PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT), seperti dikutip dari Jaringan
Sekolah Islam Terpadu (JSIT) adalah sekolah yang mengimplementasikan konsep
pendidikan Islam berlandaskan AlQur’an dan As Sunnah. Konsep operasional
Sekolah Islam Terpadu (SIT) merupakan akumulasi dari proses pembudayaan,
pewarisan dan pengembangan ajaran agama Islam, budaya dan peradaban Islam dari
generasi ke generasi. Istilah “ Terpadu” dalam SIT dimaksudkan sebagai penguat
(tauhid) dari Islam itu sendiri. Maksudnya adalah, Islam yang utuh menyeluruh,
dalam segala aspek kehidupan. Bukan hanya berupa pemahaman formal dalam
lingkungan sekolah tapi mencontohkannya dalam aspek kehidupan sehari-hari.
Dalam kurikulum dasar, SMPIT Insan Madani tetap berkiblat pada Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang merupakan acuan dari Departemen
Pendidikan Nasional (Depdiknas). Namun sekolah melakukan pengembangan sesuai
dengan nilai-nilai Islam yang menjadi dasar pendidikan.
1
kurikulum. Dengan pendekatan ini, semua mata pelajaran dan semua kegiatan sekolah
tidak lepas dari bingkai ajaran dan pesan nilai Islam.
Pelajaran yang diberikan sangat lengkap. Berupa pendidikan dasar umum dan
pendidikan agama. Pelajarannya antara lain Pendidikan Agama Islam, Pendidikan
Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Seni Budaya, dan
Penjaskes. Sementara pelajaran lainnya yang berkaitan dengan keislaman masuk
dalam kategori Muatan Lokal yang terdiri dari Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Tahfidz,
Tahsin, dan Studi Islam Intensif.
SMPIT Insan Madani berdomisli di Jl. Andi Kambo No. 4 Kelurahan Takkalala,
Kecamatan Wara Timur Kota Palopo, yang secara geografis terletak di sebelah utara
Mesjid Islamic Center, mudah dijangkau dari segala arah melalui banyak alat
transpotasi.
1) sekolah berada di lokasi yang kondusif untuk proses belajar mengajar, dimana
terhindar dari kebisingan jalan raya, dan berada di tengah pemukiman yang tidak
padat penduduk.
2
Kelemahan SMPIT Insan Madani Kota Palopo yang perlu mendapatkan
perhatian :
1) lingkungan sekitar seperti Masjid Islamic Center dan lain-lain dapat digunakan
sebagai tempat belajar
4) semangat belajar yang kuat dimiliki oleh tenaga pendidik dan kependidikan
5) soliditas dan kerjasama yang kuat dari seluruh komponen di SMPIT Insan
Madani
1) Perkembangan teknologi informasi terkhusus sosial media yang sangat cepat dan
mudah diakses oleh siswa yang rawan memberikan pengaruh negatif terhadap
perkembangan akhlak siswa
Berdasarkan analisis kondisi sekolah di atas, SMPIT Insan Madani Kota Palopo
menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk memberi
kesempatan kepada peserta didik untuk :
(a) beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memahami
3
(b) meningkatkan pengembangan keragaman potensi, minat dan bakat,serta
kecerdasan intelektual, emosional, spiritual dan kinestetik secara optimal sesuai
dengan tingkat perkembangannya.
(g) Membangun, menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif,
efektif, inovatif, dan menyenangkan.
(d) Silabus,
Landasan :
4. Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah
4
6. Permendiknas RI No. 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permen 22 dan 23
11. Permendiknas RI No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Profesi Pendidik dan
Tenaga Kependidikan
Tujuan pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan adalah tahapan atau langkah untuk
mewujudkan visi sekolah dalam jangka waktu tertentu. Tujuan Tingkat Satuan
Pendidikan merupakan rumusan mengenai apa yang diinginkan pada kurun waktu
tertentu.
Ciri tujuan tingkat satuan pendidikan adalah sesuai dengan visi, dapat diukur, dan
terjangkau yaitu :
5
C. Prinsip Pengembangan KTSP
Kurikulum SMPIT Palopo ini dikembangkan mengacu pada SI dan SKL serta
berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP serta
memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah.
6
5. Menyeluruh dan berkesinambungan