Anda di halaman 1dari 5

Pertemuan ke-3

PENGGUNAAN KAIDAH EYD


EJAAN :
• Keseluruhan peraturan, tentang bagaimana melambangkan bunyi
ujaran dan bagaimana hubungan antara lambang-lambang itu.
(Arifin)
• Aturan menuliskan kata-kata dengan huruf menurut disiplin ilmu bahasa.
(Tarigan )
• Aturan menuliskan kata-kata dengan huruf.
(Poerwardarminta)
 Keseluruhan cara atau peraturan tentang :
• Penulisan suatu kata melalui huruf-huruf,
• Pemisahan dan penggabungan huruf-huruf tersebut,
menurut disiplin ilmu bahasa.
Ejaan mencakup penulisan :
- Huruf,
- Kata,
- Tanda baca.

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN ( EYD )


 Keseluruhan aturan / kaidah dalam menuliskan suatu bahasa, yang
meliputi penulisan :
• Huruf ( kapital & miring )
• Singkatan
• Akronim
• Tanda baca
• Penyerapan unsur asing
Penggunaan EYD :
• Sebagai bentuk usaha pembakuan bahasa Indonesia.

Contoh-contoh perubahan Ejaan Soewandi ke EYD :


Ejaan Soewandi
Awalan di dan ke
1. Didepan;
2. Ditulis;
3. Diundang;
4. Kedepan
5. Kepasar

EYD
Awalan di dan ke
1. Di depan
2. Di tulis
3. Di undang
4. Ke depan
5. Ke pasar

Contoh perubahan penulisan :


- tj : c = tjukup - cukup
- ch : kh = chusus - khusus
- nj : ny = njonja - nyonya
- sj : sy = sjarat - syarat
- dj : j = djalan - jalan
-j : y = jang - yang

Singkatan
1. No
2. PT
3. BUMN
4. DKI
5. DIY
Akronim
1. Humas
2. FISIP
3. Kadin
4. Jamsostek
5. Pramuka

Penulisan Huruf Kapital, dilakukan di :


1. Huruf pertama pada awal kalimat.
2. Huruf pertama nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang, nama
instansi, atau nama tempat.
3. Huruf pertama penulisan nama orang.
4. Huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
5. Huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari raya.
6. Huruf pertama nama negara, nama resmi badan/lembaga pemerintahan.
7. Huruf pertama penulisan nama buku, majalah, surat kabar, dan judul
karangan.
8. Huruf pertama nama geografi.

Penulisan Huruf Miring :


1. Untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam
tulisan.
Mis : Majalah Ibu dan Anak.
2. Untuk menuliskan ungkapan asing, kecuali yang telah disesuaikan ejaannya.
Mis : Politik devide et impera pernah digunakan oleh penjajah.

Pemenggalan kata :
Mis :
• Sa-ya, ka-mi, an-da, do-a, ta-at , pu-lau, ra-mai, ker-bau
• Ap-ril, sam-pai, han-dal
• In-struk-si, ab-sorb-si

Pengucapan unsur serapan terbagi 2 :


1. Unsur serapan yang belum sepenuhnya terserap dalam bahasa Indonesia ;
• Dipakai dalam kalimat bahasa Indonesia
• Pengucapan masih mengikuti bentuk aslinya
• Mis : reshuffle, shuttle cock

2. Unsur serapan yang pengucapan dan penulisannya sudah disesuaikan dengan


kaidah bahasa Indonesia ;
• Ejaan diubah seperlunya
• Masih dapat dibandingkan dengan bentuk asalnya
• Mis :risk (risiko), system (sistem), effective (efektif)

Penulisan unsur serapan :


1. Adopsi
• Diambil seutuhnya tanpa perubahan
• Mis : unit, bank, tape.
2. Adaptasi
• Hanya diambil maknanya
• Ejaannya disesuaikan
• Mis : demokrasi, presiden, ekspor, impor, sirkulasi
3. Penerjemahan
• Diambil konsepnya, dan diterjemahkan
• Mis :
- tray out = uji coba
- pilot project = proyek rintisan
- fast food = makanan cepat saji

Contoh penulisan kata serapan :


Benar Salah
Efektif Effektip
Efektivitas Efektipitas
Hipotesis Hipotesa
Februari Pebruari
Fotokopi Fotocopy
Diagnosis Diagnosa
Desain Disain
Ekspor Eksport
Ekstrem Ekstrim
Insaf Insyaf
Jenderal Jendral
Jadwal Jadual
Kabar Khabar
Karier Karir
Karisma Kharisma
Khotbah Kotbah
Kongres Konggres
Konkret Kongkrit
Kualitas Kwalitas
Kuadrat Kwadrat
Kuitansi Kwitansi
Manajer Menejer
Manajemen Management

Anda mungkin juga menyukai