Anda di halaman 1dari 6

JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

ANALISIS KEBERHASILAN PELATIHAN


JKI MENGGUNAKAN METODE EMPLOYEE NET
1.1.2022
PROMOTER SCORE DAN MODEL KIRKPATRICK
DITERIMA
Januari ‘22 Siti Aisjah
Faculty of Economics and Business, Universitas Brawijaya, Indonesia
DIREVISI Yorina Huwaida Almira
Januari ‘22 Management, Faculty of Economics and Business, Universitas Brawijaya, Indonesia
Februari ‘22
Maret ‘22
Abstract: This research aims to analyze trainings’ success using Employee Net Promoter
Score Method and Kirkpatrick Model. As this study attempts to conclude research phenomena
DISETUJUI
that are disclosed using research reports, it is considered as descriptive research. Using sat-
Maret ‘22
urated sampling, all eight employees of PT. XYZ who have joined sales negotiation trainings
were selected as the sample. Based on the descriptive statistical analysis, the Employee Net
Promoter Score is in the high category. According to Kirkpatrick Model analysis, the rele-
vance of the training programs with the real job is in the outstanding category, the under-
standability of the training material is in the outstanding category, the applicability of the
training materials to the real job is in the outstanding category, facilitators’ attractiveness in
running the program is in the outstanding category, and the understandability of facilitators
in delivering the material is in the outstanding category. Based on the scores above, it can be
concluded that the trainings conducted by PT. XYZ is successful.

Keywords: Training, Employee Net Promoter Score, Kirkpatrick Model

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberhasilan pelatihan menggunakan


metode Employee Net Promoter Score dan Model Kirkpatrick. Jenis penelitian ini adalah
deskriptif, yaitu penelitian yang dimaksudkan untuk menganalisis fenomena, kondisi yang
hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Responden dalam penelitian ini adalah
karyawan PT XYZ yang mengikuti pelatihan negosiasi penjualan berjumlah 8 orang. Sampel
pada penelitian ini adalah sampel jenuh, yaitu sampel yang diambil dari keseluruhan populasi.
Analisis pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang didukung data statistik. Ber-
INDEKSASI
dasarkan analisis statistik deskriptif diperoleh Employee Net Promoter Score dengan hasil
Google Scholar pada kategori tinggi. Sedangkan pada analisis Model Kirkpatrick didapatkan nilai rata-rata
relevansi program pelatihan terhadap pekerjaan pada kategori sangat baik, kemudahan materi
pelatihan untuk dipahami pada kategori sangat baik, kemudahan materi pelatihan untuk diap-
likasikan pada pekerjaan pada kategori sangat baik, kemenarikan fasilitator dalam mem-
bawakan program pelatihan pada kategori sangat baik, dan kemudahan cara penyampaian pro-
gram pelatihan oleh fasilitator untuk dimengerti pada kategori sangat baik. Berdasarkan nilai
Employee Net Promoter Score dan Model Kirkpatrick dinyatakan bahwa pelatihan yang dil-
aksanakan oleh PT XYZ adalah berhasil.
PENULIS
KORESPONDENSI Kata kunci: Pelatihan, Employee Net Promoter Score, Model Kirkpatrick
Yorina Huwaida Almira
Management,
Faculty of Economics and Business,
Universitas Brawijaya,
Indonesia
Email
yorinalmira@student.ub.ac.id
Cite this as: Aisjah, S. & Almira, Y. H. (2022). Analisis Keberhasilan Pelatihan Menggunakan
Metode Employee Net Promoter Score Dan Model Kirkpatrick. Jurnal Kewirausahaan dan
Inovasi. Volume 01, Number 1, Pages 63-68. Universitas Brawijaya. DOI:
http://dx.doi.org/10.21776/jki.2022.01.1.07.

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 63


JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

PENDAHULUAN Behavior, dan Result. Banyak lembaga penye-


Perkembangan E-Commerce di Indone- lenggara pelatihan yang menjadikan Model
sia saat ini mengalami peningkatan yang ting- Kirkpatrick sebagai pedoman untuk mengeva-
gi. Dengan adanya pandemi Covid-19, gaya hi- luasi program pelatihan. Dengan menggunakan
dup masyarakat semakin bergeser ke arah digi- metode Net Promoter Score pelaksana pelati-
tal sehingga pertumbuhan e-commerce di Indo- han dapat mengukur tingkat kepuasan peserta
nesia meningkat lebih dari 40% di tahun 2021 sebagai konsumen program pelatihan terhadap
(Endarwati, 2022). Perusahaan riset pasar yang pelatihan yang telah mereka ikuti dengan lebih
beroperasi di Indonesia, Ipsos, merilis riset me- cepat dan efisien. Kepuasan peserta pelatihan
ngenai persaingan industri e-commerce di In- diperlukan agar PT XYZ mengetahui seberapa
donesia dalam periode akhir tahun 2021. Hasil baik pelaksanaan pelatihan di mata peserta. Se-
survei yang dilakukan menyatakan ada tiga pe- dangkan pelaksana pelatihan sering menggu-
main utama e-commerce di Indonesia, yaitu nakan Model Kirkpatrick untuk mendapatkan
Tokopedia, Shopee, dan PT XYZ. Untuk tetap hasil analisis evaluasi pelatihan yang lebih de-
bertahan dalam ketatnya persaingan antar e- tail dan mendalam. Organisasi perlu menggu-
commerce di Indonesia, maka karyawan di PT nakan metode yang tepat dalam mengukur ke-
XYZ perlu untuk memiliki kemampuan yang puasan peserta pelatihan karena melalui kepu-
mumpuni. Jika karyawan belum memiliki ke- asan pelatihan ini organisasi dapat melakukan
mampuan yang dibutuhkan, maka perusahaan perbaikan untuk pelaksanaan pelatihan beri-
perlu untuk menyediakan sarana pendidikan kutnya. Dengan mengadakan pelatihan yang
untuk pemenuhan kemampuan dan keahlian lebih baik dari pelatihan sebelumnya, maka PT
karyawan dalam bentuk pelatihan. Pelatihan XYZ juga dapat memberikan tambahan ke-
adalah proses dimana seseorang mendapatkan mampuan yang lebih baik yang akan berdam-
kemampuan baru untuk melakukan pekerjaan pak pada pertumbuhan bisnis PT XYZ.
(Manthis, 2010). Cara untuk meningkatkan ke- Tujuan penelitian berdasarkan rumusan
mampuan individu melalui pelatihan ini sudah masalah yang telah peneliti kemukakan di atas
sering dilakukan oleh berbagai organisasi di In- adalah mengetahui apakah pelaksanaan pelati-
donesia. Salah satunya adalah Bank Mandiri han di PT XYZ dinyatakan berhasil oleh Meto-
yang melalui program pengembangan karya- de Employee Net Promoter Score dan Model
wan Corporate University, mampu mendapat- Kirkpatrick. Hasil penelitian ini diharapkan da-
kan penghargaan Perusahaan Terbaik di Asia pat menjadi masukan bagi perusahaan terkait
untuk Bekerja di Tahun 2020 menurut HR Asia hasil pemaparan penelitian analisis keberhasi-
(Walfajri, 2022). Secara berkala, PT XYZ terus lan pelatihan dengan Metode Employee Net
mengadakan serangkaian pelatihan untuk kar- Promoter Score dan Model Kirkpatrick. Selain
yawannya dengan tujuan meningkatkan ke- itu, hasil penelitian ini juga diharapkan dapat
mampuan sesuai dengan kebutuhannya. Sete- digunakan sebagai acuan, referensi, atau pem-
lah pelaksanaan pelatihan, tim people and de- banding bagi peneliti selanjutnya yang meng-
velopment PT XYZ perlu mengukur seberapa ambil topik penelitian serupa dengan penelitian
berhasil pelaksanaan pelatihan. Konsultan Bis- ini.
nis Bain & Company, yaitu Reichheld (2006)
mengenalkan metode Net Promoter Score, yai- KAJIAN PUSTAKA
tu cara terbaik dan efisien untuk mengukur ke- Employee Net Promoter Score
puasan konsumen dengan mengajukan satu Employee Net Promotor Score merupa-
pertanyaan. Konsumen akan ditanyakan “Se- kan metode Net Promotor Score yang diguna-
berapa mungkin Anda merekomendasikan kan untuk mengetahui loyalitas karyawan ter-
[merek atau perusahaan X] pada teman atau ke- hadap perusahaannya. Net Promotor Score
rabat Anda?”. adalah metrik loyalitas pelanggan terhadap su-
Four Levels of Learning Evaluation atu merek atau perusahaan yang dipelopori o-
(Model Kirkpatrick) pertama kali diperkenal- leh Reichheld (2006). Dalam metode Net Pro-
kan oleh Donald L. Kirkpatrick. Model ini di- moter Score, perusahaan mengajukan satu per-
rancang sebagai serangkaian cara untuk meng- tanyaan pada konsumen, yaitu “Seberapa mu-
evaluasi program pelatihan. Empat level dari ngkin Anda akan merekomendasikan [brand
Model Kirkpatrick yaitu Reaction, Learning, atau perusahaan X] pada teman atau kerabat

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 64


JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

Anda?”. Dalam menjawab pertanyaan, konsu- pan peserta, pelatihan mampu meningkatkan
men akan diberikan skala dari 0 sampai 10 ya- kompetensi peserta dalam mendukung pekerja-
ng kemudian respons konsumen tersebut diba- an, dan program pelatihan berpengaruh signifi-
gi ke dalam tiga kategori yaitu Promoters, Pas- kan terhadap kinerja tim. Menurut penelitian
sively, dan Detractors. Penelitian yang dilaku- yang dilakukan oleh Farjad (2012), penelitian-
kan oleh Helmi dkk. (2017) dilakukan untuk nya bertujuan untuk mengukur efektivitas pe-
menganalisis kompetisi antar merek berdasar- latihan di universitas di Iran menggunakan Mo-
kan Customer Experience, Net Emotional Va- del Kirkpatrick. Populasi dari penelitian ini
lue, dan Net Promoter Score pada setiap me- adalah staf, manajer, dan tenaga pengajar di Is-
rek. Sampel pada penelitian ini menggunakan lamshahr University. Data pada penelitian ini
accidental sampling pada perempuan muslim didapatkan dari hasil kuesioner dan dianalisis
kelas menengah di Kota Medan. Hasil peneliti- dengan menggunakan metode statistik deskrip-
an menunjukkan bahwa Customer Exeperience tif. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa
dan Net Emotional Value berpengaruh secara efektivitas dari pelatihan dibawah standar. Pe-
positif dan signifikan terhadap Net Promoter nelitian ini juga menyimpulkan evaluasi yang
Score. Laitinen (2018) melakukan penelitian mengindikasikan reaction, learning, dan beha-
yang bertujuan untuk mengukur Net Promoter viour adalah di bawah standar dan perlu untuk
Score sebagai indikator persepsi pengunjung ditingkatkan. Savul (2021), melakukan peneli-
perpustakaan di Finlandia. Data kuantitatif di- tian yang bertujuan untuk mengevaluasi pelak-
kumpulkan melalui metode kuesioner kepada sanaan pelatihan menggunakan Model Kirkpa-
30.000 pengunjung perpustakaan Finna. Hasil trick Level 1 dan Level 2 berdasarkan kepua-
dari penelitian ini adalah responden memberi- san dan peningkatan kemampuan dan pengeta-
kan penilaian yang tinggi terhadap Perpustaka- huan peserta. Populasi pada penelitian ini ada-
an Finna. Responden juga memberikan Net lah 353 peserta yaitu pekerja di bidang keseha-
Promoter Score yang tinggi pada Perpustakaan tan di Pakistan. Haisl dari penelitian ini adalah
Finna. Brown (2020) melakukan penelitian de- mayoritas peserta menilai peserta sebagai “Sa-
ngan motif utama untuk membandingkan vali- ngat Baik” dan rata-rata nilai pada pre dan post
ditas metode Employee Net Promoter Score de- test menunjukkan adanya peningkatan yang
ngan metode lain dalam pengukuran Employee signifikan.
Engangement. Hasil penelitian menunjukan
bahwa Employee Net Promoter Score adalah METODE
metode pengukuran Employee Engangement Jenis penelitian yang digunakan adalah
paling efektif dan efisien dibandingkan metode deskriptif. Pada penelitian ini, dilaksanakan di
lainnya. PT XYZ yang berlokasi di Jakarta. Waktu pe-
nelitian dilakukan selama periode program
Model Kirkpatrick Magang Bersertifikat Kampus Merdeka pada
Model Kirkpatrick atau Four Levels of bulan Agustus 2021 sampai Januari 2022. Po-
Learning Evaluation adalah serangkaian pen- pulasi dalam penelitian ini adalah seluruh pe-
dekatan untuk mengevaluasi program pelati- serta yang mengikuti pelatihan. Populasi dari
han yang dipublikasikan oleh Donald L. Kirk- penelitian ini adalah peserta pelatihan negosia-
patrick pada tahun 1954. Empat level pada Mo- si penjualan yaitu anggota Divisi Key Account
del Kirkpatrick terdiri dari Reaction, Learning, di PT XYZ dengan jumlah 8 orang, sehingga
Behavior, dan Result (Kirkpatrick, 2006). Is- jenis sampel yang digunakan dalam penelitian
kandar (2019) melakukan penelitian dengan tu- adalah sampel jenuh. Sumber data yang digu-
juan untuk mengevaluasi kepuasan peserta di- nakan dalam penelitian ini terdiri dari data pri-
klat terhadap pengajar dan penyelenggaraan di- mer dan data sekunder. Teknik pengumpulan
klat, mengevaluasi implementasi hasil pelati- data yang digunakan dalam penelitian ini ada-
han, dan mengevaluasi dampak hasil diklat. lah kuesioner, dokumentasi, dan studi literatur.
Teknik analisis dalam penelitian ini menggu- Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif
nakan analisis statistik deskriptif. Hasil dari pe- yaitu data kuantitatif disajikan menggunakan
nelitian ini adalah peserta menilai bahwa pe- teknik statistik deskriptif dengan persentase
nyelenggaraan pelatihan pada kategori sangat dan data kualitatif disajikan dengan mengguna-
baik, aspek evaluasi pengajar memenuhi hara- kan metode deskriptif kualitatif.

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 65


JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

HASIL DAN PEMBAHASAN Promoter Score adalah metode pengukuran pa-


Karakteristik Responden ling efektif dan efisien untuk digunakan oleh
Terdapat 8 responden yang telah meme- praktisioner sumber daya manusia. Setiap level
nuhi syarat dalam penelitian ini, yaitu karya- pada Model Kirkpatrick merepresentasikan ca-
wan PT XYZ yang mengikuti pelatihan nego- ra pandang untuk mengevaluasi sebuah pro-
siasi penjualan. gram pelatihan. Setiap level penting dan mem-
punyai pengaruh pada level selanjutnya. Peru-
Tabel 1. Berdasarkan Jenis Kelamin sahaan perlu memberikan waktu dua sampai
enam bulan untuk setelah pelaksanaan pelati-
Jenis Kelamin Frekuensi Persentase han bagi peserta untuk melakukan perubahan
sikap (Kirkpatrick, 2006). Karena adanya ke-
Pria 5 62,5% terbatasan pada waktu penelitian dan peraturan
Wanita 3 37,5% perusahaan maka peneliti menitikberatkan ana-
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022) lisis pada level pertama yaitu reaction. Hasil
analisis menunjukkan bahwa peserta menilai
Tabel 2. Berdasarkan Pendidikan Terakhir pelaksanaan pelatihan negosiasi penjualan re-
levan dengan pekerjaan mereka. Pada kualitas
fasilitator, peserta menilai bahwa fasilitator
Pendidikan Frekuensi Persentase
menarik dan mudah dimengerti dalam memba-
S1 7 87,5% wakan materi pelatihan. Selain itu, peserta juga
menilai materi pelatihan mudah untuk dimeng-
S2 1 12,5%
erti dan diaplikasikan dalam pekerjaan. Hal ini
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022) ditujukan oleh nilai rata-rata setiap butir per-
nyataan pada kategori sangat baik. Secara ke-
Tabel 3. Berdasarkan Jabatan seluruhan, analisis hasil tanggapan responden
mengenai reaksi mereka terhadap program pe-
Jabatan Frekuensi Persentase latihan negosiasi penjualan sudah sangat baik.
Staf 6 75%
Hasil penilaian pada penelitian ini sejalan de-
ngan hasil penelitian yang dilakukan oleh Is-
Manajer 2 25% kandar (2019) dan Savul (2021) yang menya-
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022) takan bahwa responden penelitian yaitu peserta
pelatihan memberikan reaksi yang baik terha-
Hasil Analisis Data dap pelaksanaan pelatihan. Namun, penilaian
Berdasarkan hasil penilaian Employee pada penelitian ini tidak sejalan dengan hasil
Net Promoter Score (eNPS) tingkat kepuasan penelitian yang dilakukan oleh Farjad (2012)
peserta terhadap pelaksanaan pelatihan negosi- yang menyatakan bahwa peserta pelatihan ti-
asi penjualan adalah tinggi. Hal ini dicermin- dak memberikan reaksi yang baik terhadap pe-
kan oleh nilai eNPS sebesar 62,5% sedangkan laksanaan pelatihan. Hasil analisis level learn-
rata-rata produk pendidikan lainnya berdasar- ing Model Kirkpatrick dipengaruhi oleh hasil
kan data statistik yang dirilis oleh organisasi analisis pada level sebelumnya yaitu reaction.
pengembang Net Promoter Score, Survicate Berdasarkan pada hasil analisis reaction peser-
hanya sebesar 45%. Pada hasil penilaian ini ju- ta yang positif terhadap kualitas materi dan fa-
ga tidak ditemukan adanya responden dengan silitator, maka dapat dinilai bahwa peserta ber-
kategori detractors. Hasil penilaian pada pene- tambah pengetahuan dan kemampuannya sete-
liti ini sejalan dengan hasil penelitian yang di- lah mengikuti pelatihan. Analisis ini didukung
lakukan oleh Laitinen (2018) yang menyatakan oleh penelitian yang dilakukan oleh Iskandar
bahwa responden memiliki perspektif positif (2019) yang menyatakan pelaksanaan pelati-
juga memberikan Net Promoter Score yang ti- han berhasil meningkatkan kompetensi peserta
nggi. Adapun pemilihan Employee Net Promo- dalam melakukan pekerjaan. Penelitian yang
ter Score sebagai metode untuk menilai keber- dilakukan oleh Savul (2021) juga menyatakan
hasilan pelatihan sejalan dengan hasil peneliti- adanya peningkatan pengetahuan peserta yang
an yang dilakukan oleh Brown (2020) yang signifikan setelah dilakukannya pelatihan. Wa-
menyatakan bahwa Metode Employee Net laupun penelitian yang dilakukan oleh Farjad

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 66


JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

(2012) menyatakan evaluasi learning di bawah hasil pada level berikutnya yaitu tingkat pem-
standar, hal ini turut mendukung dua penelitian belajaran, perubahan sikap, dan dampak pada
lainnya bahwa terdapat keterikatan positif an- perusahaan yang positif.. Dengan mengguna-
tara level reaction dengan learning. Berdasar- kan metode Employee Net Promoter Score dan
kan hasil analisis pada level sebelumnya yaitu Model Kirkpatrick maka pelaksanaan pelati-
Reaction dan Learning dapat dianalisis bagai- han negosiasi penjualan dinyatakan berhasil
mana perubahan sikap peserta setelah mengi-
kuti program pelatihan negosiasi penjualan. Saran
Peserta akan mengaplikasikan materi pelatihan Untuk mempertahankan keberhasilan
pada pekerjaannya karena niat mereka dalam program pelatihan selanjutnya PT XYZ perlu
mengikuti program pelatihan adalah untuk me- untuk melakukan kerja sama lanjutan dengan
ningkatkan pengetahuan dan kinerja dalam pe- lembaga penyelenggara dan fasilitator pelati-
kerjaan mereka. Hal ini didukung oleh Theory han negosiasi penjualan untuk program pelati-
of Reasoned Action yang dikemukakan oleh Fi- han lain di masa depan. Mempertahankan pe-
shbein & Ajzen (1975), niat seseorang terha- nggunaan kombinasi Net Promoter Score dan
dap perilaku tertentu merupakan faktor penen- Model Kirkpatrick sebagai metode untuk me-
tu ada atau tidaknya seseorang melakukan se- nganalisis keberhasilan pelatihan
buah perilaku. Analisis ini juga didukung oleh
penelitian yang dilakukan oleh Iskandar (2019) KETERBATASAN PENELITIAN
yang menyatakan bahwa pelaksanaan pelati- Penelitian ini hanya dilakukan pada dua
han berdampak terhadap perilaku mereka da- metode analisis keberhasilan pelatihan, yaitu
lam bekerja. Hal ini ditunjukkan dengan hasil dengan metode Employee Net Promoter Score
rekapitulasi data kuesioner yang menyatakan dan Model Kirkpatrick. Sehingga tidak dapat
bahwa pelaksanaan pelatihan membantu peser- digeneralisasi dan digunakan sebagai kesimpu-
ta dalam melaksanakan tugas dan 80% dari pe- lan umum. Peneliti hanya mengambil data ter-
serta melakukan transfer knowledge pada re- kait dengan Model Kirkpatrick level reaction
kan kerja mereka. Berdasarkan hasil analisis karena adanya keterbatasan waktu penelitian
pada level sebelumnya, yaitu Reaction, Learn- dan peraturan perusahaan.
ing, dan Behaviour dapat dianalisis bagaimana
pelaksanaan pelatihan di PT XYZ akan mendu- DAFTAR PUSTAKA
kung prestasi perusahaan. Hasil analisis me- Brown, M. I. (2020). Comparing The Validity
nunjukkan bahwa peserta akan mengaplikasi- of Net Promoter and Benchmark Scoring
kan materi yang telah didapatkan melalui pela- to Other Commonly Used Employee
tihan, sehingga akan memperbaiki sistem ki- Engagement Metrics. Human Resources
nerja menjadi lebih baik dan memberikan dam- Development Quarterly, pp. 355-370.
pak positif terhadap prestasi perusahaan. Hal Endarwati, O. (2022). Belanja Online Makin
ini didukung oleh hasil penelitian oleh Iskandar Digemari, E-Commerce Tumbuh 40% di
(2019) yang menyatakan bahwa pelaksanaan 2021. diakses pada 5 Mei 2022, dari:
pelatihan berpengaruh secara signifikan terha- https://economy.okezone.com/read/202
dap kinerja tim. 2/01/21/455/2535696/belanja-online-m
akin-digemari-e-commerce-tumbuh-40-
KESIMPULAN DAN SARAN di-2021#:~:text=JAKARTA%20%2D%
Kesimpulan 20Pertumbuhan%20e%2Dcommerce%
Berdasarkan hasil Employee Net Promo- 20di,semakin%20berkembangnya%20d
ter Score yang berada pada kategori tinggi. igitalisasi%20sistem%20pembayaran.&
Berdasarkan hasil analisis Model Kirkpatrick, text=%22Pertumbuhan%20
pelaksanaan pelatihan negosiasi penjualan me- Farjad, S. (2012). The Evaluation Effectivene-
miliki nilai relevansi pelatihan dengan pekerja- ss of training courses in University by
an, kemudahan materi untuk dimengerti, ke- Kirkpatrick Model (case study: Islam-
mudahan materi untuk diaplikasikan, tingkat shahr University). Procedia - Social and
kemenarikan fasilitator, dan kemudahan pe- Behavpioral Sciences, pp. 2837 - 2841.
nyampaian fasilitator untuk dimengerti pada Fishbein, M. & Ajzen, I. (1975). Belief, Attitu-
kategori yang sangat baik Hal ini mendukung de, Intention, and Behavior: An Introd-

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 67


JURNAL KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI VOLUME 1 NO 1 2022

uction to Theory and Research. Read- nagement 13th Edition. Amerika Seri-
ing, MA: Addison-Wesley. kat: Pearson.
Helmi, S., Muda, I. & Rini, E. S. (2017). Cus- Reichheld, F. (2011). The Ultimate Question
tomer Experience, Net Emotional Value 2.0. Massachusetts: Harvard Business
and Net Promoter Score on Muslim School Publishing.
Middle Class Women in Medan. Inter- Reichheld, F. F. (2006). The Ultimate Questi-
national Journal of Economic Research, on. Driving Good Profits and True. Bos-
pp. 269-283. ton: Harvard Business School Press.
Iskandar, A. (2019). Evaluasi Diklat Asn Mo- Savul, S. (2021). Evaluation of Infection Pre-
del Kirkpatrick (Studi Kasus Pelatihan vention and Controling Training Work-
Effective Negotiation Skill Balai Diklat shops using Kirkpatrick's Model. Inter-
Keuangan Makassar). Jurnal Pendidi- national Journal of Infectious Diseases,
kan, pp. 18-39. pp. 76-80.
Kirkpatrick, D. L. (2006). Evaluating Training Walfajri, M. (2022). Tingkatkan Kualitas SD-
Program. California: Berrett-Koehler. M, Bank Mandiri Dorong Pengembang-
Laitinen, M. A. (2018). Net Promoter Score as an Karir Bagi Karyawan. diakses pada 5
Indicator of Library Customers' Precep- Mei 2022, dari: https://keuangan.kontan
tion. Journal of Library Admission, pp. .co.id/news/tingkatkan-kualitas-sdm-ba
394-406. nk-mandiri-dorong-pengembangan-kari
Manthis, R. L. (2010). Human Resources Ma- r-bagi-karyawan.

AISJAH, S. & ALMIRA, Y. H. 68

Anda mungkin juga menyukai