KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS
LUMAR NOMOR:400.7.1/ /PKM-LMR/2023
TENTANG
INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS LUMAR
MEMUTUSKAN :
MENETAPKAN :
KESATU : Indikator kinerja puskesmas digunakan untuk mengukur hasil
pelayanan dan kinerja seluruh jenis pelayanan;
Persentase kebutuhan ber KB yang tidak terpenuhi Jumlah peserta KB yang Perpres
kebutuhan atau gagal(unmet need) dipengaruhi gagal (unmet need) disuatu No.18 tahun
ber KB yang beberapa factor diantaranya kurangnya wilayah kerja pada kurung 2020
42 tidak 6,5 % tentang
pengetahuan tentang berKB, kurangnya waktu tertentu dibagi jumlah
terpenuhi dukungan suami dan budaya yang masih peserta KB aktif diwilayah RPJMN
(unmet need) dipegang teguh oleh pasangan usia subur. kerja dan kurung waktu 2020-2024
(%) yang sama dikali 100%
2. INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)
INDIKATOR
STANDAR FORMULASI
NO PELAYANA TARGET SATUAN DEFINISI OPERASIONAL PENGUKURAN SUMBER
N MINIMAL
SPM
1. Pelayanan 100% 100% Ibu hamil yang mendapatkan Jumlah ibu hamil Permenkes no
kesehatan ibu pelayanan antenatal K1 dan K4 yang memperoleh 43 tahun 2016
hamil sesuai standar (10T) oleh tenaga pelayanan antenatal tentang
kesehatan pada masa kehamilan K1/K4 sesuai standar
disuatu wilayah kerja pada standar disuatu pelayanan
kurung waktu tertentu wilayah kerja pada minimal
kurun waktu tertentu bidang
dibagi jumlah kesehatan
seluruh ibu
hamil
diwilayah dan dalam
kurun waktu yang
sama dikali 100%.
2. Pelayanan ibu 100% 100% Ibu bersalin yang mendapat Jumlah ibu bersalin Permenkes no
bersalin pelayanan persalinan sesuai difasilitas kesehatan 43 tahun 2016
standar difasilitas kesehatan oleh dan ditolong oleh tentang
tenaga kesehatan yang memiliki tenaga kesehatan standar
kompetensi kebidanan diwilayah pelayanan
kerja pada kurun waktu tertentu. disuatu wilayah minimal
kerja pada kurun bidang
waktu tertentu kesehatan
dibagi jumlah ibu
bersalin di wilayah
dan dalam kurung
waktu yang sama
dikali 100%
3. Pelayanan 100% 100% Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Jumlah bayi baru Permenkes no
Kesehatan Bayi Lahir adalah pelayanan neonates lahir mendapat 43 tahun 2016
Baru Lahir dasar yang meliputi tindakan tentang
resusitasi, pencegahan pelayanan kesehatan standar
hipotermia, melakukan IMD dan sesuai standar pelayanan
asi ekslusif, pencegahan infeksi disuatu wilayah minimal
berupa perawatan tali pusat, kerja pada kurun bidang
mata, kulit dan pemberian waktu tertentu kesehatan
immunisasi, pemberian vitamin dibagi jumlah bayi
K, manajemen terpadu balita baru lahir pada
Muda (MTBM). wilayah dan kurun
waktu yang sama
dikali 100%
4 Pelayanan 100% 100% Pelayanan Kesehatan Balita Jumlah balita 0-59 Permenkes no
Kesehatan adalah pelayanan kesehatan yang bulan mendapat 43 tahun 2016
Balita diberikan kepada anak berusia pelayanan kesehatan tentang
0-59 bulan dan dilakukan oleh sesuai standarjumlah standar
bidan dan atau perawat dan disuatu wilayah kerja pelayanan
dokter/DLP dan atau dokter kurun waktu tertentu minimal
spesialis anak yang memiliki dibagi jumlah balita bidang
surat tanda registrasi (STR) dan pada wilayah dan kesehatan
diberikan difasilitas kesehatan pada kurun waktu
pemerintah maupun swasta. yang sama dikalio
100%
5 Pelayanan 100% 100% Pemeriksaan kesehatan terhadap Jumlah peserta Permenkes no
Kesehatan peserta didik kelas 1 SD yang didik kelas 1 SD 43 tahun 2016
Pada Usia dilaksanakan oleh tenaga kesehatan diperiksa kesehatan tentang
Pendidikan bersama kader sehatan sekolah melalui penjaringan standar
Dasar minimal pemeriksaan status gizi kesehatan, oleh pelayanan
(TD.BB),pemeriksaan gigi,tajam tenaga kesehatan minimal
penglihatan dan tajam pendengaran. atau kader disuatu bidang
wilayah (dibagi) kesehatan
jumlah peserta didik
kelas 1 SD
diwilayah kerja pada
kurun waktu yang
sama (dikali 100%)
6 Pelayanan 100% 100% Setiap warga Negara usia 15 tahun Jumlah orang usia Permenkes no
Kesehatan sampai 59 tahun mendapatkan 15-59 tahun 43 tahun 2016
Pada Usia pelayanan kesehatan sesuai standar dikab/kota tentang
Produktif dalam bentuk edukasi dan skrining pelayanan skrining standar
kesehatan di wilayah kerjanya dalam kesehatan sesuai pelayanan
kurun waktu satu tahun.pelayanan standar dalam kurun minimal
kesehatan usia produktif sesuai waktu satu tahun bidang
standar meliputi: dibagi jumlah orang kesehatan
1) Edukasi kesehatan termasuk usia 15-19 tahun
keluarga berencana. dikab/kota dalam
2) Skrining factor resiko penyakit kurun waktu satu
menular dan penyakit tidak tahun yang sama
menular. dikali 100%.
7 Pelayanan 100% 100% Pelayanan kesehatan untuk warga Jumlah warga Permenkes no
Kesehatan Negara usia 60 tahun keatas dalam Negara usia 60 43 tahun 2016
Pada Usia bentuk edukasi dan skrining usia tahun atau lebih tentang
Lanjut lanjut sesuai standar pada satu yang mendapatkan standar
wilayah kerja dalam kurun waktu satu skrining kesehatan pelayanan
tahun. sesuai standar minimal
minimal 1 kali yang bidang
ada disuatu wilayah kesehatan
kerja kabupaten/kota
dalam kurun waktu
satu tahun dibagi
Jumlah semua warga
Negara berusia 60
tahun atau lebih
yang ada disuatu
wilayahkerja
kabupaten/kota.
dalam kurun waktu
satu tahun yang
sama dikali 100%.
8 Pelayanan 100% 100% Pelayanan kesehatan penderita Jumlah penderita Permenkes no
Kesehatan hipertensi adalah suatu keadaan hipertensi yang 43 tahun 2016
Penderita dimana tekanan darah sistolik pada dilayani mendapat tentang
Hipertensi tubuh seseorang lebih dari atau sama pelayanan kesehatan standar
dengan 140 mMhg dan atau tekanan sesuaistandar disuatu pelayanan
darah diastolic lebih dari atau sama wilayah kerja pada minimal
dengan 90 mmHg. kurun waktu tertentu bidang
dibagi jumlah kesehatan
penderita hipertensi
pada wilayah dan
kurun waktu yang
sama dikali 100%
9 Pelayanan 100% 100% Pelayanan kesehatan penderita DM Jumlah penderita Permenkes no
Kesehatan didefiniskan sebagai suatu penyakit Diabetes mellitus yang 43 tahun 2016
Penderita atau gangguan metabolic kronis dilayani mendapat tentang
Diabetes dengan multi etiologi yang ditandai pelayanan kesehatan standar
Melitus dengan tingginya kadang gula chek sesuai standar disuatu pelayanan
(DM) darah >200mg/dl disertai dengan wilayah kerja pada minimal
gangguan metabolime kurun waktu tertentu bidang
karbohidrat,lipid, dan protein sebagai dibagi jumlah kesehatan
akibat insufisiensi fungsi insulin. penderita diabetes
mellitus pada wilayah
dan kurung waktu
yang sama dikali
100%
10 Pelayanan 100% 100% Pelayanan kesehatan sesuai standar Jumlah ODGJ Permenkes no
Kesehatan kepada seluruh orang dengan diwilayah kerja 43 tahun 2016
Orang gangguan jiwa (ODGJ) berat kecamatan yang tentang
Dengan (Psikotik akut dan skizofrenia) mendapat pelayanan standar
Gangguan sebagai upaya pencegahan kesehatan jiwa sesuai pelayanan
Jiwa Berat sekunder,meliputi pemeriksaan standar dalam kurun minimal
(Odgj) kesehatan jiwa dan edukasi. waktu satu tahun bidang
dibagi jumlah ODGJ kesehatan
berat berdasarkan
proyeksi diwilayah
kerja kecamatan dalam
kurun waktu satu
tahun yang sama.
11 Pelayanan 100% 100% Kasus tuberculosis paru Jumlah pasien TB Permenkes
Kesehatan terkonfirmasi bakteriologis pasien yang mendapat no 43 tahun
Orang tuberculosis yang terbukti positif pelayanan dan diobati 2016 tentang
Dengan pada hasil pemeriksaan contoh disuatu wilayah standar
Tuberklosis uji biologisnya (sputum dan Tertentu pada kurun pelayanan
(Tb)
jaringan) melalui pemeriksaan waktu yang sama minimal
mikroskopis langsung, tes cepat dibagi pasien TB bidang
molekuler (TCM) tuberculosis. diwilayah tertentu pada kesehatan
Semua kasus tuberculosis yang kurun waktu yang sama
mendapatkan pengobatan dengan di kali 100%
obat anti tuberculosis (OAT).
12 Pelayanan 100% 100% (Human immunodeficiency virus) Jumlah orang dengan Permenkes no
Kesehatan seseorang yang hasil pemeriksaannya resiko terinfeksi HIV 43 tahun 2016
Orang HIV positif dengan pemeriksaan 3 yang mendapatkan tentang
Dengan reagen rapid test. Pelayanan kesehatan pelayanan sesuai standar
Risiko sesuai standar kepada setiap orang standar dalam kurun pelayanan
Terinfeksi dengan risiko terinfeksi virus yang waktu satu tahun bagi minimal
Hiv melemahkan daya tahan tubuh jumlah orang dengan bidang
manusia ( Human Immunodeficiency resiko terinfeksi HIV kesehatan
Virus=HIV) yang meliputi, Edukasi dikab/kota dalam
perilaku berisiko dan pencegahan kurun satu tahun yang
penularan, skrinig dilakukan dengan sama di kali 100%
pemeriksaan tes cepat HIV minimal 1
kali dalam setahun ibu Hamil, pasien
TBC, pasien infeksi menular seksual
(IMS),penjaja seks lelaki yang
berhubungan seks dengan lelaki,
transgender/waria pengguna napza
suntik, dan warga binaan
pemasyarakatan.
LAMPIRAN II
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
LUMAR
NOMOR 400.7.1/ /PKM-LMR/2023
:
TANGGA 2 JANUARI 2023
L :
TENTAN INDIKATOR KINERJA
G
INDIKATOR JENIS
No DO SASARAN TARGE
VARIABEL
T
MANAJEMEN
II %
ALAT DAN
OBAT
Membuat kartu Kartu inventaris 8 ruangan 100
1 inventaris dan ruangan yang
menempatkan di selanjutnya disingkat
masing-
masing ruangan KIR
adalah kartu untuk
mencatat barang
barang inventaris
yang ada dalam
ruangan kerja.
2 Melaksanakan up Kartu inventaris 2 kali 100
dating daftar ruangan yang setahun
inventaris alat selanjutnya disingkat
setiap 6 bulan KIR
adalah kartu untuk
mencatat barang
barang inventaris
yang ada dalam
ruangan kerja
diupdate 6 bulan
Membuat kartu stok Kartu stok berisi Sesuai 100
3 untuk setiap jenis tanggal, jumlah jenis/bahan
obat/bahan di barang masuk, di
gudangobat secara jumlah barang gudang
rutin keluar , sisa stok obat
dan keterangan
Salah satu metode
manajemen
persediaan dengan
4 Menerapkan FIFO cara memakai stok Sesuai 100
dan FEFO barang diggudang jumlah obat
sesuai dengan waktu
masuknya.stok yang
pertama kali masuk
adalah stok yang
pertama kali keluar
dari gudang.
LAMPIRAN III
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
LUMAR
NOMOR 400.7.1/ /PKM-LMR/2023
:
TANGGA 2 JANUARI 2023
L :
TENTAN INDIKATOR KINERJA
G
TARG
NO JENIS KEGIATAN DO SASARAN
E
T
1 Drop out pelayanan ANC (K1- Kesenjangan presentasecakupan Sesuai jumlah realitas tahun 100
K4) K1 dikurangi cakupan K4 tsb.
diwilayah kerjanya selama
1tahun periode
2 Persalinan oleh Tenaga Ibu bersalin yang mendapat Sesuai jumlah persalinan 100
Kesehatan pelayanan persalinan sesuai
standar difasilitas kesehatan
oleh tenaga kesehatan yang
memiliki kompetensi
kebidanan diwilayah kerja
pada kurun waktu tertentu.
3 Penanganan Komplikasi Cakupan ibu dengan Sesuai jumlah jumlah resiko 100
Obstetri/ risiko tinggi komplikasi kebidanan disuatu tinggi
wilayah kerja tertentu pada
kurun waktu tertentu yang
ditangani secara definitif sesuai
dengan standar oleh tenaga
kesehatan kompeten pada
tingkat pelayanan dasar dan
rujukan
4 Kepatuhan terhadap standar ANC Memantau kemajuan kehamilan Seluruh Bidan 100
untuk memastikan kesehatan
ibu dan tumbuh kembang janin,
persiapan cukup bulan
melahirkan dengan selamat ibu
maupun bayi dengan trauma
seminimal mungkin
meningkatkan serta
mempertahankan kesehatan
fisik, mental, sosial ibu dan
janin.
5 Kepatuhan terhadap standar Upaya yang dapat dilakukan Seluruh Perawat 100
pemeriksaan TB Paru untuk meningkatkan kepatuhan
minum obat pada penderita TB
yaitu dengan menjaga
komitmen pengobatan.
PENILAIAN MUTU
PELAYANAN PUSKESMAS
LUMAR
1. Nilai mutu kegiatan dihitung sesuai dengan hasil pencapaian/cakupan Kegiatan. di Puskesmas dan
dimasukkan ke dalam kolom skala yangsesuai.
2. Nilai pada tiap skala dan standar nilai tiap skala ditetapkan sesuai dengan kesepakatan
3. Hasil nilai pada skala dimasukkan ke dalam kolom nilai akhir tiap variabel Hasil rata-rata nilai variabel dalam
satu komponen merupakan nilai akhir
4. Mutu
Target
NO JENIS
(Nilai)
KEGIATAN
1 Drop out pelayanan ANC (K1-K4) 10
2 Persalinan oleh Tenaga Kesehatan 10
3 Penanganan Komplikasi Obstetri/ risiko tinggi 10
4 Kepatuhan terhadap standar ANC 10
5 Kepatuhan terhadap standar pemeriksaan TB Paru 10
6 Tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan 7
Puskesmas
Cara perhitungan :
Mengisi pada kolom nilai hasil sesuai dengan kondisi manajemen dengan
nilai yang sesuai pada skala
Penilaian.
Hasil akhir adalah rata-rata dari penjumlahan nilai hasil variabel manajemen