Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan,

2. Diskusi dan tanya jawab dengan peserta Bimbingan Teknis Manifest Domestik Antarpulau
dengan narasumber terkait kendala dalam pengisian data muatan di sistem INSW.

3. Simulasi pengisian daftar muatan yang dipandu oleh perwakilan Direktorat Jenderal Bea
Cukai selaku tim teknis dan perwakilan dari Direktorat Penjaminan Mutu INSW diikuti seluruh
peserta yang terdiri dari pelaku usaha dan Dinas Perdagangan Provinsi Yogyakarta.
Beberapa hal penting yang disampaikan, antara lain:
a. Koordinator Bidang Perdagangan Antarpulau, Darat dan Perbatasan menjelaskan proses
bisnis perdagangan antarpulau dan pokok-pokok pengaturan perdagangan antar pulau
sesuai Kebijakan Peraturan Menteri Perdagangan No. 92 Tahun 2020 tentang Perdagangan
Antarpulau yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja sistem logistik nasional dan
menyediakan data dan sistem informasi logistik yang terintegrasi. Disampaikan juga bahwa
Pemilik Muatan Antarpulau wajib menyampaikan manifes domestik sebelum barang dimuat
ke kapal, kecuali barang pokok yang dikapalkan dari Pelabuhan Tanjung Priok.

b. Kepala Seksi Angkutan Laut Khusus sebagai perwakilan Direktorat Lalu Lintas dan
Angkutan Laut Kementerian Perhubungan, menjelaskan bahwa Shipping Instruction
nantinya sebagai pendukung daftar muatan antarpulau, termasuk kebijakan penerbitan
shipping instruction dan proses bisnisnya. Saat ini sistem Inaportnet milik Kementerian
Perhubungan yang diimplementasikan di 54 pelabuhan telah terintegrasi dengan S-INSW.

c. Direktur Penjaminan Mutu Indonesia National Single Window menjelaskan tata cara
pengisian daftar muatan antarpulau melalui S-INSW dan kendala-kendala sektor logistik
saat ini di Indonesia, salah satunya adalah masih banyaknya sistem yang dikembangkan
oleh Kementerian/Lembaga terkait yang belum terhubung dan masih berdiri sendiri. Sesuai
Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional,
Kementerian Keuangan bertanggungjawab dalam hal pelaksanan penataan ekosistem
logistik nasional dengan cara simplifikasi proses bisnis layanan pemerintah di bidang
logistik, berkolaborasi dengan pelaku kegiatan logistik di sektor pemerintah dan swasta,
memfasilitasi kemudahan transaksi pembayaran dan penerimaan negara, serta penataan
sistem dan tata ruang kepelabuhanan dan jalur distribusinya.

4. Kesimpulan dan Tindak Lanjut


Pelaksanaan pelatihan ini diharapkan dapat menjangkau keikutsertaan pelaku usaha yang
kebih luar, terutama di wilayah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan dalam menginput
daftar muatan untuk program kewajiban pelayanan publik angkutan barang dari dan ke daerah
3TP, serta kedepannya agar dapat dilakukan sinergisitas antar Lembaga/Kementerian untuk
mengoptimalkan kegiatan tersebut.
Demikian kami laporkan, atas arahan Bapak Direktur lebih lanjut kami sampaikan
terima kasih.

Koordinator
Bidang Kerja Sama Logistik,

Vaya Hairia
LEMBAR KONTROL

Perihal : Laporan Perjalanan Dinas dalam Rangka Koordinasi/Partisipasi pada Bimbingan Teknis
Pengisian Daftar Muatan Antarpulau di Yogyakarta.

PARAF KOORDINASI

Ayumi Zulfa Rosadi


Pramubakti
Erfin Chamidah
Sub Koordinator Bidang Kerja Sama Logistik Non Pemerintah
Vaya Hairia
Koordinator Bidang Kerja Sama Logistik
Iqbal S. Shofwan
Direktur Sarana Distribusi dan Logistik

Anda mungkin juga menyukai