Anda di halaman 1dari 2

Edisi 28 – 22 Maret 2013

Rapat Akbar Serikat Pekerja (SP) panggung dengan ikat kepala


PLN se Indonesia di kantor PLN khas SP. Setelah menyampaikan
Pusat selama 2 hari (21-22 orasi sejenak Murtaqi mengajak
Maret 2013) berakhir manis. lima perwakilan SP untuk
Direktur Utama PLN Nur berdialog di dalam ruangan. Di
Pamudji beserta beberapa sini delegasi SP menyampaikan
anggota Direksi tidak segan aspirasi dan kekhawatiran akan
berdialog dengan perwakilan SP terjadinya unbundling
dan langsung menemui para (pemecahan) fungsi PLN
peserta yang jumlahnya ribuan sehubungan rencana
tersebut. diberlakukannya Share Service Unbundling itu tidak ada” kata
Center (SSC). Pegawai juga Murtaqi. Murtaqi juga
Di hari pertama Direktur PLN mengkhawatirkan terjadinya mengatakan bahwa tidak ada
Murtaqi Syamsuddin turun dari pemutusan hubungan kerja rencana PHK. “Tidak ada basis
ruangannya dan ikut naik (PHK) jika diberlakukan SSC. logika untuk melakukan PHK”
tambahnya. PLN sedang tumbuh
Terhadap kedua isu dengan pesat. Setiap tahun ada
tersebut Murtaqi 3,5 juta tambahan pelanggan
berkali-kali menegaskan baru. Yang diperlukan justru
bahwa itu tidak akan merekrut pegawai besar-
terjadi. “Tidak ada besaran, bukan memPHK
logikanya memecah- pegawai. Dialog serupa juga
mecah PLN. PLN tetap terjadi dengan Direktur PLN
satu. Tidak ada logika Setio Anggoro Dewo di ruang
menjual PLN ke Pemda. rapatnya.
Barisan pegawai PLN Sejauh pantauan PLN Kita, 3. Manajemen dan SP PLN
berseragam merah, warna khas pertemuan awalnya sempat alot sepakat bahwa PKB 2010-
Serikat Pekerja PLN tersebut dan agak tegang, namun 2012 adalah yang berlaku di
menarik perhatian para kemudian cair diiringi canda PLN, sesuai dengan hasil
pegawai Kantor Pusat yang tawa. keputusan Peninjauan
tengah disibukkan dengan Kembali Mahkamah Agung
pekerjaan rutin, bahkan tak Point – point yang disepakati yang menyatakan
sedikit yang kemudian turut adalah sebagai berikut : membatalkan keputusan PHI
bergabung dan ikut sebelumnya.
mengenakan head-band SP PLN, 1.Manajemen dan SP PLN
mendengarkan orasi dari sepakat bahwa SSC bagus Usai pertemuan, Dirut
perwakilan-perwakilan SP PLN untuk dilaksanakan di PLN. didampingi anggota Direksi PLN
yang hadir. Hal yang masih berbeda lainnya bersama Ketua Umum
adalah terkait pelaksanaanya. DPP SP PLN Riyo Supriyanto dan
Nur Pamudji baru bisa berdialog SP PLN menginginkan agar pengurus SP hadir menemui
dan menemui peserta rapat SSC dikelola unit atau Divisi para peserta rapat akbar yang
akbar di hari kedua karena di yang ada di PLN, sedangkan telah menanti di plaza tertutup
hari pertama dinas ke luar kota. manajemen PLN berpendapat untuk menyampaikan hasil
Hari kedua suasana terasa SSC PLN bisa didelegasikan ke kesepakatan. Rapat akbar
berbeda. Jam tujuh pagi rekan- Icon+, anak perusahaan yang selesai menjelang sholat
rekan yang menginap di kantor sahamnya 100% dimiliki PLN Jum'at.*)
PLN Pusat begabung dengan dan tidak akan dijual. Selama
karyawan mengikuti senam ini manajemen menilai Icon+
pagi. Suasana tampak lebih telah berhasil melaksanakan
ceria dan bersahabat. Jam 10.00 sistem billing dan pelayanan
WIB perwakilan SP diterima pelanggan dengan baik.
oleh Dirut dan beberapa Direksi 2. SK No 025 tahun 2011
untuk melakukan dialog tentang perkawinan
bersama manajemen. Di sini antar pegawai mulai hari ini
tuntutan kembali disampaikan, eksekusinya difreeze
diantaranya meminta agar (dibekukan).
Direksi membatalkan beberapa Manajemen dan SP PLN
keputusan yang tidak ada di sepakat dengan substansi
perjanjian kerja bersama (PKB) atas isi SK No 025 dan
serta mengakui dan sistem uji kompetensi
melaksanakan PKB 2010 – 2012 (Si Ujo) dan hal ini
sesuai putusan MA. PKB 2010 – akan dituangkan
2012 adalah PKB yang dalam amandemen PKB
ditandatangani Riyo Supriyanto 2010 – 2012 yang akan
selaku Ketua Umum DPP SP dan diproses pembahasannya
Dahlan Iskan selaku Direktur serta diselesaikan dalam
Utama PLN kala itu. waktu satu minggu ke depan.

Anda mungkin juga menyukai