Bahan Ajar Aksi 1
Bahan Ajar Aksi 1
BAHAN AJAR
USAHA DAN ENERGI
KELAS X
SMK
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan izin-Nyalah penulis telah
Bahan Ajar Usaha dan Energi. Selanjutnya Sholawat dan salam tidak lupa penulis
sampaikan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW beserta seluruh keluarga
beliau, para sahabat dan pengikut beliau. Adapun Bahan Ajar ini berjudul: “Lembar
kerja Peserta Didik Berbasis PBL (Problem Based Learning) pada Materi Usaha dan
Energi” Penulis menyadari bahwa dalam penulisan bahan ajar ini masih ada
kekurangan maka penulis sangat berharap kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari semua pihak demi kesempurnaan tugas akhir ini dan semoga dapat
PENYUSUN
PETA KONSEP
TUJUAN PEMBELAJARAN
Permainan tarik tambang seperti yang ditunjukkan gambar di bawah ini merupakan
salah satu permainan yang menerapkan konsep fisika di dalamnya. Untuk
memenangkan permainan ini, salah satu regu harus menarik tambang hingga
melewati batas yang telah ditentukan. Coba kalian bayangkan dari ilustrasi ini apa
sajakah besaran dalam fisika yang berlaku dalam permainan ini?
Sumber: fisikakontekstual.com
B. ENERGI
Energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha.
1. Energi Potensial
Energi potensial diartikan sebagai energi yang dimiliki benda karena keadaan atau
kedudukan (posisinya). Misalnya, energi pegas (per), energi ketapel, energi busur,
dan energi air terjun. Energi potensial juga dapat diartikan sebagai energi yang
tersimpan dalam suatu benda. Misalnya energi kimia dan energi listrik. Contoh
energi kimia adalah energi minyak bumi dan energi nuklir.
Gambar 1.2 Energi Potensial Grafitasi
𝑬𝒑 = 𝒎 𝒈 𝒉
Keterangan:
𝐸𝑝 : Energi Potensial (J)
𝑚 : Massa (Kg)
𝑔 : Percepatan Grafitasi (m/s2)
ℎ : Ketinggian terhadap acuan (m)
Energi potensial pegas dapat ditentukan dari grafik gaya pegas (F) terhadap
pertambahan panjang pegas (∆x):
𝟏
𝑬𝒑 = 𝒌 ∆𝒙𝟐
𝟐
𝐸𝑝 :Energi Potensial Pegas (J)
𝑘 : Konstanta Pegas (N/m)
∆𝑥 : Pertambahan Panjang pegas (m)
2. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda karena geraknya.
Secara umum energi kinetik suatu benda yang memiliki massa m dan bergerak
dengan kecepatan v dirumuskan oleh persamaan
berikut:
𝟏
𝑬𝒌 = 𝒎 𝒗𝟐
𝟐
Keterangan :
3. Energi Mekanik
Energi mekanik didefinisikan sebagai penjumlahan antara energi kinetic dan
energi potensial. Untuk lebih memahami energi kinetik perhatikan sebuah bola
yang dilempar ke atas. Kecepatan bola yang dilempar ke atas makin lama makin
berkurang.
𝐸𝑀 = 𝐸𝑘 + 𝐸𝑝
Energi mekanik yang dimiliki oleh suatu benda adalah kekal (tetap).
Pernyataan ini disebut hukum kekekalan energi mekanik. Hukum kekekalan
energi mekanik dapat dirumuskan sebagai berikut.
𝐸𝑀𝐴 = 𝐸𝑀𝐵
𝐸𝑃𝐴 + 𝐸𝑘𝐴 = 𝐸𝑃𝐵 + 𝐸𝑘𝐵
Perlu digaris bawahi bahwa hukum kekekalan energi mekanik berlaku
hanya jika tidak ada energi yang hilang akibat adanya gaya konservatif.
Misalnya akibat gesekan udara maupun gesekan antara dua bidang yang
bersentuhan. Gaya konservatif adalah gaya yang tidak bergantung pada
lintasan, tetapi hanya ditentukan oleh keadaan awal dan akhir.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Banyak dari kendaraan rekreasi dipekan raya atau taman hiburan yang
menggunakan energi kinetik. Misalnya, kereta luncur (roller coaster). Kereta ini mula-
mula dinaikkan ke atas lereng yang curam, dan kemudian dilepaskan. Kereta ini
melaju direlnya tanpa ada mesin yang menjalankannya sepanjang lintasan. Hal ini
bisa terjadi karena puncak lereng lebih tinggi dari bagian lintasan rel yang lain. Kereta
luncur mendapat simpanan energi potensial yang banyak, yang kemudian berubah
menjadi energi kinetik saat gaya gravitasi menarik kereta ini.
ROLLER COASTER
b. Energi kinetik
Jadi, Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena
gerakannya. Semua benda yang bergerak memiliki energi kinetik. Jumlah
energi kinetik tergantung pada massa dan kecepatan benda. Roller coaster
memiliki banyak energi kinetik jika bergerak cepat dan memiliki massa yang
cukup berat. Secara umum, energi kinetik pada roller coaster adalah
maksimum ketika roller coaster mencapai ketinggian minimum.
Lintasan naik ini dibuat tidak terlalu curam karena makin curam
lintasan, makin besar daya motor penggerak ban berjalannya. Puncak bukit
pertama dibuat lebih tinggi dari puncak bukit selanjutnya ataupun dari tinggi
loop (lintasan berbentuk tetes air). Hal itu bertujuan agar kendaraan memiliki
energi potensial yang cukup besar sehingga mampu melintasi seluruh lintasan
dengan baik.
Dari puncak yang paling tinggi itulah
coaster meluncur, saat meluncur turun,
kecepatan roller coaster semakin lama semakin
tinggi, dan akan kembali naik dengan cepat
menuju langit, pada saat naik sampai ke tempat
yang paling tinggi, kecepatan akan berkurang dan
memiliki energi potensial, kemudian bergerak
kembali meluncur ke bawah.
Ketika meluncur dari bukit pertama, penumpang dilepas dan jatuh bebas
dipercepat. Agar efek jatuh bebas ini dapat lebih dirasakan, lintasan luncuran
dibuat berbentuk seperti sebuah parabola (lintasan benda di bawah medan
gravitasi). Pada saat bergerak ke bawah, energi potensial akan berubah menjadi
energi kinetik (energi gerak). Semakin ke bawah maka kecepatan geraknya akan
semakin bertambah namun energi potensialnya semakin kecil sedangkan
energi kinetiknya semakin besar.
Memasuki loop, penumpang dihadapkan pada loop yang seperti tetes cair.
Loop tidak dibuat seperti lingkaran penuh karena pada titik terendah loop yang
berbentuk lingkaran penumpang akan mengalami bobot 6 kali bobot semula.
Bobot sebesar ini membahayakan penumpang karena darah tidak mampu
mengalir ke otak, mata berkunang-kunang, dan pingsan.
Di puncak loop, penumpang tidak akan jatuh karena gaya sentrifugal yang
dirasakan mampu mengimbangi gaya berat akibat tarikan gravitasi bumi. Gaya
sentrifugal juga dirasakan penumpang saat melintasi belokan belokan tajam
yang dibuat sepanjang lintasan. Saat roller coaster berbelok ke kanan,
penumpang akan terlempar ke kiri sebaliknya, ketika roller coaster berbelok ke
kiri, penumpang akan terlempar ke kanan. Penumpang akan terlempar lebih
keras jika berpegang erat-erat pada batang pengaman. Oleh karena itu,
sebaiknya tangan dibiarkan bebas sambil berteriak-teriak agar lebih nyaman.