Arab Pra Islam

M. Mukhlis Fahruddin, M.S.I

 MASYARAKAT ARAB PRA ISLAM

Arab pra Islam perlu dikaitkan

denganlingkungan dankeadaan alam
sekitarnya serta kondisi masyarakat. Faktor-
faktor tersebut menentukan karakteristik
atau watak suatu bangsa.
Untuk itu pembahasan Arab pra Islam bisa

dipahami dari 4 aspek, yaitu (1)

aspekgeografis, (2) politik, (3) kepercayaan,
(4) sosial.
Arab Pra Islam
Area petrik/tengah Area felik/pinggir
Agama Paganisme Multireligious
Politik /Clan:kabilah Kerajaan
Ekonomi : Agraris,pedagang,
Peternak/pedagang/ pelayar, pegawai
Nomeden. Mata uang
Budaya: Syair Tulis, arsitektur,
Penduduk :
Edomatis+Midianitis
Geografis
Arab Tengah (petrik)
Tandus. Tidak ada hujan, bebatuan cadas,
gurus pasir. (safinatus shara)
karakter : free will, nomedic, isolatic,
clost.
Penduduk : suku najeh, Ahqah (Rabiul
khali/tempat sunyi).
Arab Pinggir (Felix/ahlul Hadhar

Subur, hujan sesuai musim, agro-cultural

Penduduk : Bahrain, oman, Yaman,
Hadralmaut, mahruh),
KONDISI GEOGRAFIS

Secarafisik, jazirah Arab terletak diujung

Barat Daya Asia.
Sebelah Utara berbatasan dengan Syria

(Syam),
Sebelah timur dengan Irak dan Iran (Persia)

dan Laut Oman,

Sebelah selatan oleh samudra India
Sebelah barat dibatasi Laut Merah.
Secara georafis jazirah Arab ini bisa 2

wilayah yaituYaman dan Hijaz.

No. Hijaz Yaman

1 Arab Utara Arab Selatan

2 Keturunan Ismail bin Ibrahim Keturunan Qahthan

3 Identik dengan Adnanniyyun Identik dengan Yamaniyyun

4 Masih mengembara dan tidak Hidup menetap (QS. Saba :

menetap (QS Quraisy: 1-4) 15)
Karakteristik 2 Wilayah
Hijaz adalah daerah bertanah tandus
namun merupakan jalan lintas perdagangan
antara Syam dan Yaman.
Kondisi ini berdampak pd psikologis trhdp
penduduknya. Mrk selalu berpindah-pindah
& tdk mau berusaha u/ hdp lebih baik.
Sedangkan Yaman dari dahulu terkenal
dengan tanahnya yang subur dan kaya.
 Geografis Arab diatas dipertegas dg
pernyataan Abdul Razak, dikatakan bahwa
lingkungan bangsa Arab adlh padang pasir
yang tandus, sangat kurang air & tidak ada
suatu ketenangan hidup utk menetap dlm
suatu tempat.
Ke-2 daerah diatas semakin menjelaskan

struktur masyarakat yg dihadapi Nabi

dalam menjalankan dakwahnya. Kesulitan
Nabi ataupun kemudahannya,
salahsatunya dipengaruhi oleh aspek
geografis.
 Penduduk Madinah dan Makkah
misalnya, memiliki karakter yang sangat
berbeda karena faktor geografis yang
mereka miliki; yang dapat dirasakan
hingga saat ini.
Penduduk Madinah berperangai lembut,

mau mendengarkan, mudah dan cepat

menerima pandangan orang lain.
Sebaliknya daerah Makkah dan
sekitarnya terkesan sulit menerima
pandangan orang lain.
Sistem sosial -politik
Berbentuk Suku (clan).
Mengunakan hukum rimba ( Siapa yang kuat-
lemah).
Terjadi perbudakan dehumanisasi
Suku barbarisme- konflik (vandalisme)
Otoritatif dan sentralistik pada kepala suku.
Nomedik dan liar (tidak mempunyai hukum-
aturan).
kaum-kaum Bangsa Arab
menjadi Tiga bagian

Arab Baidah, yaitu kaum-kaum Arab terdahulu

yang sejarahnya tidak bisa dilacak secara rinci
dan komplit. Seperti Ad, Tsamud, Thasn, Judais,
Amlaq dan lain-lainnya.
Arab Aribah, yaitu kaum-kaum Arab yang
berasal dari keturunan Yarub bin Yasyjub bin
Qahthan, atau disebut pula Arab Qahthaniyah.
Arab Mustaribah, yaitu kaum-kaum Arab yang
berasal dari keturunan Ismail, yang disebut pula
Arab Adnaniyah.
 KONDISI POLITIK
Jazirah Arab sebelum Islam diapit 2 kerajaan
besar, Kerajaan Romawi Timur disebelah Barat
dan kerajaan Persia disebelahTimur.
Wilayah utama kerajaan Romawi adalah Rum

(Turki & Eropa sekarang), Asia Kecil, Syria

(Syam), Mesir, Afrika Utara dan Ethiopia.
Sedangkan kerajaan Persia meliputi Iran, Irak &

wilayah teluk Persia dan Jazirah Arab bagian

utara.
 Kedua kerajaan tersebut selalu bersaing
dan melakukan peperangan. Antara
Kaisar dan Kisra.
Perang berkepanjangan menyebabkan

penderitaan rakyat kedua kerajaan.

Jazirah Arab mrpkan daerah netral,

sehingga Islam yg dilahirkn diMekkah

dan dibesarkan diMadinah mrpkn
agama yang murni, tdk dipengaruhi
baik oleh perkembangan agama-agama
yg ada disekitarnya maupun kekuasaan
politik yg melingkupinya.
Kondisi Politik Arab Sblum
Islam
Baidah: KaumAad, kaumTsamud dan kerajaanal
Ambath (Amaliqah) Daerah kekuasaan meliputi
Irak, Syria, India dan Mesir.
Aribah/Qahthaniyyah: kerajaanMainiyah,

Sabaiyah (610-115 SM) yang terkenal dg

bendunganMarib (Sad al Marib) dan Himyariyah
yang identik dg peperangan dan perluasan
wilayah.
Mustaribah: Makkah dan Yatsrib, bukan bangsa

Arab asli dan bahasanya juga bukan bahasa Arab

tapi Ibrani dan Surjani. Bangsa ini berasal
dariketurunan Ismail bin Ibrahim
 KONDISI KEPERCAYAAN
Bangsa Arab sbelum Islam telah menganut
agama yg mengakui Allah sebagaiTuhan
mereka dan ini tetap diyakini sampai
kerasulan nabi Muhammad saw.
Arab sejak dulu sudah menjadi tempat

penyemaian agama yang disebarluaskan

oleh keturunan Ibrahim Abrahamic
Religions
 Tapi keyakinan trsb tercampur dg agama
watsaniyah yaitu agama yg menyekutukan Allah
dg mengadakan penyembahan kpd Anshab (batu
yg blm memiliki bentuk), Autsan (patung yg
terbuat dr batu) danAshnam (patung yg terbuat
dr kayu, emas, perak, logam & semua patung yg
tidak terbuat daribatu). Juga ada agama Yahudi &
Nasrani.
Bangsa Arab pd umumnya tdk meninggalkan

agama Hanif, bbrapa ajaran masih terpelihara &

ttp dijalankan dg patuh hanya saja dibaurkan dg
upacara pemujaan kpd berhala-berhala.
 AGAMA-AGAMA DUNIASEBELUM ISLAM

No. Agama Lokasi

1 Kristen Romawi, Eropa

2 Zoroaster Persia

3 Hindu India

4 Budha Tiongkok, India, Jepang

5 Watsaniyah/PenyembahBerhala Arab

6 Agama Yaman
RatuBilqis/PenyembahMatahari
 KONDISI SOSIAL
Secara sosial bangsa Arab mempunyai
kelebihan dan kekurangan .
Kelebihan dan kekurangan tersebut secara

detail diungkapkan Rustam Ibrahim seperti

dibawah ini:
 Kelebihan:
Halus tutur bahasanya mrka sudah mempunyai
kesusasteraan tinggi. Terbukti dengan banyaknya
ahli sastra yang masyhur seperti, Umruul Qais,
An-Nabighah dan lainnya
Sangat hormat kepada tamu, mereka persiapkan

sgl keperluan tamu selama masih menjadi

tamunya.
Kuat hafalannya.
Teguh pendirian
 Suka berterus terang menyatakan apa
danya apa yang ada dihatinya.
Berani & setia pd anggota sukunya. Mrk

bersedia bertempur guna

mempertahankan nama baik kabilah &
anggotanya.
Kekurangan:
Hidup menyamun & merampok kabilah
dipadang pasir.
Memandang rendah kaum wanita
Suka berjudi & minum khamar
Tidak mau tunduk kpd suatu susunan

pemerintahan yang baik

Sangat mudah tersinggung sehingga soal

yg kecil dpt menumpahkan darah besar-

besaran.
Peradaban Islam
Sebelum abad XIII, pemikiran dan tradisi keilmuan
Barat sulit dikatakan modern dan progresif
Eropa mulai mengalami proses pencerahan
intelektual (intellectual enlightenment) stlh trjadi
kontak dan interaksi intensif dg peradaban Islam
Selama tujuh abad (VIII-XV), peradaban Islam Spanyol
secara gemilang berhasil mentrasmisikan
kebesarannya ke penjuru Eropa
Zaman Renaisans tidak mewarisi secara langsung
ajaran-ajaran yunani
Perpindahan peradaban ke Barat dari Islam Spanyol
karena program penerjemahan buku yang dilakukan
atas perintah Alphonse X Raja Castille
Di masjid Al-Qarawiyyin (Maroko), Paus Sylvester II
menimba ilmu matematika dan lalu menyebarkannya
di gereja-gereja Eropa
Di Sicilia, Michel Scotus menerjemahkan karya Ibnu
Sina (al Hawayan) dan karya Ibnu Rusyd (Syarah)
Tokoh-Tokoh Islam Yang
Berpengaruh di Barat
Kompetensi Tokoh

Kedokteran Ibnu Sina (Avecena)

Filsafat Ibnu Rusyd (Averus)
Sosiologi Ibnu Khaldun
Matematika, Ibnu Haitham (Al-
Astronomi, Ilmu Optik Hazen)
dll
 Peradaban
Judeo-Kristen

Peradaban Peradaban
Yunani- Islam
Romawi

Peradaban
Barat