Anda di halaman 1dari 1

Nama : Ayumi Natasya

NPM : 2306167262

Program Studi : Arab

Kelas : Dinamika Kebudyaan Arab-1C

Dosen Pengampu : Ustadz Suranta, S.S., M. Hum

1. Apa yang Anda ketahui tentang "Saracen"?


Jelaskan dengan mengutip pendapat sejarawan Yunani (100 kata)
Jawab :
Orang Arab terbagi menjadi dua kelompok yaitu, kelompok penghuni kota dan penghuni gurun.
Kelompok kedua, kelompok penghuni gurun ini bertempat tinggal di tenda bersama keluarga
dan kawanan domba yang berkeliaran disekitar gurun pasir. Orang-orang yang mendiami
wilayah luas tersebut, terutama mereka yang berkeliaran di padang pasir yang terletak di
sebelah barat sungai Eufrat, disebut oleh orang Yunani dan Romawi dengan sebutan Saraceni.
Saraceni merupakan nama yang terkenal di Barat ketika mereka dikeluarkan dari rumah mereka
untuk menaklukkan dunia. Kata Saraceni sendiri berasal dari kata Sahara yang artinya gurun dan
Nashin yang artinya penghuni. Atau dari kata Sharkin dalam bahasa Arab yang artinya timur.
Sehingga disimpulkan bahwa, kata Saracen memiliki makna orang Arab yang tinggal di wilayah
gurun yang sangat luas.
Sumber : Ameer Ali A short history of Saracen (hal. 4)

2. Mengapa Nabi Ismail AS termasuk ke dalam golongan bangsa Arab Musta'ribah? (100 kata)
Jawab :
Menurut sejarah, terdapat tiga golongan kaum bangsa Arab. Salah satu diantaranya adalah Arab
Musta'ribah. Arab Musta'ribah merupakan pendatang yang berasal dari luar Arab (bukan asli
orang Arab). Mereka mendiami kawasan Hijaz, Najed, Nabasia, dan Palmyra. Kaum Musta'ribah
ini merupakan keturunan dari nabi Ismail. Ketika nabi Ismail dan ibunya menetap di Mekah,
mereka hidup berbaur dengan kabilah Jurhum dari bani Qahtan yang sebelumnya sudah
menetap di wilayah tersebut. Nabi Ismail ‘alayhis salam mengenal bahasa Arab dari kabilah
Jurhum karena sebelumnya, beliau tidak berbahasa asli Arab namun berbahasa Ibrani atau
Suryani. Hal inilah yang menggolongkan nabi Ismail ‘alayhis salam ke dalam golongan kaum
Musta'ribah.
Sumber : Philip K.Hitti, The Story of Arabs (hal. 39) ; A short History of Saracen (hal. 3) ;
menhan.go.id .

Anda mungkin juga menyukai