pd Lanjut Usia
Nutrisia Nu’im Haiya
Azas Pelayanan Kesehatan Lansia
• Azas: Menurut WHO (1991) adalah to add life to the years that
have been added to life, dengan prinsip kemerdekaan, partisipasi,
perawatan, pemenuhan diri dan kehormatan.
N N H
Pendekatan Pelayanan Lansia
❖Menurut World Health Organization (1982),
✓ Menikmati hasil pembangunan
✓ Masing-masing lansia mempunyai keunikan
✓ Lansia diusahakan mandiri dalam berbagai hal
✓ Lansia turut memilih kebijakan
✓ Memberikan perawatan di rumah
✓ Pelayanan harus dicapai dengan mudah
✓ Mendoorng ikatan akrab antar kelompok/antar generasi
✓ Transportasi dan bangunan yang ergonomis dengan lansia
✓ Lansia beserta keluarga aktif memelihara kesehatan lansia
N N H
Jenis Pelayanan Lansia
❖Jenis pelayanan kesehatan terhadap lansia meliputi lima upaya
kesehatan,
✓peningkatan (promotion),
✓pencegahan (prevention),
✓diagnosis dini dan pengobatan (early diagnosis and prompt treatment),
✓pembatasan kecatatan (disability limitation),
✓serta pemulihan (rehabilitation).
N N H
Promotif
N N H
Promosi Kesehatan
Lanjut Usia
Nutrisia Nu’im Haiya
▪Lebih banyak dilakukan
Tentang oleh kelompok usia lanjut
Promkes dari pada kelompok usia
muda
Kelompok
lansia ??
▪?
▪?
▪?
• Mengurangi cedera, dilakukan dengan tujuan mengurangi kejadian jatuh, mengurangi bahaya kebakaran dalam
rumah, meningkatkan penggunaan alat pengaman, dan mengurangi kejadian keracunan makanan.
• Meningkatkan keamanaan di tempat kerja yang bertujuan untuk mengurangi terpapar dengan bahan-bahan
kimia dan meningkatkan penggunaan system keamanan kerja.
• Meningkatkan perlindungan dari kualitas udara yang buruk, bertujuan untuk mengurangi penggunaan
semprotan bahan-bahan kimia, meningkatkan pengelolaan rumah tangga terhadap bahan berbahaya, serta
megurangi kontaminasi makanan dan obat-obatan.
• Meningkatkan perhatian terhadap kebutuhan gigi dan mulut yang bertujuan untuk mengurangi karies gigi
serta memelihara kebersihan gigi dan mulut
N N H
Penyampaian 10 perliaku yang baik pada lansia, baik
perorangan maupun kelompok lansia, dengan cara:
• Mau menerima keadaan, sabar, dan otomatis serta meningkatkan rasa percaya diri dengan melakukan kegiatan sesuai kemampuan
• Makan sedikit tetapi sering, memilih makanan yang sesuai , dan banyak minum air putih
N N H
Menyampaikan pesan BAHAGIA:
✓ B : berat badan berlebih dihindari
✓ A : agar terus merasa berguna dengan mengembangkan kegiatan /hobi yang bermanfaat
N N H
Preventif
dan sekitar rumah, manajamen stress dan penggunaan medikasi yang tepat.
N N H
Preventif
• Melakukan pencegahan sekunder, meliputi pemeriksaan terhadap penderita tanpa
gejala hingga penderita yang mengidap faktor risiko: kontrol hipertensi, deteksi dan
pengobatan kanker, screening (pemeriksaan rectal, mammogram, papsmear, gigi
mulut, dan lain-lain).
• Melakukan pecegahan tersier, dilakukan setelah terdapat gejala penyakit dan cacat:
mencegah cacat bertambah dan ketergantungan, serta perawatan bertahap, tahap
(1). Perawatan di rumah sakit, (2). Rehabilitasi pasien rawat jalan, (3). Perawatan
jangka panjang.
N N H
Jenis pelayanan pencegahan tersier :
N N H
Menurut Leavel and
Clark, pencegahan
penyakit terbagi dalam 5
tahapan, yang sering
disebut 5 level of
prevention.
NNH
Health Promotion (Promosi
Kesehatan)
1
Rehabilitation (Rehabilitasi)
5
Early diagnosis and prompt treatment
N N H
Oleh petugas professional /tim:
• Pemeriksaan status fisik
• Wawancara masalh masa lalu dan saat ini
• Obat yang dimakan atau diminum
• Riwayat keluarga atau lingkungan sosial
• Kebiasaan merokok atau minuman beralkohol
• Pemeriksaan fisik diagnostik seperti pemeriksaan darah lengkap, pemeriksaan pelvis dan rectum, gerakan
sendi, kekuatan otot, penglihatan dan pendengaran, dll.
• Skrining kesehatan meliputi berat dan tinggi badan, kolestrol dan tumor
• Pemeriksaan status mental dan psikologis. Status mental terdiri atas pengkajian memori, perhatian, orientasi,
komunikasi, dan perilaku.
• Pemeriksaan status fungsi tubuh apakah mandiri (independent), kurang mandiri (partially), ketergantungan
(dependent).
N N H
Disability limitation
• Kecacatan adalah kesulitan dalam memfungsikan kerangka, otot, dan system syaraf.
N N H
Rehabilitation
✓Pelaksana tim rehabilitas (petugas medis, paramedic dan non-paramedis)
✓Prinsip: pertahankan kenyamanan lingkungan, istirahta, dan aktivitas
mobilisasi
✓Pertahankan kecukupan nutrisi
✓Pertahankan fungsi pernafasan
✓Pertahankan fungsi pencernaan, saluran kemih, psikososial, dan
komunikasi
✓Mendorong pelaksanaan tugas
N N H
Lansia
Produktif
Peluang
Perawat